NovelToon NovelToon
Anak Genius: Mendadak Jadi Mommy

Anak Genius: Mendadak Jadi Mommy

Status: tamat
Genre:Duda / Anak Genius / Ibu Pengganti / Nikah Kontrak / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Tamat
Popularitas:11M
Nilai: 4.9
Nama Author: lena linol

Di ruang tunggu rumah sakit, sesosok tubuh kecil berjalan di antara orang-orang dewasa hingga ia melihat seorang gadis cantik yang tampak lembut dan cantik dengan senyum ramah. Matanya berbinar dan ia berjalan mendekat dan memeluk Rose, sambil berbisik, "Mommy."

Rose melihat ke arah anak kecil tersebut dengan terkejut dan gadis itu memiringkan kepalanya sambil mengedipkan matanya yang besar.

"Ah maaf sayang, saya bukan Mommy kamu," kata Rose lembut.

"Kalau begitu Mommy menikahlah dengan Daddy-ku." Gadis kecil itu menjawab dengan ekspresi polos di wajahnya,dia tidak ingin melepaskan pelukan lembut yang harum itu.

Sebuah pertemuan yang luar biasa dengan gadis kecil membuat Rose terlibat dengan Arkan yang tampan dan percikan cinta yang manis terjadi.
Apakah dia benar-benar akan menjalani kehidupan sebagai istri yang bahagia dan kaya dengan seorang suami yang tampan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lena linol, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kalian berpacaran?!

“Mau mommy, Sus, hikss ... hikss ... mommy mana?” tanya Mika sambil terisak menatap sus Riri yang mendekapnya. Gadis kecil itu terlihat sangat sedih, dia ketakukan luar biasa kalau mommy-nya tidak kembali lagi padanya.

Dokter dan perawat beberapa saat yang lalu telah memeriksa kondisi Mika yang tantrum. Bersyukur sekali karena Mika tidak kembali nge-drop seperti beberapa hari yang lalu.

“Mommy akan kembali ke sini besok pagi. Mika nggak usah khawatir, karena mommy Rose tidak akan meninggalkan Mika. Oh ... iya, tadi mommy berpesan kalau Mika harus jadi anak yang pintar dan tidak cengeng,” jawab sus Riri, sedikit berbohong di kalimat terakhir yang dia ucapkan karena semua itu demi kebaikan Mika sendiri agar tidak menangis bersedih lagi.

“Maafkan aku nona Rose, karena sudah berbohong dengan membawa nama Anda, tapi semua itu aku lakukan demi kesehatan nona kecil,” batin sus Riri seraya memandang Mika yang berada di pangkuannya.

Mika yang masih terisak kecil menetap sus Riri dengan lekat, bibirnya yang mengerucut perlahan-lahan terbuka dan mengeluarkan sebuah pertanyaan, “mommy tidak suka dengan anak cengeng?” tanya Mika dengan segala kepolosannya.

“Tidak, mommy Rose sangat tidak suka dengan anak cengeng. Mommy Rose lebih suka dengan anak yang ceria dan kuat,” jawab sus Riri sambil tersenyum lebar, setiap kata yang dia lontarkan memberikan semangat untuk Mika agar tidak menangis dan tidak lemah.

Wajah Mika langsung berubah terang, tidak sedih lagi setelah mendengar jawaban babysitter-nya. Gadis kecil itu dengan cepat mengusap air matanya dengan punggung tangannya, lalu tersenyum lebar, sembari berkata, “Mika sudah tidak menangis lagi, sus. Mika akan jadi anak yang kuat dan ceria,” ucap Mika dengan wajah dan mata yang berbinar terang.

“Anak pintar, sus Riri yakin kalau mommy Rose akan semakin sayang pada Mika,” jawab sus Riri seraya memeluk erat gadis kecil itu.

“Yess! Mika nggak mau mengecewakan mommy. Mika harus sayang dan nurut sama mommy, biar mommy nggak pergi lagi,” celoteh Mika sangat bahagia dan penuh semangat. Gadis kecil itu sebenarnya adalah anak yang cerdas, dan dewasa sebelum waktunya, tapi karena dia mempunyai penyakit jantung bawaan lahir, membuatnya terlihat lemah dan tak berdaya di pandangan orang lain.

Sus Riri terharu ketika mendengar celoteh Mika yang sangat polos, namun begitu merasuk ke dalam hatinya. Sus Riri yang sudah merawat Mika sejak bayi, tentu saja tahu bagaimana perasaan gadis kecil itu yang selalu minder karena tidak mempunyai ibu. Tapi, mulai hari ini Mika akan menjadi gadis kecil yang paling percaya diri sedunia karena telah menemukan sosok ibu pengganti untuknya.

*

*

Sementara itu, seorang wanita paruh baya sedang menatap pemuda tampan dan gagah yang baru saja masuk ke dalam kontrakan putrinya. Wanita paruh baya itu berjalan mengitari pemuda itu dengan tatapan penuh selidik, sesekali mengusap dagunya dan beralih menatap putrinya yang berdiri tidak jauh dari sana.

Sedangkan pemuda tersebut yang tak lain adalah Arkan sedang menahan nafas, hidungnya kembang kempis, dan kedua matanya mengikuti arah wanita paruh baya tersebut yang masih mengitarinya.

“Kanjeng Ratu, sudah dong.” Rose membuang nafas kasar, ketika melihat sikap ibunya sangat berlebihan.

“Meneng wae! [Diam saja!],” jawab Ibu Sita menatap tajam putrinya.

“Bu, mau sampai kapan berjalan mengitarinya?!” tanya Rose seraya menunjuk Arkan yang berdiri di dekat pintu kontrakannya.

“Sampai besok pagi!” jawab Ibu Sita dengan asal.

Glek!

Arkan menelan ludahnya dengan kasar ketika mendengar ucapan Ibu Sita. Kakinya sudah pegal karena sejak tadi berdiri kaku di dekat pintu, bahkan salah satu kakinya yang terasa gatal saja dia tidak berani menggaruk karena wanita paruh baya itu mempunyai vibes yang menyeramkan, seperti macan betina yang akan menerkam mangsanya.

“Duduk!” titah Ibu Sita pada Arkan.

“Apa? Duduk?” beo Arkan sambil celingukan menatap sekitarnya, mencari kursi tapi tidak ada di kamar kecil dan sempit itu, yang ada hanyalah ranjang kecil , lemari susun 4 berukuran sedang, serta kipas angin. Arkan menggaruk kepalanya yang tidak gatal, karena dia tidak tahu harus duduk di mana.

“Hais!!!! Kau ini lemot sekali! Sepertinya IQ-mu jongkok ya!” umpat Ibu Sita dengan nada jengkel dan marah, kemudian dirinya mendudukkan diri di atas lantai yang dingin itu, begitu pula dengan Rose yang ikut duduk di lantai tetap di samping ibunya.

Arkan menghela nafas panjang, rasanya dia ingin marah pada wanita paruh baya itu karena sudah berani memakinya, tapi sayang dia tidak mempunyai keberanian melawan orang tua. Melihat Ibu Sita dan Rose duduk di atas lantai, Arkan pun segera ikut duduk di sana, dengan posisi duduk bersimpuh, meletakkan diri pada lantai dengan cara melipatkan kedua kaki ke belakang sebagai tumpuan badan. Arkan sedikit bingung karena seumur hidupnya belum pernah duduk di atas lantai seperti ini.

Maklum hoyang kaya ya, jadi duduknya di sofa mehong. 🤣

“Kamu mengantarkan putriku tengah malam begini, kalian berpacaran?!” tanya Ibu Sita pada Arkan, seolah sedang mengintrogasi.

Rose dan Arkan saling pandang, kedua mata mereka membulat sempurna, terkejut dengan tuduhan Ibu Sita.

Arkan memberikan kode pada Rose agar segera menjelaskan pada ibu Sita kalau mereka berdua tidak memiliki hubungan apa pun.

Rose mengangguk cepat, mengerti dengan kode yang diberikan oleh Arkan.

“Bu, aku dan Tuan Arkan tidak memiliki hubungan apa pun, dia adalah ...”

“Tuan Arkan? Helehhh ... sok sugih! Tampange memang bule dan mobilnya mewah tapi iso wae ‘kan kalau dia ini sopir!” sahut Ibu Sita seolah tidak mau mendengarkan penjelasan putrinya.

Arkan melotot horor, terkejut ketika dia di kira sopir oleh Ibu Sita. Sedangkan Rose sangat panik mendengar ucapan ibunya. Secepat kilat dia meluruskan hal tersebut agar tidak merugikan dirinya sendiri.

“Bu, jangan berkata seperti itu. Dia ini beneran kaya, kekayaannya 7 turunan, 9 tanjakan, dan 12 tikungan,” jelas Rose pada ibunya yang kini tampak sangat terkejut.

“Wahh! Sekaya itu dia?” tanya Ibu Sita seolah tidak percaya, lalu menatap Arkan yang tersenyum dan mengangguk sopan padanya.

“Iya, Bu, dia sangat kaya raya. Dan dia inilah yang sudah menyuruhku untuk menjaga putrinya yang sedang sakit di rumah sakit,” lanjut Rose menjelaskan pada ibunya agar tidak salah paham lagi dengannya.

PLAK!

Bukannya mendapatkan simpati dari ibunya, Rose malah mendapatkan pukulan kecil di kepalanya.

Arkan meringis dan ikut ngilu sambil memegang kepalanya saat pukulan tersebut mendarat di kepala Rose.

“Ngapain kamu jaga anaknya? Nanti kalau istrinya marah bagaimana? Kamu bisa di cap pelakor!!!!” seru Ibu Sita menatap jengkel pada putrinya.

“Sakit, Bu!!” keluh Rose seraya mengusap kepalanya yang terasa nyeri, lalu menatap sinis pada ibunya. “Sebelumnya aku sudah menjelaskan pada ibu kalau orang tua anak itu alias istrinya sudah tiada!” Rose berkata dengan nada sewot seraya menunjuk Arkan yang duduk tak jauh dari mereka.

“Oh, benarkah itu? Ibu lupa,” jawab Ibu Sita dengan entengnya, tanpa memedulikan putrinya yang kesakitan karena ulahnya.

 "Arghh! Ibu ..." rengek Rose dengan manja  sambil terus mengusap kepalanya yang masih sakit.

"Meneng! Nggak usah sok imut dan sok manja!" balas Ibu Sita sambil menatap sebal putrinya.

****

Meneng = Diam

Meneng wae = Diam saja

Tampange= Wajahnya

Iso sae = Bisa saja.

1
C2nunik987
thorrrr sadar thorrr sadarrrr buka puasa Arkan hot bnr setelah sekian abad pedangnya berkarat 🤣🤣🤣🙈🙈🙈
C2nunik987
Arkan yg mau unboxing kita yg deg degan ambyarrrr 🤣🤣🤣😍😍😍
C2nunik987
happy wedding party to Daddy Arkan dan mommy Rose yg cantik jelita ....smoga happy samawa dan ga byk drama saat unboxing nanti....mommy Rose nya ga tiba tiba bar bar 🤣🤣🤣🫰💐🙏😍
C2nunik987
seluruh warga gesrekkk diundang serius thorrr....kbyg bams nanti pake dresscode nya apa 🤣🤣🤣🤣bikin gaun ahhh buat ke royal wedding nya Arkan 💃💃💃👗👗👗
C2nunik987
ibu sita baik lahir bathin Oma ALLE bijaksana jd klop ....makax Arkan ga mau lpsin rose ...anak kesayangan ibu sita 😍🫰😍
C2nunik987
beuhhh mika paham playing victim 🤣🤣🤣bnr bnr duplikat Arkan pedasass💃💃💃wahhh heboh ibu sita ketemu Oma ji-woooo
C2nunik987
untung ibu sita bijaksana ia juga Rose km nyata sdgkan mendiang kakakmu hanya bisa jd kenangan 😡😡😡
C2nunik987
🤣🤣🤣biarin aja Arkan yg penting pernikahan ga batal kali ini km hrs krj ekstra utk meruntuhkan tembok besar dihati calon istrimu 😍😍😍
C2nunik987
Good job mika biar daddymu yg plin plan itu sadar diri mau sampai kpn mencintai org yg sdh meninggal dunia?
C2nunik987
nahhhh kan walau sulit km melupakan kakak nya rose tapi dia juga perempuan biasa yg bisa sakit hati dan cemburu klo km salah sebut nama apalgi sampe ga bisa move on 🤣🤣🤣Arkan cari mslh Mulu gemesss nanti rose bnrn diambil Hendra baru tau rasa loe 😡😡😡🙈🙈
C2nunik987
rasa pada istrimu biarlah tetap abadi di sudut hatimu rasa pada rose masa depan mu simpan di relung hati mu yg lain simple kan apa slamax km hdp di masa lalu ....ada dan tdk ada rose di hdpmu TDK dpt menghidupkan istrimu kembali so ga ush merasa bersalah Arkan 💃💃💃
C2nunik987
duda sengklek udh mau move on tapi plin plan 🤣🤣🤣
C2nunik987
Gmn klo ibu tiri rose dilakban saja mulutnya 😡😡😡
C2nunik987
bagus kesempatan berpelukan manambah daftar masalahhh,😡😡😡
C2nunik987
beuhhh Oma ALLE lagi knp hrs blg begitu udh tau anaknya mau niat move on ....ditambah duda somplak munafik 😡😡😡
C2nunik987
Hend km membangunkan singa tidur yg beringas ....Arkan sdh terlanjur jatuh cinta ma rose makanya posisi hati dan hdpmu terancam 🙈🙈🙈
C2nunik987
Arkan merusak suasana hati biru mjd kekonyolan 🤣🤣🤣
C2nunik987
wedus gembel beraksi 🤣🤣🤣
C2nunik987
Arkan sudah ga sabar tuch ...
mika minta Oma ALLE dan opa Gerry utk majuin tgl pernikahan Daddy mu ma mommy Rose drpd nanti ada insiden bikin adik duluannn 🤣🤣🤣🤣
C2nunik987
bnr kan duda kehausan kasih sayang dpt perawan ting ting lagiiii bonusnya byk itu duda mksh noh ma mika yg cariin jodoh buat tuan Arkan 🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!