NovelToon NovelToon
Wanita Satu Malam CEO

Wanita Satu Malam CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Single Mom / Anak Genius / Hamil di luar nikah
Popularitas:2M
Nilai: 4.1
Nama Author: rianti45

Gabriel Atmaja seorang CEO muda yang suka bergonta ganti pasangan. Malam itu dia harus menyalurkan hasratnya dan menyuruh asisten kepercayaannya untuk mencari seorang wanita bayaran untuk menyalurkan hasratnya. Naya Reynita gadis cantik yang harus bekerja untuk memenuhi kebutuhannya sendiri setelah orangtuanya meninggal. Harta orangtuanya telah dikuasai oleh pamannya dan dia memperlakukan Naya seperti pembantu dirumahnya sendiri.
Malam itu saat dia baru pulang kerja dan menunggu bus yang lewat, dia diculik oleh dua orang pria yang tak dikenal untuk dibawa ke hotel. Sejak malam itulah kehidupan Naya berubah drastis karena selain kehilangan kesuciannya dia juga hamil sehingga membuat dia diusir dari rumahnya sendiri.
Akankah Naya akan bertemu dengan pria yang sudah menodainya?
Ataukah dia akan hidup bahagia hanya dengan anaknya kelak?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rianti45, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21

Gabriel yang tak ingin pusing memutuskan untuk menghubungi Andri agar temannya itu datang ke apartemennya. Tapi sebelum itu dia memutuskan untuk mandi terlebih dahulu agar pikirannya segar dan tak memikirkan Naya. Entah mengapa hanya memikirkan cara jalan Naya sudah membuat juniornya terbangung.

"Shiit."kata Gabriel padahal dia sudah berada dibawah air shower tapi bukannya segar malah juniornya perlu ditidurkan terpaksa dia mengunakan tangannya sendiri karena kalau menyewa perempuan bukannya bangun tapi malah tidur juniornya.

Selesai menidurkan juniornya dan Gabriel merasa segar, dia langsung saja keluar dari kamar mandi setelah memakai pakaiannya dia duduk ditepi ranjang dan mengambil ponselnya. Gabriel menghubungi Andri untung saja dia tak perlu menunggu lama jika dia harus menunggu pasti dia akan marah pada temannya itu.

"Ada apa kamu menghubungiku malam-malam begini?"kata Andri yang sedang berada diclub malam.

"Kamu dimana?"kata Gabriel.

"Biasalah diclub malam bermain-main sama perempuan, ada apa?"kata Andri.

"Kamu ke apartemenku sekarang."kata Gabriel.

"Besok sajalah, aku sedang asik disini."kata Andri.

"Kamu kesini sekarang atau besok kamu mendapat kabar kalau kamu dipindah tugaskan ke plosok."kata Gabriel membuat Andri menghera nafasnya.

"Baiklah aku kesana sekarang."kata Andri yang sebenarnya kesal tapi mau bagaimana lagi pemilik Rumah Sakit tempat dia kerja adalah milik Gabriel.

Gabriel sambil menunggu Andri datang, dia mengambil laptop dan berjalan menuju ruang tengah. Dia memeriksa berkas-berkas dari perusahaanya diindonesia.

Ting tong ting tong

Mendengar suara bell pintu Gabriel langsung saja bangun dari duduknya untuk membukakan pintu. Dia yakin jika itu pasti Andri yang datang, benar saja saat dia membuka pintu memang benar itu Andri yang datang.

"Ayo masuk aku pikir kamu gak akan datang?"kata Gabriel.

"Kamu ancam aku makanya aku terpaksa datang padahal aku sedang bersenang-senang dengan para perempuan itu."kata Andri sambil masuk ke dalam tanpa menunggu Gabriel mempersilahkan Andri masuk.

"Aku belum menyuruhmu masuk kenapa kamu sudah masuk ke dalam?"kata Gabriel yang kesal dengan tingkah Andri yang seenaknya sendiri.

"Kamu mau aku pergi lagi oke aku akan pergi lagi sekarang?"kata Andri yang bangun dari duduknya.

"Mau kemana kamu? Oh beneran mau aku pindah tugaskan kamu?"kata Gabriel yang langsung membuat Andri langsung duduk ditempatnya kembali.

"Kamu tu maunya apasih, begini salah begitu salah maunya bagaimana sih?"kata Andri.

"Kamu kalau mau minum ambil sendiri sana didapur."kata Gabriel.

"Iya, kamu ngapain nyuruhku datang kesini? Pakai ngancam segara memangnya sepenting apasih yang ingin kamu katakan padaku?"kata Andri.

"Ini penting banget menyangkut hidup dan matiku."kata Gabriel membuat Andri langsung terkejut.

"Apa maksut kamu dengan hidup dan matimu? Kamu terluka apa? Mana yang luka biar aku liat sini?"kata Andri sambil membolak-balikkan badan Gabriel untuk memeriksanya mana yang luka.

"Ih kamu ini aku gak terluka tapi ini tentang iniku."kata Gabriel sambil menunjuk juniornya.

"Kenapa lagi dengan juniormu?"kata Andri.

"Tadi aku bertemu dengan seorang perempuan padahal hanya mendengar suaranya dan memegang tangannya saja juniorku bangun."kata Gabriel yang langsung membuat Andri lebih terkejut lagi.

"Kamu seriusan gak bohongkan?"kata Andri.

"Ngapain aku bohong soal ini?"kata Gabriel.

"Lalu apa mau kamu bukannya seharusnya kamu senangnya berarti junior kamu itu hidup lagi?"kata Andri.

"Kamu ya, masalahnya hanya sama perempuan itu saja dan lebih parahnya dia sudah punya anak."kata Gabriel.

"Berarti dia sudah menikah?"kata Andri.

"Aku gak tau."kata Gabriel.

"Kenapa gak tau kamu gak tanya sama dia apa?"kata Andri.

Kenapa aku punya teman sebodoh ini sih? batin Andri.

"Kamu kenapa mengataiku?"kata Gabriel.

"Siapa yang mengataimu? Kamu tau gak dia punya suami atau gak kalau gak kamu bisa menjadikannya milikmu."kata Andri.

"Aku gak tau tapi aku akan cari tau karena hanya dia yang bisa membuat juniorku bangung lagi. Tapi bagaimana dengan anaknya?"kata Gabriel.

"Memangnya ada apa dengan anaknya?"kata Andri.

"Kamukan tau sendiri aku gak pernah suka dengan anak kecil."kata Gabriel sambil menghera nafasnya.

"Sekarang yang terpenting kamu cari tau dulu apa dia punya suami atau gak? Kalau dia punya suami kamu jauhi dia tapi kalau dia tak punya kamu bisa mendekatinya. Tapi akan lebih mudah menaklukan hatinya jika kamu bisa mengambil hati anaknya duluan."kata Andri.

"Kamu tau mendekati anak kecil yang paling sulit aku lakukan mending aku kehilangan klienku daripada aku harus mendekti anak kecil."kata Gabriel.

"Kamu cari saja bagaimana cara mendekati anak kecil? Kalau gak gitu kamu jebak saja mamanya, tapi pastikan dulu dia punya suami apa gak."kata Andri.

"Baiklah aku akan suruh Nuno buat menyelidikinya."kata Gabriel yang langsung mengambil ponselnya untuk menghubungi Nuno.

Nuno yang baru saja ingin istirahat saat mendengar ponselnya berbunyi langsung saja mengambil ponselnya saat tau jika itu panggilan dari Gabriel dia langsung saja mengangkatnya.

[Hallo ada apa tuan muda?]

[Kamu selidiki siapa perempuan yang makan malam denganku tadi.]

[Nona Tami maksut tuan muda?]

[Bukan dia tadi namanya Naya bukan Tami.]

[Baik tuan muda akan saya selidiki.]

[Aku mau besok hasilnya.]

[Apa besok tuan muda?]

[Iya.]

[Tapi tuan muda itu gak terlalu cepat ya?]

[Aku gak mau tau pokoknya besok pagi kamu sudah ada kabar tentangnya.]

Gabriel setelah berkata begitu langsung saja menutup panggilannya sedangkan Nuno yang berada diseberang sana hanya menghera nafas. Dia langsung bangun dari ranjang untuk mengambil laptopnya dia tak ingin kalau besok pagi bosnya itu marah-marah dan akan memotong gajinya.

Andri yang mendengar Gabriel menelpon Nuno dan memaksa pria itu untuk segera mencari tau tentang Naya membuat Andri hanya mengelengkan kepalanya. Gabriel sendiri langsung saja meletakkan ponselnya dan setelah itu langsung saja menghera nafasnya. Dia tak mau tau bagaimanapun caranya dia harus bisa mendapatkan Naya. Masalah anak Naya akan dia pikirkan belakangan.

"Kamu kenapa melamun?"kata Andri yang melihat jika Gabriel sedang melamun.

"Aku gak papa hanya saja aku merasa familiar dengan suara perempuan yang bernama Naya itu tapi aku tak ingat dimana pernah bertemu dengannya."kata Gabriel.

"El jangan-jangan dia perempuan yang kamu tiduri waktu itu?"kata Andri.

"Aku gak tau, sudahlah aku gak mau mikirin soal itu lagi. Kamu mau makan apa aku mau memesan makanan?"kata Gabriel.

"Kamu mau pesan makanan dimana?"kata Andri.

"Biasa direstoran yang sering kita datangi."kata Gabriel.

"Aku pesan kayak biasanya saja."kata Nuno.

"Baiklah."kata Gabriel.

Gabriel setelah itu langsung saja memesan makanan setelah selesai memesan makanan dia langsung saja berbicara serius dengan Andri. Mereka membicarakan tentang bisnis.

Nuno setelah mendapatkan perintah dari Gabriel langsung saja mengotak atik laptopnya. Setelah 1jam dia berkutak dengan ponselnya akhirnya dia memdapatkan apa yang dia cari setelah itu dia langsung saja mencetak informasi tentang Naya untuk diberikan pada Gabriel besok. Selesai dengan tugasnya dia langsung saja menyimpan laptopnya kembali setelah itu langsung berbaring untuk meneruskan tidurnya yang tertunda.

1
Yoland Mat
Buruk
#ayu.kurniaa_
.
Mazree Gati
langsung end,,ga asik ketemunya
Mazree Gati
BUKANYA PAS KENALAN NAYA NGGAK SEBUT NAMA KO GABRIL TAHU NAMANYA NAYA,,,,HHHH ANEH....
Mazree Gati
ayah yg hebat memperbolehkan ansknya main sama perempuan mana pun asal pakai pengaman,, jozzzzz
Nurul Huda
Luar biasa
Arin
sykurlh Gabriel udh sdar...
Arin
aduh ini mlh ada kejadian kya gni..
Arin
semoga nanti naya bisa hamil lagi amiiin
Arin
knp ngga tes DNA aj
Arin
hemm sy udh ngga sbar nunggu semua kebongkar...
Arin
hemm kan di hotel ada cctv...masa ngga dj cek dri stu,sykurlh klo kmu udh gak nafsu sm cwe lain
Arin
mestny yg nyidam si Gabriel...
Arin
lanjut thor....
Arin
wah ada kejutan nich,semoga cpet terungkp...😍
Arin
semoga Gabriel stlh nodain naya,itunya ngga bisa hdup lagi sm cwe lain...biar tau rsa dia
Arin
ayo naya,jdilh wnita tegas juga kuat biar kmu ngga di tindas mlu
Marliah
/Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/
Evi mugihartati
ceritanya bagus bgt keren alur ya juga gk bosenin enk buat di baca
Evi mugihartati
kon udh tamat ja sih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!