Laura wanita berusia 22 tahun ,terpaksa merantau di Jakarta demi menghidupi keluarganya,dia bekerja di sebuah Hotel bintang 5 namun nahas ternyata bekerja disana merupakan mimpi buruk baginya .
Dia di perkosa oleh seorang lelaki bernama Reynaldo Daguise , dan membuat dirinya harus pergi keluar Negri.
mampukah Rey dan Laura bertemu? apa jadinya jika Rey tau Laura mengandung bahkan melahirkan anaknya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ny.prast, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 21 (Malam pertama gagal)
Malam ini akan menjadi malam pertama bagi Laura dan Rey sebagai sepasang suami istri, kini mereka sudah berada kamar Laura yang sudah Rey dekor ulang
"Laura" panggil Rey lembut
"Iyaa" Laura melihat Rey dari cermin, karna saat ini Laura tengah memakai krim malamnya
Rey mendekat kearah Laura dan memasangkan sebuah kalung ke leher Laura
"Rey, apa ini" tanya Laura
"Hadiah untuk kamu" ucap Rey lalu mencium puncak kepala Laura
"Cantik sekali, terimakasihh" ucap Laura
"Kamu yang cantik, kalung ini hanya pelengkap" ucap Rey
Laura berdiri menghadap Rey, kemudian Rey menuntun tangan Laura untung mengalungkan tangannya ke leher Rey
"Aku bahagia sekali Laura" ucap Rey sambil tersenyum kearah Laura
Laura tersipu ditatap oleh Rey "aku juga Rey" ucap Laura sambil menunduk
Rey memegang dagu Laura agar menatapnya dan mata mereka bertemu, Rey mendekatkan wajahnya dengan Laura beberapa detik lagi bibir mereka bertemu namun tiba tiba
Tok..tok.. Sura ketukan pintu terdengar
"Momyy" ucap Keysha
Rey mendengus kesal ,Laura tau kenapa ,dia pun hanya tersenyum kepada Rey "jangan marah" ucap Laura
"Harusnya aku menerima tawaran mamah untuk membawa anak anak kerumahnya" ucap Rey
"Ssttt jangan begitu, aku buka pintu dulu" ucap Laura dan diangguki oleh Rey
"Ada apa sayang?" tanya Laura setelah membuka pintu
"Aku mau tidur dengan mommy dan Daddy" ucap Keysha
"Loh memangnya kenapa dengan kamar Keysha?" tanya Rey
"Tidak papa, aku mau dengan mommy" ucap Keysha ,Laura tersenyum dan menatap Rey sambil menganggukkan kepalanya
"Ya sudah ayo masuk" ajak Rey, Laura tersenyum dan takjub dengan kamar Laura
"Waahh kamar mommy bagus sekali" ucap Keysha
"Iyaa dong, sekarang kan jadi kamar Daddy juga" ucap Rey
"Ya sudah ayo tidur" ajak Laura, Keysha pun naik ke ranjang , dia tidur ditengah samping kanan ada Laura dan dikiri Rey
Tak lama Keysha akhirnya tertidur, begitu juga Laura, Rey berniat mengecek kamar anak anaknya sebelum dia tidur , sebelum keluar Rey mencium kening anaknya juga Laura yang kini sudah sah menjadi istri Rey
Rey membuka pintu kamar kembar laki lakinya, dan benar saja mereka tertidur di meja belajar dengan laptop yang masih menyala, Rey memindahkan Yasha dan Arsha ke ranjang mereka masing masing, kemudian mematikan laptop si kembar, Rey juga mencium kening anak laki lakinya,setelah itu Rey mengecek kamar Keysha
Rey terkejut melihat kamar Keysha yang berantakan
"Tidak biasanya Keysha seperti ini" ucap Rey, dia mengambil beberapa kain panjang yang berhamburan di ranjang Keysha
Namun anehnya semu kain itu berwarna hitam, "tidak ada yang salah dengan kain ini" ucap Rey ,dia pun berfikir untuk menanyakan hal ini besok kepada putrinya
Keesokan harinya Laura sudah berkutat di dapur membuatkan sarapan untuk anak-anaknya dan sekarang ditambah dengan Rey yang sudah sah menjadi suami Laura
Mereka meminta Laura untuk membuatkan sandwich untuk sarapan pagi ini, setelah selesai Laura memanggil suami dan ketiga anaknya
"Key boleh Dady bertanya?" ucap Rey kepada Keysha setelah mereka duduk, Yasha dan Arsha nampak saling pandang
"Boleh Dad" ucap Keysha
"Eem kenapa dengan kamar kamu nak? tidak biasanya berantakan, Daddy melihatnya semalam" ucap Rey hati hati
"Ohh itu, aku mau membereskan kamar ku Dad, dari kain kain yang aku tidak suka" jawab Keysha
"Dan semuanya berwarna hitam?" tanya Rey lagi,Keysha yang hendak memakan sandwich nya pun terdiam
"Iya aku tidak suka Dad" jawab Keysha
Jawaban Keysha membuat Laura bingung, kenapa tiba tiba putrinya tidak suka dengan kain panjang warna hitam?
"Baiklah sudah ya sekarang habiskan sarapannya, hari ini Daddy yang akan antar kalian sekolah," ucap Laura, sikembar pun bersorak senang
"Kalau pulang sekolah kalian dijemput supir tidak papa?" tanya Rey lagi
"Iya " jawab Kedua anak laki laki Rey dan Laura
"No" jawab Keysha, dia memberikan jawaban yang berbeda membuat sikembar laki laki saling pandang
"Kenapa Key?" tanya Yasha
"Aku tidak mau kalau yang jemput orang lain" ucap Keysha
"Baiklah, mommy bisa kok jemput kalian" ucap Laura
"Oke mom" ucap Laura tersenyum
Setelah sarapan selesai mereka berpamitan kepada Laura,begitu juga Rey, dia memberikan kecupan di kening istrinya
Setelah memastikan suami dan anak anaknya berangkat Laura kemabali memasuki rumah dan terlihat asisten rumah tangga akan memasuki kamar Keysha
"Bi Jum, biar saya bereskan kamar Keysha ya" ucap Laura
"Baik nyonya"Bi Jum pun pergi kekamar sebelahnya yaitu kamar Yasha dan Arsha
Sedangkan Laura memasuki kamar putrinya ,dia terkejut ternyata benar Keysha membuang semua kain panjang berwarna hitam, biasanya Keysha membutuhkan ini sebagai bahan design nya
"Ada apa dengan putriku?" ucap Laura, rasa takut mulai menjalar di hatinya ,mungkin kah Keysha trauma karna penculikan itu?
Laura kembali mengingat saat Keysha di culik,dimana saat mata Keysha terbuka dan dia melihat ada kain hitam di tangan Rey Keysha langsung memalingkan wajahnya .Dan semua kain yang Keysha buang memang mirip dengan penutup mata yang digunakan Luna untuk Keysha
"Ini tidak baik aku harus berbicara pada Rey secepatnya" ucap Laura
.
.
Haii readers jangan lupa terus dukung karyaku dengan Like Vote dan komen yaa karena dukungan dari kalian sangat berarti bagi author supaya bisa lebih semangat untuk up cerita
Terimakasih