NovelToon NovelToon
Aku Tidak Menyesal

Aku Tidak Menyesal

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Konglomerat berpura-pura miskin / Menyembunyikan Identitas / Chicklit
Popularitas:11.2k
Nilai: 5
Nama Author: Mami Al

Ayuna begitu mencintai suaminya, meskipun selama pernikahan ia tak pernah menikmati hasil kerja suaminya. Seiring berjalannya waktu, Ayuna akhirnya menggugat cerai suaminya. Mampukah Ayuna jauh dari pria yang sangat dicintainya itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mami Al, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian Ketiga

Seminggu kemudian...

Ayuna hari ini tidak bekerja karena dia mendapatkan jadwal libur gantian dengan rekan kerja lainnya. Dia berencana akan pergi ke mall bersama Rere dan ia bersiap-siap untuk berangkat.

"Kamu mau ke mana?" tanya Mida ketika Ayuna meminta izin kepada dirinya.

"Aku mau pergi dengan temanku, Bu." Jawab Ayuna seraya mengikat tali sepatunya.

"Oh," ucap Mida.

"Aku pergi, ya, Bu!" Ayuna meraih tangan ibu mertuanya dan menempelkannya di kening.

"Ayuna, apa kamu punya uang lagi?" tanya Mida.

"Buat apa, Bu?" Ayuna balik bertanya.

"Buat belanja bahan masakan," jawab Mida.

"Bukankah aku sudah memberikan uang bulan ini, Bu?" tanya Ayuna lagi, karena dia sudah menyetorkan jatah bulanan kepada ibu mertuanya.

"Tidak cukup, Yuna."

Ayuna mengernyitkan dahinya, tak biasanya ibu mertuanya meminta uang dua kali dalam sebulan. Seluruh anggota keluarga suaminya semua mendapatkan jatah masing-masing. Ya, 30 persen gajinya dibagikan kepada kedua mertuanya dan 3 adik iparnya.

"Bulan ini Romi tidak memberikan uang kepada ibu," kata Mida.

"Memangnya kenapa Mas Romi tidak memberi uang bulan ini, Bu?" tanya Ayuna.

"Katanya toko tempat dia bekerja lagi sepi, jadi bonusnya tak keluar," jawab Mida.

Ayuna yang mendengarnya tak percaya.

"Ibu tidak mungkin memaksa Romi untuk memberikan uang, kasihan dia!" kata Mida.

Ayuna yang iba dengan mertuanya, membuka tas dan mengeluarkan 2 lembar uang berwarna merah. "Cuma segini, enggak apa-apa 'kan, Bu?"

"Tidak apa-apa, Yuna. Terima kasih!" Mida meraih uang yang disodorkan menantunya.

Ayuna pun berangkat ke rumah temannya Rere menggunakan ojek online.

-

Malam harinya Ayuna pulang pukul 9 malam karena terlalu asyik mengobrol dengan Rere yang sudah lama tak bertemu semenjak dirinya menikah.

Begitu sampai Ayuna tak menemukan suaminya di rumah, Ayuna lalu bertanya kepada ayah mertuanya, "Di mana Mas Romi, Yah?"

"Dia tadi keluar di jemput temannya," jawab Anton.

"Pantas saja motornya ada di depan," ucap Ayuna.

"Yuna, Ayah mau beli rokok. Minta uang!" Anton menengadahkan tangan kanannya.

"Aku 'kan sudah memberi Ayah uang seratus ribu," kata Ayuna.

"Sudah habis, tadi Ayah minta dengan Romi tapi dia bilang enggak ada uang," ucap Anton lagi.

"Memangnya Mas Romi tidak memberikan uang kepada Ayah?" tanya Ayuna.

"Katanya gaji bulan ini kecil, semua diberikan kepadamu," jawab Anton.

Ayuna semakin bingung karena gaji yang ia dapat hanya 300 ribu, tidak mungkin suaminya hanya mendapatkan gaji segitu.

"Iya, Kak Ayuna. Kami juga tidak mendapatkan uang bulan ini. Biasanya dia memberikan aku seratus ribu," sahut Rino tanpa menoleh karena fokus menatap layar ponselnya.

"Aku hanya diberi tiga ratus ribu," kata Ayuna.

"Tidak mungkin Kak Ayuna cuma diberi segitu, biasanya ibu mendapatkan lima ratus ribu dari Kak Romi!" sahut Mayang.

"Memang benar, Mayang. Kakak kamu paling besar hanya beri uang lima ratus ribu," ucap Ayuna.

"Kami tidak percaya, jangan-jangan Kak Ayuna yang sudah menahan gaji Kak Romi sehingga kami tidak mendapatkan jatah bulanan!" sahut Rani yang sangat membenci Ayuna.

"Astaghfirullah, buat apa aku berbohong. Aku juga ikhlas dia membagi gajinya dengan kalian!" ujar Ayuna tak mau disalahkan.

"Dari sebelum menikah, Romi selalu membagi gajinya jadi kamu jangan harap menguasai uangnya," timpal Mida.

"Aku tidak menguasai uangnya, gajiku juga lebih...." Ayuna menghentikan sejenak ucapannya. "Gajiku pun juga ada," lanjutnya.

"Jadi uang Romi ke mana? Tidak mungkin dia membohongi kami sebagai orang tua," ujar Anton.

"Coba saja Ibu dan Ayah tanyakan lagi, mungkin dia ingin menabung dan terpaksa berbohong agar kalian tidak meminta uangnya lagi," sindir Ayuna.

"Ibu curiga kamu yang mencoba mengatur keuangannya dan berpura-pura memberikan kami uang padahal dari uangnya Romi," tuding Mida.

"Astaghfirullah, aku tidak seperti itu, Bu. Lagian apa yang aku katakan benar. Aku hanya menerima gaji bulan ini tiga ratus ribu darinya!" Ayuna menegaskan kata-katanya.

"Ya sudah, nanti kita tanyakan saja. Awas saja, kalau kamu ikut campur dalam urusan keuangan Romi!" Mida memberikan peringatan.

"Aku juga memberikan kalian uang," ucap Ayuna.

"Anggap saja sebagai bayaran karena Kak Ayuna menumpang di rumah ini!" cetus Rani.

"Aku bukan orang lain juga memberikan uang kepada ayah dan ibu, apa aku juga dikatakan menumpang?" singgung Mayang melirik adiknya yang selalu mendapatkan keuntungan.

Rani terdiam.

"Bahkan aku memberikan separuh gajiku untuk keperluan rumah ini," lanjut Mayang menyinggung.

1
Uthie
lanjut mam 💪🤗
Kasih Bonda
next Thor semangat
Ma Em
Makanya Ayuna cepat jadian sama Affandi agar si Romi dan keluarganya TDK ganggu Ayuna terus.
Uthie
permasalahan nyata banget di jaman sekarang...
Kasih Bonda
next Thor semangat
Kasih Bonda
bagus ceritanya
Kasih Bonda
next Thor semangat
Uthie
suka ceritanya diawal mampir 👍👍👍👍👍👍
Uthie
Diiihh... matre abissss 😏😂

lanjutttt terus Mam 🤩💪💪
Uthie
Jangan-jangan main affair sama Om suami tantenya lagiiii....
Uthie
setuju pak Anton 👍😏
Uthie
dasar keluarga benalu 😡
Uthie
keren 👍😏
Uthie
Bagus 👍👍👍🤨
Uthie
Judol kannn ,. 😏
Uthie
orang tua aneh 😡
Uthie
antara kecanduan Judol... atau.. main Wanita 😡
Uthie
harus begitu 👍🤨
Uthie
Keluarga toxic 😡
Uthie
Patut di curigai itu 🤨
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!