kiara tidak menyangka laki-laki yang tidur bersama seminggu lalu adalah bosnya yang baru di kantor.
" Tidak usah, berpura pura, kamu pasti mengingat saya kan " bisiknya saat bertemu dengan kiara.
namun, ketika sang bos akan mendekati kiara, ternyata mantan kiara dari masa lalu kembali lagi dan mendekati kiara kembali.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon summermanggo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bertemu mantan
Pulang kantor kiara memutuskan untuk pergi ke kafe favoritnya sejak dia berada di jakarta. Kiara masih ingat saat itu dirinya pergi ke kafe tersebut untuk menghibur dirinya yang habis putus dari mantannya.
Kiara memesan spaghetti carbonara dan ice matcha latte, mari kita lupakan defisit kalori itu dan mulai makan tanpa hambatan. Setelah makan-makanan favoritnya kiara sedikit lega sudah mulai melupakan kejadian malam itu.
Dia mendengarkan live musik yang berada di cafe tersebut dengan tenang sambil sesekali melihat sekitar, semua orang fokus mendengarkan vokalis band terebut menyanyi dengan suaranya yang cukup enak didengar.
Setelah dua jam lebih berada disana, kiara pun memutuskan untuk pulang dan membayar semua makanannya di kasir terlebih dahulu.
Saat akan menuju pintu keluar, tiba-tiba ada segerombolan pria masuk ke dalam namun yang membuat langkahnya terhenti adalah disana ada seseorang di masa lalunya yang sudah lama tak ia jumpai. Kiara menghentikan langkah nya, tak sengaja mereka beradu pandang, Kiara segera memutus tatapan padanya, dia lalu berjalan menuju arah pintu keluar tanpa melibat sosok yang terus menatapnya.
Kiara membuka pintu mobilnya, namun ada tangan yang mencegahnya, Kiara membalikan badannya untuk tahu siapa yang menahannya.
" Hai, apa kabar ? " Sapa pria itu.
" Baik, maaf permisi tangannya bisa minggir, " ucap kiara.
Dia langsung menutup pintu mobil Kiara.
" Aku boleh ngobrol sebentar gak sama kamu Ki " ucapnya.
Kiara melirik jam di tangannya.
" Aduh sorry, saya harus pulang, " ucapnya dan akan membuka kembali pintu mobilnya, namun lagi-lagi pria tersebut menahannya.
" Plis, aku mohon sebentar saja " mohonnya.
Kiara menghela nafas, lalu tangannya ia kaitkan satu sama lain.
" Cepat, mau ngomongin apa ? Waktumu sebentar " ucap kiara.
" Aku mau kita balik kaya dulu Ki, " ucapnya.
Kiara mengernyitkan dahinya.
" Kaya dulu gimana Nathan ? Kamu mabok ya? " Tanya kiara heran.
" Aku serius Ki, aku mau kita kaya dulu lagi. " Ucapnya.
Kiara memutarkan kedua bola matanya, kirain mau ngobrolin aoa taunya gak penting banget.
" Aduh sorry ya Nathan, gue harus balik dan juga obrolan lo sama sekali gak penting buat di dengar . " Ucap Kiara lalu membuka pintu mobilnya.
" Kiara, tunggu, aku kembali kesini buat kamu loh "
" Oh waw, terharu, tapi gue gak butuh lo nathan. " Ucap kiara, ia akan menutup pintu nya namun pintunya di tahan oleh nathan.
" aku cerai Ki sama dia, aku mau kita kaya dulu lagi. " Ucapnya, tanpa menjawab Kiara langsung menutup pintu dan menjalankan mobilnya meninggalkan Nathan di parkiran sekarang diri sambil meneriaki namanya.
Kiara membelokan mobilnya sebentar di pinggir jalan, dja menghela nafasnya dan menyentuh dadanya, rasa nya masih sama dada nya selalu seperti ini. Kiara mengambil air minum yang berada di botol yang sering ia bawa lalu meminumnya.
Setelah tenang, Kiara melanjutkan kembali perjalanan pulangnya menuju apartemennya.
Sesampainya di unitnya Kiara merebahkan dirinya di kasur dan meneteskan air matanya. Dia meringkuk menangis di kasurnya dan memeluk dirinya sendiri.
' setelah sekian lama, kenapa dia harus muncul di hadapannya lagi , tidak bisa kah dia biarkan dirinya bahagia , datang dengan memberikan kabar seperti itu tidak malu kah Nathan padanya '
Malam ini kiara kembali menangis,menangisi pria brengsek yang menghancurkan semuanya.
***
Leon kembali ke klub yang malam itu ia jumpai dan bertemu dengan wanita tersebut, dia memesan minuman pada bartender lalu duduk disana, dia terus memperhatikan sekitar siapa tahu wanita tersebut pergi ke klub malam ini dan mereka akn bertemu kembali.
Namun nihil 2 jam Leon disana, wanita itu tidak kunjung datang, dengan berat hati Leon pulang menuju apartemen nya dan melanjutkan esok hari untuk mencari wanita tersebut.
Leon memperhatikan kota jakarta dari balik kaca jendela apartemen nya , sembari menghisap rokok.
" Dimana kamu berada ? Kenapa sulit bagiku menemukanmu"
Sial Leon selalu teringat wanita itu, dia harus cepat menemukan wanita itu secepatnya.
***
" Ki, lo kenapa sih dari kemarin diem aja, kalo ada masalah cerita sama gue atau kita. " Ucap Mia pada Kiara yang sedang asik makan.
" Gue gpp Mi, makasih ya udah perhatian. " Ucap kiara.
" Bener gpp? Kalo lo belum siap cerita gpp, gue gak akan maksa, cuman apapun yang hari ini lo rasain, lo gak sendirian ada kita loh, lo bisa cerita apapun ke gue atau ke yang lain"
" Iya Mi, tapi bener deh gue gpp, mungkin lagi kebawa stress aja sama kerjaan, karna kan nanti ada CEO baru. " Ucap Kiara.
Mike, Orion dan Bayu datang membawa sekotak kue.
" Nih buat temen kita yang galau tapi masih gak mau cerita, " ujar Orion. Dia lalu meletakan kotak tersebut di hadapan Kiara dan Mia.
" Apa sih yon, gue gpp kali " ucap Kiara.
Mia memotong kue tersebut dan membagi 5 untuk di bagikan. Mereka sedang duduk di ruang terbuka tempat para karyawan berisitirahat atau untuk sekedar merokok.
" Bay, lo lagi deket sama anak finance lagi ? " Tanya Mike pada Bayu, sambil menyuapkan kue nya.
" Baru juga PDKT doang, kenapa? "
" Abis di komporin si jessi, kalo lo buaya buntung. " Ucap Mike di iringi tawanya.
" Wah kampret si jessi, gak ada kerjaan banget si tu orang , pantesan gak di bales-bales Wa gue, " ucapnya kesal. Mereka tertawa bersama melihat Bayu.
" Ya lagian lo deket sama anak Finance, udah tau jessi kan sobat nya si Mila mantan lo ." Ujar Orion.
" Tapi kan gue sama Mila udah berakhir hubungannya, ngapain sih musti kaya gitu life most go on kali. " Kesal Bayu.
" Yang sabar ya Bay, makanya cari pacar orang luar aja kaya Orion. " Ucap Mia.
" Tapi di rahasia gak bisa pacaran bebas, " Jawab Bayu.
" Sialan lo"
Kiara tertawa dengan lelucon yang mereka keluarkan, ya lumayan sedikit bisa lupain kejadian ketemu mantannya sama kejadian di klub waktu itu, kalo Kiara pikir-pikir kenapa kejadiannya beruntun seperti ini ya bikin kepalanya mau pecah.
" Btw, CEO baru kita nanti ini adiknya pak liam tau yang tinggal di Aussie. " Ucap Mike.
" Ya semoga aja enak deh kaya pak Liam "
" Pak Liam, ngapain malah bikin perusahaan sih, udah enak tinggal lanjutin malah mulai dari 0 gitu, tapi gue salut sih sama pak Andaru, yang dukung anaknya buat maju. "
" Pak Liam tuh pinter cari peluang, " ucap Mike.
" Plis lah jangan bahas pak Liam. " Ujar Mia.
Mereka tertawa mendengar penuturan Mia, karna yang paling galau pak Liam keluar cuman Mia dan para fans nya di kantor yang merasa kehilangan.
" Adeknya cakep tau Mi, " ujar Orion.
" Tetep gantengan pak Liam " Ucapnya.
Mereka tertawa, Fans garis keras jangan di senggol.