NovelToon NovelToon
Neraka Pernikahan

Neraka Pernikahan

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pelakor / Pelakor jahat
Popularitas:27.6k
Nilai: 5
Nama Author: Wildat Dzi Wildat Dzi

Pernikahan yang bermula dari sebuah perjodohan , Membuat Amira berpikir akan menjadi sebuah pernikahan yang langgeng...Karena dari pihak Amira maupun pihak Reza sama sama sepakat dan menyetujui akan perjodohan ini..


Namun siapa sangka pernikahan yang sudah berjalan tiga tahun akhirnya di terpa badai , dengan hadirnya orang ketiga...yang menjadikan pernikahan Amira menjadi neraka untuk dirinya sendiri.

Bagaimanakah Amira bisa menghadapi sebuah pernikahan yang bagaikan neraka dalam hidupnya?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wildat Dzi Wildat Dzi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Draft

Amira mendengar suara laknat itu, meskipun pintu itu tertutup rapat namun, semua kamar di rumah ini tidak ada yang kedap suara.

Amira bisa mendengar dengan jelas desahan dari dalam kamar suaminya, dengan langkah gontai Amira memasuki kamarnya sendiri di sebelah kamar suaminya.

Menutup pintu...tubuh Amira merosot ke bawah, memegangi dadanya yang terasa nyeri memukulnya beberapa kali untuk mengurangi rasa sakit itu.

Suara desahan maupun erangan masih terdengar di kamar sebelah...Amira menutupi wajahnya dengan kedua telapak tangan bahunya berguncang hebat. Menumpahkan semua rasa sakit itu pada tangisannya.

"mengapa rasanya masih sakit mas...setiap kali mendengar bahkan melihat kalian bercumbu, rasa itu tetap sama mas...tetap sama hiks..hiks.." di pejamkannya ke dua mata Amira untuk mengurai rasa sakit itu.

"jika ada yang bertanya siapa wanita bodoh di dunia ini...jawabannya adalah aku mas...aku wanita bodoh itu...bodoh karena masih mengharap dan mencintaimu bodoh karena tidak bisa berkutik, bodoh karena kamu laki laki mapan yang jika aku menceritakan keburukanmu malah aku yang terlihat buruk...hiks hiks.. Tidak akan ada yang mempercayaiku...!!".

Lama Amira menangis menumpahkan segala rasa sakit yang dia rasakan.

Setelah beberapa saat di hapusnya kasar air mata itu, Amira keluar dari kamar langsung menuju dapur. Memasak makanan untuk di kirim ke sawah, kasihan para pekerja di sawah Semakin siang pasti perut mereka sudah keroncongan, sedangkan yang di garap memang sawah suaminya. Apa kata orang nanti kalau sampai dirinya telat mengirim makanan untuk para pekerja.

***

Semua masakan sudah siap untuk di antar ke sawah.

Sepasang sejoli tak halal itu pun sudah menyantap masakan Amira tanpa rasa sungkan sedikitpun.

Sungguh miris....

"Mas aku antarkan ini dulu ke sawah". Ucap Amira sembari mengangkat rantang berukuran besar.

"Hmm" hanya deheman yang Reza lontarkan.

Karena bagaimanapun perangainya Reza tetap suaminya, jadi selama mereka masih terikat ikatan pernikahan Amira tetap patuh dan menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri apalagi Reza tetap menafkahinya walaupun hanya nafkah lahir, karena nafkah batin pun sudah tak pernah di rasakannya hampir satu setengah tahun ini.

Sesampainya di sawah para pekerja yang sedang menanam jagung pun di panggilnya.

Amira meneriaki para pekerja untuk berhenti sebentar istirahat minum dan makan. Sawah yang lebarnya mencapai dua hektar itu murni Reza yang menggarap semuanya dengan mempekerjakan sebagian masyarakat desa. untuk mertua Amira mereka hanya memantau dan memberi masukan bila ada hal yang kurang pas saja.

"eh...Zahir ikut ya!!" cerah senyum Amira menyapa anak dari sahabatnya.

"yapp tante" jawab Zahir sambil tersenyum lebar memperlihatkan deretan gigi ompongnya.

"Mana suamimu Mira??" tanya Rani sahabat Amira.

"Ada di rumah Ran...kenapa memang..??" Amira mendongak menatap sahabatnya.

"Aku lihat lihat sudah sangat lama suamimu tidak pernah lagi tampak di persawahan ini Mir?".

Amira tersenyum hangat seraya menjawab "dia sedang sibuk akhir akhir ini Ran".

"sibuk pacaran maksudmu!!" sahut Rani dalam hati.

"oh...." jawab Rani seraya duduk di rerumputan sebelah Amira.

***

Di ruang makan Genata yang sudah lebih dulu menyelesaikan makannya melirik sang kekasih yang sudah dua tahun ini di pacarainya lebih tepatnya lagi mereka CLBK cinta lama bersemi kembali.

ya..mereka memang pernah berpacaran lama dan harus kandas karena Genata sendiri lebih memilih mencari laki laki mapan di kota J.

 namun, siapa sangka jika setelah dua tahun tidak pernah pulang, tiba tiba saja Genata kembali ke desanya sendiri, desa Karang Waru.

Dan tanpa sengaja pun kepulangannya harus menerima kenyataan pahit, di mana dia melihat Reza laki laki yang pernah menjalin kasih dengannya terlihat bahagia bersama sang istri, wanita desa yang sangat tidak dia sukai...

 Genata sangat tidak menyukai Amira di karenakan wajahnya lebih cantik dari pada dirinya, walaupun perempuan itu tak pernah bersolek.

Reza pun telah menyelesaikan makannya, menatap Genata dia berkata

"Kamu puas sayang?" tanya Reza seraya tersenyum mesum.

"Apanya??" sahut Genata berpura pura bodoh.

"yang barusan itu lho sayang...olah raga ranjang!"

Genata memutar bola mata malas, sambil berkata sinis dia menatap sang kekasih.

"Dengar ya mas...Aku belum puas kalau belum kamu nikahi!!".

Reza menghembuskan nafas kasar.

"bukannya aku sudah menawarkan sebuah pernikahan sayang...?"

"maksud kamu aku di jadikan yang kedua begitu...Mohh aku mas!! apa kata orang nanti! Aku nggak mau tau ya, pokoknya kamu harus cepat cepat ceraikan istri mandul kamu itu!" Tegas Genata titik.

Dia tidak mau kalau sampai dirinya di jadikan istri kedua meskipun berkali kali pun Reza berkata kalau dirinya yang di utamakan walaupun dirinya yang kedua.

Genata tetap tidak mau apa kata orang nantinya pasti si Amira yang di kasihani dan dirinya yang di caci maki...dia tidak mau sampai hal itu terjadi.

Reza mendekat mengulurkan tangannya meminta Genata masuk ke dalam pelukannya.

"Tapi tetap kamu yang mas utamakan sayang dari pada si Amira dan keluarga benalunya itu!" ucap Reza memberi pengertian sambil mengusap surai sang kekasih.

Genata menggeleng tetap kekeuh pada pendiriannya.

"ya sudah nanti aku bakalan atur semuanya" Reza mengalah.

Sebenarnya bukannya tidak bisa dia menceraikan Amira...Namun, dia masih belum puas menyakiti wanita itu.

Apalagi jika mengingat kembali kalau wanita itu adalah wanita yang di cintai oleh Arga.

Ya... sebenarnya dia mempunyai dendam tersendiri terhadap Amira, di karenakan adik perempuan satu satunya harus meregang nyawa setelah bunuh diri karena sudah berkali kali cintanya di tolak oleh Arga.

Menurut buku diary sang adik, dia menuliskan kalau Arga selalu berkata dia sudah mencintai wanita lain jadi, dia tidak bisa menerima cintanya.

Dan menurut analisa Reza, hanya Amira lah satu satunya perempuan yang Arga cintai karena jika di lihat dari interaksi keduanya, tatapan Arga seolah berbeda jika memandang Amira.

Dan dari situ pula Reza meminta kepada orang tuanya untuk meminang Amira sebagai istrinya.

untuk dia jadikan ajang balas dendam.

Dengan menikahi Amira saja sudah pasti Arga akan patah hati juga dan si Amira wanita yang di cintai Arga akan menderita di tangannya.

***

Kembali di persawahan...

Rani menatap Amira yang sedang berbincang bincang dengan Zahir anaknya.

Dia bisa melihat, luka yang mencoba Amira sembunyikan darinya.

Di netranya, Amira seperti memikul beban berat bahkan luka yang dalam. Yang mungkin ingin Amira simpan sendiri.

"Kenapa belum datang juga orang orang Ran?" Amira bertanya kepada sahabatnya.

"Kamu tunggu sini Mira, biar aku yang panggil mereka semua untuk berkumpul makan bersama". Rani bangun dari duduknya dan menghampiri para pekerja untuk menghentikan kegiatan mereka terlebih dahulu.

Rani sudah bersiap untuk meneriaki mereka semua.

" pak lek, buk lek...Ayo mari makan dulu...selesaikan setelah ini, setelah kita mengisi perut lho!!".

Dan semua orang pun mengangguk, dan menyudahi sebentar pekerjaan mereka.

***

Semua orang sudah duduk di rerumputan sambil menyantap olahan tangan Amira.

Tongkol suwir, tempe goreng dan juga sayur lodeh nangka muda. menjadi menu hari ini yang di kirim untuk para pekerja sawah.

Amira tersenyum senang melihat para pekerja menyantap masakannya dengan lahap.

dia jadi teringat kalau dirinya pun belum makan dari pagi. Nasi goreng yang di masak pun tak di sentuhnya lantaran kacaunya kondisi hatinya tadi.

"Kamu tak makan Mir?". Tanya Rani sambil mengunyah makanannya.

Amira tersenyum seraya mengangguk. Dan mengambil piring di isinya dengan nasi beserta lauk pauk lengkap.

Jika makan bersama seperti ini apalagi di alam terbuka rasanya begitu nikmat.

Assalamualaikum semua...mohon dukungannya ya melalui like dan komen.

Jangan sungkan sungkan ya kasih masukan dalam cerita pertama aku ini...salam sayang untuk semua 🤗🤗🤗🥰🥰

1
Cookies
good job
Cookies
lanjut thor
Ma Em
Wow aku salut dan benar terharu dgn keberanian Silvi yg berani melawan Luna mantan istri Rega bagus Silvi 👍👍emang harus berani dan melawan manusia2 yg akan menindas mu Silvi, hati2 Dina jgn terprovokasi oleh omongan pelakor yg akan menghancurkan pernikahanmu dgn Rendra.
Ma Em
Seru banget Silvi berani melawan Sandra bagus juga Silvi kalau Silvi takut dan menuruti kemauan mereka pasti nanti Sandra dan pasukannya akan membuat Silvi bagai pembantunya , semangat Silvi aku dukung kamu lawan tuh para benalu yg tinggal dirumah suamimu Rega agar Sandra dan anak2nya tdk betah tinggal di mansion. 💪👍😘
Ma Em
Silvi bagus lawan tiga wanita tdk tau diri itu kamu jgn takut kalau sdh keterlaluan Sandra dan dua anaknya pasti diusir sama Rega hebat Silvi
Ma Em
aneh dgn bu Sandra sombongnya minta ampun masa melihat pedesaan sampai jijik emang Sandra sekaya apa dan dari mana asalnya biasanya melihat desa itu enak sejuk lah ini sampai jijik, alhamdulliah akhirnya Silvi berjodoh juga dgn Rega selamat deh semoga bahagia.
Ma Em
Siapa yg tampar Sandra tuh Silvi atau Rega bagus itu beri pelajaran pada nenek lampir agar tdk sembarangan kalau ngomong .
evi carolin: keren...sdh ga punya hubungan darah mulut ga bs djaga dah salam lima jari
total 1 replies
Ma Em
Semangat thor aku mendukung karyamu semoga author selalu sehat dan sukses dgn karya2nya , semoga Rega dan Silvi berjodoh dan Arga merestui hubungan Rega dan Silvi
Ma Em
Rega kalau kamu benar2 cinta sama Silvi perjuangkan jgn menyerah karena Silvi juga mencintaimu Rega, dan urus tuh si Luna jgn sampai mengganggu hubungan Rega dgn Silvi bila perlu usir saja jgn sampai balik lagi tapi ada yah perempuan macam Luna lelaki yg sdh ga cinta msh saja diuber uber dasar perempuan aneh.
Ma Em
Amira dan Arga semoga bahagia terus apalagi sebentar lagi anak mereka akan lahir makin bertambah kebahagiaannya, dan semoga lamaran Rega dan Silvi lancar tdk ada halangan dari Luna yg akan mengacaukan acaranya Rega dan Silvi , thor aku ucapkan selamat hari raya idul Fitri minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir batin semoga kita semua diberikan keberkahan , sehat dan panjang umur 🤲🙏🥰
Ma Em
Luna tdk mau dicerai sama Rega tapi perbuatannya bkn menjadi yg baik malah selingkuh sdh lah Rega tdk mencintai Luna kelakuan Luna juga tdk bisa membuat Rega jatuh cinta malah membuat Rega jijik sdh lah Rega cepat selesaikan urusanmu dgn Luna baru nikah sama Silvi .
Ma Em
Rega kamu langsung lamar2 anak orang saja istrimu mau dikemanakan , gentle sih tapi kalau Arga dan keluarganya tau Rega sdh beristri apakah lamaranmu akan diterima pasti tdk mungkin kan makanya beresin dulu urusan dgn istrimu kalau sdh cerai baru boleh lamar anak orang.
Ma Em
Sibuk bikin kue lebaran ya thor 🤣🤣 semoga author dan keluarga selalu sehat dan panjang umur.
Wildat Dzi Wildat Dzi: bukan hanya kue bund, tapi segala macamnya 😁😁😁 semoga bunda juga di berikan kesehatan dan panjang umur sekeluarga
total 1 replies
Wildat Dzi Wildat Dzi
amiiin terima kasih atas doanya bunda
Ma Em
Terima kasih thor karena sdh up lagi , semoga acara keluarganya lancar ya thor dan dibulan suci ini keluarga author diberikan kesehatan dan keberkahan 🤲💪🥰
Saya Gak Tau
si reza kok di dipenjara thor,enak x jdi si reza dah kdrt,ndak dihukum 😤
Ma Em
Siapa tuh yg ditampar Silvi atau Luna semoga bkn Silvi yah kalau Luna ditampar Silvi biarin habisnya mulutnya lemes banget main hina orang saja.
Ma Em
Semangat Silvi jgn takut lagi sama kakakmu Arga karena sekarang Arga sdh ada pawangnya .
Ma Em
Rega yg sabar kamu lelaki kalau emang kamu tdk cinta sama Luna lebih baik ceraikan Luna untuk apa bertahan kalau hanya untuk menderita lebih baik kejar cintamu pada Silvi.
Ma Em
Ya ampun Silvi emang kamu gadis pemberani bagus kamu harus lawan orang mau menindas mu Silvi dua lawan satu , semoga si Fani dipecat dari pekerjaannya sama Rega begitu juga dgn Luna segera beri pelajaran jgn main tuduh2 yg ga jelas Silvi saja tdk tau Rega suka sama Silvi sdh dibilang pelakor.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!