Rania dan andi adalah Sahabat Jadi cinta .Rania gadis tombol yang jatuh cinta dengan Andi teman di sekolahnya dia cowok yang cukup populer .namun cinta itu harus bertepuk sebelah tangan.ternyata Andi tak membalas cintanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon widyasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 3
setelah makan siang Rania kerumah Radit untuk mengembalikan ATM yang diberikan radi tadi pagi.
" Kak Radit aku mau mengembalikan ATM nya " kata Rania menyodorkan ATM kepada Radit.
Radit menoleh sebentar kembali sibuk dengan hpnya.
" sayang itu buat kamu ,kalau kamu perlu apa-apa pakai uang itu" kata Radit
" baiklah " kata Rania .
" o ya sayang , anggap aja seperti pacaran beneran" kata Radit sembari tersenyum.
" apa ini gak berlebihan kak?" tanya Rania agak ragu.
" tidak untuk orang yang aku cintai " kata Radit.
" tapi kita kan hanya sebatas pacar bohongan kak " kata Rania sembari tertunduk kok kuk.
" oh jadi kamu mau kita pacaran beneran " goda Radit sembari menjawil dagu Rania.
" ih apaan sih kak ,aku jadi malu " kata Rania .
" kenapa harus malu , Rania dengarkan aku ,kalau kamu mau jadi pacar aku beneran aku akan melamar kamu " kata Radit bersungguh- sungguh.
" jangan bercanda kak ,aku masih sekolah" kata Rania .
" gak apa-apa setelah lulus aku akan menikahi kamu " kata Radit .
" aku tak mau ada orang yang merebutnya dari aku " kata radit bersungut-sungut.
Rania sangking senangnya secara reflek memeluk Radit bahkan mencium nya . Radit sedikit terkejut.rania pun jadi malu saat sadar.
" maaf " kata Rania malu-malu.
wajah Radit memerah karena malu.
gimana gak malu coba ,pacaran bohongan ,namun secara reflek Rania mencium Radit.
" makasih sayang ciumannya " kata Radit.
" ish,,,,,orang gak sengaja juga " kata Rania pura -pura ngambek .
mungkin ini terkesan bucin namun Radit tak mau kehilangan orang yang dia suka sejak dulu.
*****
sekarang dengan Andi .dia sendiri bingung kenapa dia harus Semarah itu sama Rania .pada hal dia bukan siapa-siapa .
aku harus minta maaf pada Rania .namun saat dipintu gerbang dia melihat Rania masuk kedalam mobil Radit dia memutuskan besok saja.
" sayang ke toko buku yok" ajak sandra
" baiklah " kata Andi mereka pun pergi ke toko buku didekat sekolah .
saat ditoko buku dia tak sengaja mendegar ada orang yang membicarakan Radit.
" gila ya Radit ceweknya cakep banget " kata Anjar teman Radit.
" iya bener kata kamu , pantas cewek yang suka sama dia angkat tangan semua , sampai dikira gak normal" kata Dimas .
" beruntung Lo Radit " kata Anjar .
" cantik doang buat apa coba"ketus citra .
" ih apaan sih kamu tra bilang aja cinta kamu bertepuk sebelah tangan" kata Dimas sembari tertawa.
" sok tau kamu" kata citra.
" ya Taulah kamu suka sama Radit ,ternyata dia suka sama Rania " ledek mereka .
" alah tau darimana kamu ,siapa tau dia hanya mainan buat Radit " kata citra .
" eh denger ya tra ,Radit suka sama Rania sejak Rania kelas satu SMA .raditkan juga sekolah disitu " kata Dimas .
" apa " kata Andi dalam hati .selama itu dia bisa menahan tidak menerima cewek lain demi Rania .
" gak percaya tanya saja sama Radit sendiri ,
" Alhamdulillah takdir menyatukan mereka " kata Anjar.
" alah baru aja pacaran bisa putus " ketus citra .
" ih,,,orang patah hati bawaanya uring-uringan " ledek Dimas .
mereka menertawakan citra dia memilih pergi dari tempat itu.
Andi terpaku mendengar ucapan mereka ternyata Radit mencintai Rania sudah lama pantas saja mereka pacaran saat ini .namun sandra membuyarkan lamunan Andi mengajak pulang karena sudah mendapatkan buku yang mau dia beli .setelah dari toko buku mereka mampir makan di restoran tempat favorit mereka .
" sayang besok ada ulangan tengah semester ,kamu sudah belajar ?" tanya sandra.
" sudah dong "
" iya deh yang paling rajin " ledek sandra
mereka makan sembari berbincang -bincang .namun Andi masih memikirkan tentang Rania .lucunya dia sudah punya pacar masih memikirkan orang lain
*****
malam harinya Rania ditemui mamanya dikamar .
" sayang" Pangil mamanya .
" iya ma ada apa ?" tanya Rania .
" mama minta maaf menerima lamaran Radit tanpa persetujuan kamu " kata mamanya .
" benarkah itu ma?" tanya Rania .
" iya beberapa hari yang lalu Radit datang ingin melamarmu mama langsung setuju,mama pikir kamu sangat dekat dengannya "kata sang mama.
" haduh ma kok mama setuju sih aku kan belum siap " kata Rania
" sayang kalian menikah kalau sudah lulus ,mama kira kalian saling mengenal aja dulu," kata mamanya .
" dia lelaki yang baik " sambung mamanya .
" dari mana mama tau dia baik " kata Rania manyun .
" jangan ngambek nanti.cantiknya ilang " goda mamanya .
Rania hanya tersenyum ,masih sekolah sudah dilamar .yang melamar cowok.super jahil bin nyebelin itu.dalam hati mama ada-ada aja .kalau dilihat dia sangat tampan .
" sayang ada waktu gak ?" tanya Radit.
" ada kok " jawab rania.
" sebelum kamu ulangan kita jalan-jalan yuk " kata Radit.
" baiklah " kata Rania.
setelah sambungan terputus ,Rania bersiap-siap mau pergi bersama Radit .
kebetulan didekat situ ada pasar malam . meskipun sederhan Namun bisa menghibur mereka .
setelah dari pasar malam mereka pergi ke Danau dimana mereka bertemu ,,, sebenarnya sudah lama sering bertemu namun ditempat itu yang menyatukan mereka dulu .
" sayang belajar yang rajin , dapetin nilai yang terbaik ntar aku kasih hadiah " Radit.
" oke siapa takut, " kata Rania percaya diri dia yakin akan mendapat nilai yang terbaik.
"setelah kamu lulus aku akan melamarmu menjadi istri ku " kata Radit .
" ish apaan sih ngomongin jadi istri segala " kata Rania jengkel.
" kenapa kan aku dah lamar kamu " kata radit sambil tersenyum.
" kan aku gak tau " kata Rania .
" gak perduli yang penting lamaran aku sudah diterima" kata Radit meledek .
Rania gemes mencubit lengan Radit.Radit mengusap -usap lengannya karena sakit.
" sakit tau ,aku di cubit terus " kata Radit jengkel .
" biarin habis jadi orang bikin kesel melulu" kata Rania .
Radit pun. memilih mengalah dari pada badanya sakit semua dicubit Rania .
" o ya Rania aku harus kerja ke Bandung besok " kata Radit .
" jauh amat " kata Rania .
" kenapa kangen ya kalau aku jauh " ledek Radit .
" gak juga kok" kata Rania berbohong.sebenernya kalau tak ada Radit dia kesepian tak ada yang jahilin dirinya .
" bagus berati besok berangkat ya , jangan nangis kalau aku berangkat" kata Radit Basal .
Rania malas menanggapi omongan Radit .
karena sudah malam mereka memutuskan untuk pulang .dalam perjalanan pulang Rania agak ragu melepas kepergian Radit ,dari lubuk hati yang paling dalam dia menyimpan rasa cinta untuk Radit . namun dia masih belum berani mengakuinya .
keesokan harinya Radit mengantarkan Rania berangkat ke sekolah .sembari berpamitan .
" mas berangkat dulu ya , jaga diri baik-baik" kata Radit .
" iya mas hati-hati dijalan " kata Rania .
sembari memberikan bekal cemilan untuk dimakan dijalan .
" cup " Rania mencium pipi Radit tanpa Radit tau .terus turun dari mobil .tentu Radit senang dan membuatnya bersemangat.
like dan 🌹 cantik untuk author biar semakin semangat berkarya.
yuk mampir
semangat 🔥🔥