NovelToon NovelToon
MY CEO

MY CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Cintamanis / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Blackcreams

Kai Nathanael CEO muda dan tampan yang disukai oleh para wanita, tapi berbeda dengan Wilona yang sangat membencinya karena selalu membuatnya emosi setiap hari

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Blackcreams, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 20- rumah

Wilona mengantar nata pulang terlebih dahulu ke kosan nya, setelah melihat nata masuk kedalam, ia lalu mengendarai mobil nya keluar dari sana

Setelah menyetir hampir 20menit akhirnya ia sampai didepan rumah nya, ia lalu memarkirkan mobilnya dan berjalan masuk kedalam rumah nya

"bi" sapa nya

"bibi udah masak non, non mau makan sekarang?" tanyanya

"nanti aja bi, nanti aku makan bareng kai aja" ucap wilona

"pak kai yang tadi pagi ya non?" tanyanya

"iya bi, nanti tolong suruh masuk ya bi kalau dia datang, aku mau mandi dulu" ucap wilona

"iya non" ucap nya

Wilona naik kekamarnya untuk mandi dan mengganti pakaiannya, tapi sebelum itu ia membersihkan wajah nya terlebih dahulu

Setelah selesai mandi dan memakai piyama nya, ia membawa laptopnya turun, matanya terfokuskan pada laki-laki yang duduk di ruang tamu rumah nya

ia berjalan menghampirinya dan duduk disampingnya "kamu baru datang?" tanya nya

"udah 10 menit aku disini, kamu wangi banget" ucap nya menoleh kearah wilona

"enak ya wangi nya?" tanya wilona

"enak, wangi bunga" ucap nya

"ini sabun baru, nanti aku beli lagi kalau kamu suka wangi nya" ucap wilona

"apa nama sabun nya? Aku aja yang beliin" ucap kai

"gak mau, aku bisa beli sendiri" ucap wilona

"punya pacar tuh dimanfaatin dong, kalau semuanya bisa beli sendiri terus apa guna nya pacar?" ucap kai

Wilona terkekeh pelan "iya nanti ya, kita makan dulu yuk. Bibi udah masak" ucap nya sambil menggandeng tangan kai menuju meja makan

Wilona mengambilkan beberapa makanan untuk kai "aku ambilin minum dulu ya" ucap wilona

"ini minum nya non" ucap bibi membawa satu gelas air putih

"makasih bi" ucap wilona

"pak kai mau kopi atau teh?" tanya nya

"kopi bi" ucap nya

Wilona langsung meliriknya "kamu udah minum 2 kali kopi hari ini" ucap wilona menatap nya tajam

"air putih aja bi" ucap kai tak berani menatap wilona

"kurang-kurangin minum kopi nya" ucap Wilona sambil mengunyah makanan nya

"kalau gak minum kopi itu rasanya ngantuk, sayang" ucap nya

"kamu boleh minum kopi, tapi malam gak boleh" ucap wilona

"pagi boleh?" tanya nya

"boleh, tapi harus sarapan" ucap Wilona

Kai mengangguk senang "Minggu depan aku harus berangkat ke bali" ucap kai

"berapa hari?" tanya nya

"3 sampai 5 hari mungkin" ucap nya

Wilona mengangguk "pergi sama siapa?"

"sama sekretaris aku" ucap kai

Wilona mengangguk saja lalu ia tersadar kalau ia lah sekretaris kai "aku dong" ucap nya

"ya terus kamu mau nya aku ke bali sama siapa? clara?" tanya kai mengangkat alisnya

Wilona mengerutkan keningnya "coba aja kalau berani"

"sama kamu, sekalian liburan" ucap kai

"aku gak yakin kamu bisa liburan, kalau pun liburan pasti kamu tetap sibuk sama handphone, setiap jam handphone kamu gak pernah berhenti berbunyi" ucap wilona

"nantangin? Kalau aku bisa 1 hari tanpa handphone,gimana?" tanya nya

"aku kasih hadiah kalau bisa, tapi jangan dipaksa ya, klien dan karyawan kamu juga penting" ucap wilona

Kai mengangguk "aku terima tantangan nya, kita buktiin nanti dibali"

Wilona terkekeh kecil "aku gak yakin"

baru saja Wilona berucap tak yakin, kini ponsel kai pun langsung berdering, " tuh kan udah jam segini masih aja yang telpon" ucap wilona tertawa melihat kai

"ini bukan klien sayang, ini orang iseng" ucap kai menunjukan layar ponselnya kearah wilona

Ia tersenyum senang melihat siapa yang menelepon kai sekarang "pak Sam, angkat dong, aku mau bicara" gumam

Kai mengangkat telpon itu dengan malas "kenapa?ganggu banget lo"

"Lo dimana?Lo harusnya seneng, gue temenin malem-malem gini biar gak kesepian" ucap sam

wilona tertawa mendengar ucapan sam "pacar saya gak kesepian pak sam" sahut wilona

Sam terkejut "itu siapa? Jangan bilang itu Wilona?" tanya nya

"tebak aja, menurut lo siapa?" tanya kai

kai memutar kameranya menghadap Wilona "hai pak Sam" sapa nya melambaikan tangannya

Sam terlihat bingung melihat wilona "ehh hai wil, tunggu tunggu, gue bingung nih, kalian udah pacaran?" tanya sam

Wilona baru saja ingin menjawab tapi kai memutar kembali kamera nya "jangan liat pacar gue lama-lama nanti lo naksir" ucap kai

"ohh gini sekarang, gak cerita-cerita tiba-tiba pacaran" ucap sam

"terus, sekarang yang kesepian siapa?gue atau lo?" tanya kai mengejeknya

"yaelah kai, sekarang emang Wilona milik lo, tapi menurut gue sih hati-hati" ucap sam

"hati-hati kenapa? apa maksud lo?" tanya kai

"hati-hati Wilona diambil orang lain" ucap sam lalu mengakhiri panggilan telpon itu

Wilona tertawa melihat wajah tegang kai "jangan didengerin, dia cuma iseng aja" ucap wilona

"emang banyak cowok yang suka sama kamu?" tanya nya

Wilona mengangkat pundaknya "aku gak tau" ucap wilona

Kai mendorong piring nya "kalau ada yang berani deketin kamu, aku.."

Wilona terkekeh kecil melihat ekspresi kai, "aku apa? Jangan macem-macem ya,kai"

"emang selama ini ada banyak cowok yang berusaha deketin kamu?" tanya nya

Wilona menggelengkan kepalanya "gak ada, selama ini juga aku gak pernah pacaran sama siapa-siapa"

kai masih menatapnya dengan tatapan serius

"aku gak akan diambil sama siapapun kai, kalau pun memang banyak yang suka sama aku gapapa dong, kan yang penting aku sukanya sama kamu" ucap wilona tersenyum menggoda nya

kai menatap nya sambil tersenyum "gombal banget, siapa yang ajarin sih?" ucap nya

Wilona tertawa mendengar ucapan kai "makan lagi, jangan cemberut terus"

kai mengangguk lalu kembali melanjutkan makannya

setelah selesai makan, Wilona mengajaknya untuk duduk diruang tengah "kamu nonton aja, aku mau kerjain dokumen dulu" ucap nya

"aku bantu kerjain, kamu nonton aja" ucap kai

Wilona menggelengkan kepalanya "aku bisa kai"

"besok kamu meeting ditemenin clara?" tanya nya

"kamu mau temenin aku meeting?"kai balik bertanya

"mau, udah lama gak ikut meeting" ucap nya

"ya udah kamu ikut aku meeting setelah makan siang ya" ucap nya

Wilona mengangguk "Clara gimana?" tanya nya

"nanti biar aku yang urus" ucap kai

Wilona menyelesaikan semua pekerjaannya ditemani oleh kai, kai juga membantunya

"udah selesai, makasih ya" ucap nya memeluk kai

"sama-sama sayang" ucap kai memeluknya dari samping

mereka berdua menonton film sambil berpelukan, kai membiarkan Wilona duduk bersandar pada dadanya

"Wilo" panggil nya

Wilona menoleh kearah nya "kenapa?"

"aku mau bicara tentang perusahaan orang tua kamu" ucap nya

"bicara aja kai, ada apa?" ucap wilona

"perusahaan itu ada bekerjasama dengan perusahaan ku, aku udah mau memutus kontrak kerjasama nya, tapi sam bilang jangan" ucap kai

Wilona mendengarkan tanpa memotong pembicaraan kai

"menurut sam, kalau aku memutuskan kontrak kerjasama nya secara tiba-tiba itu akan berdampak buruk, mereka akan kembali menuntut dan mengambil harta yang orang tua kamu tinggalkan, mungkin rumah ini akan diambil oleh mereka, karena sepertinya perusahaan itu mengalami penurunan cukup besar akhir-akhir ini" ucapnya

Wilona mengangguk "aku gak mau diganggu sama mereka, udah cukup mereka selama ini mengambil semuanya, aku cuma punya rumah ini aja"

"aku pastikan mereka gak akan pernah bisa ganggu kamu, kalau ada orang yang mencurigakan datang kesini, kamu harus langsung telpon aku ya" ucap kai

ia tersenyum menatap kai "iya kai" ucap nya

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!