NovelToon NovelToon
Pernikahan Tanpa Hati

Pernikahan Tanpa Hati

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / CEO / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: safitri

di salah satu pondok pesantren, ada seorang gadis cantik bernama Fatimah. Ayah nya Fatimah seorang pemilik pesantren bernama Ustad Zaidan,

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon safitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hilang dan kembali ke pasantren

Setelah 1minggu di rawat akhir ya Naim pun didiperbolehkan pulang  oleh dokter yang merawatnya.

"Nak kamu harus jaga pola makan sama bersihkan kasur kamu nak,"ucap Ibu Naim sambil berjalan di lorong rumah sakit.

"Iya mama ku sayang,"ucap Naim sambil melihat ke arah ibunya.

"Fatimah,"panggil Naim dengan lembut.

"Iya ada apa?"tanya Fatimah yang berada di sebelah ibunya Naim.

"Aku hanya mau bilang kalau aku engga ada hubungan lagi sama sendy,"ucap Naim sambil melihat ke arah Fatimah.

"Oh iya aku lupa kalau kamu engga ingat sama aku,"sabung Naim dengan wajah murung.

Tak lama ada suara sepeda motor ke arah rumah sakit itu. Dan ternyata itu adalah geng motor nya  Naim.

"Naim gue kangen lu,"ucap salah satu orang dari anggota geng motor Naim.

"Gue juga kangen lu,"ucap Naim sambil berjalan ke arah orang itu.

Mereka pun melakukan tos dan menepuk punggung satu sama lain.

"Gue kemari ingin melihat keadaan lu bro ,"ucap orang itu sambil melihat ke arah Naim.

"Bro kenalin dia istri gue Fatimah dan ini kakak ya bernama Albar,"ucap Naim sambil  memperkenalkan mereka ke teman ya itu.

"Halo aku Deni teman  masa sekolah Naim,"ucap Deni sambil melihat ke arah mereka berdua.

Tak lama datang mobil berwarna Hitam  menuju ke arah Naim dan yang lain.  Tak lama orang di dalam mobil pun keluar dari mobil nya.

"Apa kabar adek ku?"tanya orang  itu sambil berjalan ke arah Naim.

"Aku baik bang,"jawab Naim  sambil tersenyum ke  arah orang itu.

"Kamu kenapa ke sini?"tanya Ibu Naim sambil melihat ke arah orang itu.

"Aku ada urusan sama anak anda,"jawab orang itu sambil melihat ke arah ibu Naim.

"Kamu adalah orang berdarah dingin dan tak memilki hati,"ucap Ibu Naim sambil melihat ke arah orang itu.

"Aku bisa di bilang seperti itu tapi bagai mana dengan anak anda?"tanya orang itu sambil melihat ke arah Ibu Naim.

"Dia anak baik,"jawab ibu Naim sambil melihat ke arah orang itu.

"Anak baik kamu tidak tau kapan dia akan menjadi  orang itu kembali,"ucap orang itu sambil melihat ke arah ibu Naim.

"Apa yang di maksud orang itu,"batin Albar yang merasa ada hal yang dirahasiakan oleh orang tua Naim.

"Baiklah aku pamit dulu ya adek sama anda berdua,"ucap orang itu yang tak lain adalah Baim.

"Iya bang hati-hati,ucap Naim sambil melihat ke arah Baim.

Baim pun pergi dari tempat itu.

"Mama jangan ngomong gitu sama dia,"ucap Naim sambil melihat ke arah ibunya.

"Gara-gara dia kamu seperti,"ucap Ibu Naim menghentikan kalimat nya.

"Deni,"panggil Naim sambil melihat ke arah teman ya itu.

 

Deni pun berlari mendekati Naim.

"Iya bro ada apa?"tanya Deni sesampai nya di hadapan Naim.

"Gue ingin membawa motor lu dan lu ikut mereka  pake mobil,"ucap Naim sambil melihat kearah Deni.

"Baiklah,"ucap Deni sambil memberikan kunci sepeda motor nya.

"Kamu kenapa engga ikut kita aja adek ipar?"tanya Albar sambil melihat ke arah Naim.

"Maaf kakak aku sedang tidak mood,"jawab Naim dengan nada dingin dan wajah datar.

"Baiklah,"ucap Albar sambil berjalan menuju mobil dan masuk kedalam mobil bersama yang lain.

Mereka pun kembali ke arah pesantren namun pas di jalan Naim melajukan sepeda motor nya dengan ke cepatan tinggi itu membuat orang tua Naim khawatir.

"Kamu kok diam aja melihat Naim membawa sepeda motor kamu dengan kecepatan seperti itu?"tanya ibu Naim sambil melihat ke arah Deni.

"Udah biasa tante dia kaya gitu,"jawab Deni sambil melihat ke arah Ibu Naim.

Tak lama Deni pun mengambil ponsel yang berada di saku nya.

"Kalian  kejar Bos sepertinya dia mulai kumat,"ucap Deni sambil meletakkan ponsel di kuping nya .

📱"kamu ada ada aja mana bisa ngejar dia dalam keadaan kaya gitu,"ucap orang yang barada di sambungan telepon itu.

"Baiklah ikuti saja dia kalau udah ketemu telpon aku,"ucap Deni sambil memutuskan sambungan telepon.

Tak lama Deni pun menelepon teman ya yang ada di markas.

📱"Ada apa Deni?"tanya orang yang berada di telpon.

"Kalau Naim datang ke markas kabari nya,"jawab Deni sambil meletakan ponsel di kupingnya.

📱"Ya nanti aku kabarin,"ucap orang di sambungan telpon.

"Terimakasih,"ucap Deni sambil mematikan sambungan teleponnya.

Akan kah mereka bisa menemukan Naim dan membawa ya ke pondok tunggu bab berikutnya.

Bersambung...♡♡♡♤

1
Noveria_MawarViani
semangat, nanti lanjut mampir lagi
Noveria_MawarViani
semangat, nanti lanjut mampir lagi
Noveria_MawarViani
bikin senyum2
M.S: terimakasih kakak
total 1 replies
Noveria_MawarViani
Ceritanya bagus, kalau bisa setelah tanda petik terakhir di kasih spasi
Noveria_MawarViani
/Smile/
Abu Yub
lanjut dek. tetap semangat/Rose/
Abu Yub
semangat /Rose/
Abu Yub
Mampir dek/Rose//Pray/
Pena dua jempol
wah congrats ya Bu 💞
Pena dua jempol
Yee Naim, mau tapi gengsi kan lu
Pena dua jempol
makin seru Thor
Pena dua jempol
lanjutkan Fatimah... jangan mau diinjak2
Pena dua jempol
uhhh... tega beud lu Naim 😭
Pena dua jempol
wah jadi penasaran nih
Pena dua jempol
hadir thor
Nurhani ❤️
aku hadir kak 💪💪💪
Miu Nih.
Aku hadir kakak~
semoga semangat up terus ya
salam kenal dari 'aku akan mencintaimu suamiku' jgn lupa mampir 🤗🤗

aku datang lagi kalo udh up up uphhh~
M.S: iya terimakasih
total 1 replies
R 💤
hadir thor
M.S: terimakasih kakak
total 1 replies
✿🅼🅴🅳🆄🆂🅰✿
ini salah satu kata-kata laki yang tidak bisa di pengan./Panic/.

Awas kalau nanti lu jatuh cinta,🪓
M.S
terimakasih mom
M.S: siap mom
✿🅼🅴🅳🆄🆂🅰✿: sama-sama Sayang, mommy tunggu bab selanjutnya.
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!