Claudia Permata Sari seorang yatim piatu baru berumur 17 tahun ketika waktu perjalan pulang dari sekolahnya menuju kerumahnya. dia menolong seorang nenek yang kelaparan dan kehausan, jadi sang nenek sangat berterimakasih kepada caludia dan memberikan sebuah kalung kepada caludia....
°
°
°
°
°
°
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jasmine Oke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 5
Ketika mereka sampai di kelas, kebetulan bel pertanda masuk kelas juga berbunyi mereka langsung duduk tempat masing masing. Dan belajar seperti biasa sampai bel pulang berbunyi...
Anak berbondong-bondong keluar kelas. Ketika itu kelas menjadi ricuh, Claudia hanya duduk di bangku nya sambil memasukkan buku dan alat tulisnya ke dalam tas dengan tenang sampai menunggu kelas menjadi tenang kembali, karena dia tidak suka berdempet - dempet dengan yang lainnya.
Karena claudia masih di kelas sahabatnya juga menunggu. Mereka sudah terbiasa pergi bersama sama dan saling tunggu menunggu, persahabatan murni
"Clau lo pulang dengan apa, bagaimana pulang dengan gue aja kebetulan gue bawa mobil" kata Sinta kepada Claudia
"Beneran lo bawa mobil tumben, bukannya di larang sama bokap lo ya" kata Vina
"Iya, soalnya udah di izinin bawa mobil karena gue pandai merayu" kata Sinta lagi santai
" Asyik... Gue bareng juga ya, karena tadi gue di ke sekolah sama sopir" kata vina lagi
"Gue juga..." Ucap Santi spontan tidak mau ketinggalan
" Kalau gitu kita pulang dengan mobilku aja hari ini, setelah itu kita shopping bareng sebentar ke mall, nanti gue anter ke rumah kalian masing-masing" kata Sinta lagi
" Maaf teman teman aku bawa motor, besok aja ya kita pulang bareng nya, kamu pulang dengan Vina sama Santi aja dulu"
"Ya...gagal deh shopping hari ini" kata Santi
" Ya udah deh..!! besok kita belanja bersama ya, kamu harus janji dulu baru aku percaya" kata sinta pada claudia
" Iya iya janji" kata claudia cepat sambil mengaitkan jari kelingkingnya kepada Sinta
"Nah gitu donk, baru aku aku percaya." Kata sinta lagi
"Ayok teman teman kita antar bidadari cantik kita ke parkiran motor, hahaha ." Canda Santi kepada temannya sambil tertawa terbahak bahak
"Hahaha " tawa mereka
Lalu menuju ke arah parkiran motor bersama claudia.
Sesampai di parkiran claudia menghidupkan motornya lalu bersiap siap pulang...
"Terimakasih temanku sudah kawal aku." Kata claudia sambil tersenyum
" Iya sama sama tuan putri kami siap mengawal ke manapun anda pergi" kata Vina sambil membungkukkan badan nya ala ala pengawal kerajaan memberi hormat kepada tuannya
"Hahahaha" lepas lah tawa mereka semua, untung parkiran sudah sepi
" Ya aku pergi dulu, kalian juga sono hati hati di jalan" kata Claudia kepada sahabat-sahabat nya
"Iya kamu juga hati-hati di jalan ya beb, ayok sin, vin kita juga pulang" kata Sinta Lalu mereka segera masuk ke dalam mobil sinta dan diantar kerumah masing masing.
Ketika di jalan Claudia membawa motor melaju dengan tenang untuk menjaga keselamatannya, tetapi pandangan nya teralihkan karena dia melihat seseorang yang hendak menyebrangi jalan.
Claudia melihat sekeliling orang itu tidak ada yang berniat membantunya. Padahal kendaran banyak melaju dengan kencang hilir mudik. Sehingga motornya berhenti di tepi berdekatan dengan tempat seorang yang di lihatnya itu.
"Nenek kenapa di sini kan berbahaya " kata Claudia kepada seseorang nenek yang hendak menyebrang hampir sampai tengah jalan untung saja Claudia cepat datang kalau tidak kan berbahaya kalau terjadi kecelakaan
" Tidak apa nak, nenek mau ke sebrang saja mau beli makan dan minum, soalnya nenek belum makan sejak pagi dan nenek juga kehausan karena baru dapat rezeki sekarang baru bisa beli" kata nenek itu sedih
Mendengar penjelasan dari nenek itu, Claudia sangat sedih, dan dia segera membantu nenek itu.
" Ya udah nenek tunggu disini, aku yang kesana" kata Claudia sambil mengandeng tangan nenek itu kembali.
Dan menyuruh nenek itu duduk di tempat yang teduh.
"Nenek tunggu di sini ya, aku kesana sebentar" kata Claudia lagi lalu bergegas ke sebrang jalang untuk membeli sebungkus nasi dan air minum.
"Iya terimakasih nak.' ucap nenek itu sambil tersenyum
Setelah Claudia kembali sambil membawa 2 bungkus nasi 2 botol air minum lalu menyerahkannya kepada nenek itu.
.
.
.
.
Bersambung....
~🙏maaf kalau ada salah dalam penulisan dan penyampaian, ini hanya karangan semata dan masih banyak typo, dan mohon sarannya untuk perbaikan tulisan aku ke depannya dan jangan lupa tekan tombol like kalau suka, TERIMAKASIH telah membaca tulisan aku~