NovelToon NovelToon
Gadis Terpilih Dan Raja Vampir

Gadis Terpilih Dan Raja Vampir

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Fantasi / Cintamanis / Romansa Fantasi / Vampir / Romansa
Popularitas:40k
Nilai: 5
Nama Author: hofi03

"Aku kalah dan aku mencinta nya." ~ Raja Revan Zuhaimi.

Bagaimana seorang Raja vampir yang terjebak dalam permainan nya sendiri, niat hati ingin menjerat si perempuan, tapi siapa sangka diri nya sendiri yang terjerat dalam pesona perempuan itu sendiri.

"Tidak ada cinta yang tulus, kecuali cinta Ayahanda."~ Putri Alana Zelda Geraldine Wallace.

Akan kah Ras vampir dan Manusia bisa bersatu?

Bagaimana cara Alana menyikapi perasaan nya, saat rahasia besar Raja Revan Zuhaimi terbongkar?

Apakah Cinta akan tetap menjadi pemenang nya? Atau Benci yang akan menjadi akhir dari segalanya?

__________________________________________

"Cepat pergi sebelum ayah dan kakak ku melihat mu," ucap putri Alana mengendus kesal.

"Aku ini sangat tampan, apa kamu tidak ingin mencium ku?" tanya Raja Revan tersenyum mesum.

"SAPU IJUK APA YANG KAMU KATAKAN!!" teriak Raja Wallace berlari ke arah Raja Revan dan Putri Alana.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hofi03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IDENTITAS GADIS TERPILIH

"Salam Kakek, Nenek, Paman dan Bibi!" seru Pangeran Albiru dan Pangeran Alvaro.

Mereka semua mengangguk kan kepala nya dan tersenyum kecil.

"Sebenarnya apa yang terjadi, Kenapa kamar princess bisa kebakaran?" tanya Duke Albert melihat ke arah Ratu Ivara.

Duke Albert dan keluarga nya tadi di kejutkan dengan kabar yang datang dari salah satu orang kepercayaan nya, yang mengatakan bahwa kamar Putri Alana kebakaran dan Putri Alana masih terjebak di dalam kamar nya.

Mendengar kabar itu, tanpa membuang waktu lagi, Duke Albert dan seluruh keluarga nya langsung berangkat menuju istana kerajaan Wallace.

"Ivara juga belum tahu apa penyebab nya Ayah, tiba-tiba saja saat Ivara dan semua orang ada di ruang keluarga, terdengar suara ledakan dari kamar Alana, sesampai nya di sana, api sudah sangat besar," jawab Ratu Ivara menghela nafas nya panjang.

"Sudah tahu siapa pelakunya?" tanya Alfred kakak pertama Ratu Ivara.

"Masih di selidiki," jawab Ratu Ivara.

"Kakak akan meminta bawahan kakak untuk ikut menyelidiki masalah ini,"ucap Alfred di angguki Edmund dan Garfield.

"Ya benar, kita akan menurunkan Time A dan D, untuk membantu mencari siapa pelaku nya," ucap Garfield kakak ke tiga Ratu Ivara.

Duches seina hana diam, sedari pertama masuk ke dalam kamar Ratu Ivara, Duches seina langsung menghampiri cucu perempuan nya, yang sedang tidak sadar kan diri.

"Lalu bagaimana dengan keadaan Princess, Nak?" tanya Duke Albert.

Ratu Ivara menggeleng kan kepala nya, dengan mata berkaca-kaca.

Grep

Melihat putri nya tidak baik-baik saja, Duke Albert langsung membawa Ratu Ivara ke dalam pelukan nya.

"Putri ku Ayah hiks...hiks...hiks...." tangisan Ratu Ivara akhirnya pecah di dalam dekapan Duke Albert.

Sampai saat ini Duke Albert masih menjadi tempat Ratu Ivara untuk menumpahkan segala perasaan nya, dan di mata Duke Albert, Ratu Ivara akan selalu menjadi putri kecil nya.

"Princess pasti baik-baik saja, nanti Kakek akan meminta tabib terbaik untuk menyembuhkan Princess, kamu harus kuat sayang," ucap Duke Albert mendekap erat tubuh Ratu Ivara.

Setelah sekian lama, Duke Albert tidak pernah melihat putri nya seperti ini, akhir nya hari ini Duke Albert kembali melihat Ratu Ivara menangis dengan pilu.

Setelah cukup lama akhirnya Ratu Ivara sudah kembali tenang.

"Princess itu seperti kamu, dia anak yang kuat seperti ibunya, Ayah yakin princess akan baik-baik saja," ucap Duke Albert menghapus jejak air mata Ratu Ivara.

"Ivara takut apa yang pernah di alami sama Ivara kembali terulang pada Alana ayah," ucap Ratu Ivara bergetar.

Deg

Mendengar perkataan Ratu Ivara, semua orang yang ada di ruangan itu langsung menegang, mereka serempak melihat ke arah Putri Alana yang memejamkan mata nya.

"Tidak akan, kamu harus yakin putri mu akan baik-baik saja, tidak akan lama sembuhnya nya princess akan bangun," jawab Duke Albert menenangkan Ratu Ivara.

"Albert, segera cari terbaik untuk cucu ku," ucap Duches seina tanpa melihat ke arah Duke.

"Tentu sayang, aku akan segera mencari tabib terbaik untuk cucu kita," jawab Duke Albert.

Seperti apa yang di rasakan sama Ratu Ivara tadi, Duches seina juga kembali teringat dengan kejadian beberapa tahun yang lalu, di mana Ratu Ivara pernah tidak sadar kan diri dalam waktu yang lama, dan bahkan hampir semua tabib menyarankan untuk ikhlas dan. Melepaskan Ratu Ivara waktu itu.

    🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

"Alana Zelda Geraldine Wallace," gumam Raja Revan membaca informasi tentang siapa gadis terpilih itu.

"Jadi gadis itu adalah putri seorang Raja?" tanya Raja Revan melirik Dilon.

Dilon yang tadi siang di perintah kan untuk mencari tahu siapa gadis terpilih itu, dan Dilon berhasil mendapat kan informasi tentang siapa sebenarnya gadis terpilih itu.

"Iya Yang Mulia, dia adalah satu-satunya Putri Raja Wallace dan Ratu Ivara," jawab Dilon lugas.

"Dan seperti nya, kita akan susah untuk mendapatkan gadis itu Yang Mulia," ucap Dilon.

Mendengar perkataan Dilon, Raja Wallace menaikkan sebelah alisnya.

"Dari informasi yang saya dapat, Raja Wallace dan Ratu Ivara bukan lah orang yang dapat di singgung, mereka berdua adalah pemimpin yang paling berbahaya dari banyak nya kerajaan di daratan ini, bahkan beberapa tahun yang lalu, Ratu Ivara menghancurkan satu buah kerajaan dalam waktu singkat, dan sampai saat ini kerajaan itu tidak bisa berdiri lagi," ucap Dilon menyampaikan informasi yang diri nya dapat kan.

"Putri Alana mempunyai empat kakak laki-laki, yang memiliki kemampuan yang sangat tinggi, bahkan kakak sulungnya nya adalah ahli racun," lanjut Dilon menjeda ucapan nya.

"Sementara Putri Alana sendiri, dia memiliki keahlian bertarung menggunakan semua jenis senjata, yang bahkan tidak kita ketahui apa nama senjata yang di gunakan oleh Putri Alana, karena senjata itu adalah hasil rancangan dari Ratu Ivara sendiri," ucap Dilon.

"Senjata apa? Pedang?" tanya Raja Revan.

"Bukan Yang Mulia, pedang sudah umum di miliki oleh semua orang, yang saya dengar senjata buatan Ratu Ivara adalah senjata yang bisa melesak kan isi kepala seseorang," jawab Dilon polos.

Dilon juga tidak tahu pasti seperti apa jenis senjata itu, hanya saja dari beberapa rakyat kerajaan Wallace, Dilon mendengar bahwa Ratu Ivara memiliki senjata yang bisa meledak kan kepala seseorang.

"Kamu cari tahu senjata seperti apa itu," perintah Raja Revan.

"Baik Yang Mulia," jawab Dilon mengangguk kan kepala nya mengerti.

"Ada lagi?" tanya Raja Revan datar.

Dilon mengangguk kan kepala nya, karena informasi nya masih banyak, yang belum Dilon sampai kan.

"Katakan!" ucap Raja Revan dingin.

"Putri Alana adalah cucu dari jendral besar Duke Albert Jairo Raymond, dan keponakan dari Ratu Rozie, dan Raja Kenzo dari kerajaan Barnett," ucap Dilon.

Raja Revan diam-diam tersenyum miring, mendengar laporan dari Dilon, dirinya semakin tertantang dan penasaran dengan Putri Alana, yang ternyata latar belakang nya bukan orang sembarangan.

"Menarik," batin Raja Revan tersenyum miring.

Dilon sampai merinding, melihat senyuman Raja Revan, entah apa yang sedang di rencanakan Raja Revan.

"Y-yang Mulia apa yang akan Anda lakukan selanjutnya?" tanya Dilon memberanikan diri.

"Lihat saja nanti," jawab Raja Revan tersenyum miring.

"Yang Mulia gawat!!!"

Teriak Matteo yang tiba-tiba muncul di ruangan Raja Revan.

"Matteo!" geram Raja Revan.

"Yang Mulia marah nya simpan saja dulu, ini ada kabar buruk," ucap Matteo menghiraukan wajah marah Raja Revan.

"Katakan! Awas saja kalau tidak penting," ucap Raja Revan dingin.

"Si cantik di serang oleh bawahan Tuan Maher," jawab Matteo tanpa basa dasi.

BRAK

"KATAKAN SEKALI LAGI!!"

Bentak Raja Revan menggebrak meja kerja nya, dengan mata merah nya.

1
Atik Kiswati
lnjt....
Ayu Septiani
lanjut up lagi thor... semangat ya
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Rai
habis la kau Raja Vampir, Ratu Ivara pasti tahu siapa kamu, jangan coba² menyakiti puteri Alana, kakaknya Tuan Racun yang handal gak ada lawannya, nanti lo cair,

Thor, kenapa Pangeran Brian dan Damar gak ada di Istana Kerajaan Wallace saat adik kesayangan mereka dalam masalah
Titidanny: pangeran brian lg dikerajaan althof, nemenin ratu aulia bantai para pengkhianat. Bener g thor?
total 1 replies
Dian Susantie
telat Ratu.. anak mu udh disentuh ama si pampir Repan... udh di icip bibirnya.. 🤣🤣🤣
Dian Susantie
Alana.. bangun ga..!!! ayo bangun..!! kan udh dicium orang ganteng tuh..!! bkn cuma Pangeran.. tp Raja malahan..!! 🤪🤪🤪🤣🤣🤣
Ayu Octaviany
di tunggu up selanjut nya Thor. cerita nya seru bikin penasaran,😁
lily
up
mama_im
waaahh minta di rujak raja bucin nih vampir 😅😅😅
Ayu Octaviany
yg di tunggu" akhir nya up juga, mksh thor
TriAileen
nah Revan mulai bucin tuh. ketularan raja wallace
Meta Riani
lanjut bosque /Determined/
Ayu sita
gak ngerti aku ya kok cerita ini jrg bgt d up seperti d anak tirikan padahal cerita author yg lain slalu rutin d up
Ayu Septiani
Raja Revan berani juga mendekati Alana, awas ntar ada macan ngamuk
panty sari
lanjut wah apakah alana akan terkena virus vampir
panty sari
pirasat ke2 orang tua Itu suka bener
panty sari
thor ratu aulia nya kenawa yah
Ita Xiaomi
Raja tolong dikondisikan giginya ya. Ntar ada yg lihat bs sawan😁.
Dewa Ayu Citra
haaaaaaa satu aja thoorr gk asik thoorr
Endangdaman
kurang kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!