Kata orang, percintaan di masa SMA adalah percintaan yang paling manis, dan sulit di ulang. ada waktunya semua nya berubah. dan tak lagi sama
Julia Anita, atau biasa di panggil lia oleh sahabat sahabat nya, jatuh cinta dengan pria tampan nomor satu idola sekolahan. begitu juga dengan Leon, yang memang suka dengan Lia sejak awal masuk sekolah. tapi sifat Leon selalu memprioritaskan sahabat nya yang tak lain adalah aurel. yang selalu menjadi pilihan yang sulit untuk Leon memilih diantara kedua nya. bagi nya dua Gadis itu sama sama penting untuk nya. tapi dia lebih mengutamakan prioritas Aurel dibandingkan pacar nya sendiri.
bagaimana kisah selanjutnya yuk simak bersama sama
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab.19
"Sayang, maaf ya aku tadi kesiangan." ucap nya dengan nada bersalah.
"Gpp kak, kok tumben kakak bisa kesiangan?"
"Soalnya si Aurel ngajak begadang semalam, dia cerita keluarga nya lagi ada masalah, kemungkinan beberapa hari lagi dia ke Indonesia."
Mendengar cerita tentang gadis lain, membuat perasaan Lia tak suka. Tapi dia tetap menunjukkan senyum palsu nya, apakah dia bisa egois. Bolehkan dia meminta Leon untuk tak terlalu dekat dengan sahabat nya itu. Tapi dia takut saat mengatakan hal tersebut. Lagi pula, dia akan merasa bersalah apalagi mendengar bahwa keluarga Aurel tak baik baik saja.
Lia sudah tau siapa Aurel yang dimaksud oleh Leon. gadis yang sudah bersahabat dengan sang kekasih sejak dari kecil. Kemungkinan kedua nya tumbuh bersama, sehingga setiap kali mereka mengobrol pasti Leon selalu membicarakan tentang Aurel.
Sejujurnya dia merasa cemburu, beruntung sekali Aurel menjadi sahabat seperti kekasih nya itu, dia sudah tak tau harus mengatakan apa.
"Kak, boleh kah aku bertanya sesuatu?" ucap Lia yang merasa perlu sedikit mencari informasi tentang kehidupan Leon.
Saat ini kedai pasangan itu, sedang berada d taman sambil menghabiskan waktu berduaan bersama.
"Boleh dong, mau ngomong apa?" ucap Leon yang mengacak rambut panjang kekasih nya itu.
"Isss, kakak jangan acak acak dong, nanti kusut tau." ucap nya seketika cemberut melihat rambut nya berantakan.
Leon terkekeh kecil, dan merasa gemas melihat wajah kekasih nya begitu cantik dan lucu.
"Iya iya, maaf. Jangan manyun lagi, minta dicium ya?" goda nya sambil terkekeh kecil.
"Iss, kak bisa serius dulu ga sih."
"Iya iya, kamu aku ngomong apaan sayang?"
Dipuji sedikit saja sudah memerah menahan salting di Lia, apalagi di gombal terus bisa bisa diabetes dia tiap hari.
"Kakak pernah ga sih, punya Perasaan lebih ke aurel?" tanya nya dengan raut wajah serius.
"Deg...
Mendengar ucapan tentang Aurel, membuat nya merasa bingung, apa dia pernah menyukai gadis itu, dia pun tak menyadari nya selama ini.
Lia yang melihat Leon melamun mencoba memanggil nya, "Kak?"
"Heh, engga dong, dia kan sahabat ku, ga mungkin suka dengan nya. kamu jangan Mikir yang macam macam okey?"
"Hehe, maaf ya kak." ucap Lia yang merasa lega dengan jawaban sang kekasih. Dia takut Leon menyukai Aurel, dan takut mengalami patah hati, sebab dia sudah begitu mencintai pemuda itu.
kedua nya menghabiskan waktu bersama, dan begitu terlihat bahagia, para sahabat nya tak ingin mengganggu waktu Mereka berdua. Karena saat ini bos nya lagi mode bucin.
Di kantin, para sahabat Leon yaitu Juki, Anton dan juga tomi membahas tentang geng motor yang meresahkan warga sekitar.
"Gue denger mereka tak hanya mengambil barang korban, tapi juga merugikan masyarakat." ucap Tomi dengan wajah serius nya. walaupun terkenal dengan sebutan playboy, tapi kalau tentang menolong sesama mereka akan menjadi lebih serius. karena Leon telah mendirikan sebuah geng memberantas kejahatan dari para remaja nakal yang dapat merugikan masyarakat. Dia dan sahabat selalu membantu barang, dan juga jasa untuk para korban korban geng motor yang berandalan. Tak heran nama mereka menjadi sanjungan untuk para warga yang merasa terbantu dengan keamanan Leon.
Dia mendirikan sebuah organisasi kelompok. dimana bisa membantu beberapa orang yang telah menjadi korban, seperti banjir, tanah longsor dan beberapa kegiatan amal lain nya. Secara terbuka membuka beberapa donasi untuk masyarakat Agar saling membantu orang orang yang sedang mengalami kesulitan. walaupun sifat nya yang dingin dan terlalu cuek, tapi rasa simpati nya cukup tinggi.
"Bener, geng motor mereka sungguh meresahkan. Ini harus disingkirkan, kita bilang sama bos situasi seperti ini."
Juki ikut menimpali, "Lo ga liat si bos lagi bucin?"
Anton juga memikirkan hal tersebut, dia harus bertindak, agar mereka tak semena mena lagi di kawasan wilayah itu
Tak lama Leon pun menghampiri sahabat sahabat nya yang masih duduk tenang di kantin, padahal bel sudah berbunyi.
"Mau pesan apa bos?" tanya juki yang langsung beranjak ingin pergi ke stand makanan untuk si bos.
"Gausah, gimana perkembangan wilayah timur?"
"Buruk bos, Mereka semakin semena mena, terutama anggota geng motor serigala."
"Kita, harus bertindak. mereka akan semakin merajalela kalau dibiarkan seperti ini terus." ucap Leon dengan wajah datar nya.
Mereka setuju, setidaknya tempat itu aman. Dan para geng motor tak akan bertindak semena mena lagi di wilayah timur itu
beneran ni mah fix, dah Lia mending kamu yg putusin biar tau rasa dia. buang aja ke laut cowok ngga gentle, plin plan
tegas sama si Leon yang nggak bisa ngerti ini ceweknya...