NovelToon NovelToon
Istrimu Ingin Bercerai

Istrimu Ingin Bercerai

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Arum Dalu

Setelah menikah selama 7 tahun, Erwin tetap saja dingin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arum Dalu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ingin bercerai

Guru wali kelas kebetulan sedang berada di ruang istirahat murid.

Mendengar alasan kenapa Clara menghubunginya, guru wali kelas pun tersenyum, dan berkata, "Elsa tidak kenapa-kenapa, Bu Clara. Dia sedang teleponan dengan ayahnya, juga ada tantenya di sana. Begini saja, Bu. Aku beritahu Elsa saja bagaimana? nanti biar saya minta..."

"Tidak perlu, Bu."

Sampai di sini, Clara paham.

Elsa sedang melakukan panggilan video bersama Vanessa dan Erwin.

Itu artinya, Vanessa dan Erwin sedang makan siang bersama.

"Tidak apa-apa, Bu. Biarkan saja. Jangan ganggu mereka, " Ujar Clara dengan lembut.

Telepon pun ditutup.

Clara langsung mengirim Elsa sebuah pesan.

Isinya tentu menanyakan sesuatu layaknya seorang ibu, seperti bagaimana harinya di sekolah, apa sudah punya teman baru, sudah makan apa belum.

Tak lupa juga mengingatkan untuk mendengarkan guru di kelas dan tidur siang dengan baik.

10 menit kemudian, akhirnya Elsa membalas pesan Clara dengan pesan suara.

"Iya, Mama, aku mengerti. Aku bakal tidur siang nanti"

Pada sore harinya, setelah berinteraksi seharian dengan Wilda, dia menyadari satu hal.

Wilda bukan hanya sosok yang ceria, tapi juga pandai bergaul dan kompeten dalam pekerjaan.

Waktu pun telah menunjukkan pukul 06.00 lebih.

Saat Clara hendak pulang, Wilda mendatanginya dengan maksud mentraktirnya makan karena sudah seharian membimbingnya.

"Itu sudah menjadi tugasku, Bu Wilda tidak perlu repot-repot," ujar Clara menolak dengan halus.

Wilda masih ingin membujuknya, tapi ponsel Clara tiba-tiba berdering.

Panggilan dari Sinta, ibu mertua Clara.

Saat melihat nama mertuanya di layar ponselnya, Clara mengira dia salah melihat.

Sinta selalu memandang rendah dirinya sebagai menantu dan hampir tidak pernah menelponnya.

Selama bertahun-tahun, jumlah panggilan yang diterimanya dari mertua itu bisa dihitung dengan jari.

"Iya, Ma? Ucap Clara dengan sedikit keraguan mengangkat telepon.

"Belakangan ini, Justin diam-diam ikut balap mobil. Aku khawatir dia kenapa-kenapa. sebentar lagi aku kirim alamatnya, pergi ke sana dan bawa dia pulang."

Tanpa ada basa-basi sedikitpun.

Setelah memberikan perintah, dia langsung menutup teleponnya.

Beberapa detik kemudian, sebuah pesan masuk ke ponsel Clara.

Setelah membuka pesan tersebut, dia menyadari alamat yang Sinta kirim berada di sirkus balapan pinggiran kota.

"Maaf ya, Aku ada urusan, harus pergi dulu, sampai jumpa," Ucapnya pada Wilda.

Satu jam kemudian, Clara tiba di tujuan.

Sirkus balapan yang dia datangi terbilang sangat luas.

Meskipun malam sudah larut, orang yang menonton terus berdatangan.

Suasananya sungguh hingar-bingar.

Dia mencoba menghubungi Justin tapi tak diangkat.

Terpaksa dia harus berkeliling mencarinya.

Setelah mencarinya selama 20 menit, akhirnya Clara menemukannya.

"Kakak? Kenapa Kakak di sini?" Tanya Justin dengan terkejut saat melihat kedatangan Clara.

Clara lantas menjelaskan tujuannya datang.

Justin mengangkat tangannya bersumpah, "Kakak malam ini debut Dewi impianku, Vivi, pembalap mobil wanita nomor 1 se-Asia kembali ke Maro. Aku tidak boleh melewatkannya, Kakak aku janji langsung pulang setelah menonton balapannya. Aku tidak akan macam-macam, kakak. jadi, sebaiknya Kakak pulang dulu saja, tidak perlu khawatirkan aku!"

"Tapi....."

belum sempat Clara menyelesaikan ucapannya, sorotan Rio mangga mah dari kerumunan memanggil nama "Vivi'.

"Dewi impianku sudah mau keluar?!"

Mendengar suara yang menggema di arena sirkuit mobil, Justin langsung melupakan Clara.

Dia berteriak kegirangan mengikuti orang di sekelilingnya.

Dia juga membawa teleskop untuk menatap garis start dan jauh di sana.

Wajah Justin memancarkan aura penuh semangat seperti layaknya fans.

"Sejak kapan kamu suka balap mobil?" Tanya Clara sedikit terkejut setelah melihat kefanatikan Justin.

Meskipun jarang berinteraksi dengan Justin, dia tahu betul kalau sebelumnya Justin tidak tertarik dengan dunia balap mobil.

"Dulu aku memang tidak suka balap mobil, Kak. Itu sebelum bertemu dengan Dewi impianku! Kakak tahu tidak, betapa cantik dan kerennya dia! Begitu melihatnya, kakak pasti mengerti kenapa aku jatuh cinta pada dunia balap mobil! Aku yakin, kakak pasti juga akan menyukainya! Bagaimanapun, Dewi impianku itu luar biasa, cantik sempurna, semua orang pasti suka dengan dia!" Ucap Justin berapi-api.

Tepat pada saat ini, sosok Vivi akhirnya muncul di sirkuit balapan.

Justin kembali berteriak heboh dan lupa dengan keberadaan Clara di sana.

Clara masih belum makan malam.

Suasana di area balap sangat riuh bergemuruh, percuma juga dia mengobrol dengan Justin.

Saat melihat betapa gilanya Justin menyukai dan mengagumi Vivi, Clara lantas memutuskan untuk menemaninya menonton hingga selesai baru membawanya pulang.

Toh, Justin juga tidak benar-benar berada dalam sirkuit balapan.

Beberapa saat kemudian, Justin memberikan teleskopnya pada Clara dengan semangat menggebu-gebu, berkata, "Kakak, cepat Kakak lihat Dewi impianku! Nomor mobil 38! Yang pakai racing suit warna merah! Dia terlihat seksi dan liar sekali!"

Sedari awal, Clara memang tidak tertarik dengan dunia balap mobil.

Tapi dia malah dipaksa untuk melihat, jadi dia pun mengalah dan mengambil teleskop itu.

Dia mengarahkan teleskop sesuai arahan Justin dan langsung tertegun saat melihatnya.

Vanessa.

Ternyata Vivi adalah Vanessa.

Sebelumnya, Clara memang sempat mendengar kalau Vanessa mahir dalam berbagai olahraga ekstrem.

Namun, dia tak tahu kalau Vanessa juga seorang pembalap mobil handal yang digandrungi banyak orang.

Saat ini, Vanessa mengenakan racing suit berwarna merah tua ketat yang semakin menonjolkan tubuh ramping dan lekukan indah tubuhnya.

Aura yang terpancar dari dirinya begitu kuat, seksi, elegan, liar dan menggoda.

Sosoknya begitu menawan membuat orang sulit mengalihkan pandangan.

Clara menyesuaikan fokus teleskop dan tanpa sengaja melihat ke arah Tribun di seberang.

Terlihat sosok Erwin di sana.

Pria itu menatap Vanessa tanpa berkedip, seolah terhipnotis dengan kecantikan wanita itu.

Clara semakin menggenggam erat teleskop yang ada di tangannya.

Balap mobil akan segera dimulai.

Justin tampak cemas meminta teleskopnya dikembalikan.

Namun Clara, masih terpaku pada sosok Erwin.

Sebenarnya, selain Erwin, Putri mereka, Elsa pun ada di sana dan beberapa teman dekat Erwin juga ada di sana.

Tak perlu diberitahu pun, kehadiran mereka tentu untuk mendukung Vanessa.

Beberapa mobil bergerak dengan kecepatan penuh dan segera menghilang dari pandangan, hingga membuat penonton bersorak kegirangan.

Justin mengangkat teleskopnya, lalu buru-buru menyerahkannya lagi pada Clara.

"Kakak, buruan lihat! Dewi impianku benar-benar gila membawa mobilnya, kecepatan itu pasti masih stabil! Keren sekali, kakak, buruan lihat!!!" Seru Justin pada Clara.

Clara kembali mengambil teleskop itu dan mengarahkannya pada Vanessa.

Tak lama kemudian, terlihat Vanessa melakukan manuver berbahaya dalam hitungan detik, menyalip lawan di tikungan dengan presisi yang luar biasa.

Penonton tertegun sejenak sebelum akhirnya meledak dalam sorak kekaguman.

1
Ma Em
Clara pasti kamu suatu hari kamu akan jadi orang sukses jadi semangat meskipun kamu selalu disakiti dan di selingkuhi semoga Clara dapat pengganti si Erwin lelaki yg baik hati cinta dan sayang sama Clara , si Erwin pasti akan menyesal telah selingkuh dan menyakiti hati Clara
Mundri Astuti
next thor
Kadek Bella
lanjut thor
Kadek Bella
kelamaan thor
Nurlaila Ikbal
kelamaan thor..
cepat2lah clara pergi jauh2 dari kedua manusia tdk tau diri itu..
Mundri Astuti
dahlah segera urus cerai...
keberadaannya tidak dianggap sama suami dan anakmu....
Triny Hadon
lanjut thorr
Triny Hadon
baguss bangett
Kadek Bella
lanjut thor ,cepat prose perceraiannya clara dan buat edewin menyesal
putmelyana
buruan sih cerainya Thor lama bgt aku udh greget banget bacanya kasian bnget Clara, s Erwin anjing lah PS saat si Erwin udh ngerasa penyesalan jngn di maafin buktikan Clara Lo dpet cwok lebih baik dri Erwin yg mna bisa nemberikan kmu cinta dan perhatian yg ga pernah dpet dri Erwin selama ini, ga sabar bgt nanti pas s Erwin menderita saat itu
De2130: kalo di good novel nama suaminya Edward, dan sampe eps 80.n belum cerai
Mahrunisa05: ini novel saduran dari good novel
total 2 replies
Kadek Bella
lanjut thor. lama skali clara cerai
Arum Dalu: sabar
total 1 replies
Nurlaila Ikbal
Thor kapan clara pergi jauh dari Erwin dan anak mereka yg durhaka itu..buat erwin dan anak mereka menyesal thor
Arum Dalu: sabar😀😀
total 1 replies
putmelyana
anak Ama suami anjing lah buruan ceraiii
Arum Dalu: Oh iyahkah????
Mahrunisa05: Ini kek saduran cerita dari aplikasi novel brbayar good novel
total 4 replies
Triny Hadon
lanjut thor
Kadek Bella
lanjut thor,lama sekali up nya
Aku siapa?
lanjut kakkkkkkk
Tri mulyani
asyik..luar biasa
stry stry
bagus
stry stry: semangat yah kak up nya
Arum Dalu: terimakasih
total 2 replies
Nuril Fathatin
lanjut...
stry stry
lanjut thorr semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!