NovelToon NovelToon
Istri Mungil Kesayangan Raja

Istri Mungil Kesayangan Raja

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Perperangan / Putri asli/palsu
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: Harsie Alive

Putri sah keluarga Lee, Lee Jihan dibunuh oleh adik dan kekasihnya sendiri. Siapa sangka dia terbangun di dunia asing yang sama sekali berbeda dengan dunia yang dia tinggali sebelumnya. Dia mendapatkan fakta bahwa dia menjalani kehidupan keduanya dengan peran yang sama dan beberapa sosok yang sama dan akhirnya memutuskan untuk membalas dendam.
Tetapi sial, dia tersesat dan masuk ke lembah kematian hingga diselamatkan oleh pria asing yang tanpa dia ketahui adalah raja berpedang haus darah yang disebut gila oleh orang-orang. Jihan dengan misi balas dendamnya terpaksa masuk ke dalam istana dan menjadi pelayan raja dan diam-diam raja menyukainya .
Jihan terlibat dalam porses seleksi calon ratu hingga terlibat kasus kelam kerajaan yang mengancam nyawanya.
Mampukah Jihan bertahan dan membalaskan dendamnya? dan mampukah raja memenangkan hati gadis mungil itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Harsie Alive, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjadi Asisten

Kedatangan tamu dari kerajaan Bulan Merah menjadi buah bibir di istana. Pasalnya mereka datang di saat festival bulan biru akan dilaksanakan.

Seolah ada aturan tak tertulis, selama periode festival berlangsung, kerajaan Azurethra akan menolak tamu dari kerajaan lain. Tetapi anehnya, kali ini Raja Azurethra sendiri yang menerima kedatangan tamu khusus dari kerajaan seberang tempat Jihan berasal itu.

Di dalam ruangannya, Jihan duduk dengan tenang sembari didandani oleh para dayang. Dia diberikan pakaian khusus yang diminta oleh raja, dan akan menggunakan identitas khusus sebagai asisten raja mendampingi Wang Raon sekretaris kerajaan.

Gaun merah muda dengan rok mengembang itu terlihat cantik membalut tubuh mungil Jihan. Rambutnya dikepang, diberi pita di bagian bawah, make up tipis nan manis kini menghiasi wajahnya.

"Emm... yang mulia mengatakan kalau ada tamu dari kerajaan Bulan Merah kan?" tanya Jihan memastikan.

Yuki dan Xuri, kedua pelayan itu saling menatap dan menganggukkan kepala mereka.

" Benar nona, yang mulia menerima kunjungan dari Raja Kerajaan Bulan Merah," jelas Yuki.

Jihan menatap kedua gadis yang kelihatannya masih muda ini. Mereka sepertinya berusia beberapa tahun lebih muda dari Jihan.

" Siapa nama kalian? Aku belum mengenal kalian," tanya Jihan.

" Perkenalkan, saya Yuki dan ini adik saya Xuri, nona. Usia saya 20 tahun dan adik saya 18 tahun," jelas gadis itu.

Jihan menatap keduanya melalui pantulan kaca lalu tersenyum," mohon bantuannya untuk ke depan," ujar Jihan yang dibalas anggukan kepala oleh kedua gadis pelayan itu.

Yuki mengambil pelat pengenal khusus pegawai istana. Benda yang terbuat dari giok putih dengan ukiran bunga Peony yang melambangkan istana Azurethra itu terlihat sangat cantik, bentuknya bulat,.diukir dengan teliti sebagai lambang identitas pemiliknya.

" Nona, ini tanda pengenal anda, nanti yang mulia sendiri akan menjelaskan tugas anda," jelas Yuki.

Jihan menerimanya dan mengikuti kemauan Guang Lin. Bagaimanapun, dia beruntung bisa masuk ke istana bahkan bertemu Guang Lin, raja kerajaan hebat itu. Dia sudah memutuskan untuk memulai balas dendamnya dengan berlatih di istana kerajaan Azurethra sebelum dia kembali ke negerinya.

Jihan menatap heran dirinya yang dirias sedemikian rupa oleh kedua pelayan. Sudah seperti mau pergi ke acara kondangan saja penampilannya hari ini.

Gadis itu berjalan menuju lorong istana mengikuti Yuki yang ditugaskan membimbing Jihan," pelat ini bisa kupakai untuk apa saja?" tanya Jihan seraya menatap pelat yang dia ikatkan di tali pinggang gaunnya.

" Untuk kejelasannya, yang mulia raja akan memberikan detail pada nona, tetapi sepengatahuan saya, anda memiliki pelat yang sama dengan sekretaris kerajaan Wang Raon, yang artinya nona adalah staff khusus istana raja, dan sampai saat ini hanya tuan Wang Raon dan nona yang dipilih langsung oleh raja," jelas Yuki.

Jihan cukup terkejut mendengar penjelasan itu, bagaimanapun, staff khusus yang dipilih oleh raja biasanya selalu bertentangan dengan keinginan para bangsawan yang turut membangun sebuah kerajaan. Biasanya, orang-orang yang dekat dengan raja tanpa seleksi seperti pegawai pada umumnya akan menjadi pusat perhatian karena status mereka didapatkan atas hubungan dengan raja.

"Wah, kalau begini aku akan jadi pusat perhatian semua orang," ucap Jihan seraya memanyunkan bibirnya.

"Kenapa? Apa kau tidak menyukai hal itu?" suara bergema dan berat milik Guang Lin menerobos tiap lorong istana. Para pelayan yang berpapasan dengannya segera membungkuk penuh hormat sambil menyapa sang raja.

" SALAM BAGI MATAHARI KERAJAAN!" sambut mereka.

Guang Lin mengangkat tangannya," tinggalkan kami!" titah sang raja dan segera dituruti oleh para pelayan.

Jihan menatap Guang Lin lalu membungkuk memberi salam," Salam bagi matahari kerajaan!" ucapnya dengan nada lembut.

Pria itu menatap gadis mungil yang tinggi badannya hanya sebatas dadanya saja," pffth! Jihan, kau ternyata bisa juga berbicara lembut ya," ucap Guang Lin dengan nada mengejek.

Jihan mencebikkan bibirnya, diliriknya ke sana kemari memastikan tidak ada yang lihat, lalu gadis itu merapat ke tubuh raja dan....

bukhh!

Disikutnya perut raja sambil menatap Guang Lin dengan wajah berkerut," cihh!!! Aku sedang menjaga harga dirimu yang mulia!" ucapnya dengan nada jahil.

Pria itu tersenyum," gadis nakal!" ucapnya.

"Oh iya yang mulia, katanya ada tamu dari kerajaan bulan merah, siapa saja yang datang?" tanya Jihan penasaran.

Raut wajah Guang Lin langsung berubah menjadi serius, ditatapnya Jihan dengan intens," Kau mungkin akan membencinya Jihan, " ucap Guang Lin.

Gadis itu mengerutkan keningnya," Kenapa?" tanyanya.

" Tamu dari kerajaan bulan merah adalah Raja Won bin yang datang bersama menteri luar negeri tuan Lee ayahmu dan Jenderal Perbatasan Lee Kwang Son, kakakmu." ucap Guang Lin.

Gadis itu menatap Guang Lin terkejut," Ka-kau tahu siapa aku?" tanya Jihan.

" Aku menyelidiki mu, maaf tidak mengatakan ini sebelumnya, tapi aku sempat mencurigai mu sebagai penyusup dan Kang Tae Ha langsung mencaritahu latarbelakang mu, apa kau berniat menyembunyikan identitas mu?" tanya Guang Lin.

Jihan membuang nafas kasar," Aku tidak berniat menyembunyikan identitas ku, aku yang salah tidak langsung memberitahumu, jadi apa yang mereka lakukan di sini? Kenapa kedua orang itu ikut?" tanya Jihan dengan wajah datar.

Dia benar-benar terkejut saat mendengar bahwa ayahnya juga turut datang ke istana Azurethra bahkan kakaknya yang seorang Jenderal Perbatasan, yang tidak pernah pulang sejak ibunya meninggal justru datang ke kerajaan ini.

Jihan sangat ingin menemui mereka dan berteriak pada mereka, mempertanyakan di manakah kewarasan dan tanggungjawab mereka sebagai keluarganya. Tetapi sayang, semua sudah berlalu, Jihan kini hidup untuk dirinya sendiri dan dalam misi menghancurkan keluarga bangsawan Lee terutama orang-orang yang membuatnya sampai di titik ini.

"Kedatangan mereka terkait dengan pemilihan calon siswi antar negara yang akan dikirim ke kerajaan Azurethra untuk mengikuti pendidikan sekaligus seleksi sebagai calon ratu," jelas Guang Lin.

Gadis itu menatap Guang Lin dengan wajah terkejut," Jadi kau akan memilih ratu?" tanyanya dengan nada asing yang menyiratkan kekecewaan.

Bukankah Guang Lin menyatakan perasaannya dan mengatakan akan mengejar Jihan? Lalu apa yang terjadi sekarang? Kenapa dia memilih seorang ratu?

"Ya, aku akan memilih seseorang yang akan selalu berada di sisiku," ucapnya sambil menatap Jihan dengan penuh cinta.

Gadis itu memalingkan wajahnya," cih! Playboy ternyata!" gumamnya.

" Apa kau cemburu?" goda Guang Lin.

Jihan menggelengkan kepalanya," oh tentu tidak, lagipula aku tidak pernah menerima yang mulia, jadi buat apa aku yang tidak menyukai dirimu ini cemburu!" ucapnya dengan nada jengkel.

Pria itu tersenyum," Ada alasan kenapa rencana ini dilakukan Jihan, kau akan mengerti setelah mengikuti rapat pertamamu dengan identitas sebagai seorang staf pribadi kerajaan," jelas Guang Lin.

Jihan mencebikkan bibirnya, kenapa dia merasa sedikit kesal saat Guang Lin mengatakan akan mencari seorang ratu? Bukankah Guang Lin tertarik padanya?

" Benar juga, mana mungkin dia memilihku, apa sih yang membuatku kesal? hanya berhasil selamat dan punya tempat tinggal saja aku harusnya bersyukur, tidak perlu berharap lebih!" batin Jihan menyemangati dirinya.

"Tenang saja, kau akan tahu apa maksudku suatu hari nanti Jihan, lagipula calon ratu sudah ditentukan," ucap Guang Lin.

Jihan hanya mengangguk, acuh tak acuh dengan balasan Guang Lin, toh dia tidak punya perasaan pada raja, biarlah raja melakukan apa yang menurutnya benar.

"Aku juga tidak peduli yang mulia, bukankah sudah kukatakan dengan jelas, tujuanku ke negeri ini adalah untuk mengumpulkan kekuatan dan memperkuat diriku dengan tujuan balas dendam," ucap Jihan sambil tersenyum membangkitkan dan meneguhkan harga dirinya.

Guang Lin kian terpikat dengan aura gadis itu, pikiran yang senantiasa positif dan aura yang selalu ramah bagi Guang Lin.

"Kau ratunya Jihan, aku akan melindungi mu dengan segala cara," batin sang raja.

Guang Lin menunjuk pelat di pinggang Jihan.

" Pelat ini akan membantumu, kau punya kebebasan untuk pergi ke mana saja di negeri ini, dan melakukan apapun yang ingin kau lakukan, tetapi sebagai bayarannya, kau akan terikat denganku Raja Azurethra, apa kau keberatan?" tanya Guang Lin seraya menatap kedua manik mata Jihan dengan seksama, menghilangkan jarak diantara mereka, membuat atmosfer di antara mereka menjadi lebih panas.

Jihan berdebar, wajahnya tiba-tiba menjadi panas saat hembusan nafas Guang Lin menyentuh lembut pipinya," Ekhmm.. baiklah, saya terima perintahnya yang mulia!" jawabnya sambil membungkuk dengan hormat.

Di saat yang sama, Wang Raon menghampiri mereka berdua dengan tergesa-gesa," Yang Mulia, sudah waktunya!" ucap Raon.

Mereka bertiga pergi dari sana. Sepanjang lorong, Guang Lin menjelaskan tugas. Jihan sebagai staf khusus raja dan manfaat yang akan diperoleh gadis itu nantinya.

1
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Darmanto Atok
next Thor
semangat terus ya buat ceritanya Thor
Darmanto Atok
next Thor
semangat terus ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Harsie Alive
halo, terimakasih sudah menyempatkan waktu membaca cerita Harsie ya, nantikan kelanjutannya ☺️
Dedeh Herawati
lanjut thor
Nikma: Permisi kak Author ...

Halo kak reader, kalau berkenan mampif juga ke novel aku 'Kesyaangan Tuan Sempurna' yaa..
Terima kasih😊🙏
total 1 replies
Cha Sumuk
bagus Thor..lnjut
buat MC ceweknya kuat Thor,badas biar tmbh menarik ceritanya
Cha Sumuk
sangat sangat menarik MC ceweknya
Cha Sumuk
semoga MC ceweknya jd kuat tdk mudah di tindas untuk semntra nyimk dlu smbil bc klo bagus lnjut klo TDK ya sdh
Harsie Alive: halo, terimakasih sudah membaca, nantikan ceritanya ya, tenang saja MC ceweknya kuat kok ☺️
total 1 replies
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!