Kubawakan Surga Dunia Untukmu

"Andra ... Gw mohon ".

Andra mengambil kesempatan ini dengan meletakan benda pipih di pojokan lantai fitting ,menyalakan kamera ponselnya .

"Lo mau apa ?" Ucap andra sambil berjongkok memegang dagu Maya .

"Masukin gw plisss ...gw udah ga tahan lagi " Ucapnya memelas .

Maya segera membuka resleting Andra terburu buru dan menurunkan celana pendek yang di kenakan sahabatnya itu .tersisa CD yang masih melekat membungkus benda keras yang Maya inginkan.

Terburu dia meraih milik andra dengan gerakan lembut tangannya .

Andra segera melepas kaosnya,kini keduanya polos tanpa benang sehelai pun.

Maya memposisikan dirinya nungging menempel pada cermin besar di hadapannya,dadanya menggantung sempurna.Miliknya sudah berkedut kedut minta dipuaskan .kemudian....

Andra mengerakkan, menghujam milik Maya dengan sesuatu yang besar dan keras .

Maya membuka lebar kedua p*h*nya,memberi kuasa penuh kepada Andra untuk dapat mengakses penuh.

Andra menarik rambut Maya .Satu tangan memainkan dadanya.Posisi mereka saling membelakangi ,Maya melihat pantulan dirinya yang tengah di kuasai Andra,rambut dan riasan acak acakan ,ini adalah pengalamannya yang menegangkan dan menantang Adrenalinnya .

Andra terus bergerak sambil mencium bibir Maya dari belakang

"  Punyamu sempit sekali sayang" bisiknya.

Dia sangat menikmati bercinta ditempat umum,gila memang.kalau ketahuan habis lah mereka .

Sekarang Andra berganti posisi dengan duduk bersandar pada tembok ruangan sempit itu .meminta Maya duduk diatas .Maya Menurut,Kemudian dia bergoyang dan sesekali berjongkok naik turun memijat milik Andra .

Dia melihat ke arah cermin.dirinya kini seperti j*l*ng yang haus akan kenikmatan ,mengemis ngemis untuk dipuaskan sahabatnya sendiri .Andra memegangi pinggul Maya memandu Maya untuk bergerak .

Kini gerakannya makin cepat ,

" gw mau keluaarrr "dan bersamaan dengan itu milik Andra juga memuntahkan cairan putih ke dalam diri Maya.Mereka saling berpelukan,mengatur nafas bersama .

Keduanya kemudian keluar ruangan itu ,bergantian untuk menghindari kecurigaan orang diluar .untung saja butik dalam keadaan sepi jadi tak banyak orang yang menyadari ,telah terjadi kegiatan panas di fitting room.

Maya membayar dress yang tadinya ingin dicoba tapi tidak jadi gara gara kedatangan Andra.Lalu dia pulang mengantar Calon ibu mertuanya. Yeaah ...calon ibu mertua !!

Sungguh hebat bukan ,dia bisa berakting seolah olah tidak terjadi apa apa .padahal baru saja dia merasakan menikmatan bersama sahabatnya .Mengkhianati ikhsan kembali ,orang yang mencintai nya.Tapi sungguh bercinta dengan Andra begitu menggairahkan.

Setelah itu dia menuju ke apartement Andra , setelah  tadi di butik dia berjanji akan pergi menemui nya .

"Lo kapan mau putus sama Ikhsan?" Andra menyendok es krim yang sedang di makannya

"Maksudnya ?".

"Lo tetep pacaran sama Ikhsan ,setelah semua hal yang udah kita lakuin? "

"Gw ga bisa " Seru Maya.

"Serakah Lo jadi cewek " Andra melengos kesal.Entah bagaimana perasaan nya ,yang jelas dia tidak rela harus berbagi dengan Ikhsan,Terbagi tubuh Maya tentunya .

Emang dulu dirinya pemain,tidak peduli cewek mana yang mau hendak ditidurinya .Entah dia single ,punya cowok ,atau perawan ,dia tidak begitu mempermasalahkannya .Selama memang di lakukan sama sama suka .

Namun kini rasanya dia tidak mau Maya mempunyai hubungan dengan Ikhsan ataupun cowok lain ,saat mereka dalam fase bersama untuk saling memuaskan hasrat masing masing.

Percuma membujuk Maya ,dia tetap dalam pendiriannya .Yang ada malah Andra yang di depak dari kehidupannya dan ada kemungkinan tidak akan bisa menemui nya kembali .Untuk saat ini Andra masih menginginkan Maya untuk jadi partner sexnya.

Sungguh Tubuh Maya membuatnya Candu,ada sensasi tersendiri saat bersama nya .Berbagi peluh dengan sahabatnya

Jika tau rasanya akan se candu ini ,Kenapa tidak dari dulu Andra lakukan.Dulu hanya melihat Maya sebagai gadis yang manja ,cengeng,plin plan , dan selalu bergantung pada dirinya ,kepribadiannya emang periang ceria dan menyenangkan ,itu yang membuatnya betah berlama lama bersama Maya.

###

Hari hari berlalu seperti biasa ,

Sudah 6 bulan sejak hari dimana mereka wisuda kelulusan kuliah .Setelah itu mereka akan terjun ke dunia yang sesungguhnya ,dunia kerja dan berbaur dengan Masyarakat. Seperti Mahasiswa kebanyakan,Maya mulai mencoba melamar lowongan pekerjaan dibantu dengan koneksi Mama nya.

Sedangkan Andra,Walau tidak bisa bertemu intens seperti dulu.

Namun Andra dan Maya masih menyempatkan waktu untuk menghabiskan malam bersama .Dalam posisi masih terikat hubungan pacaran dengan ikhsan tentunya .

Andra begitu menyayangi Maya ,kini dirinya yakin bahwa dia memang mencintai sahabatnya itu.

Berulang kali dia membujuk Maya untuk memutuskan hubungan dengan ikhsan dan memulai semua bersamanya.

"Gw pengen lo jadi milik gw seutuhnya May ."

"Jangan Bahas ini terus Ndra ,lo tau jawaban gw ga akan berubah"

"Sampai kapan kita begini" Ucapnya pelan sambil mengelus punggung mulus Maya,Mereka baru saja selesai bercinta.

"Gw cinta sama Ikhsan " jawabnya singkat.

"Terus gw lo anggap gw apa ? Cuma pemuas nafsu lo?"

"Kita sama sama suka saat ngelakuinnya kan??," Ucap Maya sambil mencium bibir Andra .Andra selalu luluh dengan permintaan Maya,baginya permintaan Maya adalah Perintah Baginya.

Maya sungguh hebat ,menaklukan playboy si tukang gonta ganti cewek.Didepannya Andra tidak mampu berkutik ,semenjak Maya menjadi partner nya tak pernah sekalipun Andra melakukannya juga dengan cewek lain.

Seperti biasa Maya yang keras kepala tetap dalam pendiriannya .

Tidak mungkin dia melepaskan ikhsan,dia tau betul jika dia sangat mencintai kekasihnya itu .Apalagi kedua orang tua ikhsan sudah menyayangi seperti putri sendiri.Mama juga seperti nya tidak pernah mempermasalahkan hubungan mereka .

Setelah Maya bekerja dan bisa menghasilkan uang sendiri ,Maya selalu berangan angan untuk menikah dengan ikhsan memulai hidup baru bersamanya

Membayangkannya saja bisa membuat bibir mungilnya mengembang.

Hari ini ikhsan mengajak Maya makan malam bersama disebuah resto Itali yang berada didaerah kemang .

Malam ini dia begitu cantik mengenakan dress nude di bawah lulus dengan motif bunga .Riasannya tipis,rambutnya dibiarkan terurai .

"Sayang hari ini aku udah ditetapkan jadi karyawan tetap dikantorku " Ikhsan mengenggam tangan Maya dan mengelusnya pelan

"Oh iya , sayang?"

"Di perusahaan Mie instant yang dulu kamu pengen kerja disana,Management nya sangat bagus.Mereka dapat melihat kinerja karyawannya yang berkompeten"

"Wah selamat sayangku,aku ikut senang mendengarnya,"Maya girang tak percaya.

Ikhsan mengangguk dan mencium punggung tangan Maya.

"Setelah aku udah punya tabungan cukup ,Mari kita menikah" sahutnya kemudian .

"Aku sudah tidak sabar menunggu moment itu " Maya tersenyum bahagianya hati nya sangat berbunga bunga saat ini .

" Minggu lalu aku ada interview kerja di gedung kuningan,Kayaknya ga lolos " katanya lagi

"Kamu pasti lolos lain waktu ,jangan patah semangat ya,aku yakin kamu mampu sayang." Ikhsan menyemangati kekasihnya itu .

Merek mengobrol dengan penuh kegembiraan,sepasang kekasih yang sedang di mabuk asmara.

"Bagaimana kabar Andra ? " Tanya ikhsan tanpa menoleh..

"Dia baik " jawabnya singkat

" Dia sudah dapat kerja atau nerusin usaha bokapnya"

"Aku tidak tau"

"Kamu masih sering menemui nya ??"

"Enggak ,katamu aku suruh jaga jarak ?"Maya menundukan pandangan,berusaha menghindari kontak mata dengan ikhsan.

Maya masih belum bisa melepaskan Andra ,dirinya sudah terikat dengan sahabatnya itu .Ada semacam ikatan yang tidak terlihat yang melilit dirinya tak bisa jauh dari Andra.Mungkin mereka cocok dalam urusan Ranjang,Maya sudah biasa disentuh Andra dan itu menjadi candu baginya .

Setelah menikah nanti dia berjanji sepenuh hatinya, akan meninggalkan Andra dan berusaha jadi istri yang baik untuk ikhsan.

Untuk saat ini dia masih ingin bermain main denga Andra,toh mereka melakukannya sama sama suka.

Ikhsan tersenyum sambil menyeka pelan bibir kekasihnya dan kembali menyuap makanan ke mulutnya.Akhir akhir ini firasatnya tidak enak setiap menyebut nama Andra .

.

Setelah mengantarkan Maya kerumah, ikhsan melajukan mobilnya menuju tempat yang sudah ditentukan seseorang .

Dia mengatakan ada hal penting yang ingin dia bicarakan dengannya. Dia sudah punya firasat yang tidak enak sejak mendapat pesan sore tadi.

Sengaja dia tidak memberi tahu Maya soal pertemuannya .

"Ada apa ngajak ketemu ?"

"Duduk dulu lah "katanya mempersilahkan dengan sopan.

"Ga usah basa basi ,tumben banget lo ngajak ketemuan".

"Ckckck ...peka juga lo .Sabar dikit kek.Lu pasti jantungan abis ini " katanya sambil mengejek ikhsan di depannya.

" Lo harus mutusin Maya " Lanjutnya lagi

"Maksud lo ??? " Ikhsan mendekatkan kepalanya mencoba mencerna kalimat yang baru saja didengarnya

*

"Brengsek !!!! ,gilaaa kalian berdua !!! " ikhsan mengamuk diapartementnya membanting barang barang di depannya .

Darahnya mendidih ,emosinya meledak ledak ,dia marah kecewa dan mengutuk kekasih dan sahabatnya itu.

Tidak menyangka Maya mengkhianatinya selama ini,dia selalu mengganggap Maya adalah gadis yang lugu,polos,dan berkelakuan baik .Nyatanya di depan cowok lain dia rela merendahkan harga diri,mengemis ngemis minta di puaskan.

Yang lebih membuatnya sakit hati ,kenapa dia tidak pernah mengizinkan,tiap kali ikhsan ingin menyentuhnya.

Selama ini ikhsan berlaku sopan pada kekasihnya itu,menghormatinya,menjaga harga dirinya.tak pernah terpikirkan dia malah membuka kedua kakinya untuk cowok lain .

Matanya panas ,tiap kali mengingat video panas yang perlihatkan padanya.