Karena janji dua sahabat membuat Emma Katherine dijodohkan oleh kakeknya namun Emma menolak. Agar perjodohan itu batal, Emma menjerat Kendrick Maxton, seorang Billionaire yang digandrungi banyak wanita. Emma menghabiskan malam panas dengan Kendrick tanpa tahu jika Kendrick adalah pria yang akan dijodohkan dengannya. Akibat malam panas itu, Emma hamil lalu diusir dari rumahnya namun beberapa tahun kemudian, Emma harus kembali membawa putranya yang mengidap penyakit Leukimia. Emma kembali bertemu dengan Kendrick yang sudah menjadi tunangan adiknya. Situasi jadi rumit namun pada akhirnya Kendrick tahu jika Emma adalah wanita yang menjebaknya. Kendrick merebut putranya dan Emma tidak berdaya, dia berada di bawah kekuasaan Kendrick namun lambat laun sebuah rahasia terkuak, rahasia masa kecil dan Janji masa lalu yang dia lupakan dan akhirnya dia tahu, jika dia dan Kendrick pernah mengikat janji. Apakah setelah itu Emma bisa bertemu dengan putranya kembali dan bersatu dengan Kendrick?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reni Juli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Mulai Curiga
Setelah dari rumah sakit, Kendrick pergi ke kantor untuk melakukan hal penting. Emma tidak memberikan jawaban yang memuaskan oleh sebab itu dia semakin curiga. Kejadian empat tahun yang lalu memang tidak begitu serius dia usut. Sempat serius saat kejadian itu terjadi tapi seiring berjalannya waktu, mulai tidak dia perhatikan karena dia merasa tidak rugi apa pun dan karena sibuk sehingga dia tidak terlalu serius lagi.
Wanita yang menjebak dirinya empat tahun lalu juga sulit ditemukan, semua sudah diperiksa tapi wanita itu sangat asing. Dia menebak jika wanita datang dari negara lain, sebab itulah sulit dia temukan tapi entah kenapa, setelah dia mengabaikan kejadian itu setelah sekian lama, hari ini dia kembali merasakan perasaan mengebu di mana dia sangat ingin menemukan wanita yang menjebaknya.
"Sir, yang kau inginkan," asistennya membawakan apa yang dia inginkan dan itu adalah rekaman kejadian empat tahun yang lalu saat wanita misterius yang menjebaknya masuk ke dalam kamarnya.
"Bawa kemari. Apa kau sudah mendapatkan informasi ke mana Emma pergi empat tahun yang lalu?" tanya Kendrick.
"Sir, sesungguhnya Nona Emma ada di hotel yang sama pada malam kau dijebak," ucap asistennya.
"Apa kau bilang?" Kendrick cukup terkejut mendengar laporan dari sang asisten.
"Aku sudah memeriksa semua Cctv yang ada di hotel serta nama para tamu yang menginap di hotel pada malam itu dan nama nona Emma menjadi salah salah satu tamu pada malam itu."
"Apa?" Kendrick menatap sang asisten dengan tajam, apa maksudnya ini? Apa ini hanya kebetulan saja ataukah?
"Kau bisa melihat rekaman itu karena aku sudah mendapatkan rekaman tambahan!" mendengar perkataan asistennya, Kendrick bergegas melihat rekamannya tanpa membuang waktu. Semoga kali ini ada petunjuk. Wanita misterius itu berhasil mencuri bibitnya yang berarti kemungkinan anaknya berada di luar sana. Sekarang dia akan benar-benar serius.
Rekaman telah diputar, seperti yang asistennya katakan jika Emma berada di hotel yang sama dengannya tapi Emma hanya terlihat melakukan cek in saja dan setelah itu tidak terlihat lagi setelah Emma pergi. Aneh, benar-benar aneh. Rasa curiga memenuhi hati tapi apakah rasa curiga ini benar?
"Apa kau mendapatkan informasi lain?"
"Tentu saja, Nona Emma pergi agar tidak menikah denganmu dan setelah itu dia kembali dalam keadaan hamil. Maaf, Sir. Aku jadi curiga."
"Aku juga, cari lagi lebih teliti dan kumpulkan lebih banyak bukti!" perintah Kendrick tapi tatapan matanya tak lepas dari wanita asing yang menyelinap ke dalam kamarnya malam itu. Rekaman diputar secara berulang-ulang, Kendrick seperti ingin mengenali wanita asing itu. Apakah wanita itu adalah Emma? Kejadian yang terjadi secara kebetulan benar-benar membuatnya curiga.
Pada malam sebelum dia pergi menemui Emma untuk membahas pernikahan mereka dia justru dijebak oleh wanita asing yang mencuri bibitnya. Emma pun menghilang dan kembali dalam keadaan hamil sehingga pernikahan mereka batal. Apakah ini hanya kebetulan saja? Tapi untuk apa Emma menjebaknya padahal mereka sudah akan menikah? Semuanya memang tampak rumit tapi dia akan mencari tahu. Mendekati Daniel adalah cara terbaik dan Emma tidak akan mungkin bisa mencegah. Lagi pula dia sudah berjanji pada Daniel untuk membantunya mencari ayahnya maka dia akan menepatinya.
Emma justru termenung setelah Kendrick pergi. Daniel sedang tidur karena dia mengeluh lelah. Pertanyaan Kendrick dia jawab secara asal tapi cukup membantu karena Kendrick tidak bertanya lagi tapi dia tahu, dia tidak bisa menutupi hal itu terlalu lama.
Lambat laun Kendrick pasti akan tahu jika dialah wanita yang sudah menjebaknya empat tahun yang lalu dan dia pun akan tahu jika Daniel adalah putranya. Saat hal itu terjadi, Kendrick pasti akan murka dan jujur saja, dia takut Daniel diambil darinya karena dia akan kelah telak. Kimberly pun akan semakin membenci dirinya begitu juga dengan kakeknya. Kenapa situasi jadi rumit seperti ini? Sungguh kepalanya jadi sakit. Seharusnya dia tidak bertemu lagi dengan Kendrick tapi semua di luar dugaan karena dia tunangan adiknya.
"Mommy," panggilan Daniel mengejutkan Emma yang sedang termenung.
"Ada apa? Apa ada yang sakit?" Emma buru-buru menghampiri putranya yang berusaha untuk duduk.
"Daniel lapar, Mommy," ucap putranya.
"Baiklah, Mommy tadi membelikan ayam goreng untuk Daniel tapi Mommy lupa memberikannya karena ada Uncle itu."
"Apa Mommy tidak menyukai Uncle Kendrick?" tanya Daniel.
"Mommy tidak boleh menyukai pria sembarangan, Sayang."
"Kenapa? Apa karena Uncle itu tunangan Aunty Kimberly?"
"Yeah, itu salah satu faktornya. Daniel boleh berteman, tapi tidak boleh terlalu dekat."
"Tapi Daniel rasa Aunty tidak akan cemburu karena Daniel anak laki-laki jadi Daniel boleh dekat dengan Uncle."
"Hei, berapa usiamu? Kenapa sudah tahu akan hal yang seperti itu?"
"Tentu saja Daniel tahu. Daniel anak pintar jadi Deniel tahu."
"Baiklah, sekarang makan," sudah dia duga, dia tidak bisa menjauhkan Daniel dari ayahnya dan dia tahu, semuanya hanya butuh waktu saja di mana Kendrick akan tahu jika Daniel adalah putranya. Pada saat itu tiba, dia harus siap mau tidak mau. Dia harus siap menanggung konsekuensi dari apa yang telah dia lakukan selama ini.
"Tidak, tidak apa-apa. Jika suatu saat Daniel bertemu dengan Daddy, apa Daniel akan meninggalkan Mommy?"
"Kenapa Mommy bertanya seperti itu?"
"Mommy hanya ingin tahu saja. Daniel akan memilih siapa. Apakah Daniel akan memilih bersama dengan Daddy ataukah Daniel akan tetap bersama dengan Mommy?"
"Mommy dan Daddy apa tidak bisa bersama?" Daniel menunduk, ekspresi wajahnya tampak sedih.
"Tidak semua pasangan bisa bersama dan Mommy rasa, Mommy dan Daddy tidak mungkin bersama."
"Kenapa begitu, Mommy? Daniel ingin Mommy dan Daddy bersama agar Daniel bisa bersama dengan Daddy dan Mommy. Lagi pula Daniel tidak suka memilih!" ucap putranya seraya mengangkat wajah. Daniel sudah akan menangis karena dia ingin bersama dengan ayah dan ibunya.
"Daniel, ada sesuatu yang tidak bisa kita paksakan untuk kita dapatkan jadi Daniel tidak boleh berkata demikian," Emma berkata demikian karena hidupnya sudah ditentukan.
"Baiklah, setelah bertemu dengan Daddy nanti, Daniel yang akan meminta Daddy untuk menikah dengan Mommy agar kita bisa bersama!"
Emma hanya tersenyum mendengar perkataan putranya yang tak mungkin terjadi. Dia tahu kesalahannya tidak mungkin dimaafkan dan ayah Daniel adalah tunangan adiknya sendiri. Dia tidak mungkin merebutnya sehingga hubungan persaudaraannya dengan Kimberly semakin hancur dan yang membuat mereka tidak mungkin bersama adalah, besok dia sudah harus menemui pria yang akan menikahinya. Jika besok dia bersikap baik barulah kakeknya akan membantu dan memindahkan Daniel ke rumah sakit lain untuk menjalani terapi.
Semua sudah ditentukan sejak awal, sia-sia dia berontak karena pada akhirnya dia harus melakukan apa yang kakeknya perintahkan. Dulu dia berbuat gila sampai menjebak Kendrick agar dia tidak menikah tapi sekarang mau tidak mau dia harus menikah jika dia menginginkan bantuan kakenya dan tidak hanya itu saja, dia harus menjauhi Kendrick sesuai dengan permintaan Kimberly.
Dia pun menyetujui persyaratan kakeknya dengan banyak pertimbangan. Selain hubungan dengan Kimberly sebagai kakak adik tidak hancur, Kendrick pun tidak akan melakukan apa pun padanya karena dia sudah menikah. Lagi pula yang bisa dia lakukan hanya patuh demi Daniel dan dia harap semua tetap seperti itu dan dia harap. Kendrick tidak tahu jika dialah wanita yang menjebaknya agar situasi tidak jadi rumit tapi sayangnya, Kendrick sudah mulai curiga,
