Venus yang akan menikah dengan kekasihnya yang sudah berpacaran selama 2 tahun harus menerima kenyataan pahit di hari pernikahannya bahwa saudara tirinyalah yang menggantikannya menikah sementara dia dikurung di dalam kamar.
Selain itu, dia diusir dari rumah sebab sesuai dengan wasiat warisan ibunya bahwa jika dia tidak menikah di umur yang ke-23 tahun, maka dia tidak akan bisa menerima sepeserpun warisan.
Hal itu membuat Venus menjadi sangat hancur.
Bagaimana cara Venus akan menghadapi hidupnya yang telah hancur berantakan?
Baca novelnya dan temukan jawabannya serta bersenang-senanglah bersama Venus!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
19
Setelah meninggalkan Haruka dan Bimo, maka Venus pun pergi menemui manajer Indri yang saat itu masih sementara berada di ruangannya.
"Kak Indri," ucap Venus ketika dia membuka pintu dan dia melihat Indri langsung tersenyum ke arahnya.
"Akhirnya kau datang juga, Oh ya aku ada kabar baik untukmu," ucap Indri sembari berjalan ke arah sofa lalu dia pun duduk di sana sambil memegang sebuah iPad di tangannya.
"Apa kabar baiknya?" Tanya Venus yang saat ini sudah duduk di depan Indri.
"Kedua model yang sebelumnya kutangani sudah dipindahkan ke Manager lain, Jadi sekarang aku akan fokus untuk menangani mu saja. Ah,,, di sini ada beberapa pekerjaan yang sebenarnya sudah kudapatkan untuk mereka berdua, meski ini pekerjaan yang sangat kecil, tapi kalau kau mau, kau bisa mengambilnya," ucap Indri memberikan ipad-nya pada Venus agar perempuan itu bisa melihat nya.
"Hm, aku akan mengambil semuanya," ucap Venus yang merasa bahwa pekerjaan kecil tidaklah masalah baginya.
Sebab Dia sedang memulai dari awal dan dia ingin melupakan apa yang telah Ia capai pada waktu-waktu sebelumnya.
"Baguslah, kalau begitu aku akan mengatur semuanya, tapi aku hanya bingung satu hal, Kenapa Bimo tidak mau kalau kau bergabung dengan agensi ini, padahal Kau adalah saudara iparnya," ucap Indri yang merasa bahwa dia perlu mengetahui hal yang terjadi antara kedua orang itu agar dia bisa menangani segala sesuatunya dengan baik.
"Ya, Jadi sebelumnya aku meninggalkan karirku karena dia, Kami adalah sepasang kekasih, tetapi ternyata dia berselingkuh dengan Haruka hingga Dia mungkin tidak mau aku kembali ke perusahaan karena takut masalah itu terbongkar ke publik," ucap Venus menjelaskan dengan singkat hingga membuat Indri sangat terkejut.
"Kau,,, astaga, Bagaimana bisa mereka melakukannya?" Ucap Indri yang sekarang mengerti mengapa ketika Haruka baru pertama kali masuk ke perusahaan, dia langsung mengambil alih segala pekerjaan yang awalnya diberikan pada Venus, ternyata karena kedua orang itu memiliki hubungan sebelum masuk ke perusahaan.
"Begitulah situasinya, tapi Kak Indri tidak usah khawatir, aku akan bekerja dengan profesional dan tidak akan mengecewakan kak Indri," ucap Venus.
Indri mengukir sebuah senyuman di wajahnya sembari menganggukkan kepalanya, "Baiklah, kalau begitu kita berdua harus berjuang bersama-sama ke rumah karena karirku juga sedang dipertaruhkan," ucap Indri.
Venus ikut tersenyum, "Kak Indri ben--"
Trreetttttttt!!!!
Trreetttttttt!!!!
Trreetttttttt!!!!
Venus sangat terkejut dengan suara berisik yang berasal dari pintu, dan ketika dia melihat ke sana para juniornya yang dulu ia perhatikan kini datang sambil membawa kue ulang tahun dan juga meniup terompet.
Maka Venus langsung berdiri sambil menutup mulutnya dengan kedua tangannya Sebab Dia tidak menyangka akan ada kejutan yang tiba-tiba di saat-saat seperti itu.
Happy birthday to you!!!
Happy birthday to you!!!
Happy birthday Happy birthday...
Happy birthday Venus!!
Venus merasa terharu dengan semua orang-orang yang kini memenuhi ruangan itu, dan Dia pun melihat kue ulang tahun yang saat ini telah diberi lilin yang menyala.
Maka Venus langsung menutup matanya dan melipat kedua tangannya untuk membuat permohonan, 'aku harap segala sesuatunya menjadi lebih baik lagi, Aku harap aku bisa membahagiakan orang-orang yang kucintai dan termasuk membahagiakan diriku sendiri!'
Setelah selesai berdoa, maka Venus meniup lilin yang ada pada ulang tahun dengan iringan tepuk tangan dari semua orang.
Plok plok plok...
Plok plok plok...
Plok plok plok...