Lihana adalah seorang gadis yang berusia 23 tahun yang memiliki impian ingin ke negeri ginseng untuk bertemu sang idola, Hana memiliki porsi tubuh sangat imut, sehingga kadang orang mengira jika dia adalah seorang anak remaja, begitu pun dengan Dylan pria kaya raya yang merupakan seorang CEO, yang awalnya sangat senang menggangu hana dengan alasan menagih utang yang tak sengaja di lakukan oleh hana
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aliyah Ramahdani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18
Hana segera bertemu pemilik kosnya
Tok.. tok..
" Assalamualaikum Bu Risti" ucap hana
" Wa'alaikum salam, ada apa han? Ayo masuk"
" Terima kasih, Bu aku mau minta maaf bulan ini sepertinya aku belum bisa membayar uang sewa kost ku, soalnya uang gajiku sudah habis untuk membayar service motorku Bu"
" Oalah... soal uang sewa kamu gak usah di pikirin hana, udah lunas setahun itu "
" Maksudnya bu?"
" Kamu gak tau? Kan pacar kamu udah melunasinya selama setahun ke depan han, gimana sih?"
" Gimana aku mau tau Bu, orangnya aja aku gak tau"
" Trus soal nanti malam kamu juga gak tau mel?"
" Soal apa lagi itu Bu?"
" Pacarmu mau datang loh, dia udah minta izin sama ibu, katanya mau makan malam bersama kita semua di sini "
" Ha? Makan malam?"
" Iya, katanya dia yang akan menyiapkan semuanya, kita tinggal terima beres aja, ihk gak nyangka pacar kamu baik banget deh mel" ucap Bu Risti
" Jadi nanti malam dia mau datang Bu?"
" Iya han, dia gak ngasih tau kamu? Atau mungkin mau bikin kejutan kali han"
" Gak tau lah Bu, ya sudah saya permisi ya Bu, terima kasih "
" Iya han, jangan lupa nanti malam dandan yang cantik "
" Bodoh amat " gumam hana masuk ke dalam kamar kostnya
Malam pun tiba hana sudah tak sabar ingin bertemu dengan pria yang mengaku kekasihnya, dia sangat gugup dan terkejut saat ponselnya berdering
" Astaghfirullah aladzim" ucapnya memegang dada mendengar suara nada dering ponsel nya sendiri
" Dylan? Ngapain dia nelpon ?" Ucap hana membaca nama yang tertera di layar ponselnya
" Halo tuan muda ada apa?" Tanya hana membuat dylan kesal
" Kamu dimana bocil?"
" Di hatimu" jawab hana bercanda
" Hahaha.. mimpi lu ketinggian bocil " jawab dylan tertawa namun dia juga senang dan mengakui itu
" Ada apa? Kenapa kamu menghubungiku? "
" Aku hanya ingin tau keberadaan mu"
" Aku lagi di rumah "
" Boleh aku ke sana?"
" Gak boleh "
" Kenapa? Apa kekasih korea mu marah?"
" Iya, udah tau nanya"
" Oke, kalo begitu artinya aku boleh ke sana, bye bocil " ucap dylan mengakhiri panggilan
" Aneh banget orang ini" gumam hana meletakkan ponselnya di kasur kembali memutar lagu K-Pop idolanya
Cukup lama hana menunggu kedatangan pria itu, hingga dia pun sedikit jenuh dan hampir saja tertidur andai Mira tak datang menemuinya
" Han, cowok lu udah dateng tuh" ucap mira berlari menghampiri nya
" Benarkah?"
" Iya, dia bawa makanan banyak banget"
" Oya? Ayo kita lihat" ucap hana berjalan dengan rasa penasaran
" Mana orangnya mir?"
" Tuh yang pake Hoodie keren " tunjuk Mira pada pria itu kemudian pergi membantu Bu risti
" Dylan? Jadi dia orangnya " ucap hana mengepalkan tangannya dan menggretakkan giginya
" Hay bocil" ucap dylan tersenyum
" Jadi tuan muda ini yang mengirimkan banyak paket padaku? Dan tuan muda ini yang mengaku kekasihku?" Ucap hana
" Jangan salah, aku mengaku kekasihmu sebab aku kasihan, soalnya Bu Risti bilang hanya kamu yang tak pernah di kunjungi oleh seorang pria"
" Dan uang sewa kost ku?"
" Iya aku yang bayarin, kurang baik apa aku "
" Dan aku gak akan memintamu untuk membayarku kembali, anggap saja itu bayaranmu karena membantuku di pesta ulang tahun mamahku" jawabnya kemudian bergabung bersama yang lainnya
Dylan menawarkan beberapa kotak pizza pada penghuni kost yang kini berada di ruang tengah rumah kost, tak lupa dia menyodorkan pada hana
" Kamu gak makan ?" Tanyanya
" Gak "
" Kamu gak suka?"
" Bukan gitu"
" Lalu? Mau aku suapin? "
" Ck, aku ngantuk, aku mau tidur" ucap hana bangkit dari duduknya
" Han, hanaaa " panggil dylan
" Maaf mas, emang dari dulu hana paling anti sama pizza, gak tau juga alasannya apa" ucap beberapa teman kost hana yang sedang asyik menikmati pizza
" Lalu apa kalian tau makanan yang bisa membuat nya kembali mood?"
" Ayam geprek pak Hasan, itu paling cepat membuat mood nya balik mas " sahut seorang gadis lain
" Benarkah? Lalu dimana aku bisa mendapatkan makanan itu?"
" Di dekat tempat kerjanya hana mas, tapi sayangnya saat ini pak Hasan sedang mudik jadi lapaknya tutup sementara"
" Astagaa.. kenapa harus mudik segala sih" gumam dylan menatap pintu kamar hana
