NovelToon NovelToon
Shin Yu

Shin Yu

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:542.3k
Nilai: 4.6
Nama Author: XERA

Dengan tatapan dingin dan hati yang kosong, Shin Yu mulai menapaki jalan Kultivator. Bukan demi balas dendam atas kematian orang tuanya, tetapi penasaran dengan arti dari sebuah kehidupan.

Dengan memegang pedang, Shin Yu menghadapi dunia tanpa rasa takut, menjadi bayangan yang tak terkalahkan. Dia menebas musuh-musuhnya tanpa perasaan, tanpa belas kasihan, dan tanpa beban di hatinya.

Shin Yu berjuang di bawah langit yang gelap, melawan siapa saja yang berani menghadangnya. Tidak ada alasan mulia dibaliknya, hanya karena itu yang dia tahu.

Namaku adalah Shin Yu, seorang jenius tak terkalahkan yang akan menjadi puncak dunia.

Baca terus novel ini!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon XERA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pencerahan dari Dao of The Sword

Duel yang kedua antara Shin Yu dan Wang Liu akhirnya dimulai, kali ini Wang Liu tidak akan bersikap defensif seperti sebelumnya atas permintaan dari Shin Yu.

Shin Yu langsung menggunakan Shadow Step dan bergerak memutari lawannya dengan sangat cepat, ia melakukan itu selama beberapa saat sebelum akhirnya mengayunkan pedangnya secara vertikal.

Trangggg!

Wang Liu menangkis serangan yang dilancarkan oleh Shin Yu dengan mudah, lalu menendang dada bagian kanan anak itu menggunakan kaki kirinya.

Buuuugh!

Shin Yu langsung terpental karena tidak sempat bereaksi dengan serangan itu, aliran darah tipis perlahan mengalir keluar dari sudut bibir kanannya.

"Sakit..." Shin Yu merasa sedikit sesak ketika hendak bangkit berdiri, "Sepertinya tulang rusukku ada yang retak."

Shin Yu merasakan sakit setiap kali dirinya bergerak, ia menatap Wang Liu yang berjalan maju mendekatinya. Kakek tua itu memperlihatkan senyum tipis yang tampak mengancam.

"Aku tidak akan bisa mendapatkan pencerahan kalau hanya begini saja..." Shin Yu memperkuat genggaman tangannya yang memegang pedang, tanpa mempedulikan rasa sakit yang dideritanya ia bergerak maju ke depan menggunakan Shadow Step sambil mengalirkan Qi ke pedangnya.

"Hm?" Wang Liu bisa melihat kalau Shin Yu hendak melakukan teknik Gemerlap Malam, "Lagi-lagi mengeluarkan teknik utama di awal pertarungan, ya?"

Ketika Shin Yu sudah berjarak satu meter dari tempat Wang Liu berada, ia mengubah posisi bilah pedangnya yang yang tadinya di atas sekarang berada di bawah, lalu segera mengayunkannya secara diagonal dengan kecepatan tinggi.

Wang Liu yang menyadari kalau Shin Yu tidak jadi mengeluarkan teknik Gemerlap Malam sedikit melebarkan matanya, dan untuk pertama kalinya ia menghindari serangan dengan cara mundur satu langkah ke belakang. Ekspresinya terlihat terkejut saat ini, tapi itu tidak berlangsung lama setelah Shin Yu melancarkan serangan lainnya yang hampir serupa.

Wang Liu menangkis semua serangan itu dengan tenang lalu sedikit meningkatkan kecepatannya sehingga membuat dirinya sudah berada di dekat Shin Yu, ia menyerang ulu hati anak laki-laki itu menggunakan lutut kanannya dan membuat anak laki-laki itu terpental jauh ke belakang sampai menabrak tembok ruangan.

Bruuuugh!

Suara benturan yang keras terdengar dan tembok yang Shin Yu tabrak mengalami keretakan ringan, tubuhnya terjatuh lemas ke lantai dan muntahan darah keluar dari mulutnya tanpa disadari.

"T-tidak... Masih belum..." Shin Yu tidak ingin menyerah dan berusaha untuk bangkit berdiri, namun tanpa diketahui alasannya tubuhnya mulai gemetar hebat dan pikirannya tiba-tiba menjadi kosong.

Kejadian itu berlangsung selama beberapa saat saja sebelum akhirnya Shin Yu tersadar bahwa Wang Liu sudah berdiri tepat di hadapannya

"Apa yang terjadi padamu saat ini disebut sebagai insting takut akan kematian, meskipun otakmu tidak merespon ketakutan, tapi tubuhmu bereaksi dengan cara yang berbeda. Wajar bagi makhluk hidup mempunyai insting seperti itu, kau sudah mencapai batasnya jadi beristirahatlah..." ucap Wang Liu dengan tenang.

Shin Yu tidak mengatakan apa-apa, pikirannya yang sebelumnya sempat kosong kini terfokus pada ingatan pertarungan sebelumnya.

Wang Liu yang melihat anak kecil itu tidak bergerak dari posisinya sedikit menaikkan alisnya, "Matanya terbuka tapi kenapa dia tidak bergerak?" Wang Liu bertanya-tanya dalam hati, dan perlahan matanya terbuka lebar saat melihat cahaya emas mulai keluar dari tubuh Shin Yu.

Shin Yu juga menyadari kalau cahaya emas keluar dari tubuhnya, ia merasakan ketenangan dan kehangatan menyelimuti dirinya. Di saat yang sama, pemahaman baru tentang cara menggunakan teknik pedang dan memanfaatkan aliran energi mulai meresap ke dalam pikirannya. Seperti sebuah iluminasi, ia menyadari sudut pandang baru tentang pergerakan dan energi yang selama ini tidak pernah ia sadari.

Cahaya emas yang keluar dari tubuh Shin Yu perlahan mulai meredup, pada saat yang bersamaan pandangannya juga menjadi kabur dan kesadarannya pun menghilang karena dirinya telah kehabisan banyak darah.

Di sisi lain, Wang Liu yang melihat kejadian itu hanya bisa menggeleng takjub. Bagaimana tidak? Seorang anak kecil berusia 10 tahun berusaha mendapatkan sebuah pencerahan Dao melalui duel yang dapat membunuhnya, dan hebatnya dia berhasil mendapatkan pencerahan tersebut di saat sebelum kehilangan kesadarannya.

"Selain jenius, dia juga berusaha keras..." Wang Liu tersenyum tipis sambil membopong Shin Yu, "Tak heran jika di masa depan nanti, kau akan menjadi orang terkuat di dunia."

***

Saat ini, Shin Yu berada di kekosongan putih tanpa batas. Di sana terdapat tiang hitam raksasa berbentuk kotak dengan ukiran pedang di tengahnya, kali ini ada yang berbeda dari ukiran pedang tersebut, cahaya putih terang memancar di garisnya dan tidak jauh dari sana ada ukiran lainnya membentuk angka satu.

"Jadi ini tanda jika Dao of The Sword milikku telah aktif? Dan angka satu yang baru muncul itu... Sepertinya menunjukkan tingkat pemahamanku terhadap Dao."

Dao mempunyai level tersendiri ketika seorang kultivator berhasil mengaktifkannya, level tersebut menunjukkan seberapa dalam seseorang mempelajari Dao miliknya. Level pertama adalah level yang terendah, sementara untuk level tertinggi masih belum diketahui sampai sekarang karena tidak ada seorangpun yang dapat mencapainya.

"Setiap mendapatkan pencerahan, aku pasti akan menerima satu teknik baru yang diberikan oleh Dao. Seandainya levelnya meningkat, maka teknik yang diberikan oleh Dao akan semakin tinggi." Shin Yu bergumam, "Aku beruntung bisa mendapatkan pencerahan secepat ini, mungkin di masa depan tidak akan semudah itu untuk mendapatkan pencerahan meski melewati situasi hidup dan mati sekalipun."

Untuk sekarang Shin Yu tidak perlu buru-buru, ia akan fokus meningkatkan ilmu pedangnya dan juga basis kultivasinya.

Shin Yu kemudian meninggalkan alam bawah sadarnya, perlahan matanya terbuka dan menemukan langit-langit putih yang tidak lain adalah kamar pribadinya.

Sebelumnya Shin Yu telah sadar dari pingsannya tetapi ia tidak bangun melainkan masuk ke dalam alam bawah sadarnya untuk memeriksa Dao of The Sword miliknya.

"Kau sudah bangun?"

Suara yang cukup familiar terdengar, dan di detik selanjutnya muncul wajah Fang Lin tepat di depan wajah Shin Yu.

"Apakah itu semacam basa-basi, senior?" Shin Yu dengan ekspresi datar bertanya, dan Fang Lin menjauhkan wajahnya sembari tertawa pelan.

"Kekeke... Dasar bocah datar, Seniormu yang tampan ini berbaik hati untuk menjengukmu tau."

"Terima kasih kalau begitu, Senior." Shin Yu mencoba untuk bergerak tetapi tulang rusuknya masih belum pulih sepenuhnya, "Senior, apakah lukaku ini tidak bisa disembuhkan oleh pil?"

"Bisa saja, namun masih tetap membutuhkan waktu." Fang Lin menjawab setelah duduk di sisi kasur Shin Yu, "Tapi kata pak tua Wang, kau tidak perlu terburu-buru karena kau masih mempunyai waktu enam bulan lagi sebelum dilatih oleh petinggi lainnya."

"Bukankah akan lebih bagus jika aku cepat pulih supaya bisa mendapatkan lebih banyak ajarannya?"

"Itu benar, tapi dia sudah hampir memberikan semua ajaran yang telah dibatasi oleh Ketua. Jadi, percuma jika kau pulih dengan cepat karena kau hanya akan diajari itu-itu saja olehnya." balas Fang Lin santai.

Shin Yu sedikit terkejut setelah mendengar hal itu, pantas saja ia merasa sedikit aneh karena Guru Wang tidak mengajarkan teknik lain setelah menguasai tiga teknik yang diberikan olehnya secara sempurna.

"Meskipun ekspresi datar, sepertinya kau sedikit terkejut, ya?" Fang Lin sedikit menyipitkan matanya, menatap Shin Yu dengan seksama, "Yah, alasan Ketua membatasinya karena tidak ingin membuat para anggota lain marah atas perlakuan spesial mereka padamu."

"Begitu, ya? Apa bukan karena tidak ingin menjadikanku sebuah pedang bermata dua?"

"Bahkan kau juga menyadarinya? Astaga, untuk anak berusia 10 tahun, pemikiranmu sangat luar biasa sekaligus mengerikan." Fang Lin merasa takjub.

"Itu sangat mudah jika senior berpikir dengan logika." balas Shin Yu cepat.

Fang Lin mendengus pelan, lalu membuka topik obrolan lain seperti pencerahan yang didapatkan oleh Shin Yu dari duel sebelumnya.

1
RisOne Harahap
1
Wildan Hamdani
1. lanjut
Sony Setiawan
1
sam
1111122
🌼🆚🐝
1
qwenqen
1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111
rian widayat
1
rian widayat
mantap
Ipung Umam
1
Ipung Umam
lanjutkan terus
Dirman Ha
JCC Fu jb Hoo
Dirman Ha
JCC Fu jb bbk on no
Dirman Ha
if Fu uv Ch JCC Ch kn no
Dirman Ha
ig fi kbo indk
Dirman Ha
ig Fu ivo saat
Dirman Ha
JCC ddu jb bbk kbo p
Dirman Ha
JCC Fu jb bbk ck
Dirman Ha
JCC Fu jb bbk ih bo
Dirman Ha
ig Fu ih bbk
Dirman Ha
I'd sj ig ck bbk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!