Shin Yu

Shin Yu

Anak Tanpa Emosi

Malam yang dingin disertai suara hujan badai kini sedang melanda sebuah Hutan di salah satu wilayah Kekaisaran Zhang. Tepat di tengah Hutan tersebut, ada seorang anak laki-laki yang duduk meringkuk di balik batu besar dengan tubuh bergetar karena kedinginan.

Anak laki-laki itu bernama Shin Yu, alasan dia bisa berada di sini karena ayahnya membuangnya setelah dirinya dengan sengaja menumpahkan air panas ke wajahnya sampai meninggalkan bekas lepuhan yang menjijikan.

Shin Yu melakukan itu karena ia ingin melihat reaksi ayahnya ketika disakiti tanpa alasan tertentu. Dan reaksi yang dilihatnya sangatlah berlebihan, berbeda ketika ibunya dipukul oleh ayahnya dan hanya bisa menangis sambil memohon ampun.

"Aku lapar..." Shin Yu bisa merasakan perutnya yang berbunyi, ia mendongakkan kepalanya dan menatap langit malam yang menurunkan tetesan air hujan tak terhitung jumlahnya, "Kapan hujan akan berhenti?"

Shin Yu diam-diam menghela nafas panjang dari mulutnya, lalu bangkit berdiri. Ketika dia hendak melangkahkan kakinya ke depan, seekor Harimau loreng muncul dari balik pohon dan secara perlahan mendekatinya.

Shin Yu perlahan mundur sampai langkahnya terhenti ketika punggungnya menyentuh dinding batu, instingnya mengatakan kalau dia akan mati jika Harimau itu menerkamnya.

Harimau itu mengeluarkan cakarnya yang tajam sembari mempercepat langkahnya, ketika dia ingin menerkam anak laki-laki itu, ada sebuah tendangan yang mengenai tubuhnya sehingga membuatnya terpental dan menabrak pohon sampai hancur.

"Apa kau baik-baik saja, Nak?" seorang pria tua bertanya usai memastikan harimau itu mati, dia tersenyum lembut supaya tidak membuat takut anak kecil itu.

"Aku baik-baik saja." Shin Yu mengangguk pelan.

Pria tua itu sedikit menaikkan alisnya, lalu kembali bertanya, "Kenapa kau bisa sampai di sini? Di mana dirimu tinggal?"

"Aku tinggal di sebuah desa yang letaknya tidak jauh dari sini, ayah meninggalkanku di sini setelah aku menyiram air panas ke wajahnya." Shin Yu menjawab, ekspresinya terlihat datar saat berkata demikian.

Pria tua itu melihat tatapan mata Shin Yu yang terlihat kosong, lalu berjalan mendekatinya. Tangan kanannya menyentuh kepala anak kecil itu dan lapisan energi langsung menyelimutinya.

Shin Yu sendiri langsung merasakan kehangatan sesaat setelah lapisan energi itu menyelimutinya, ia mendongakkan kepalanya untuk menatap pria tua tersebut lalu berkata, "Ternyata anda seorang kultivator..."

"Hahaha... Bukankah itu sudah cukup jelas?" pria tua itu tertawa pelan, "Sepertinya hujan masih cukup deras, ayo kita cari tempat untuk berteduh."

Meskipun lapisan energi bisa melindungi mereka dari tetesan air hujan serta dinginnya suhu udara namun tidak ada salahnya untuk berteduh di tempat yang tertutup daripada harus diam dan berdiri di tengah-tengah Hutan seperti ini.

Shin Yu mengangguk dan mereka berdua berjalan bersama menuju tempat yang bisa dijadikan tempat berteduh.

Selama di perjalanan, pria tua itu mengenalkan dirinya sebagai seorang Kultivator dari Aliran Putih. Namanya adalah Liu Kang, Tetua dari sebuah sekte yang bernama, 5 Raja Pedang.

Shin Yu sama sekali tidak mengerti dengan ucapan pria tua itu selain namanya, ia tidak memiliki pengetahuan tentang dunia luar karena kedua orang tuanya tidak pernah mengajarinya tentang itu.

Meskipun mempunyai orang tua yang lengkap, Shin Yu sama sekali tidak pernah merasakan kasih sayang dari mereka. Ayahnya adalah seorang buruh tani yang suka sekali berjudi dan mabuk-mabukan, sementara ibunya adalah seorang wanita penghibur meski statusnya sudah menikah.

Setelah berjalan cukup lama akhirnya mereka berdua akhirnya menemukan Gua kecil yang hanya muat kurang dari lima orang dewasa saja.

"Jadi, siapa namamu?"

"Aku Shin Yu."

"Kau terlihat pucat, apa kau belum makan?"

"Belum."

Liu Kang tersenyum tipis, lalu mengeluarkan beberapa roti yang sudah dingin. Sebelum diberikan kepada Shin Yu, dia terlebih dahulu menghangatkannya dengan cara memanifestasikan Qi-nya menjadi energi Api.

"Makanlah..." Liu Kang memberikan roti-roti yang sudah menjadi hangat kepada Shin Yu.

Shin Yu tentu menerimanya dalam diam, ia sedikit terkejut karena roti yang sebelumnya dingin kini menjadi hangat seperti baru dibuat.

"Terima kasih..." ucap Shin Yu, kemudian memakannya dengan tenang.

"Anak ini... Dia tidak mengeluarkan emosinya sama sekali, bahkan ketika hampir diterkam oleh harimau tadi dia hanya memperlihatkan ekspresi datar." batin Liu Kang, lalu memperhatikan bekas luka lebam dan goresan di tubuh Shin Yu, "Selain itu, dia sepertinya tidak hidup dalam keluarga yang bahagia. Apa aku harus mengadopsinya?"

Liu Kang berpikir sejenak sebelum menggeleng pelan kepalanya dan menepis pemikirannya itu, meskipun Shin Yu mempunyai orang tua yang buruk tetapi dia masih tetap mempunyai keluarga, akan lancang rasanya jika ia mengadopsi Shin Yu tanpa memberitahu kedua orang tuanya.

"Nak, mau kuantarkan ke rumahmu?" tanya Liu Kang setelah Shin Yu selesai memakan satu roti.

"Ya, mau." Shin Yu menjawab seadanya, lalu kembali memakan dua roti yang tersisa.

"Dia tidak takut untuk kembali." batin Liu Kang, "Anak ini sepertinya tidak mengalami trauma atau semacamnya, bagaimana bisa?"

Hujan yang turun melanda Hutan perlahan mulai mereda, awan hitam yang awalnya menyelimuti seluruh kawasan Hutan kini telah menghilang dan digantikan oleh langit senja yang indah.

Liu Kang sejenak menatap langit sebelum mengalihkan pandangannya kepada Shin Yu, anak kecil itu kini hanya diam sambil menyenderkan punggungnya ke belakang dinding batu.

"Ayo kita keluar dari hutan ini." ucap Liu Kang dengan suara lembut.

Shin Yu menatap Liu Kang lalu mengangguk kecil, mereka berdua bersama-sama keluar dari Gua dan menuju ke luar hutan.

Desa Shinwei adalah Desa yang menjadi tempat tinggal Shin Yu, letaknya tidak terlalu jauh dari Hutan yang mereka berdua tempati sebelumnya.

"Jadi, kamu tinggal di sini?" Liu Kang bertanya sambil memandangi sekitarnya.

"Ya, rumahku ada di sana." Shin Yu menunjuk ke satu arah.

"Begitu, ya? Kalau begitu, aku akan mengantarmu sampai ke rumah..."

Mereka berdua berjalan ke arah yang ditunjuk oleh Shin Yu, karena waktu sudah malam jadi tidak banyak warga desa yang berkeliaran di luar.

"Hm?"

Ketika berpapasan dengan sekelompok pria paruh baya, Liu Kang sedikit mengerutkan alisnya saat tak sengaja mencium aroma darah segar dari mereka atau lebih tepatnya dari pedang yang tersarung di pinggang mereka.

"Bau darah manusia..." Liu Kang bergumam sambil menoleh ke belakang, "Itu masih segar, apa mereka baru saja membunuh orang?"

"Ada apa?" Shin Yu ikut berhenti.

"Ah, tidak ada..." Liu Kang tersenyum tipis, "Ayo kembali jalan."

Shin Yu mengangguk sekali dan mereka berdua kembali berjalan bersama.

"Apa ini..."

Di saat mereka berdua sudah sampai di sebuah rumah kecil yang sederhana, pintu terbuka lebar dan aroma darah keluar dari dalam sana.

Liu Kang sudah mulai bisa menebak situasinya, matanya melirik ke arah Shin Yu yang ekspresi wajahnya masih sama seperti sebelumnya.

"Dia tau ada yang janggal di sini tapi masih tetap diam, ya?" batin Liu Kang, lalu bertanya, "Kenapa pintu rumahmu terbuka?"

"Entahlah..." Shin Yu melangkah masuk, dan langkahnya terhenti ketika melihat seorang pria berusia 40-an tergeletak di lantai dengan tubuh yang penuh darah, "Ayah... Aku kembali."

Shin Yu melangkahi mayat pria tua tersebut dan Liu Kang mengikutinya tetapi tidak melangkahinya.

"Dia adalah ayahmu... Apa kau tidak peduli dengan kematiannya?" tanya Liu Kang penasaran.

"Peduli, tapi aku ingin melihat kondisi ibu terlebih dahulu." Shin Yu menjawab, nadanya terdengar sangat datar.

Liu Kang membisu mendengar itu, Shin Yu ini seperti anak yang benar-benar telah kehilangan emosinya.

Ketika Shin Yu membuka satu-satunya pintu ruangan di rumah itu, dia bisa menemukan ibunya yang berada di atas kasur tanpa mengenakan busana sedikitpun dan dipenuhi dengan cairan lendir berwarna putih. Selain itu, ada luka sayatan di lehernya dan darah segar masih mengalir keluar dari sana.

"Baiklah, itu cukup." Liu Kang langsung menutup kedua mata Shin Yu dengan telapak tangan kanannya, "Lebih baik kita keluar dulu."

Shin Yu tidak mengatakan apa-apa dan Liu Kang langsung membawanya keluar dari rumah.

Terpopuler

Comments

Maz Tama

Maz Tama

alur cerita nya bagus... seperti nya shin yu udh mati rasa

2024-10-30

1

Mul Philips

Mul Philips

iy buat mcx kejam dn sadis thor

2024-11-11

1

Dragon🐉 gate🐉

Dragon🐉 gate🐉

sadiss..

2024-10-07

1

lihat semua
Episodes
1 Anak Tanpa Emosi
2 Keluar dari Desa
3 Jenis Dantian
4 Pertarungan di Penginapan
5 Tingkat Kultivasi
6 Pengganggu
7 Kembali ke Pusat Gedung Kota
8 Tempat Tinggal Baru Shin Yu
9 Sedikit Kejanggalan
10 Mempelajari Bela Diri Dasar
11 Bela Diri Dasar Pedang
12 Hari Yang Mengejutkan
13 Perjalanan Menuju Markas Utama Organisasi Darah Kuno
14 Markas Utama Organisasi Darah Kuno
15 Markas Utama Organisasi Darah Kuno II
16 Berlatih dengan Raja Pedang
17 Berlatih dengan Raja Pedang II
18 Pencerahan dari Dao of The Sword
19 Sesuatu yang merepotkan
20 Latihan Terakhir
21 Shin Yu Vs Sepuluh Mantan Pembunuh Bayaran Profesional
22 Seven Celestial Manual
23 Berlatih dengan Master Energi Penghancur
24 Sumpah Ikatan dengan Manual Seven Celestial
25 Rapat
26 Pertandingan Antar Pembunuh
27 Pertandingan Antar Pembunuh II
28 Pertandingan Antar Pembunuh III
29 Pertandingan Antar Pembunuh IV
30 Pertandingan Antar Pembunuh V
31 Metode Kultivasi Seven Celestial
32 Festival Naga
33 Festival Naga II
34 Masalah Lagi
35 Menghabisi Pengganggu
36 Memulai Berekspresi
37 Hutan Wantral
38 Hutan Wantral II
39 Hutan Wantral III
40 Bantuan Datang
41 Permintaan Kesepakatan
42 Pertarungan Mengerikan
43 Pertarungan Mengerikan II
44 Kelanjutan dari Kesepakatan
45 Misi Pertama
46 Memulai Misi
47 Misi Pertama II
48 Niat Fang Wei
49 Penjelasan Misi
50 Kota Jifangsei
51 Penginapan Bambu Kuning
52 Gangguan Kecil
53 Turnamen Dragon And Phoenix
54 Turnamen Dragon And Phoenix II
55 Turnamen Dragon And Phoenix III
56 Turnamen Dragon And Phoenix IV
57 Turnamen Dragon And Phoenix V
58 Turnamen Dragon And Phoenix VI
59 Turnamen Dragon And Phoenix VII
60 Turnamen Dragon And Phoenix VIII
61 Turnamen Dragon And Phoenix IX
62 Turnamen Dragon And Phoenix X
63 Turnamen Dragon And Phoenix XI
64 Turnamen Dragon And Phoenix XII
65 Keluar dari Kota Jifangsei
66 Makhluk Jaman Kuno
67 Kembali dari Misi
68 Melawan Dua Pembunuh Tingkat Dua
69 Tempat Tinggal Yeti
70 Tempat Tinggal Yeti II
71 Kegagalan Taiyang Xia dan Lili Mey
72 Rencana Jung Shades
73 Taiyang Xia VS Bai Lianhua
74 Kedatangan Bu Jian
75 Kesedihan Bai Lianhua
76 Kristal Energi
77 Kultus Darah
78 Menuju Kota Yajing
79 Kota Yajing
80 Pelelangan
81 Pelelangan II
82 Kekacauan di Pelelangan
83 Kekacauan di Pelelangan II
84 Kekacauan di Pelelangan III
85 Kekacauan di Pelelangan IV
86 Akhir dari Kekacauan di Pelelangan
87 Pemakaman Han So Yu
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Anak Tanpa Emosi
2
Keluar dari Desa
3
Jenis Dantian
4
Pertarungan di Penginapan
5
Tingkat Kultivasi
6
Pengganggu
7
Kembali ke Pusat Gedung Kota
8
Tempat Tinggal Baru Shin Yu
9
Sedikit Kejanggalan
10
Mempelajari Bela Diri Dasar
11
Bela Diri Dasar Pedang
12
Hari Yang Mengejutkan
13
Perjalanan Menuju Markas Utama Organisasi Darah Kuno
14
Markas Utama Organisasi Darah Kuno
15
Markas Utama Organisasi Darah Kuno II
16
Berlatih dengan Raja Pedang
17
Berlatih dengan Raja Pedang II
18
Pencerahan dari Dao of The Sword
19
Sesuatu yang merepotkan
20
Latihan Terakhir
21
Shin Yu Vs Sepuluh Mantan Pembunuh Bayaran Profesional
22
Seven Celestial Manual
23
Berlatih dengan Master Energi Penghancur
24
Sumpah Ikatan dengan Manual Seven Celestial
25
Rapat
26
Pertandingan Antar Pembunuh
27
Pertandingan Antar Pembunuh II
28
Pertandingan Antar Pembunuh III
29
Pertandingan Antar Pembunuh IV
30
Pertandingan Antar Pembunuh V
31
Metode Kultivasi Seven Celestial
32
Festival Naga
33
Festival Naga II
34
Masalah Lagi
35
Menghabisi Pengganggu
36
Memulai Berekspresi
37
Hutan Wantral
38
Hutan Wantral II
39
Hutan Wantral III
40
Bantuan Datang
41
Permintaan Kesepakatan
42
Pertarungan Mengerikan
43
Pertarungan Mengerikan II
44
Kelanjutan dari Kesepakatan
45
Misi Pertama
46
Memulai Misi
47
Misi Pertama II
48
Niat Fang Wei
49
Penjelasan Misi
50
Kota Jifangsei
51
Penginapan Bambu Kuning
52
Gangguan Kecil
53
Turnamen Dragon And Phoenix
54
Turnamen Dragon And Phoenix II
55
Turnamen Dragon And Phoenix III
56
Turnamen Dragon And Phoenix IV
57
Turnamen Dragon And Phoenix V
58
Turnamen Dragon And Phoenix VI
59
Turnamen Dragon And Phoenix VII
60
Turnamen Dragon And Phoenix VIII
61
Turnamen Dragon And Phoenix IX
62
Turnamen Dragon And Phoenix X
63
Turnamen Dragon And Phoenix XI
64
Turnamen Dragon And Phoenix XII
65
Keluar dari Kota Jifangsei
66
Makhluk Jaman Kuno
67
Kembali dari Misi
68
Melawan Dua Pembunuh Tingkat Dua
69
Tempat Tinggal Yeti
70
Tempat Tinggal Yeti II
71
Kegagalan Taiyang Xia dan Lili Mey
72
Rencana Jung Shades
73
Taiyang Xia VS Bai Lianhua
74
Kedatangan Bu Jian
75
Kesedihan Bai Lianhua
76
Kristal Energi
77
Kultus Darah
78
Menuju Kota Yajing
79
Kota Yajing
80
Pelelangan
81
Pelelangan II
82
Kekacauan di Pelelangan
83
Kekacauan di Pelelangan II
84
Kekacauan di Pelelangan III
85
Kekacauan di Pelelangan IV
86
Akhir dari Kekacauan di Pelelangan
87
Pemakaman Han So Yu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!