NovelToon NovelToon
Gadis Polos Incaran CEO Dingin

Gadis Polos Incaran CEO Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Percintaan Konglomerat / Cintapertama
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: Durex'z

Perkenalan tokoh:
1. Lavinka putri adhiwijaya adalah gadis polos, lugu, imut, manis dan cantik. Dia adalah putri keluarga adhiwijaya putri dari salah satu pemilik perusahaan terbaik diindonesia, lavinka adalah wanita berhijab
2. Kevin Alexander adalah CEO dari Alexander sky dan Kevin Alexander juga merupakan seorang bos mafia yang terkenal dingin dan juga sangat kejam kepada musuhnya.....


gimana kisah cinta mereka? ikutin terussss yahh gaesssss



BTW INI CERITA PERTAMA AUTHOR, JADI KALO MISAL ADA KEKURANGAN KATA AUTHOR MOHON MAAF YAH GAESS.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Durex'z, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 17

"Halo bos, semuanya aman, tinggal tunggu kabar selanjutnya aja" ujar orang itu di telepon nya.

"Bagus, awasi dia terdu Jack, kalo sampai dia berani sentuh lavinka, langsung bawa sikat aja" ujar Kevin.

Yah, orang yang disewa oleh prilly adalah gang mafia milik Kevin.

Bagaimana cara Kevin tau?

Flashback On.

Setelah prilly keluar dari ruangannya Kevin merasa curiga.

Diam-diam Kevin memperhatikan gerak gerik prilly.

"Hmmm sepertinya dia ngerencanain sesuatu buat ngelakuin hal buruk ke lavinka.... gua harus awasi dia" ujar Kevin karna melihat prilly yang sebelum masuk ke kamar mandi justru prilly menatap lavinka Dengan mata penuh dendam.

Dan dengan bodohnya tanpa perlu diawasi, prilly justru menyewa gang mafia nya, setelah mendengar percakapan prilly dengan Jack saat di kamar mandi membuat Kevin menyeringai.

"Bagus bitch, lu berani usik cewek gue" ujar Kevin menyeringai dan masuk kedalam ruangan nya.

Kevin membuka Hpnya dan menelepon Jack untuk menerima orderan dari prilly dan Jack mendapat perintah dari Kevin untuk mengawasi prilly.

Flasback OF.

"Awasi dia terus, kalo sampe berani celaka in lavinka, langsung bawa dia ke markas" ujar Kevin menyeringai.

"Baik bos" ucap Jack setelah itu menutup telepon nya.

Setelah telepon dimatikan Kevin menyeringai dan berkata....

"Gua bakal ikutin permainan lu bitch!" Desis Kevin menyeringai mengerikan.

Tidak ada yang tau jika Kevin adalah bos mafia bahkan orang tua Kevin sekali pun.

@@@@@

Prilly yang sampai kekantor langsung menuju ke dalam toilet.

"Sialan ternyata lavinka dari keluarga Adhiwijaya" ujar prilly kesal.

Tiba tiba prilly menyeringai dan berhasil mendapatkan rencana yang cukup membuat Kevin benci kepada lavinka.

"Hahahahaha, liat aja apakah hubungan kalian akan terus bertahan setelah Kevin tau bahwa lavinka adalah putri tunggal keluarga Adhiwijaya" ujar prilly menyeringai.

Prilly mulai menyiapkan rencana licik nya.

@@@@@

Saat ini lavinka sudah selesai ngerjain semua dokumen, bahkan pekerjaan lavinka sudah selesai 2 jam sebelum jam pulang tiba.

Tiba-tiba di belakang lavinka muncul prilly yang menatap nya sinis dan berkata....

"Enak banget kerja santai-santai,apa tugas kamu udah selesai? Coba saya lihat" ujar prilly yang tiba-tiba di belakang lavinka.

Mendengar suara seseorang membuat lavinka terlonjak kaget dan mengelus dadanya.

"Malah diem, mana saya cek?" Ujar prilly menatap tajam lavinka.

Dengan menunduk dan gugup lavinka menyerahkan pekerjaannya yang telah selesai.

Saat memeriksa prilly tak menemukan satu pun kesalahan di dokumen yang dikerjakan oleh lavinka.

Namun tetap saja prilly mencoba mencari-cari kesalahan lavinka.

"Apaan ini laporan busuk salah semua!" Hardik prilly melempar kan dokumen itu ke kepala lavinka.

Sedangkan lavinka hanya menunduk dan hanya diam.

"Ma-maaf bu, ta-tapi saya sudah mengerjakan seusai SOP yang ada" ujar lavinka berusaha menjelaskan.

"Masih berani bantah?" Ujar prilly kembali melempar dokumen ke kepala lavinka.

Lavinka yang mendapat perlakuan seperti itu hanya bisa terdiam, dan menunduk, dia tak pernah di perlakukan sekasar ini sebelum nya.

Lavinka hanya menunduk dengan mata berkaca-kaca dan hidung memerah akibat menahan tangis.

"Kerjain ulang" ujar prilly menatap lavinka Dengan tajam.

Setelah itu prilly berbalik badan dan begitu terkejut melihat Kevin yang menatap nya dengan tatapan membunuh yang sangat dingin.

Dengan wajah datar Kevin mendekat dan mengambil dokumen yang di kerjakan lavinka lalu memeriksa dimana kesalahan nya, yang membuat prilly bisa semarah itu.

Setelah memeriksa, dengan dingin dan datar Kevin berkata pada prilly.

"Jelaskan Dimana letak kesalahan laporan ini bitch" desis Kevin menatap tajam prilly.

Mendengar ucapan Kevin membuat prilly begitu ketakutan. Prilly hanya mampu menunduk.

"SAYA TANYA JELASKAN DIMANA LETAK KESALAHAN LAPORAN INI!!!!!! DAN JELASKAN BAGAIMAN KAMU BISA SEKASAR ITU PADA JUNIOR KAMU!!!!" bentak Kevin pada prilly.

Mendengar bentakan itu membuat prilly semakin gemetar ketakutan.

Setelah melihat prilly tak menjawab Kevin menatap lavinka, betapa terkejut nya dia bahwa lavinka sedang menangis.

Dengan cepat Kevin menghampiri lavinka.

"Hey kok nangis? Sakit yah? Yang mana yang sakit?" Ujar lavinka memeluk lavinka.

Lavinka hanya menggeleng kecil.

"Ga boleh nangis lagi yah, kamu ga boleh nangis, udah mending nonton drakor aja, kerjaan kamu udah selesai jadi kamu bisa santai" ujar Kevin tersenyum.

Setelah itu Kevin menatap prilly dengan tajam dan berkata....

"Urus surat pengunduran dirimu ke HRD dan pesangon mu akan langsung di berikan!!!" Ujar kevin dingin membuat prilly melotot.

"Ta-tapi pak...." ujar prilly dengan mata berkaca-kaca berharap Kevin luluh.

Melihat prilly menangis Kevin tak peduli dengan keadaan prilly. Karena siapapun yang berani menyakiti orang yang dia cintai maka tak ada ampun.

"Pergi dari sini atau?" Kevin mengambil Hp nya dan membawa rekaman ketika prilly berbicara dengan Jack di Cafe.

Mendengar semua rekaman itu membuat prilly melotot terkejut

Seluruh karyawan kantor pun terkejut, hanya karna prilly menyukai Kevin dan prilly tak ingin lavinka memiliki Kevin pun ingin Menyingkir kan lavinka.

"Sumpah tega banget yah? Emang lavinka salah apa?" Ucap salah seorang karyawan wanita

"Lu bener padahal kan lavinka slama ini anaknya pendiem bahkan ga pernah aneh-aneh dan bahkan ga pernah punya urusan deh sama mbak prilly" ujar karyawan wanita satunya.

"Lu bener juga, tapi yang seperti kita semua denger direkaman itu, dia pengen singkirin lavinka gegara pak Kevin suka sama lavinka, dan lavinka juga suka sama pak kevin" ujar karyawan pria satunya.

"Iya njir jahata banget, sumpah cuma gegara kalah saing bisa-bisanya kek gitu, gua kasian liat lavinka" ujar salah satu pegawai lagi melihat lavinka masih menangis sambil menatap prilly dengan pandangan sulit diartikan.

"Padahal mbak prilly kan juga cantik, gua gak nyangka dia bakal se jahat itu" ujar karyawan lainnya.

Mendengar bisikan mereka membuat prilly mengepal kuat tinju nya dan menatap lavinka Dengan tajam.

Lavinka hanya diam menatap prilly dengan mata yang sudah menangisu dan berkata....

"Maafin lavinka mba kalo lavinka deket sama pak Kevin, tapi lavinka ga ada hubungan apa-apa sama lak kevin" ujar lavinka Dengan mata menangis.

Mendengar ucapan lavinka membuat Kevin melotot. Dan lalu menatap tajam prilly.

"Cepat urus surat pengunduran dirimu sekarang prilly!!!" Desis Kevin penuh amarah.

Mendengar ucapan Kevin membuat prilly bingung harus apa.

"Kalo begitu saya akan membawa masalah ini ke jalur hukum!!! Kamu telah berani mengusik saya, bukan hal yang sulit bagi saya untuk buat kamu mendekam di penjara!!!" Desis Kevin dingin.

Melihat prilly yang hanya diam Kevin pun menjadi geram.

"Baik saya akan lapor masalah ini ke keluarga Adhiwijaya!!!" Desis Kevin membuat prilly melotot.

Bukan hanya prilly namun lavinka dan juga para pegawai melotot terkejut, bagi para karyawan memangnya apa hubungan masalah ini dengan keluarga Adhiwijaya? Apa prilly keturunan keluarga Adhiwijaya? Pikir mereka.

"Ja-jangan....." sebelum prilly menjawab lavinka suda berbicara lebih dulu.

"Pak jangan laporin masalah ini ke mamah sama papah, aku ga mau mereka khawatir...." ujar lavinka memelas dengan air mata yang mengalir yang membuat semua karyawan kantor terkejut mendengar fakta bahwa lavinka berasal dari keluarga Adhiwijaya.

Melihat ekspresi wajah lavinka yang memelas sambil menangis membuat Kevin tak tega.

"Oke.... saya ga akan lapor masalah ini ke keluarga Adhiwijaya karna kamu lavinka dan kamu prilly segera urus surat pengunduran dirimu sekarang!!!!" Desis Kevin dengan sangat dingin.

Prilly pun langsung pergi dari sana menuju ruang HRD.

Sedangkan para karyawan terkejut bahwa mendengar fakta bahwa lavinka berasal dari keluarga besar Adhiwijaya. Mereka hanya diam karna masih syok.

1
namjoon_skyi
Baca cerita ini jadi penghilang suntukku setiap hari
Blush✨☃️
Wuihh! Simpel tapi menghibur banget ni novel.
Uchiha Itachi
Sayang banget udah selesai. 😢
Durex'z: masih lanjut kok kak... tunggu aja kelanjutan nya.... hehehe makasih udah baca karya author🙏🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!