NovelToon NovelToon
Ibu Sambung Untuk Kedua Anakku

Ibu Sambung Untuk Kedua Anakku

Status: tamat
Genre:Duda / Tamat
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: emak naufal

" Jodoh itu di tangan Allah, mau seberapa keras usaha kita untuk mendapatkanya jika dia bukan jodoh kita ya dia ga bakal jadi sama kita, jadi stop buat nanya kapan Ila nikah !" Ucap Laila Maheswari seorang wanita dewasa yang kini sudah berusia 30 tahun, Laila kerap kali ditanyakan dengan pertanyaan yang sama yaitu kapan menikah, bukan tidak ingin hanya saja ia selalu kurang beruntung dalam masalah percintaan.


" Gua bakal nikah lagi kalo anak gua yang minta dan wanita itu juga harus pilihan kedua anak gua, karna gua ga mau anak gua punya ibu tiri yang kejam kaya di sinetron !" Ucap Kevindra hermawan seorang lelaki berusia 42 tahun yang sudah 7 tahun menduda karena di selingkuhin, dan kini Kevin harus merawat kedua anak nya karna memang hak asuh mereka jatuh ke tangan Kevin.




Penasaran dengan kisah mereka? yuk baca 👉

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon emak naufal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17 : mengurus pernikahan

Hari ini Kevin sudah berjanji akan menjemput Laila nanti siang di resto milik calon istrinya itu, karna hari ini mereka berencana untuk bertemu dengan WO yang akan mengurus pernikahan mereka bulan depan, sekalian Laila juga ingin mengajak kedua calon anak sambung nya untuk berjalan-jalan seperti janji nya pada Alana semalam.

" Kamu ga lupa kan kalau hari ini saya hanya bekerja sampai jam makan siang saja ?" Tanya Kevin pada Tio sang asisten.

Tio pun menganggukan kepala nya, tentu saja ia sudah mengatur jadwal bos nya itu sejak semalam saat Kevin mengatakan akan bertemu dengan WO siang nanti, Tio juga sudah membatalkan beberapa meeting yang seharusnya laki-laki itu hadiri hari ini, walaupun Tio terkena semprot dari klien karna membatalkan meeting begitu saja, tapi Tio masa bodo karna yang menggaji dirinya adalah bos nya, dan semua perintah itu adalah atas suruhan beliau.

" Sudah pak, saya juga sudah mengatur ulang semua jadwal bapak hari ini !" Jawab Tio membuat Kevin mengangguk puas.

" kalau gitu apa saja jadwal saya hari ini ?" Tanya Kevin dan Tio pun segera menjelaskan apa saja yang harus di kerjakan oleh sang bos hari ini, setelah selesai Tio pun pamit undur diri untuk kembali ke ruangan nya .

**

Sementara Laila saat ini baru saja sampai di resto milik nya dan saat Laila baru memasuki resto tersebut dirinya sudah di sambut dengan wajah penuh semangat para karyawan nya dan tidak lupa juga ucapan selamat yang Laila terima dari mereka.

" Selama mba ila atas lamaran nya tadi malam, semoga lancar sampe hari H nanti !" Ucap Lilis dan langsung di aminkan oleh mereka semua, karna secara tidak langsung Lilis sudah mewakilkan apa yang ingin mereka ucapkan pada Laila.

" Loh kalian tau dari mana ?" Tanya Laila karna ia tidak merasa memberi tau mereka kalau dirinya baru saja di lamar tadi malam.

" Mba lupa kalau Lilis cs'an sama umma hana ?" Sahut Lilis dengan wajah tengil nya membuat Laila ber'oh riaa mendengar jawaban tersebut.

" Terima kasih ya semua atas doa nya !" ujar Laila dengan senyum manis dan langsung di angguki oleh mereka semua.

" Kalo gitu kalian bisa lanjut kerja lagi, aku permisi ke ruangan dulu ya !" Sambung Laila langsung di angguki oleh semua, kemudian Laila langsung melangkah menuju ruangan milik nya karna ada pekerjaan yang harus ia selesai kan sebelum nanti Kevin menjemput nya.

**

Waktu makan siang pun tiba dan kini Kevin sudah sampai di resto milik Laila, sesuai janji nya tadi yang akan menjemput calon istri nya dan juga kedua anak nya.

" Mau makan siang dulu atau nanti aja sekalian bareng sama anak-anak pak ?" Tanya Laila yang masih canggung jika hanya berduaan dengan Kevin saja di ruangan milik nya.

" Nanti saja sekalian bareng sama anak-anak, tapi kalau kamu sudah lapar kamu boleh makan duluan sekarang !" Jawab Kevin yang kini tengah duduk di sofa dalam ruangan Laila.

" Saya belum terlalu lapar pak, kebetulan tadi sudah makan cemilan sebelum bapak datang ke sini !" ucap Laila membuat Kevin menganggukan kepalanya.

" Bisa saya minta sesuatu sama kamu ?" Tanya Kevin dan di angguki oleh Laila.

" Mau tanya apa pak ?" Ujar Laila.

" Kalau saya minta mulai sekarang berhenti panggil saya bapak atau pak, apa kamu keberatan, karna jujur saja saya ga suka kamu panggil begitu karna kamu calon istri saya bukan bawahan saya ?" Ucap Kevin membuat Laila langsung menelan ludah nya kasar, tanpa sadar wajah nya juga memerah saat Kevin mengatakan jika ia adalah calon istri nya.

" Te-terus saya harus panggil apa dong kalo gitu ?" Tanya Laila dengan gugup.

" Terserah kamu, intinya saya ga mau denger lagi kamu manggil saya dengan sebutan bapak atau pak !" Jawab Kevin dengan nada santai membuat Laila kebingungan seketika.

" Kalo gitu bisa kamu pikirkan nanti, karna sekarang kita harus jemput anak-anak lebih dulu !" Ujar Kevin sambil beranjak dari duduk nya dan langsung berjalan keluar meninggalkan Laila yang kini masih terbengong memikirkan panggilan apa yang cocok untuk calon suaminya itu.

" Aku harus panggil dia apa, masa iya engkong ?" Tanya Laila dengan nada lirih pada dirinya sendiri, dan langsung menyusul Kevin yang sudah lebih dulu keluar.

Kini Laila sudah berada di dalam mobil milik Kevin, dan mereka akan lebih dulu menjemput Alana karna jam sekolah anak itu akan selesai 10 menit lagi, sementara Camelia sudah izin pada guru untuk pulang lebih cepat dengan alasan ada urusan keluarga.

" Alana sama Camelia ga satu sekolah mas ?' Tanya Laila berusaha mencoba menghapus keheningan yang terjadi.

" Apa ?" bukan nya menjawab Kevin malah balik bertanya pada Laila membuat wanita itu bingung.

" Alana sama Camelia ga satu sekolah emang nya ?" Tanya Laila lagi mengulang pertanyaan yang tadi.

" Bukan itu, tapi tadi kamu panggil saya apa ?" Ujar Kevin sambil sesekali menengok ke arah Laila yang kini wajah nya sudah kembali memerah.

" Tadi kaya nya ga suka kalau saya panggil bapak atau pak karna sebentar lagi kita menikah, jadi menurut saya panggilan yang cocok ya itu, Mas !" Jawab Laila membuat Kevin tanpa sadar menarik sudut bibirnya membentuk sebuah senyuman.

" Saya suka panggilan itu !" Ujar Kevin membuat Laila melongo mendengar nya sekaligus merasa salah tingkah di waktu yang bersamaan.

" Dan untuk pertanyaan kamu tadi apa Alana dan Camelia satu sekolah atau engga jawaban nya adalah engga, karna sekarang Camelia sudah kelas 10 sementara Alana masih kelas 7 !" Sambung Kevin membuat Laila mengangguk-anggukan kepala nya tanda mengerti.

Dan tidak terasa mobil yang di kendarai oleh Kevin pun sudah tiba di depan gerbang sekolah Alana, nampak banyak murid yang berlomba-lomba menuju gerbang tersebut, namun batang hidung Alana belum terlihat juga sampai sekarang.

" Kok Alana belum keluar ya mas ?" Tanya Laila, karna kalau ada Alana tentu saja Laila tidak akan merasa canggung seperti ini karna hanya berduaan dengan Kevin saja.

" Mungkin sebentar lagi !" Jawab Kevin dan benar saja tidak lama Alana nampak berlari kecil menuju mobil milik sang ayah, karna Alana sudah hapal sekali dengan mobil itu.

Laila segera membuka kaca mobil dan langsung melambai ke arah alana dan sebelum calon anak nya itu sampai Laila pun segera keluar dari dalam mobil.

Begitu sudah sampai di depan Laila, Alana pun langsung memeluk calon ibu sambung nya itu membuat Laila sedikit terkekeh karna sikap manja hadis tersebut.

" kangen banget sama Tante !" bisik Alana

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

# Happy Reading ❤️❤️❤️

1
Humairah
haish kevin ngajak nikah kok ya kayak orang mau beli kacang goreng/Drool//Drool/
Memyr 67
𝖺𝗐𝖺𝗅 𝗉𝖾𝗋𝗍𝖾𝗆𝗎𝖺𝗇 𝗒𝗀 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖽𝗂𝗌𝖺𝗇𝗀𝗄𝖺 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗄𝗁𝗂𝗋 𝖻𝖺𝗁𝖺𝗀𝗂𝖺. 𝗍𝖾𝗋𝗂𝗆𝖺 𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗍𝗁𝗈𝗋 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗄𝖺𝗋𝗒𝖺𝗇𝗒𝖺.
Memyr 67
𝖺𝖻𝖺𝗁 𝗁𝖺𝗌𝖺𝗇 𝗇𝖺𝗂𝗄 𝗆𝗈𝗍𝗈𝗋 𝖻𝖾𝗋𝗍𝗂𝗀𝖺 𝗆𝖺 𝖼𝗎𝖼𝗎 𝖼𝗎𝖼𝗎, 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 "𝖼𝖺𝖻𝖾 𝖼𝖺𝖻𝖾𝖺𝗇" 𝗁𝖾𝗁𝖾
Memyr 67
𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋 𝗒𝗀 𝖻𝖾𝗋𝗂 𝗇𝖺𝗆𝖺, 𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋 𝗒𝗀 𝖻𝗂𝗇𝗀𝗎𝗇𝗀. 𝗒𝗀 𝖺𝖻𝖺𝗇𝗀𝗇𝗒𝖺 𝗂𝗍𝗎 𝖾𝗅𝗏𝖺𝗇𝗈. 𝖺𝖽𝗂𝗄𝗇𝗒𝖺, 𝖺𝗅𝗏𝖺𝗋𝗈. 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗐𝖺𝗄𝗍𝗎 𝗇𝖾𝗇𝖾𝗄 𝗁𝖺𝗇𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗀𝖺𝗍𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗅𝗏𝖺𝗍𝗈 𝗅𝖾𝖻𝗂𝗁 𝗄𝖺𝗅𝖾𝗆 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝖾𝗅𝗏𝖺𝗇𝗈, 𝗄𝖾𝗇𝖺𝗉𝖺 𝖽𝗂𝗃𝖺𝗐𝖺𝖻 𝗅𝖺𝗂𝗅𝖺, "𝖺𝖻𝖺𝗇𝗀𝗇𝗒𝖺" 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 𝗄𝖾𝗏𝗂𝗇, 𝗄𝖺𝗅𝖾𝗆?
Suyati
mksh thor karyanya
Heryta Herman
haaaisssh...paksu sdh ketagihan nih...minta makan yg spesial plus".../Chuckle/
Heryta Herman
waah mantan duda yg muka nya datar,dingin, ketus and pedes ngomongnya, bisa se manja itu sama sang istri./Grin/
Heryta Herman
haaah dasar pak duda karatan...mikirnya cuma unruk kebahagiaan anak,naah gimana pula kebahagiaan laila,pak duda...ngomong lempeng tapi ngawur dan maksa pulak tu.laila mau di nikahi kamu untuk anak" mu saja...yg bener aja pak duda...kejam banget...
Heryta Herman
seriuus thor?ada laki" modelan kevin?
ga ada manis"nya ngajak nikah sprti ngajak makan gratisan..maksa banget.jangan sprti itu sikapmu kevin..ingat ya,kamu juga punya anak perempuan,klo anakmu di bikin speti apa yg kamu bikin ke laila,gimana??
Memyr 67
𝗄𝖺𝗀𝖾𝗍 𝗄𝖺𝗇? 𝗄𝖺𝗀𝖾𝗍 𝖽𝗈𝗇𝗄, 𝗆𝖺𝗌𝖺𝗄 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄?
Memyr 67
𝗀𝗂𝗅𝖺 𝗇𝗂 𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋 𝖻𝗂𝗄𝗂𝗇 𝖼𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺. 𝖺𝗄𝗎 𝖺𝗃𝖺 𝗌𝖺𝗆𝗉𝖺𝗂 𝗄𝖺𝗀𝖾𝗍 𝗄𝖺𝗀𝖾𝗍 𝖻𝖺𝖼𝖺𝗇𝗒𝖺
Memyr 67
𝗌𝖾𝗋𝗎 𝗇𝗂. 𝗃𝖾𝖻𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖽𝗎𝖺 𝖽𝖺𝗋𝖺 𝖼𝖺𝗇𝗍𝗂𝗄.
sakura
....
Suyati
romannya ngidam nih
Suyati
gercep bet caca
Sastri Dalila
👍👍👍
Anonymous
/Good//Good//Good//Good//Good//Good/
NP
menyakitkan
NP
sengaja kali ya ga sebagai
NP
anter
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!