Ada tempat yang ku sebut rumah tapi tidak membuatku nyaman. Jika orang lain akan pulang dengan senang. Maka aku akan pergi untuk tetap menjaga kewarasan ku.
Queena Elnora putri Davis.
--------
Harapan Elnora sederhana, Semoga keluarganya menyayanginya. Lelaki yang dicintainya memandangnya. Semuanya sudah ia lakukan. Dari cara yang halus sampai cara yang membuatnya terlihat bodoh.
Tapi semua berubah, berubah saat dia bermimpi. Mimpi yang mengharuskan ia berhenti melakukan hal-hal bodoh. Mimpi yang meminta ia untuk mencari kebahagiaan nya sendiri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon moms F, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
17. Elnora
Saat Theo melihat gadis yang dipeluk nya. Dia terkejut, sebab gadis tersebut bukan Elnora dan seketika tatapannya berubah tajam.
"Siapa kamu" kata Theo yang membuat gadis mundur selangkah karena tidak tahan dengan aura tajam yang dikeluarkan oleh Theo
"Aku gea" jawab gadis itu terbata-bata
"bukan nama" kata theo singkat yang membuat gadis itu tidak mengerti.
"Maksudnya, kenapa jaket ini bisa kamu pakai" tanya vano
"Ini " kata gadis tersebut dan dibalas anggukan oleh mereka kecuali es kutub
"jaket ini diberikan oleh gadis.."
"gimana ciri-ciri gadis itu dan dimana dia sekarang " potong Garvin
""Cepat jawab" desak vino yang tidak sabar mendengar jawaban gadis tersebut
Gadis tersebut yang tidak tahan melihat orang-orang asing yang menatapnya tajam pun cepat menjawab ciri-cirinya dan menunjukan arah kemana gadis itu pergi. Theo yang selesai mendengar kan gadis tersebut pun meminta jean untuk mencari keberadaan Elnora yang mungkin pergi tidak jauh. Begitu juga dengan keluarga davis yang meminta bodyguard mereka ikut mencari.
Kedatangan kedua keluarga ternama menghebohkan orang-orang yang berada di bandara. Apalagi bodyguard di sekeliling mereka. Tengah malam itu kedua keluarga itu mengobrak-abrik isi bandara tersebut hanya untuk mencari seorang gadis yang begitu berharga di hidup mereka.
...****************...
Sedangkan yang mereka cari, sedang berduduk santai di dalam pesawat pribadi yang telah disiapkan oleh onty Qia untuk nya.
"Selamat tinggal kenangan" ungkap elnora dengan tatapan kosong melihat kegelapan dari jendela pesawat nya.
Beberapa saat yang lalu. Saat Elnora ingin berlalu dari ruang tunggu bandara. Dia melihat lelaki yang selalu di samping Theo serta beberapa bodyguard yang mengikuti dibelakang. Tanpa lama-lama, Elnora langsung berlari ke toilet untuk menghindari mereka. Dan saat ingin masuk ke dalam toilet. Ia menabrak seorang gadis yang ingin keluar dari dalam dan menyebabkan baju gadis tersebut basah oleh minuman yang dibawa Elnora.
"Aduh,, apa-apaan sih. Hati-hati dong, lihat nih baju gue basah" ungkap gadis tersebut
"Maaf..maaff", panik Elnora
"Maaf,maaf. Emang maaf lo bisa kembaliin baju gue. Lo ngak tahu baju gue ini limited edition", angkuh gadis tersebut.
"Maaf kan saya. Ehmm,, saya akan ganti rugi berapapun. Tapi bisakah kamu menolong saya" ungkap elnora yang tiba-tiba memiliki ide
" yakin lo bakal ganti gue berapapun" ungkap gadis tersebut dan di angguki oleh Elnora
"Ok kalau gitu dan gue bakal nolongin lo. Tapi itu ngak gratis" ungkap gadis tersebut setelah melihat penampilan Elnora dari atas kebawah
" baik,, saya akan bayar atas pertolongan kamu" sanggup Elnora
Dan Elnora dan gadis tersebut bertukar pakaian mereka. Awalnya gadis tersebut enggan. Sebab ia takut Elnora adalah pencuri yang melarikan diri. Tapi Elnora menyakini bahwasanya ia tidak yang seperti difikirkan. Elnora membuat alasan pada gadis tersebut. Bahwasanya ia lari rumah, dikarenakan ia ingin dijodohkan oleh pria paru bayah oleh keluarganya dan Elnora bercerita yang sedih-sedih untuk menyakinkan gadis didepannya. Karena kasihan gadis tersebut pun percaya akan cerita Elnora. Apa lagi saat Elnora memperlihatkan luka di tangannya bekas cambukan tempo lalu yang belum kering.
Saat Elnora dan gadis tersebut sampai di pintu ruang tunggu. Elnora meminta izin kepada gadis tersebut untuk pergi kearah yang berlawanan dan di angguki oleh gadis tersebut. Elnora langung menarik topi yang dipakainya saat melihat beberapa bodyguard yang berlari melewatinya. Dia berdoa semoga gadis tersebut baik-baik saja.
Sesampainya dipertengahan jalan. Elnora di hadang oleh kedua pria berbadan besar. Tentu Elnora takut saat melihat mereka.
"Maaf nona, mari ikuti kita" kata lelaki tersebut
"Maaf saya tidak mau, saya tidak mengenal kalian", ungkap elnora dan bersiap-siap ingin lari
"Nona tolong ini demi keselamatan anda. Jadi jangan menarik perhatian orang" kata lelaki disebelahnya dan di balas gelengan oleh Elnora
"tunggu sebentar nona" kata lelaki tersebut sambil mencoba menelepon seseorang saat melihat keengganan di mata Elnora. Setelah tersambung lelaki tersebut menyerahkan hp nya kepada Elnora.
Saat selesai berbicara dengan orang diujung telepon. Elnora segera mengikuti kedua orang lelaki berbadan besar tersebut. Tanpa hambatan Elnora sampai di pesawat pribadi yang telah disiapkan untuknya. Elnora bersyukur dapat segera keluar dari bandara tersebut. Sebab di sepanjang jalan menuju pesawat pribadi yang dia naiki nya. Elnora melihat semakin banyak bodyguard yang masuk ke dalam bandara. Ditambah lagi orang kepercayaan pamannya serta ayahnya yang sering ia lihat dirumah keluarga davis.
...****************...
Disisi lain mereka yang mencari Elnora tidak mendapatkan hasil apapun. Saat mengecek CCtv, hasilnya malah nihil. Cctv pada jam yang disebutkan oleh gadis yang dijumpai tadi tiba-tiba hilang.
Prang
Brakk
Theo membanting semua barang-barang didekatnya dan memukuli beberapa bodyguard termaksud jean tangan kanannya karena tidak becus mencari little bunny nya.
Sedang kan yang lain yang saat ini sudah berada di mansion terdiam saat melihat kemarahan Theo. Para abang ayah dan paman Elnora menundukkan kepalanya. Menyesali semua kelakukan mereka yang menyebabkan princess mereka pergi entah kemana.
"maafkan ayah El, maafkan ayah. Tolong kembali sayang" lirih revan
Begitu juga yang lainnya. Hanya menggumam kan kata maaf dan penyesalan mereka.
Sedangkan Theo, setelah puas melampiaskan kepada para bodyguard nya. Dengan langkah lebar langsung berjalan menuju kamar gadisnya. Mereka yang melihat itu hanya membiarkan saja.
Sampai dikamar gadisnya. Theo langsung terduduk dan memandangi isi kamar gadisnya. Dan saat melihat sebuah foto yang terpajang di meja. Theo langsung mengambil nya.
"Kamu milikku bunny, kamu milikku" ungkap Theo sambil mengelus pigura foto tersebut.
"Dimanapun kamu berada, aku pasti akan menemukan mu. Dan saat itu aku tidak akan pernah melepaskan mu kembali" ungkap theo penuh obsesi
"dan parasit yang membuat kamu menderita. Akan mendapatkan balasannya bunny" kata theo tajam
"Tunggu aku, aku akan segera menjemput mu" lanjutnya sambil tertidur memeluk pigura foto gadisnya.
#Tbc
akhirnya mereka sdh mulai bisa berdamai semuajya