Shofia seorang gadis usia 22 tahun tercatat sebagai mahasiswa kedokteran yang terpaksa harus menerima menikah dengan Rayyan seorang duda beranak satu demi untuk membalas kebaikan ibu widya mama dari Rayyan.
Rayyan seorang duda keren beranak satu yang notabene tidak percaya dengan cinta harus mau menikahi shofia wanita yang di pilihkan putrinya kyara untuk dirinya .
akankah cinta mereka akan tumbuh? mampukah shofia mencairkan hati Rey yang sudah beku? yuk baca cerita lengkapnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ichag, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 16
shofia sedang berada di dalam kamar kyara dia membacakan dongeng cerita putri salju yang di request oleh kyara sambil membelai rambut gadis kecil dihadapannya yang saat ini mendengarkan cerita yang ia bacakan sambil memeluk tubuh Shofia yang dia anggap seperti maminya.
kyara sangat bahagia baru kali ini dia merasakan kehangatan pelukan seorang ibu sedari tadi senyum mengembang selalu menghiasi wajah cantiknya hingga hampir tiga puluh menit Shofia membacakan cerita barulah kyara perlahan memejamkan matanya.
dan tanpa mereka sadari seorang wanita paru baya tampak mengintip dari celah pintu kamar yang tidak tertutup sempurna
" ma mama ngapain di situ " teriak Rey pada mamanya yang seperti seorang detektif yang sedang mengintai target operasi
" sssttt jangan berisik ! sini kamu lihat itu !" seru mamanya kepada putra semata wayangnya sambil menunjuk ke arah kamar kyara dengan cairan bening yang melapisi matanya
dada Rey mendesir melihat interaksi dua wanita di dalam kamar tersebut
" Shofia wanita yang baik dia sangat tulus menyayangi dan memperlakukan kyara tidakkah kamu lihat Rey ?" ujar mamanya pelan
dia tidak menjawab namun di dalam hatinya ia mengiyakan tapi otaknya berkata lain
" terang saja wanita itu ingin berbaik baik untuk mengambil hati mama dan kyara dan entah setelah ini rencana apa yang dia rencanakan " batinnya
" ma aku ingin bicara sebentar " ucap Rey lalu mengajak mamanya masuk ke ruang kerjanya
" ada apa Rey ? apa yang mau kamu bicarakan ?" tanya mamanya
" mama kenapa membiarkan wanita itu menginap di sini kenapa mama tidak suruh pulang saja dia kita nggak kenal siapa dia latar belakangnya bagaimana trus gimana kalo dia punya niat jahat sama keluarga kita ?" tanya Rey bertubi tubi pada mamanya..
" karena mama tau dia tidak seperti itu dan yang terpenting kyara sangat menyukai dan menyayangi Shofia bagi mama itu sudah cukup lagian mama tau Shofia wanita yang tulus " jawab mamanya
" cck klo dia tulus nggak mungkin dia minta duit sebanyak itu ke mama " ceplos Rey
" kenapa apa kamu menyelidiki mama tapi kamu tenang aja itu bukan uang kamu yang mama gunakan itu uang peninggalan papamu jadi mama nggak menggunakan uang kamu lagi pula bagi mama kebahagiaan kyara adalah nomor satu tidakkah kamu lihat bagaimana bahagianya kyara bisa tidur sambil memeluk maminya itu adalah hal yang tidak pernah dia dapatkan selama ini." ujar mamanya dengan cairan kristal yang hampir jatuh dari pelupuk matanya.
" tapi ma ..!"
" udah nggak ada tapi tapian pokoknya mulai hari ini Shofia akan tinggal di sini bersama kita dan itu sudah menjadi keputusan mama titik "
" dan satu lagi kamu jangan mensama ratakan semua wanita itu sama seperti mantan istrimu " lalu mamanya keluar dari ruang kerja Rey kembali menuju kamar kyara yang tampak sudah tertidur pulas diperlukan maminya.
Widya menepuk punggung shofia pelan dan Shofia pun menoleh
" apa dia sudah tidur ?" tanya Widya lalu Shofia perlahan melepaskan pelukan kyara lalu duduk di sisi ranjang
" sudah Tan baru saja dia tertidur " jawab shofia
" ya udah kamu istirahat sana kamu pasti capek semua keperluan kamu sudah Tante siapkan di kamar sebelah " ucap Widya lagi
"ah iya terima kasih Tan klo begitu aku ke kamar dulu permisi tan" pamit shofia lalu keluar dari kamar Shofia dan masuk ke dalam kamarnya namun sebelum masuk dia berpapasan dengan Ray yang kebetulan juga akan masuk ke kamarnya.sepeti biasa Rey cuek tanpa memperdulikan Shofia. Shofia melirik sebentar lalu masuk ke dalam kamarnya .
****
Hallo para readers suka dengan cerita ini tolong bantu like dan komennya yang banyak agar aku tambah semangat untuk up date ceritanya