NovelToon NovelToon
Terjebak Cinta Si Penjinak Bara

Terjebak Cinta Si Penjinak Bara

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Romansa / Penyelamat
Popularitas:14.9k
Nilai: 5
Nama Author: Sylvia Rosyta

Dikhianati oleh dua orang yang paling ia percayai—tunangannya dan adiknya sendiri—Aluna Kirana kehilangan semua alasan untuk tetap hidup. Di tengah malam yang basah oleh hujan dan luka yang tak bisa diseka, ia berdiri di tepi jembatan sungai, siap menyerahkan segalanya pada arus yang tak berperasaan.

Namun takdir punya rencana lain.

Zayyan Raksa Pradipta, seorang pemadam kebakaran muda yang dikenal pemberani, tak sengaja melintasi jembatan itu saat melihat sosok wanita yang hendak melompat. Di tengah deras hujan dan desakan waktu, ia menyelamatkan Aluna—bukan hanya dari maut, tapi dari kehancuran dirinya sendiri.

Pertemuan mereka menjadi awal dari kisah yang tak pernah mereka bayangkan. Dua jiwa yang sama-sama terbakar luka, saling menemukan arti hidup di tengah kepedihan. Zayyan, yang menyimpan rahasia besar dari masa lalunya, mulai membuka hati. Sedangkan Aluna, perlahan belajar berdiri kembali—bukan karena cinta, tapi karena seseorang yang mengajarkannya bahwa ia pantas dicintai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sylvia Rosyta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16

Zayyan terdiam. Untuk beberapa detik yang panjang, ia tidak menjawab. Pikirannya seperti dikerumuni riuh suara api, dentuman baja runtuh, dan jeritan yang tak pernah bisa ia selamatkan. Dilema menyergapnya—haruskah ia membuka luka yang sudah dikubur dalam-dalam? Ataukah terus menjadi tahanan dari masa lalu yang bahkan belum sempat ia tangisi dengan tuntas?

Namun tatapan mata Aluna yang jernih dan tak menuntut itu, justru membuat pertahanannya runtuh sedikit demi sedikit.

"Alya adalah seseorang yang sangat aku cintai," Zayyan akhirnya mulai bercerita, suaranya serak namun tenang, seperti mencoba menata batu-batu tajam dari kenangan agar tak melukainya lagi. "Dia bukan hanya pacarku. Dia adalah bagian dari hidupku. Seseorang yang membuatku merasa hidup, ketika seluruh dunia seperti panggung pura-pura buatku."

Aluna tidak menyela. Ia hanya mendengarkan. Mendengarkan dengan cara yang paling menyembuhkan: tanpa menghakimi.

"Orang tuaku... mereka tidak menyukai Alya. Menurut mereka, dia tidak cukup baik untukku. Alya bukan dari keluarga yang punya nama. Bukan dari lingkaran elit. Tapi aku mencintainya, Aluna. Dengan seluruh bagian dari diriku. Kami ingin pergi, ingin hidup dengan cara kami sendiri, tapi sebelum itu sempat terjadi... mereka... mereka menghancurkan semuanya."

Napas Zayyan bergetar. Matanya mulai berkaca-kaca.

"Mereka membakar tempat tinggal Alya. Entah menyuruh siapa. Semua agar aku jera dan menyerah dalam hubunganku dengan Alya. Tapi mereka tidak tahu, aku tidak akan begitu saja meninggalkan seseorang yang aku cintai. Alya terjebak dalam kebakaran itu. Saat aku datang... aku mencoba masuk... aku..." suara Zayyan pecah, tangannya mencengkeram lengan bajunya sendiri. "Aku tidak cukup cepat. Aku tidak bisa menyelamatkannya."

Air mata jatuh. Bukan hanya dari Zayyan. Tapi juga dari Aluna, yang membayangkan rasa sakit itu. Membayangkan bagaimana luka yang dalam itu ditutup paksa selama bertahun-tahun.

"Sejak hari itu aku meninggalkan rumah. Aku tak ingin menjadi pewaris apa pun. Aku memilih jadi pemadam kebakaran... bukan karena aku ingin menjadi pahlawan. Tapi karena aku ingin menebus. Menebus nyawa yang tak sempat aku selamatkan. Setiap kali aku menolong seseorang dari api, aku merasa... mungkin aku sedang menyelamatkan Alya."

Suara Zayyan melemah. Kepalanya menunduk dalam, dan untuk sesaat, ruangan itu dipenuhi dengan aroma duka yang membeku.

Aluna menggenggam tangan Zayyan lebih erat. Ia tidak berkata apa-apa. Tapi pelukannya lewat genggaman itu cukup membuat Zayyan merasa tidak sendiri.

"Terima kasih..." Zayyan berbisik pelan. "Sudah tetap di sini. Meski aku bukan orang yang utuh."

Aluna menggeleng pelan. "Mungkin tidak ada manusia yang benar-benar utuh, Zayyan. Tapi itu bukan alasan untuk merasa tak layak dicintai."

Dan pagi pun mulai mengintip dari balik tirai jendela. Aluna akhirnya bangkit dan membuatkan teh hangat untuk Zayyan, sementara Zayyan, yang kini terasa sedikit lebih ringan setelah berbicara dari hati ke hati dengan Aluna, memandang ke arah Aluna dengan cara yang berbeda—seperti seseorang yang akhirnya bisa bernapas di tengah reruntuhan. Seperti seseorang yang, mungkin, mulai melihat harapan baru dari luka lama yang perlahan ia buka.

Dan Zayyan merasa bersyukur, disaat keterpurukannya seperti ini ia masih bisa memiliki seseorang yang bisa menjadi tempatnya untuk mencurahkan semua perasaan dan juga luka yang selama ini ia pendam dan bawa sendirian.

1
Nyonya Mafia
jangan lupa mampir di novel ku laki laki misterius ya kakak
Jasmine Adam
ceritanya bagus bgt
Author Sylvia: terima kasih banyak kak🫰☺️
total 1 replies
Sri Siyamsih
lanjut k upnya
Sri Siyamsih
kl dah spt litu nggk ad aksl sehat lg knp mmnya Zayyn msh bertahn ounya susmi egois sekl. kasihan Zayyn, dia punya kehidupan sendiri tp d terkan trs .
Anyelir
lanjut kak
Lily Flow
dari jutaan wanita di dunia, kenapa harus adik kandung? kenapa!
itu sakitnya double
Protocetus
jika berkenan mampir ya ke novelku Mercenary of El Dorado
Rama's mom
bantu Luna tapi jangan dengan meninggalkannya
Sri Siyamsih
lanjut k semangat 🙏
Sri Siyamsih
ayo Zayyan kau bisa tolong bantu Luna, dia dah terll byk menderita. kl perlu lawan ortumu yg otoriter itu
Sri Siyamsih
satu masalh kelar, dtg masalh lg bahkn ni org yg berkuasa, sabar Lunaa
Sri Siyamsih
mudah"an hub tasya dgn luna kedpnnya lebih baik lg sbg saudara
Auuthor_Rabbit18🐇
aku mau nulis dulu ya, thor. nanti aku baca lagi/Smile//Smile//Smile//Kiss//Kiss/
Auuthor_Rabbit18🐇
aku mampir lagi thor, jangan lupa mampir dan beri aku saran/Smile//Smile//Smile/.
bdw tetap semangat/Determined//Determined//Determined//Determined/
Anyelir
lanjut kak
Sri Siyamsih
lanjut k upnya
Author Sylvia: iya kak, ditunggu ya ☺️
total 1 replies
Sri Siyamsih
semiga Tasya mint maafnya tulus mau bnr" berubah baik.
Sri Siyamsih
kau pikir Luna mau kembali pdmu Niko, nggk akan. skg dia punya pelindung dan org yg mencintainya
Dimas Saputra
lanjut thor semangat,
Nurhani ❤️
jayen minimal tampar kek mulut si Tasya /Awkward//Awkward//Awkward//Awkward/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!