NovelToon NovelToon
Married By Accident

Married By Accident

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Hamil di luar nikah / Anak Kembar
Popularitas:5.2k
Nilai: 5
Nama Author: Sukapena

"Nala katakan pada bibi siapa ayahnya?" bagai disambar petir bagi Nala saat suara wanita paruh baya itu terdengar "maksud bibi apa?" tanya Nala dengan menenangkan hatinya yg bergemuruh "katakan pada bibi Nala !! siapa ayah bayi itu?" lagi - lagi bibi Wati bertanya dengan nada sedikit meninggi. "ini milikmu kan?" imbuhnya sambil memperlihatkan sebuah tespeck bergaris 2 merah yang menandakan hasil positif, Nala yang melihat tespeck itu membulatkan matanya kemudian menghela nafas. "iya bi itu milik Nala" ucapnya sambil menahan air mata dan suara sedikit bergetar menahan tangis "jala**!! tidak bibi sangka dirimu serendah itu Nala" jawab bi Wati dengan mata berlinang air mata "katakan padaku siapa ayah dari bayi itu?" tanya bi Wati sekali lagi. nala menghembuskan nafas berat kemudian bibirnya mulai terbuka "ayahnya adalah" baca kelanjutan ceritanya langsung ya teman - teman happy reading

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sukapena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pelukan Impian

"Gavin kau sudah pulang ?" omah Latisia yang bersuara menyapa Gavin "tadi siang kau belum menyapa omah dan opah seperti buru - buru untuk pergi" ya siang tadi Gavin memang terburu - buru peegi ke rumah sakit karena zhafira mengiriminya oesan bahwa pasiennya sudah menunggu diruang operasi.

"maaf omah tadi ada panggilan darurat" jawabnya sambil mencium pipi omahnya dan menghampiri opah Daniel untuk menyapanya "cucuku sudah tumbuh dewasa sekarang" ucap opah Daniel sambil menepuk punggung Gavin serta menengok kepala ke arah Devan.

"apa yang kalian bicarakan ? siapa yang akan kalian jodohkan ?" pertanyaan itu keluar dari mulut Gavin karena pembicaraan keluarganya lah yang menyebutkan kata perjodohan menuntun dirinya untuk menghampiri keluarganya "kita bicara besok pagi ya sayang, sepertinya kau lelah dan omah serta opah juga ingin beristirahat" jawab mamanya sambil berjalan menghampiri Gavin sambil mengelus lengan tangan Gavin.

Gavin hanya diam melihat satu persatu anggota keluarganya yang sedang duduk disofa, opah Daniel yang mulai beranjak dari duduknya sambil berpegangan dengan tongkatnya.

"ayo kita beristirahat" ajakan Opah Daniel kepada istrinya yaitu omah Latisia disambut senyuman dan omah Latisia juga melakukan hak yag sama bera jak dari duduknya, disusul oleh Rendra dan Devan kemudian.

Rendra menepuk pundak Gavin sebelum melangkah ke kamarnya diikuti istrinya dibelakangnya, tinggal Devan dan Gavin diruang keluarga itu "kau sudah makan malam ?" tanya Devan dan Gavin menggekengkan kepalanya "sebaiknya kau makan malam dulu" perintah Devan pada kakak kembarnya itu dan diangguki oleh Gavin "terima kasih" jawab Gavin kemudian Devan berlalu pergi menaiki anak tangga menuju kamarnya yang berada disamping kamar Gavin.

Gavin menuju dapur ingin mencari makanan tetapi dia tidak menemukan apapun sehingga membuatnya pergi ke pavilion belakang ingin meminta tolong kepada bi Wati untuk menyiapkanya makan malam.

Gavin jarang sekali makan diluar dia lebih suka masakan rumahan katanya masakan rumahan jauh lebih sehat dibandingkan makanan restoran mahal sekalipun, oleh karena itu sesibuk apapun dirinya pasti ia sempatkan untuk makan dirumah.

langkahnya terhenti ketika ia melihat Nala keluar dari kamarnya dan pandangan mereka bertemu, Nala tentu sangat terkejut akan hal itu "tuan Gavin ?, untuk apa dia kemari ?" tanyanya dalam hati pada diri sendiri.

"tuan, apa ada yang bisa saya bantu ?" tanya Nala kemudian dengan berjalan pelan menghampiri Gavin "aku lapar, dimana bi Wati ?" Nala yang mengetahui maksud dari Gavin ia pun menawarkan dirinya untuk menyiapkan makan malam Gavin.

"sepertinya bi Wati sudah tertidur tuan, karena seharian ini banyak sekali pekerjaan yang kita kerjakan" jawaban Nala masuk akal karena memang sekarang sudah pukul 10 malam sudah pasti bi Wati beristirahat apalagi dirumahnya habis mengadakan acara yang membuat pekerjaan bi wati dan pekerja yang lain menjadi dua kali lipat.

"apa tuan berkenan jika saya yang menyiapkan ?" tanya Nala kembali dan dengan senang hati Gavin mengiyakannya, dia tak peduki siapapun yang mengiapkan makan malamnya asalakan perut yang keroncongan ini segera terisi "okey aku tunggu, sebaiknya aku membersihkan diriku dulu" jawabnya dan mulai melangkah pergi dari Pavilion.

"sebaiknya aku mandi dahulu agar nanti makanan sudah siap aku sudah segar kembali" gumamnya sambil berjalan ke atas menuju kemarnya.

Nala melihat ada beberapa sisa makanan dilemari pendingin, dia hanya menghangatkan saja. setelah semua makanan terhidang diatas meja makan saat itu juga tak lama Gavin datamg dengam setelan celana boxer dan kaos polosnya.

rambut yang masih terlihat basah ia surai dengan kelima jarinya, wangi khas Gavin membuat Nala sangat ingin sekali memeluknya tapi apa daya dirinya hanya seorang pembantu walaupun saat ini statusnya orang yang mengandung anak Gavin.

sepertinya hormon kehamilannya membuat dirinya ingin dekat dengan Gavin, entah mengapa tiba - tiba matanya terasa panas dan hatinya seperti tercubit karena hal sepele tidak dapat memeluk Gavin.

"Nala, aku memanggilmu 3x tetapi kau malah melamun" gerutu Gavin sambil menyuap makanannya diatas piring "eh iya tuan apa tuan menginginka sesuatu ? tanya Nala kelabakan pasalnya dirinya terlalu sibuk dengan isi otaknya hingga tidak terdengar Gavin menyebut namanya.

"berapa usianya sekarang ?" tanya Gavin dengan nada datar dan pandangan matanya fokus ke arah perut Nala.

1
Fatma Fatma
keren banget
Ariyanti
lanjut ya ka
Sukapena / Imajinas: Insya allah tiap hari akan update untuk bab selanjutnya. tetap setia menunggu ya kak dan jangan lupa untuke komen dan like nya terima kasih ☺️
total 1 replies
Sukapena / Imajinas
terima kasih untuk sarannya ya kak. nanti akan ada masanya Nala cuek ke Gavin ikuti aja terus ceritanya 😉
yumi chan
thorr...kalau skp gavin cuek sn nya...bt aja nya jga cuek sm gavin biar impas
yumi chan
knpa nya gk pergi jauh aja klau emng gavin gk mau merima dia...bt dia hdp jauh dr gavin...hdp bhgia bersm anknya..
Sukapena / Imajinas: Halo kakak terima kasih untuk sarannya ☺️
total 1 replies
Sukapena / Imajinas
terima kasih kak. insya allah aku bakal update tiap hari
Ayari Khana
Saya begitu bersemangat mengenalkan ini kepada teman-teman.
Tsuyuri
Gimana bisa ceritanya sebagus ini, bikin aku ketagihan bacanya thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!