"Gadis sialan!Kau harus menuruti perintahku tanpa perlawanan!!".PLAK!.Tamparan mendarat di pipi putih seorang gadis 17 tahun.
meninggalkan bekas tangan merah di sana.
"Sakit..." Ucap gadis itu merintih dengan air mata yang tak pernah kering.
PLAK!.
Sekali lagi itu jatuh di pipinya.
"10 tahun aku merawatmu kini kau harus membalas budi!Masuk!Cepat masuk!!" Pria dengan tubuh tinggi kekar itu menyeret gadis lemah 17 tahun ke dalam rumah bordil.
Menjualnya untuk melunasi hutang judinya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wafiyah moon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Keluarga Fang
"TUAN FANG!NYONYA FANG!"
Seorang pelayan perempuan berlari menuju aula utama keluarga Fang,membawa buku tipis berwarna merah di tangannya.
Teriakan pelayan kecil itu membuat pelayan lain penasaran,gadis pelayan itu adalah pelayan pribadi milik nona besar keluarga Fang,Fang Cai'er.
"Kenapa kau ini?!Membuat gaduh kediaman saja!" Tegur tuan Fang,Fang Ru cheng.
Pelayan kecil itu berlutut di hadapan tuan dan nyonyanya,memberi salam hormat dengan sopan.
"Tuan,nyonya aku menemukan..."
"A-Rou!!"
Ucapan itu terhenti oleh panggilan seorang gadis di belakangnya,ia Fang Cai'er nona pertama keluarga,dengan wajah tertekuk dan tidak enak di pandang pastinya,pelayannya berani membuat kekacauan.
"Tuan...Nyonya..." Cicitnya dengan nada sedih,ia menunduk dalam karena takut.
Nona muda itu langsung mengambil buku tipis warna merah dari tangan A-Rou."Kau bernyali sekali!" Ucap Cai'er marah,ia memelototi pelayannya tapi tidak berniat untuk menghukum.
"Sebenarnya ada apa ini?" Tanya nyonya Liu,ibunda Cai'er.Liu Mei.
"Nyonya itu surat lamaran!." Ucap A-Rou tanpa takut,sambil menunjuk buku tipis yang di pegangi kuat oleh Cai'er.
Itu adalah rencana lemah Cai'er sendiri,Cai'er memiliki hubungan perasaan oleh tuan muda dari keluarga Lu,Lu Tang.Namun dia tidak bisa mengungkapkan ingin menikah dengan Lu Tang karena ayahnya telah menjodohkan Cai'er dengan pemuda sarjana nomer satu yang Cai'er tidak suka.
Mengingat status keluarga Fang yang hanya seorang pedagang,Cai'er hanya bisa menikah dengan pemuda rendah seperti dirinya.
"Lamatan dari mana?!Aku sudah mengatur pernikahanmu dengan Mu Baili!!" Ucap ayahnya setengah berteriak tidak suka,anak gadisnya bertindak tidak aturan.
Cai'er terkejut dan langsung menghantamkan lututnya di lantai kayu,ia bersimpuh di drpan orang tuannya."Ayah,mohon ampun!Aku tidak menyukai pemuda itu." Ucapnya dengan berani,baru kali ini dia menentang ayahnya.
"Aku tidak ingin menikah dengan penuda miskin sepertinya!" Lanjutnya lagi dan berakhir dengan sebuah tamparan di pipi kirinya.
"LANCANG!" Teriak tuan Fang.
Nyanya Liu langsung menghampiri putrinya dan turut berlutut,memeluknya dengan erat."RU CHENG!KAU BERANI MELUKAINYA!" Teriak nyonya Lu dengan mata memerah marah.
Sedangkan A-Rou sudah mengubah posisinya menjadi bersujud,ia merasa menyesal telah melakukan akting yang berujung melukai nonanya,diam-diam A-Rou menitikkan air mata.
"Jika tidak di tampar!Apakah ia akan sadar?!Keluarga mana yang bisa menerima keluarga Fang yang hanya seorang pedagang rendahan?!HAH!" Ucap tuan Fang menjelaskan dengan amarah yang masih menguasainya.
Cai'er menangis di pelukan ibunya,nyonya Liu mengambil dan melihat isi buku merah di tangan putri pertamanya,matanya membola,terkejut ketika melihat nama marga di sana.
"Hentikan amarah tidak bergunamu suamiku." Ujar nyonya Liu beranjak dari pembelaan barusan,ia menghampiri tuan Fang."Lihatlah dulu siapa yang melamar putri kita."Ucap nyonya Fang.
Tuan Fang merebut buku merah itu dari isterinya dan mendapati keluarga bergengsi ternyata yang melamar salah satu putrinya."In-ini apakah benar?" Tanya tuan Fang,ada semburat ketidakpercayaan sekaligus senang di wajahnya.
Cai'er saling tatap dengan pelayan kecilnya,ia terkejut dengan perubahan situasi di aula utama keluarganya.
"Benar.Ayah." Ucap Cai'er sedikit takut.
Lalu tuan Fang tersenyum bahkan tertawa bahagia karena keluarga terpandang seperti menteri Lu yang mengirimkan lamaran.
Menteri Lu,adalah mentri keuangan rakyat kota Lumina,ia bertanggungjawab penuh tentang pajak dan gaji rakyat,siapa yang tidak menghormati menteri Lu.
Keluarga mereka cukup berkuasa bahkan di junjung oleh sebagian rakyat Lumina karena kebaikan dan dermawan yang ia miliki,setiap sebulan sekali ia berbagi harta untuk kesejahteraan rakyat Lumina.
"Kenapa baru sekarang kau tunjukkan pada ayah?" Ucap tuan Fang senang,dia memandangi buku merah itu terus-menerus,entah apa yang ada dalam benak dan fikirannya,yang pasti ia akan menjadi besan keluarga hebat kota Lumina.
Kebahagiaan menyelimuti keluarga Fang,tuan Fang menyuruh pelayan untuk menjemput seseorang di akademi putri.