NovelToon NovelToon
Sahabatku Musuhku

Sahabatku Musuhku

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Keluarga / Persahabatan
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: hunny24

Arnetha Julia Richardo adalah seorang putri tunggal dari pengusaha kaya. Hidupnya sempurna, ayahnya seorang pengusaha kaya dan ibunya adalah seorang kepala rumah sakit besar. Hidupnya tak ada kekurangan apapun baik materi ataupun kasih sayang.

Arnetha biasa dipanggil Arne oleh teman-temannya. Arne juga memiliki sahabat bernama Aini, mereka adalah teman sekelas yg cukup akrab. Disisi lain, Arne juga memiliki kekasih tampan dan populer bernama Boy. Mereka sudah berpacaran sejak bangku SMA.

Suatu hari, Boy memutuskan hubungannya dengan Arne dan malah melamar Aini. Bukan hanya itu pula, saat pulang ke rumah, ada Aini dan ibunya Marta yg ternyata adalah simpanan ayahnya. Sejak hari itu, Arne dan mamanya Jeny pergi dari rumah karena diusir oleh ayahnya Arne, Richardo.

Bukan hanya hati Arne yg terluka tapi juga keluarganya hancur karena ayahnya yg mengkhianati mereka. Bagaimana Arne melewati kehidupannya yg pilu?? Dapatkah Arne menemukan belahan jiwanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hunny24, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.15 Prof. Anderson

Arne pun memulai pekerjaannya yg berat dengan semangat. Walau ia sudah beberapa hari ini shift malam dan jam tidurnya berubah. Tapi Arne mencoba profesional dan menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam merawat pasien.

Nino dan Kenzi juga sudah mulai ada peningkatan dan perkembangan. Dan mereka bertiga sudah kebal dimarahi, jadi selalu mencari jalan keluar dari setiap masalahnya.

Malam ini adalah malam terakhir mereka bertiga shift malam. Dan besok mereka akan libur dirumah dan bersantai ria.

"Akhirnya besok libur juga." ucap Kenzi.

"Iya.. aku kangen kasur." ucap Nino.

"Benar, ini malam terakhir kita shift malam. Aku tak sabar menunggu hari esok." ucap Arne.

Begitulah mereka menjalani malam mereka dengan bekerja dan membaca buku. Atau mereka mempelajari banyak video operasi. Senior mereka juga mengawasi mereka dengan ketat agar mereka bisa cepat beradaptasi dengan berbagai situasi darurat.

Pada saat jam mereka habis, ketiganya pun memilih tidur di ruangan mereka. Rasanya sudah tak mungkin lagi mereka pulang dengan kondisi yg ngantuk berat. Alhasil ketiganya pun tidur dan baru terbagun saat sudah mulai siang.

Kenzi pun terbangun lebih dulu karena perutnya lapar. Lalu membangunkan Arne dan Nino.

"Arne.. Nino bangunlah.. sudah siang." ucap Kenzi.

"Ukh.. aku masih ngantuk." ucap Arne.

"Ken.. kita baru tidur pagi tadi." ucap Nino.

"Apa kalian tak lapar? sebentar lagi jam makan siang dan kita bahkan tidak sarapan pagi." ucap Kenzi.

"Kau benar juga." ucap Nino.

"Aku juga lapar." ucap Arne.

"Oke.. semuanya sadar, cuci muka dan kita cari makan." ucap Kenzi.

"Hmm.. padahal aku masih ngantuk." ucap Arne.

"Memangnya kau bisa tidur kalau lapar?" tanya Nino.

"Bisa kalau terlalu lelah." ucap Arne tersenyum.

Kemudian ketiganya pun keluar dan mencari tempat makan. Mereka pun memilih makan roti lapis atau sandwich yg sedang viral. Setelah itu mereka mencari tempat duduk dan makan disana.

Ketiganya pun selalu tertawa saat bersama, dan menjahili satu sama lain. Dan kebersamaan itupun membuat mereka lupa rasa lelahnya. Ketiganya pun tak peduli pada penampilannya yg lumayan kusut karena kurang tidur.

"Akh.. habis ini aku mau pulang dan lanjut tidur." ucap Arne.

"Aku juga.. mataku lelah sekali." ucap Kenzi.

"Tak kusangka shift malam sangat menyebalkan." ucap Nino.

"Biasanya juga begadang main game biasa aja." sindir Kenzi.

"Main game itu beda sensasinya.. kalau bekerja kau harus fokus, serius, tak ada menang dan kalah." ucap Nino.

"Memangnya kau kalau main game tidak fokus? kau itu harusnya ngaca saat main game.." ucap Kenzi.

"Memangnya bisa ya Ken ngaca sambil main game.?" tanya Arne tersenyum jahil.

"Ck.. haruskah kubuat videonya?" balas Kenzi.

Kemudian mereka bertiga pun tertawa akan kekonyolan mereka. Setelah selesai makan mereka pun duduk sebentar sebelum pergi.

Di sudut lain, nampak Aini dan teman kerjanya sedang makan siang. Dirinya pun melihat Arne yg kucel sedang makan roti lapis di pojokan bersama teman-temannya. Muncullah ide jahat untuk menghinanya.

Aini pun meminta teman-temannya menunggu di depan sementara dirinya menemui Arne.

"Hai Arne kau tampak kucel sekali? apa kau belum mandi?" sindir Aini.

"Memang belum, kenapa?" balas Arne santai.

"Iihhh.. kau jorok sekali.. " ucap Aini.

"Terserah aku, tubuh tubuhku kok.." ucap Arne santai.

"Pantas aja Boy meninggalkanmu ternyata kau sejorok ini.." ucap Aini mempermalukan Arne.

"Oh ya?? maaf ya Aini aku lelah karena bekerja semalaman di rumah sakit, kalau mau cari masalah jangan padaku tapi ke kantor polisi.." ucap Arne sarkas.

"Guys yuk cabut, suasananya mulai suram." ucap Arne.

"Oke Arne." ucap Kenzi.

"Oh iya, Aini pekerjaan kita berbeda aku punya jam kerja yg tak tentu sebagai seorang dokter, dan tak mungkin aku jorok karena setiap dokter harus bersih setiap menangani pasiennya." ucap Arne kemudian menepuk pundaknya.

Sementara pandangan orang-orang pun sudah tak peduli lagi pada Arne.

"Berani sekali ja**ang itu ingin mempermalukanku?" gumam Arne.

"Ja**ng itu harus kita beri pelajaran rupanya." ucap Kenzi.

"Sudahlah Ken, kemampuannya hanya bicara." ucap Arne.

"Sepertinya Arne benar, selama ini dia hanya bicara saja." ucap Nino.

"Oke.. tapi hati-hati Arne." ucap Kenzi.

"Tentu." ucap Arne.

"Ayo kita pulang.. aku sudah kenyang dan ingin tidur lagi." ucap Nino.

Ketiganya pun pulang ke rumah masing-masing dan menikmati liburannya dengan istirahat full. Apalagi saat nanti masuk mungkin tugas berat akan datang.

.

.

Keesokannya ketiganya pun datang dengan wajah secerah matahari. Berharap hari ini takkan ada yg menyulitkan mereka serta semua pekerjaannya lancar.

Tiba-tiba mereka dari dokter residen tahun pertama di kumpulkan karena ada seorang profesor baru yg bergabung dengan rumah sakit. Mereka pun menyambutnya dengan antusias, apalagi katanya profesor tersebut tampan.

"Arne, kalau benar rumornya tampan, aku jadi semangat bekerja." bisik Kenzi.

"Kan lumayan ya cuci mata pas lagi capek." balas Arne.

"Ck.. kalian ini." ucap Nino.

"Sstt.. kau itu pria mana paham." ucap Arne dan Kenzi.

Tak berapa lama senior mereka pun memperkenalkan profesor baru tersebut. Seorang pria yg tak asing bagi ketiganya, terutama Arne.

"Dia kan.." gumam ketiganya.

"Halo semuanya, aku Anderson, semoga kita bisa bekerjasama demi membantu pasien yg membutuhkan." ucap Anderson memberi salam.

"Tentu prof, salam kenal.." balas Kenzi dengan lancarnya.

"Kenzi kalau soal giniian cepat banget." bisik Nino.

"Nanti aku mau ngomong soal profesor." bisik Arne.

Setelah sesi perkenalan, Arne pun memberitahu mereka kalau Arne juga bertemu dengan Anderson di pesta pertunangan Aini, bahkan yg mengantarkannya pulang adalah Anderson. Seketika Kenzi pun iri pada Arne.

"Aku iri padamu Arne.. kok bisa sih koneksimu cakep begitu." ucap Kenzi.

"Ya.. dia kenalan kakekku." ucap Arne.

"Tapi kau takkan seperti Aini kan?" tanya Arne.

"Mana mungkin, pria itu ada banyak di dunia ini.. kalau cinta tak sampai ya kagum saja sudah cukup bagiku." ucap Kenzi.

"Syukurlah, aku agak trauma gara-gara Aini." ucap Arne.

"Kau menyukainya?" tanya Kenzi.

"Mana mungkin Ken, aku saja baru kenal dan prof itu orangnya dingin.." ucap Arne.

"Aww.. aku suka yg cool begitu." ucap Kenzi.

"Dih Ken.. sadar.." ucap Nino.

"Kalian sedang bergosip ya..?" ucap Anderson dari belakang.

"Ee.. prof.." ucap Kenzi dan Arne.

"Kami hanya bicarakan soal ini prof." ucap Nino.

"Arne, walaupun aku mengenal kakekmu aku takkan mengampunimu jika berbuat salah." ucap Anderson.

"Baik prof.." ucap Arne memasang senyum secerah matahari pagi.

"Bagus, kalian semua jangan santai-santai, ayo kita mulai bekerja.." ucap Anderson.

"Siap Prof .." balas ketiganya.

Sementara Arne menggerutu karena dianggap memiliki koneksi.

"Siapa juga yg mau diperlakukan spesial.." gerutu Arne.

Dan Anderson pun mendengarnya.

"Bagus.. karena aku takkan segan-segan padamu dan semuanya." ucap Anderson.

Setelah Anderson pergi, Arne pun berbisik pada rekannya.

"Kok bisa ya kedengaran.." bisik Arne.

"ssstt.. " ucap Kenzi menutup mulut Arne.

Nino juga memberi kode pada Arne untuk tenang.

1
Amazing Grace
lebih setuju ke Tony sih,karna kalo Anderson bakal menye menye,tipe tipe pria dingin dan kaku tidak menjamin setia,justru lebih banyak drama nya
Ruzita Ismail
Luar biasa
Ruzita Ismail
Lumayan
minarni 0714
Luar biasa
Sulis Tiyeas
alur dan bahasa okay
kagome
sudah jatuh tertimpa tangga????
kenapa gk sekalian ketiban bom
🤣🤣🤣
£rvina
kaga ada malunya tu si angel, malaikat penjaga neraka../Panic/
£rvina
Luar biasa
Umiie'ne Naza
tdk suka karakter arne tor buat dia itu dingin kek, masih aja mau dn peduli dg papa nya,
Umiie'ne Naza
seharuse jangan panggil papa tor, panggil aja tuan 🤣🤣🤣
khadizah thea
good
Andi Fitri
angel wanita gila
Andi Fitri
ngapain siksa diri mau ambil milik orang cari penyakit si angel...
Iing Ike Susilowati
alhamdulilah sudah dibawa pihak yang berwajib sekarang berilah hukuman yang setimpal
visi Sembiring
thor sy bkn muslim tp setauku dr tmn2ku yg muslim wanita yg hamil tdk blh diceraikan smpe dy melahirkan baru bs bercerai walau udh ditalak tp secara negara kan mrk belum cerai trs gmn ceritanya nino dan susi menikah berarti kan selama ini tinggal bersama tanpa status jd kan nino ga perlu nunggu masa nifasnya susi klu blh ditinggalin yg ditinggalin aja susinya
HB Rajut: coba baca ulang bab.156. disitu dari judul udah jelas kok, mrka menikah smpe resepsi.
total 1 replies
hasni anni
bagus
Sumar Sutinah
buat arne jngan mau sm anderson, d jadikan pelarian
Noby Kurniawan
lnjut dong thor
🌹YazmiN🌹
Ouwwwwhhh ouwwwwhhh mau dong dilamar seperti Kenzie ...
hehheeh laki2 didunia halu memang meresahkan
Myra Myra
perjuangan Alex...jom knl kn sebagai calon isteri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!