NovelToon NovelToon
Mawar Untuk Mawar ( Titipan) Mas Tentara

Mawar Untuk Mawar ( Titipan) Mas Tentara

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Tamat
Popularitas:469.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: Puspa Herliyah

Setiap Pagi, Mawar selalu berdiri di depan pintu rumah nya. Dimana setiap pagi Para Tentara berlari pagi, senyum mengembang saat seorang Tentara itu memberikan setangkai bunga Mawar.

"Mawar segar, Mas baru petik."

"Saya ganti dengan Mawar yang kemarin."

"Jadilah Mawar , seperti Mawar berduri menjaga dirinya. Tunggu Mas, akan datang melamar kamu. "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Puspa Herliyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Permintaan Maaf

"Siang Bang Ikhsan. " Sapa seorang perawat.

"Siang, suster kok tahu nama saya? " Ucap Ikhsan.

"Saya Arimbi, teman pacar nya Bang Willy."

"Oh, iya saya ingat. "

"Obat nya melalui infus an, nanti selang satu jam obat pil nya di minum."

"Iya Sus, terima kasih. "

"Ehm... Bang, kata Bang Willy kalau ada apa - apa bisa minta bantuan saya. Ini no HP saya." Ucap Arimbi sambil meletakkan secarik kertas.

"Terima kasih. " Ucap Ikhsan.

"Kalau begitu saya permisi. "

"Terima kasih juga. "

Ikhsan memalingkan wajah nya saat Arimbi keluar, lalu Willy masuk sambil membawa keranjang buah.

"Kamu apa - apaan sih, pake minta bantuan itu suster. " Ucap Ikhsan.

"Arimbi cantik kan, biar Abang cepat move on."

"Hah.. Move on, saya Move on tapi nggak mau berurusan sama wanita."

"Alah, kalau sudah di hadapkan sih nggak. bakalan nolak."

"Terserah kata kamu."

"Eh Bang, kakek nya Arimbi dulu Jendral loh. Ayah nya juga Tentara. "

"Mau dia cucu Jendral atau Presiden sekalian, kalau saya nggak suka tetap nggak suka."

"Tapi coba dulu Bang."

"Nggak, kamu saja yang coba."

"Saya Mah udah punya Bang. "

"Ya nggak apa - apa punya dua, nggak ada yang melarang. "

****

"Mas, boleh kan saya kesana? Saya ingin minta maaf dan mengembalikan ini semuanya."

"Kamu kesana, ingin kembali sana Ikhsan? "

"Nggak, saya hanya ingin minta maaf, kita kan keluarga Mas. Apa kita akan seperti ini terus."

Akbar hanya diam, seakan mulut nya terkunci rapat.

"Kalau begitu, saya akan terbang kesana."

"Apakah suami kamu akan biarkan istrinya menemui pria lain selain suaminya? "

Mawar hanya diam dan menatap ke arah Akbar, lalu memegang tangan Akbar.

"Mas, ijin kan saya kesana sendiri. Biarkan saya menebus kesalahan saya. "

"Menebus dengan cara bagaimana? "

"Ijin kan saya kesana Mas, saya ingin minta maaf. Saya ingin bertemu Mas Ikhsan walau ini adalah yang terakhir kalinya."

"Mas akan temani kamu kesana, Mas akan minta maaf juga. "

"Terima kasih Mas. "

Akbar menarik bahu Mawar, hingga kepala nya bersandar di bahu nya.

"Kita selesai kan sama - sama masalah ini. "

*****

"Kamu ijin kan Mawar menemui Ikhsan kesana? " Tanya Haikal.

"Iya, kami harus minta maaf.Walau maaf nya tidak di terima." Jawab Akbar.

"Sampai disana, berilah waktu untuk mereka berdua, kamu harus percaya Ikhsan tidak akan merebut Mawar dari kamu. Dan kamu harus tahu, kata Willy setelah pernikahan kalian dia banyak diam, dan makan pun sekenanya saja. Hingga dia di rawat, kamu tahu kan itu artinya apa? "

"Saya paham. "

******

"Pagi...!!! " Sapa Arimbi.

"Kok kamu yang bawa makanan? " Tanya Ikhsan.

"Iya, saya sengaja bawakan sekalian mengecek suhu tubuh Abang. " Jawab Arimbi.

"Kapan saya pulang? "

"Nanti Dokter yang kasih keputusan, karena asam lambung Abang itu tinggi sekali. Abang harus teratur makan."

Bunyi termometer terdengar, Arimbi pun lalu mencatat suhu tubuh Ikhsan.

"Normal, 36 derajat."

Ikhsan pun lalu mengambil sendok dan akan memakan sarapan pagi berupa bubur ayam dan telur.

"Mau saya bantu Bang ? "

"Bantu apa? "

"Bantu suapkan. "

"Ha.. makasih. " Ucap Ikhsan.

"Nggak apa - apa, kalau begitu saya pamit."

"Silahkan."

Ikhsan menatap punggung Arimbi hingga pintu kamar tertutup, dan hanya menggeleng - gelang kan kepala nya.

"Model kayak gitu, kamu mau jodoh kan sama saya, kalau ada sih yang seperti Mawar. "

Ikhsan terdiam saat dirinya mengucapkan nama Mawar, dan lalu mengambil dompet nya menatap photo.

"Apa kabar kamu, semoga kamu bahagia."

*****

"Bang, kopi nya. "

"Makasih Yank. "

"Besok kita berangkat. " Ucap Akbar.

"Abang benar besok bisa cuti? "

"Hanya satu hari."

"Satu hari? "

"Kenapa,hanya minta maaf saja kan terus pulang lagi. "

"Kita tidak menginap? "

"Dua hari, menginap semalam."

"Nggak apa - apa, itu lebih baik."

*****

"Kamu jangan jodoh kan saya sama Arimbi."

"Kenapa Bang, dia cantik. "

"Dia bukan tipe saya. "

"Tipe Abang yang seperti apa? "

"Seperti Mawar. "

"Ingat Bang, dia sekarang kakak ipar Abang."

"Saya ingat, kalau terus mengingat dia kakak ipar saya rasanya terlalu sakit."

"Bang, kalau ingin persis seperti Mawar itu susah, beda tipis nggak masalah."

"Jadi kamu tahu kan maksud nya, hanya Mawar wanita yang saya cintai. Tapi itu semua nya nggak akan mungkin, saya juga sadar diri. "

*****

Mawar dah Akbar menaiki angkutan perkotaan yang dengan jarak tempuh 2 jam, panas pusing yang Mawar rasakan saat ini.

"Kenapa? " Tanya Akbar sambil membelai pipi Mawar.

"Pusing Mas, panas sama sesak. " Jawab Mawar.

"Jendela nya di buka lebar saja, perjalanan masih jauh."

"Iya, tapi nggak kuat pusing. "

"Mas bawa minyak kayu putih, kamu pake atau Mas olesin? "

"Sini botolnya saya hirup."

Akbar memikat pelipis Mawar saat sedang bersandar di bahu nya, hingga Mawar pun tertidur.

Tiba menjelang Maghrib, mereka turun tepat di depan rumah sakit dan segera mencari Masjid untuk shalat Maghrib.

Mawar meluruskan kedua kakinya saat duduk di atas anak tangga Masjid, hingga Akbar datang setelah mengambil air wudhu.

"Shalat yuk, mumpung waktu belum habis."

"Iya Mas. "

Mawar pun lalu pergi menuju tempat wudhu.

Setelah selesai Shalat, Mawar dan Akbar melihat Willy yang sedang menenteng kantong kresek.

"Bang Willy. " Panggil Mawar.

Willy menoleh dan terkejut melihat Mawar datang bersama seorang pria.

"Apa Kabar Bang? " Sapa Mawar.

"Ka - kamu ada disini? " Ucap Willy.

"Bang Haikal yang memberitahu. " Ucap Mawar.

"Adik saya bagaimana? " Tanya Akbar.

"Baik, tapi lebih baik kalian jangan temui Bang Ikhsan. " Jawab Willy.

"Kenapa? Kami keluarga nya. " Ucap Akbar.

"Kalian sudah menyakiti hati Bang Ikhsan." Ucap Willy.

"Jelas itu, kami kemari untuk minta maaf." Ucap Akbar.

"Bang Ikhsan seperti ini karena kalian."

"Ijinkan kami meminta maaf, ijinkan kami bertemu walau sebentar. " Ucap Mawar.

"Tapi Bang Ikhsan sedang tidur. "

"Kami akan tunggu." Ucap Mawar.

Saat itu Haikal datang dengan tergesa - gesa, saat Akbar dan Mawar akan masuk ke kamar Ikhsan.

"Tunggu." Ucap Haikal dengan nafas naik turun.

"Kamu kok ada disini? " Tanya Akbar.

"Saya satu pesawat sama kalian, hanya saja dapat kelas eksekutif. Saya bayar mahal kejar kalian. " Jawab Haikal.

"Untuk apa? " Tanya Akbar.

"Saya tidak ingin melihat Ikhsan semakin terpuruk karena kalian datang. " Jawab Haikal.

"Kami minta maaf, untuk itu kami datang. " Ucap Akbar.

"Justru itu kalian datang berdua, membuat dirinya semakin sedih. Apa yang di jelaskan. Willy itu adalah dampak dari kalian."

"Biar saya yang masuk, Mas tunggu di luar. Biar saya selesaikan masalah ini." Ucap Mawar.

"Tapi, Mas nggak akan biarkan kamu berdua bersama Ikhsan. " Ucap Akbar.

"Akbar, percaya sama Mawar. Ikhsan pun tidak akan melakukan hal nekat pada istri kamu. " Ucap Haikal.

"Masuklah, selesaikan masalah kalian." Ucap Haikal kembali.

.

.

.

.

.

1
Siti Zubaedah
bagus
Siti Zubaedah
Luar biasa
Siti Zubaedah
Lumayan
Wisteria
dasar orang tua 🧠🦐
sakit hati tau dilahirkan tapi tak diinginkan
Wisteria
ini si ceritanya mau bersatu tapi mampir dulu
suka, suka aku suka. 🤭🤭🤭🤭
November
lanjut di karya barunya.
Anita Anita
jadian aja mawar 🌹
Anita Anita
so sweet
Qaisaa Nazarudin
🙄🙄🙄 hidup jgn terlalu Egois..
Qaisaa Nazarudin
Aneh aja 2 tahun Ikhsan pacaran sama Mawar, Akhbar dan kedua ortunya gak tau??🤫Apa ikhsan gak pernah ngenalin Mwar ke irtunya ya??
Sapti Ridar Wanti
lanjut ke cerita anak"nya thor bagus ceritanya...
Lutfi f: benar lanjut cerita anak2nya dong thor
total 1 replies
Zafira Mirandu
bener2 bikin mewek Thor

benar2 cinta sejati . awal baca blm tertarik,lama2 bikin menangis haru terus .
Puspa Herliyah: 🥰🥰🥰..
total 1 replies
strawberry milk
murah bgt s mawar😏
Rini Haryati
ceritny keren
sukses
semangat
mksh
Airas
bagus cerita ny
Febrianti Ningrum
innalillahi wa innailaihi roji'un... benar2 cinta sejati sampai mati..
Febrianti Ningrum
ya salaaaaam yg shopaholic malah papinya 🙈 dunia terbalik ini mah
Febrianti Ningrum
kalo udh kebelet kenapa gak minta nikah agama dulu aja? sekarang udh gini cara satu2nya buat nutupin aib dari bawahan pak jendral jg ujung2nya nikah secara agama dulu..
Febrianti Ningrum
kok aku jd mikirnya viola hamil duluan ya, krn td katanya viola intim bgt sm alex
Febrianti Ningrum
sukses bang ikhsan...oteweeeee kawiiiinn eh nikaaah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!