"Setahun menjadi istriku maka kau akan mendapatkan uang 500 juta yang kau butuhkan!" Kata Justin pada Lily yang sedang membutuhkan dana yang sangat besar untuk membantu ekonomi keluarganya.
Tawaran yang terdengar cukup menguntungkan untuk dirinya membuat Lily terpaksa menerima tawaran Justin. Lily berpikir jika tawaran yang Justin berikan kepadanya saat itu merupakan jalan keluar dari permasalahannya.
Tanpa Lily sadari jika satu tahun pernikahan yang dia jalani bersama Justin membuatnya terbelenggu dengan cinta pria itu dan membuatnya sulit untuk melepaskannya di saat wanita yang pria itu cintai telah kembali dan ingin merebut posisinya sebagai istri Justin.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 14 - Diusir
"Pergi kamu dari rumah ini!" Usir Arneta seraya melemparkan tas berisi pakaian Lila keluar rumah.
"Apa-apaan maksudnya ini, Neta?" Tanya Lila. Dia bingung karena baru saja pulang dari bank untuk melunasi hutang ibunya dan disambut dengan pengusiran oleh Arneta.
"Maksud Arneta itu, mulai hari ini kau tidak diperbolehkan lagi tinggal di rumah ini!" Sahut Bu Maria dari arah belakang tubuh Lila.
Lila terhenyak. Apa-apaan maksudnya ini. Kenapa Bu Maria dan Arneta tega mengusir dirinya. Memangnya apa salahnya?
"Sekarang aku dan ibu udah gak membutuhkan dirimu lagi di rumah ini. Hutang ibu udah dibayar dan mulai saat ini rumah ini hanya boleh ditempati oleh kami berdua!"
Kedua bola mata Lila membulat. Bagaimana bisa ibu dan adik tirinya itu mencampakkannya begitu saja setelah apa yang ia lakukan untuk mereka.
"Kenapa kalian ngelakuin ini sama aku? Memangnya apa salahku. Aku sudah membayarkan hutang-hutang ibu. Dan jumlahnya itu tidak sedikit!"
"Karena kau sudah berani melawan dan tidak mau membayarkan uang kuliah aku. Aku dan ibu udah gak suka kau tinggal di rumah ini lagi. Jadi sekarang lebih baik kau pergi dari sini!" Usir Arneta lagi.
Lila memandang wajah ibu tirinya. Dipandang oleh Lila, Bu Maria pun menatap wajah Lila dengan tatapan sinis. "Seandainya saja kau masih bersikap patuh dan tidak melawan, pasti saya akan tetap mempertahankanmu di rumah ini. Tapi karena kau sudah berani melawan bahkan mengancam saya, maka tidak ada lagi tempat untuk dirimu di rumah ini!"
Lila terperangah. Apa sejahat itukah ibu dan adik tirinya itu? Kenapa mereka sampai tak memiliki rasa iba kepada dirinya. Setidaknya mereka memikirkan dimana ia akan tinggal setelah ini.
"Tapi Ibu, ini rumah ayah. Aku juga berhak tinggal di sini. Bahkan kata Pak Anggara pengacara ayah, aku adalah pewaris rumah ini." Kata Lila.
"Cih, percaya diri sekali kamu mengatakan hal itu pada Ibu. Bisa kamu lihat sendiri nama sertifikas rumah ini tertera nama Ibu sebagai pemiliknya, bukan nama kamu!"
Lila membaca sertifikat yang diperlihatkan Bu Maria kepada dirinya. Tertera jelas di sana jika nama Bu Maria tercantum sebagai nama pemilik rumah.
"Udahlah, Bu. Gak usah basa-basi sama dia. Lebih baik sekarang Ibu bantu aku buat usir dia!" Kata Arneta.
Bu Maria mengiyakannya. Keduanya pun kompak menyeret Lila pergi dari rumah mereka. Keduanya pun menyita motor butut milik Lila agar wanita itu tak memiliki transportasi lagi. Ya, keduanya memang sejahat itu berniat membuat hidup Lila menjadi susah.
Lila berusaha tak menangis walau hatinya terasa sangat sakit diperlakukan demikian oleh Bu Maria dan Lila. Dengan langkah gontai, dia mencari ojek yang bisa mengantarkan dirinya mencari tempat tinggal baru. Untung saja dia masih memiliki uang sisa dari Justin yang bisa ia pergunakan mencari kontrakan untuk tempat tinggal sementara sebelum menjadi istri Justin.
"Kasihan sekali dia!" Tanpa diketahui oleh Lila, ternyata Justin meminta salah satu orang kepercayaannya untuk mengawasi gerak-gerik Lila. Dan setelah mendapatkan kabar jika Lila diusir dari rumah setelah membayar seluruh hutang ibu tirinya, Justin dibuat geram pada Bu Maria dan merasa kasihan pada Lila.
"Apa sejak dulu dia selalu diperlakukan tidak baik oleh ibu tirinya?" Gumam Justin. Jika hal tersebut benar adanya, maka sungguh malang sekali nasib calon istrinya itu.
***
Rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ dan komen dulu ya teman-teman sebelum lanjut🤗🤗