NovelToon NovelToon
MENAKLUKKAN HATI TUAN PEMARAH

MENAKLUKKAN HATI TUAN PEMARAH

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: ratu_halu

‼️
Di harapkan membaca Novel Mengejar Cinta Suami ku terlebih dulu agar mengerti dan paham dengan alur cerita di novel ini...

Dewantara Putra Bima, seorang anak lelaki yang terlahir dari pasangan Luna dan Bima. Dialah penerus kerajaan bisnis keluarga Havidi.

Usianya kini sudah masuk ke angka 28 tahun, usia yang cukup matang untuk masuk ke jenjang pernikahan. Namun ada satu dan lain hal yang membuat dewa masih belum melepas status lajang nya itu....

🍂

Happy Reading di Novel otor ratu_halu yang ke-6..

Enjoy 💜💜💜

‼️
Menerima kritik dan saran dengan bahasa yang sopan!!

Terimakasih 🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ratu_halu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 14

Satu koper besar berwarna soft blue sudah terisi hampir penuh, di rasa sudah cukup mengisi koper itu dengan barang barang pribadi nya cia pun menutup koper tersebut kemudian membawa koper itu keluar dari kamar nya..

Saat cia berjalan melewati ruang keluarga, dia melihat Al tengah duduk di sana dan fokus menatap layar ponsel nya. Cia ingin menyapa untuk sekedar berpamitan, mau bagaimana pun hubungan mereka tetaplah kakak adik kandung, dari keturunan dan dari darah yang sama..

"Kak..?" Cia memanggil Al,

"Aku mau pamit.." Kata nya lagi dengan suara pelan, cia bukan nya tidak sakit hati dengan perlakuan Al selama ini pada nya, tapi cia pun tak mau pergi begitu saja meninggalkan dendam di hati nya..

Al tak bergeming, dia yang sebelumnya menggebu gebu memaki cia tiba tiba saja hanya diam dan acuh..

Cia melipat bibirnya ke dalam, menahan lidah nya sendiri agar tak bergerak dan bersuara lagi, percuma saja, ternyata hubungan mereka tak akan pernah membaik..

Gadis itu pun kembali menyeret kopernya, namun langkah nya kembali terhenti ketika suara Al terdengar..

"Pergilah dan jangan pernah kembali! Aku membenci mu, sampai mati aku akan terus membenci mu!!"

Jantung cia serasa berhenti berdetak, dada nya sesak luar biasa. Cia menahan tangis sambil memutar tubuh nya untuk melihat terakhir kali nya wajah sang kakak..

Mata al tajam menatap cia, dia melihat cia dari ujung kaki sampai ujung kepala, pandangan nya penuh dengan kebencian...

Cia tersenyum dingin, "Begitukah, kak ? Sedalam itu kah kebencian mu pada ku sampai sampai rasa benci itu mau kau bawa ke alam kubur ?"

Cia melangkah maju meninggalkan koper nya di tengah jalan, menghampiri Al yang masih duduk di sofa panjang ruangan itu..

"Apa salah ku pada mu hingga kau memperlakukan aku seperti musuh mu ? Apa karena aku terlahir ke dunia ini, begitu ? Kau pikir itu salah ku, hah ?" Cia tak bisa mengontrol emosi nya lagi, bertahun tahun memendam akhirnya pertahannya jebol juga. "Aku tak pernah meminta untuk di lahir kan, tapi orang tua kita lah yang menghadirkan ku ke dunia ini.." Saat cia berkata seperti itu, Al bangun dari duduk nya, kini mereka saling berhadapan

"Kau bukanlah orang bodoh yang tak mengerti maksud ku, bukan ? Sejak awal aku tak pernah mengambil apapun dari hidup mu. kasih sayang ? Cinta ? Aku tak pernah mengharapkan itu semua.. Silahkan kau ambil, aku tak butuh itu!!" Suara cia terdengar bergetar, cairan bening mulai menggenang di pelupuk mata nya..

Al menarik satu sudut bibir, mendorong bahu cia dengan kasar. Al memang seperti itu, dia tak segan segan menyakiti fisik cia saat ada kesempatan..

"Kau pikir aku perduli dengan omong kosong mu itu, hah ? Kau itu pembawa sial, kau membawa kesialan di hidup ku!! Dan seharusnya saat itu kau yang mati, bukan eyang!!" teriak Al dengan amarah yang memuncak..

"Kenapa tidak kau saja yang mati, hah ? Kenapa harus mengorbankan nyawa orang lain untuk kepentingan hidup mu ? Sudah cukup aku bersabar selama ini!! Aku lelah menghadapi ego mu yang merusak mental ku!!" Cia tak gentar dengan bentakan Al, iris nya menatap nyalang pada kedua netra kakak perempuan nya tersebut..

"Berani kau padaku, hah ?" Al maju seperti hendak menyerang cia,

"Selama ini aku diam bukan karena aku takut padamu, aku hanya tak ingin mom dan dad semakin bersedih melihat kedua anak nya terus bertengkar! Tapi tidak kali ini.." Cia siap siaga, dia tak mau lagi mengalah, jika Al saja bisa tega melukai nya kenapa dia tidak...

"S*TAN!!" sambil berteriak tangan Al sudah terangkat ke atas seperti hendak memukul cia, namun tiba tiba saja gadis itu merasakan tangan nya mengambang di udara..

"D-dewa..." Suara Al berubah menjadi pelan, terkejut bukan main saat tangan nya di tajan kuat oleh pria itu.

Sementara saat ini dewa menatap Al dengan mata elang nya yang tajam dan tegas. Membuat nyali Al tiba tiba ciut..

"Ahh.." Al meringis saat dewa menghempaskan tangan nya dengan kasar..

"Kenapa lama sekali.. Ayo.." satu tangan dewa menggenggam tangan cia, dan tangan yang satu nya dia pakai untuk menyeret koper cia..

Kejadian nya begitu cepat membuat cia belum bisa bereaksi apa apa selain mengikuti langkah kaki dewa.

Sesampai nya di depan mobil, dewa langsung mendorong tanpa tenaga hingga punggung cia membentur badan mobil..

"Jadi kau membuat ku menunggu lama karena bertengkar dulu dengan kakak mu ?" Dewa menggelengkan kepala nya seolah tak percaya. Tapi sesungguh nya tanpa cia tau dewa sudah mendengar semua nya, bahkan saat cia keluar dari kamar pun dewa tau sebab dia sudah berada di ruang tamu, entah kenapa saat melihat cia masuk ke dalam rumah nya, perasaan dewa tidak enak, seperti akan ada sesuatu yang terjadi tapi entah apa.

Akhirnya dewa memutuskan untuk masuk ke dalam rumah itu, menunggu cia di ruang tamu yang berdekatan dengan ruang keluarga..

Untunglah dia sempat menyelamatkan cia yang hampir saja kena tamparan Al..

Cia tak menjawab, dia memalingkan wajah dari dewa.

Terdengar hembusan nafas berat dari pria itu sebelum menyuruh cia masuk ke dalam mobil dengan nada ketus nya..

Cia menurut tanpa bicara. Dia duduk kembali di kursi samping pengemudi..

Sampai perjalanan ke bandara mereka sama sama diam seakan sibuk dengan pikiran masing masing..

Saat mobil dewa terparkir sempurna di depan pintu masuk bandara, mereka langsung di sambut keluarga besar yang akan mengantarkan sampai pesawat yang mereka naiki lepas landas.

"Kalian lama sekali ? Sebentar lagi pesawat berangkat.." ucap mami luna sedikit gemas pada kedua pasangan suami istri itu..

"Ayo.." Mom chacha menggandeng tangan putri nya, membawa cia agar cepat bergerak..

"Oma dan Opa sudah menunggu kalian di pesawat.." Kata mom chacha lagi, yang di maksud mom chacha adalah kakek dan nenek cia yang selama ini menetap di Jerman akan ikut di pesawat yang sama untuk pulang ke negara nya.

Opa Bara dan Oma Anetha adalah kedua orang tua dari Mom chacha..

Cia hanya tersenyum simpul menanggapi ucapan mom chacha. Dia tak bicara sama sekali..

Tiba lah saat dimana waktu untuk berpamitan,

"Kamu hati hati disana, ya, sayang. Ingat! Kalau ada apa apa langsung beritahu suami mu.." Mom chacha memberi nasehat sebelum benar benar melepas putri bungsu nya.. "Jangan khawatir sayang, nanti mom dan dad mu pasti akan menjenguk mu disana.." Mom chacha menahan air mata nya agar tak tumpah, dia tak ingin membuat putri nya bersedih hati jika melihat nya menangis..

Setelah itu kini giliran cia memeluk daddy nya. Dan kali ini cia tak bisa menahan kesedihan, tangis cia tumpah sudah di bahu sang daddy. Cia memeluk begitu erat, membenamkan wajah nya di dada lebar dad diki. Kedua tangan nya mencengkram kuat baju yang dad diki pakai. Cia seperti enggan melepaskan pelukan itu.

Benar apa yang orang katakan, cinta pertama anak perempuan itu adalah ayah nya. Seperti itu juga dada diki bagi cia..

Pemandangan itu pun tak luput dari penglihatan dewa. Pria itu tau ternyata cia serapuh itu saat berada di pelukan ayah nya..

"Sayang, dad akan selalu ada untuk mu. Jika nanti kamu merasa kehidupan mu terlalu berat dan kamu tak sanggup lagi untuk bertahan, kembalilah, nak.. Dad akan menerima mu kembali dengan kedua tangan yang terbuka lebar.." bisik dad diki di telinga putri kecil nya..

Setelah berpamitan dengan kedua orang tua nya, tak lupa cia juga pamit pada mami luna dan papi bima..

"Cia pergi ya, mi.." ucap cia sambil menghapus air matanya sendiri..

Mami luna menitikkan air mata, "Iya, sayang. Cepat kabari mami jika dewa sampai membuat kamu menangis, biar mami yang beri dia pelajaran, okay ?" Ucap mami luna yang di iringi tawa kecil oleh cia, mami luna pun memeluk menantu kesayangan nya dengan hangat..

"Huwaaa.. Kenapa kalian pada nangis begitu sih ? Aku kan jadi sedih.." ucap seorang gadis yang berdiri di samping mami luna,

Cia tertawa lalu beralih memeluk gadis itu.. "Mona, kamu nggak pantes menangis begitu. Jelek tau!!" Goda cia seraya menghapus air mata di wajah adik ipar nya.

"Ya kamu sih segala pergi, biar aja kak dewa yang kembali ke Jerman, kamu tetap di sini.." Kata mona dengan suara cempreng nya.

"Hushh. Mana bisa begitu, sudah, sudah, jangan nangis terus malu tuh di lihat orang.." Mami luna ikut meredakan tangis sang putri.

"Ya, kan kalau cia pergi aku jadi nggak punya sahabat lagi, mi.."

Cia dan Mona memang bersahabat sejak kecil. Usia mereka yang tak jauh berbeda membuat mereka cepat akrab, di tambah lagi cia yang humble dan mudah bergaul semakin membuat mona nyaman berada di dekat cia..

Setelah drama kesedihan yang cukup menguras waktu antara cia dan keluarga nya, kini cia dan dewa sudah ada di dalam pesawat jet milik keluarga Havidi..

Cia tengah duduk berhadapan dengan oma aneth.

"Jadi di jerman nanti kamu mau lanjutin kuliah ?" tanya oma aneth ketika pesawat sudah mulai mengudara. Mereka duduk berbincang santai sambil menikmati minuman dan camilan di dalam pesawat mewah tersebut..

"Rencana nya sih gitu, oma. Tapi cia juga belum yakin.." pungkas cia sambil meneguk minuman nya.

"Ya sudah, pikirkan saja dulu baik baik. Tapi kalau boleh memberi saran, menurut oma sih kamu memang sebaiknya lanjutin studi kamu. Karena kamu pasti bosan hanya diam di mansion tanpa berkegiatan.."

Cia mengangguk, mengiyakan saran dari oma anetha. Sebenarnya jika tidak melanjutkan S2 cia sudah punya rencana lain, dia akan mencari pekerjaan paruh waktu untuk mengisi kekosongan waktu nya selama dewa bekerja. Itu pun jika dewa mengizinkan..

"Oma dan Opa menginap dulu kan di mansion ?" Pertanyaan cia terdengar seperti sebuah permintaan membuat oma anetha tersenyum gemas melihat wajah cucu nya itu..

"Nanti oma tanya opa mu dulu, ya nak.. Kalau tidak salah opa sudah ada janji dengan client.." Kata oma membuat cia memajukan bibirnya, cemberut..

Sementara opa bara dan dewa sedang membicarakan bisnis di sudut lain pesawat tersebut..

"Oh, jadi Tuan Boje itu sudah menandatangani kontrak dengan perusahaan mu ?"

Dewa mengangguk, "Kalau tidak salah tuan Boje juga pernah membeli sepuluh unit kendaraan super mahal di showroom opa, kan ?"

"Ya. Beliau memang salah satu pengusaha terkaya nomor 2 di belanda, kau harus hati hati jika bekerja sama dengan perusahaan nya sebab dia tidak segan segan membalikkan keadaan jika kerjasama ini merugikan perusahaan nya.."

Dewa meneguk saliva, sedikit was was mendengar penuturan opa bara tentang tuan boje, rekan bisnis nya yang baru.

"Semoga kerja sama mu dengan tuan boje berjalan lancar.."

🍂

🍂

🍂

1
dika edsel
tumben si mulut landak alias masdwe gk bersuara..kenapa bang apa lagi sariawan..??? dih beraninya cuma depan istri doang klo depan keluarga mah mana berani men..cemen..!! jd gk minta maafnya.. knp malah cosplay jd patung sih,apa krn badanmu dipaku otor jd kau diem terpaku disitu??
Linda Sollu
lanjutkan
sum mia
sama suamiku tuh yang gak ingat hari ulang tahun istrinya ataupun anak-anaknya , tapi bukan berarti suamiku cuek atau gak sayang lho ya , ya karena emang gak ingat aja . 🤭🤭🤣🤣🤣🤣
sekarang giliran kamu Dewa untuk berjuang meluluhkan hati Alicia .
makasih kak... udah up , akhirnya nongol juga .

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍😍😍
Aan
kisah menarik tentang seorang istri yg awalnya terpaksa menikah dg suami yg tak mencintai bahkan membencinya, kini dia merasakan cinta yg tak terbalas, dan dia pikir tdk akan berbalas, bahkan dia menahan segala rasa sakit yg teramat dalam mendapatkan perlakuan suaminya yg tak kunjung ada perubahan. apakah perjalanannya akan sekuat itu?
sum mia
hari ini bener-bener gak up up kak
sum mia
covernya ganti ya kak...
sum mia: bagus...oke lah 👍👍😍😍
bluesky: iya kak.. bagus nggak ? 🤔
total 2 replies
dika edsel
kurang apa diriku..tlah kuberikan semuanya untukmu..
teganya kau ingkari rasa cinta ini sampai ku sakit hati..
kini ku sadar cintaku ini..
tak berarti untukmu..
kau buat luka isi hatiku..
kau buatku sekecewa itu..
dika edsel
wong Lanang kok ra genah blas..sirmu ki pye wa dewa??? kok suwi2 aku jengkel dongkol kro sikapmu iki..,udah buta eh otak juga ikutan kosong..,mbok yo mikir to mas..cia itu masih pny ortu,klo mereka sampe tau gimana perasaan ortunya cia hah..mikr dong jgn ego aja yg digedein,klo mo niat bubar bilang...!!!
dika edsel: harus thor..,mulut dia tuh udah kayak landak..lancip banget,nyakitin klo buka mulut..segera acc biar tau rasa
bluesky: emang harus di kasih paham ni si dewa, kak.. bikin kesel para reader yang baca 🤬
total 2 replies
sum mia
ikut nyesek dadaku kak ...bacanya sambil air mata ngalir terus , ikut sakit dengan yang Cia rasakan .
baca novel sambil mewek , sampai diledekin sama suami 🤭🤭😂😂😂
hhhhhhhhh.... kamu lihat Dewa , wanita yang mulai kamu cintai , begitu terluka karena ulahmu , ingatlah Dewa kesabaran ada batasnya . dan mungkin kesabaran cia kali ini sudah diambang batas .
makasih doble up nya kak... love you... love you... love you....😍😍😍🥰🥰🥰🥰🥰

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍 😍 😍
sum mia: belum up kak 🤭🤦‍♀️
sum mia: tuuullll.... eh... kayak lagu ya 🤭🤭🤣🤣🤣
total 3 replies
sum mia
ikut mewek aku thor.... kenapa aku cengeng kali ,
aku serasa ikut merasakan apa yang Alicia rasakan .
sabar Cia....suatu saat kebahagiaan pasti menghampirimu , tunggu lah sampai saat itu tiba .
tapi bila kamu sudah lelah , menyerah dan mundurlah ...aku mendukungmu Cia .
dan Dewa puas-puasin berbuat sesuka hatimu , tapi ingatlah.... disaat kamu mencintai dan membutuhkan Alicia maka saat itulah Alicia sudah menyerah karena begitu banyak dan dalam luka yang kamu berikan .

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍😍😍
Linda Sollu
lanjutkan,makin penasaran saja
sum mia
puaass bacanya kak , sekali lagi makasih banget . aku pastikan kopi bunga dan vote bakal menyusul , mungkinkah nanti doble up lagi , eh triple ding , 🤭🤭😂😂
suka banget sama karakter Alicia , jadi perempuan yang tidak mudah ditindas , dan berani melawan selagi dia gak salah . meski diam-diam sering nangis juga sih , yaahhh.... namanya juga wanita , sekuat apapun pasti punya senjata yaitu airmata .
dan kini saatnya Abigail jadi kere , karena miskin mendadak .

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍😍😍
sum mia: pastinya . 😍😍😍🥰🥰🥰
bluesky: sama sama kak shay 🥰.. Jangan berpaling ya 💜 Stay tune terus di novel otor 🤗
total 2 replies
sum mia
ya ampuunnn.... bab nya puaanjang , pokoke makasih banget buat kak othor love you full . 🥰🥰🥰🥰
nah kan.... Dewa... Dewa.... Dewa.... jalang mu datang tuh , menyusulmu ke apartemen , gimana...didalam ada Cia yang lagi bobok syantik bisa terganggu nih , tapi Alicia mah pasti bisa mengatasinya .
dan ternyata diam-diam mulai tumbuh rasa suka sedikiiiitttt di hati Dewa buat Alicia .

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍😍😍
sum mia
aduuhhh.... makasih banget kak udah mengabulkan permintaan readers , apalagi aku di-tag.... duuuuhhhhh.... seneng banget . sayang.... tadi sibuk dan baru bisa baca .
tetap semangat Cia... sama seperti kak othor yang tetap semangat .
semoga sehat , sukses , rejeki lancar berkah barokah . love you seluas samudra kak.... 😍😍😍🥰🥰🥰🥰
bluesky: Love you too 💜💜💜💜💜💜💜
total 1 replies
Iyan
Luar biasa
Aan
semangat terus Cia....
dika edsel
100hr...kita gktau apa yg akan terjadi 100hr kedepan,bisa jd cia pergi meninggalkanmu..?? kau pikir jd istrimu gk lelah dan makan hati siapa yg tahan coba hidup sama manekin baju..eh tp tengkiyu yah thor udah up tripel..kpn2 lagi yah..lope yu❤️😊
dika edsel
apa kamu gk kasihan sama abi mas dew..,liat lah kekasihmu yg cantik,bohay dan pling kau cintai otw jd gembel..ck.. kemarin aja bucin eh skrg..?? yakin nih membuang batu kerikil...klo aku sih gk yakin?? klo ada yg murah kenapa beli yg mahal bner gk mas dew wkwkwkkk..
dika edsel
ngatain cia bebal ck..trs kamu apaan wa..kok yora nyadar blas..!! bner ci tinggal tdr aja biar dia tdr diluar..biarin dia tantrum sendiri..,pny suami kok ra genah blas..cape cap opo yora genah..,eh ci aku pny lakban..klo kamu butuh buat nutup mulut pedas suamimu..nih aku pinjami..
Linda Sollu
makin seru lanjutkan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!