NovelToon NovelToon
Psikopat Gila Jatuh Cinta

Psikopat Gila Jatuh Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:10.4k
Nilai: 5
Nama Author: Herfika Safitri

Barra Malik Bagaskara pewaris tahta kerajaan bisnis keluarganya. Tapi ia lebih di kenal Barra si psikopat Gila dia akan membantai siapa saja yang berani menyinggungnya. Barra tidak akan kenal dengan kata ampun apapun akan ia lakukan hingga hatinya merasa puas.

Suatu ketika ia bertemu dengan seorang yang membuat dunianya jungkir balik entah bagaimana caranya apapun yang jadi keinginannya harus ia miliki termasuk seorang gadis yang menjadi incaran hatinya yang mampu membuatnya merasakan Jatuh cinta.

Bagaiman kisahnya, yuk mampir dan baca kisah Barra si psikopat Gila Jatuh Cinta jangan lupa tinggalkan jejak cinta kalian yaa 😊💕

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Herfika Safitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Barra-14

\=\=\=\=\=\=\=\= • Next Story • \=\=\=\=\=\=\=\=

Barra baru saja sampai di kediamannya bersama dengan Eddy yang berada di sampingnya. Saat masuk aroma cake strawberry yang di masak oleh Arlleta membuat perut Barra lapar karena aroma wangi cake strawberry sangat menggoda bagi Barra.

"Bau apa ini kelihatannya enak" gumam Barra.

Barra mencari sumber bau wangi yang menggoda imannya itu, Dan terlihatlah di meja makan Arlleta sedang menghias cake strawberry itu dengan sangat telaten.

"Kau membuatnya" tanya Barra.

"Iya aku membuatnya untuk mu, apakah kau mau mencobanya" sahut Arlleta, yang di balas anggukan kepala oleh Barra.

Eddy berjalan mendekati Barra dan Arlleta ia terkejut mendapati ada gadis cantik yang belum pernah ia lihat sebelumnya.

"Siapa gadis cantik ini" tanya Eddy

"Diamlah, atau gajimu ku potong bulan ini" ucap Barra

"Ya elah boleh kali kenalan" goda Eddy, tanpa melihat tatapan tajam Barra padanya.

"Aku Arlleta teman sekolahnya Barra" ucap Arlleta sambil tersenyum ramah.

"Arlleta" ulang Eddy dan baru menyadari tatapan horor dari Barra yang mengancam jiwanya.

"Iya salam kenal tuan Eddy" balas Arlleta dengan ceria.

"Hmmm kenapa tidak bilang jika nona, adalah nona Arlleta" bisik Eddy karena gugup dan takut dengan tatapan Barra.

"Maksudnya bagaimana" tanya Arlleta karena bingung dengan apa maksud dari orang yang kini tengah berbalik badan itu.

"Sudah nama cakenya aku ingin menyicipinya" ucap Barra.

"Ha.. Ini aku ambilkan untukmu, cobalah dan kasih penilaian dengan jujur" Sahut Arlleta sambil memberikan potongan cake strawberry pada Barra.

Barra mulai mencoba dengan satu sendok kecil dan mulai menikmati rasa cake yang di buat oleh Arlleta.

'Ini enak seperti cake buatan nenek' batin Barra.

Barra menatap cake yang ada dalam piringnya lalu ia melirik pada Arlleta, Arlleta yang sudah menunggu penilaian dari Barra di buat harap-harap cemas pasalnya Arlleta sendiri belum mencoba cake buatannya itu apakah sesuai selera Barra atau malah kemanisan.

"Benarkah kau membuat ini" tanya Barra menatap Arlleta.

"Iya, aku yang membuatnya di bantu dengan bibi Adelia" ungkap Arlleta dengan santai.

"Hmm lumayan" jawab Barra

"Hanya itu" gumam Arlleta sedikit berbisik.

Arlleta duduk di samping Barra ia ingin mengatakan sesuatu tapi belum sempat ia bicara Barra lebih dulu angkat suara.

"Bersiaplah habis makan malam aku akan mengantarmu pulang ke kontrakan mu" ucap Barra berdiri dari duduknya.

"Baiklah, tapi apakah bisa kau kembalikan kalungku" sahut Arlleta.

"Nanti ku kembalikan jika waktunya sudah tepat" Ucap Barra pergi meninggalkan Arlleta di ikuti dengan Eddy yang sedari tadi hanya diam.

"Apa maksudnya waktu yang tepat" gumam Arlleta yang di tinggalkan saja di meja makan.

Arlleta kembali membersihkan cake strawberry yang ada di meja dan ia masukkan di lemari pendingin agar nanti bisa di makan kembali.

Arlleta ingin mencuci piring kotor yang ada di meja makan tapi lagi-lagi seorang maid melarangnya melakukan hal itu dengan alasan itu sudah menjadi tugasnya.

Arlleta menghela nafas panjang, ia berada di rumah Barra tapi ia di perlakukan seperti ratu saja, sebenarnya ia tidak mengharapkan hal itu tapi mau apa lagi maid yang bekerja disini seperti takut pada Barra.

Arlleta kembali ke kamarnya ia mempersiapkan diri untuk pulang ke kontrakannya. Sebenarnya Arlleta merasa senang karena belum sempat ia bicara untuk meminta pulang tapi Barra sudah lebih dulu ingin mengantarkannya pulang.

Malam telah menjelang makan malam pun di mulai seperti biasa di meja makan hanya ada beberapa hidangan yang terjadi yang hanya di peruntukan untuk Arlleta dan Barra saja.

"Makanlah yang banyak" ucap Barra

"Iya makasih lo udah bantuin gue dan kasih gue tumpangan di rumah lo bar" sahut Arlleta.

"Hmm... Gue harap lo bisa jaga diri lo baik-baik" ucap Barra sambil menyendok makanannya.

"Iya, gue bisa jaga diri sendiri kok bar" balas Arlleta.

"Ya udah selesaikan makan malam lo, habis ini gue antar pulang" ucap Barra.

Sesuai apa yang Barra bilang Barra akan mengantarkan Arlleta pulang ke kontrakannya selesai makan malam tapi disisi Arlleta ia ingin berpamitan dengan bibi Adelia sebelum meninggalkan rumah Barra.

"Barra boleh nggak Lo tunggu sebentar gue mau pamit sama bibi Adelia" ungkap Arlleta.

"Pergilah, bibi Adelia ada di halaman belakang pergilah temui beliau gue tunggu lo di luar" ungkap Barra

"Okey, sebentar ya bar"

Arlleta berjalan menuju halaman belakang seperti yang di katakan Barra dan benar saja ia melihat sosok bibi Adelia yang sedang duduk di halaman belakang tepatnya di gazebo dekat dari taman bunga mawar waktu itu.

"Bibi" ungkap Arlleta saat melihat raut wajah sendu dari bibi Adelia.

"Eh non Arlleta, ada apa nona" ucap Bibi Adelia berusaha berdiri dari duduknya.

"Bibi duduk aja, Arlleta kesini karena ingin pamit kembali ke kontrakan dulu ya bi, semoga kita bisa bertemu kembali ya bi"

"Nona kita pasti akan bertemu kembali nona" sahut Bibi Adelia.

"Bibi kenapa, apa bibi habis nangis" tanya Arlleta.

"Bibi tidak apa-apa nona, bibi hanya teringat masa lalu nona" sahut bi Adelia

"Kalau gitu Arlleta pamit pulang ya bi, Barra juga udah nungguin di depan" ungkap Arlleta.

"Iya nona hati-hati ya non" balas Bi Adelia tersenyum ramah pada Arlleta.

Arlleta menuju halaman luar rumah Barra disana sudah ada mobil sport milik Barra yang sudah menunggunya. Arlleta masuk dan langsung menemui Barra yang sudah berada di dalam mobil.

Sreeet....

Barra mendekatkan dirinya pada Arlleta, dan hal itu membuat Arlleta gugup dan sedikit salah tingkah sementara Barra hanya tersenyum tipis.

"Gue cuma mau pakein lo seat belt aja" ungkap Barra

"Hah.. Iya makasih" sahut Arlleta

'Lo ngapain sih Arlleta mikirnya yang nggak-nggak dasar' ucap Arlleta dalam hatinya.

Barra sebenarnya melihat sikap salah tingkah Arlleta ia hanya tersenyum tipis tanpa Arlleta ketahui sedikitpun. Barra melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang hingga sampai ke tujuan mereka tidak ada pembicaraan yang mereka bicarakan di dalam mobil hanya hening yang hanya di temani musik klasik dari mobil sport Barra.

Cittt....

"Udah sampai" ucap Barra

"Makasih ya Bar, udah antar gue pulang" sahut Arlleta.

"Hmmm..masuk gih udah malam" balas Barra.

Arlleta keluar dari mobil Barra dan menutup kembali mobil Barra lalu ia melangkah menuju dalam rumah kontrakannya. Setelahnya Barra pergi melajukan mobilnya keluar dari area kontrakan Arlleta. Barra menuju markasnya dimana Sahabat-sahabatnya berada.

Sesampainya di markas Barra di sambut dengan ketiga sahabatnya yang kini adik sedang bermain game online.

"Besok gue ke Amrik, Lo pada gue tugasin jagain Arlleta" ungkap Barra.

"Kenapa dadakan Bar, dan berapa lama Lo pergi" ungkap Leonardo.

"Gue nggak tahu berapa lamanya, gue juga nggak akan mungkin pergi jika ini tidak penting" sahut Barra.

"Baik bos, bos tenang aja bi boss aman bersama kami" ucap Bastian.

"Hmmmm, kalau gitu gue balik" ucap Barra melangkahkan kakinya keluar RI rumah mewah itu.

...****************...

...****************...

...****************...

...****************...

1
Bening Hijau
lucu dan menghibur
mimiekri
/Rose/
mimiekri
anak motor nih ceritanya?/Grin/
Buka Hati ❣️
semangat Kaka
Bening Hijau
buat arlleta yang mulai cemburuan.
iklan untuk mu
Bening Hijau
buat arletta dan barra yang sudah jadian bungga untuk mu
👑Queen of tears👑
☕ untuk yang mengulang tahun hari ini🎉🎉
👑Queen of tears👑
action bar 👏👏👏
👑Queen of tears👑
apa aja honey
yg pnting kenyang 🤣
👑Queen of tears👑
serangan biawakkkk mulai keluar 🤣🤣🤦
👑Queen of tears👑
sama🤣🤣🤭
bkn alergi tpi enek aja 🤧
👑Queen of tears👑
modus,🤧
Aiyuki
2 iklan +🌹 untuk mu😘
Aiyuki
aslinya naik motor macam gtu gk bisa tenang selain jok nya lebih tinggi, yang dibonceng hrus ngimbangin dengan menukik kan gaya duduk nya😣😣😣🤣
Aiyuki
let 🤣, knpa gk ta? 🥲
Aiyuki
what? jadinya dibunuh😣 sangar🔥
Aiyuki
tp kelakuanmu lebih kotor 😵
Aiyuki
mental ibunya sudah terkoyak habis 🥲
Aiyuki
Bar, kmu bisa kok Sahabatan sama Ailyn, dy senasib denganmu🥲
Aiyuki
ini nih The king of Barra barra 🔥🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!