NovelToon NovelToon
Aku Dan Maduku

Aku Dan Maduku

Status: sedang berlangsung
Genre:Ibu Mertua Kejam / Poligami / Keluarga / Penyesalan Suami / Konflik etika / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ummu Umar

Penderitaan yang dialami Hana selama ini kini terbalas melalui Seorang perempuan yang dibawah oleh Suaminya untuk dijadikan Madu untuknya.

Dia tidak pernah menyangka Hidupnya akan berbeda dan Terlindungi oleh Madu yang dianggap sebagai saingan dan juga penderitaan.

Madunya Tidak hanya menjadi pelindung Tapi juga Bisa mengembalikan segala Yang dia miliki yang selama ini gdi kuasai suami dan juga keluarganya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ummu Umar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 13

Kayya yang menyadari amarahnya kini mengubah raut wajah dan tatapannya, dia berusaha menghela nafas agar tidak ketahuan jika kini dia sangat marah.

"Kamu mau mencari masalah dengan membuatnya terluka??, terus entar sore dokter dan suster datang melihat itu membuat kita dalam masalah, kamu mau?? ". Kayya menatap suaminya itu dengan tatapannya tajam yang menghunus dalam.

Amarah yang berkobar tadi dan kebingungannya kini menguap begitu saja, dia menunduk menghindari tatapan tajam Rupanya kepadanya.

Istri nya benar, dia seakan lupa jika sebentar sore dokter dan suster yang akan datang memeriksa Hana, jika dia melihat semua ini, bisa dalam masalah besar dirinya.

Hana menghela nafas, rencananya untuk mendapatkan video kekerasan itu kini hanya tinggal kenangan, tapi dia sudah mendapatkan satu video itu dan itu terasa cukup.

"Sudahlah mas, sudah ku katakan tadi kontrol emosimu, dia sengaja melakukan nya agar kamu marah dan melakukan itu padanya karena dia tahu jika dokter dan suster akan datang, dia sengaja membuatmu dalam masalah dan kau sudah terpancing, lihatlah wajah dan bibir nya, nanti sore mereka pasti bertanya-tanya yang tidak-tidak".

Kayya berkacak pinggang dan menatap suaminya dengan sangat kesal, dia ingin membalas pukulan itu karena akibat tamparan itu wajah Hana memerah dan bibinya robek tapi dia harus mengendalikan diri.

kemudian dia menatap Hana dengan kesal, Hana seakan tidak mengindahkan peringatan nyantai, entah apa yang direncanakan olehnya.

"Dasar manusia munafik, kalian pikir aku akan diam saja setelah ini, tidak akan kubiarkan kalian menguasai hartaku, akan kulakukan apapun untuk melindunginya". Ucap Hana dengan tenang.

Kayya kembali melotot mendengar perkataan Hana yang kembali memperkeruh suasana, dia bisa lihat rahang Arman kembali mengeras.

"Keluarlah mas, jangan sampai kau kembali terpancing, dia sengaja melakukannya untuk menjebak mu". Kayya menarik tangan Arkan keluar dari kamar itu.

Arman mendengus kesal karena Hana sepertinya semakin bermain kepadanya, bagaimana bisa orang yang dia pikir lemah dan tidak akan bisa melawan kini membuat hal seperti ini.

"Aku yang akan mengurus Hana jadi jangan ikut campur, jangan sampai kau lakukan kekerasan fisik lagi padanya, kamu akan dalam masalah nanti".

"Memang apa yang akan kamu lakukan??". Arman kini penasaran apa yang akan dilakukan istrinya kepada Hana.

"Sesuatu yang tidak kelihatan tapi efeknya pada tubuhnya akan sangat luar biasa, aku bukan kamu yang tidak menggunakan otak dalam menyiksa orang". Kesalnya lagi.

Arman terkekeh pelan melihat kekesalan dalam istrinya, dia sadar jika bukan karena istrinya dia akan jadi bulan-bulaan Andre dan para petinggi perusahaan jika mereka melihat Hana terluka.

"Iya deh, aku tinggal kamu, urus wanita sialan itu, sudah cacat menyusahkan lagi, menyebalkan sekali".

Kayya mengepalkan tangannya dan mengumpat dalam hati, dia ingin sekali meninju wajah Arman sejak tadi, andai bukan karena aset yang diambil olehnya dia tidak akan sudi bertingkah seperti ini".

"Sudahlah, kamu pergi saja ke kamar sendiri, aku akan masuk ke kamar Hana memberinya pelajaran, sejak tadi tanganku gatal ingin menghajarnya".

Arman kembali terkekeh melihat wajah istrinya itu, dia betul-betul dibuat jatuh cinta dan bertekuk lutut pada istrinya, wajah cantik, cerdas dan mengimbangi dirinya dalam segala hal membuatnya begitu tergila-gila.

"Baiklah sayang, masuklah!!, lakukan apapun yang kamu ingin lakukan padanya, biarkan dia merasakan bagaimana rasanya tersiksa dan ingin mati sendiri". Arman mengelus kepala Kayya dan pergi dari sana.

Kayya menghela nafas melihat kepergian Arman, dia segera masuk kedalam kamar itu untuk berbicara dengan Hana.

"Kamu apa-apaan sih kak, kenapa kakak lakukan itu tadi?? ". Tanyanya dengan kesal.

Wajahnya merenggut kasar dan menghampiri Hana dan mengecek keadaan wajahnya.

"Aku hanya ingin punya bukti kekerasan yang dia lakukan padaku Kayya, aku juga sudah mengantongi kekerasan dair ibu dan juga adiknya jadi aku akan melakukannya nanti sebagai bukti jika mereka sengaja merampas hartaku begitu juga dengan video yang lainnya".

Kayya menghela nafasnya, benar juga perkataan Hana, mereka memang harus mengantongi bukti yang kongkrit dan lengkap agar bisa menjerat mereka kedalam penjara dan membuat apa yang mereka ambil itu kembali.

"Tapi kak, harusnya kakak mengatakan semuanya padaku agar aku bisa siap-siap, tadi saja aku sudha kehilangan kontrol, hampir saja aku menghajar Arman karena berani memukul kakak, hampir saja semua rencana kita berantakan". Ucapnya dengan wajah memelas.

Hana tersenyum lembut dan senang, dia beruntung Kayya membantunya dengan mengirim orang yang baik dan juga melindunginya.

"Tidak apa-apa, lain kali aku akan katakan apa yang aku rencanakan supaya kamu tidak bingung, maaf yah". Dia mengusap lembut tangan Kayya dengan penuh perhatian.

Kayya hanya bisa pasrah dengan tindakan Hana itu, dia juga tidak bisa marah kepadanya.

"Ya sudah aku obatin luka kakak dulu yah, jangan lakukan lagi, aku tidak janji bisa menahan diriku jika terjadi kayak tadi".

Hana mengangguk pelan dan tersenyum.

"Kakak ikut aku yah, kita akan pergi ke suatu tempat, aku akan bawah kakak ketempat yang kakak suka".

Hana menatap Kayya dengan rasa penasaran tinggi, tidak biasanya Kayya mengajaknya pergi seperti ini,

"Apa Arman tidak akan curiga jika kita pergi??". Tanyanya dengan penasaran.

"Tenang saja, urusan itu kakak tidak perlu khawatir, kakak siapkan diri kakak saja, aku keluar dulu, nanti aku kesini lagi".

Hana hanya mengangguk pelan, dia berusaha untuk tidak curiga, dia merasa dia akan mendapatkan sesuatu setelah ini.

Kayya keluar dan kini bertemu dengan Arman yang sudah berada didalam kamarnya.

"Aku akan bawah Hana keluar, aku akan ketempat temanku untuk membuat efek jera pada Hana, kamu keberatan tidak??".

Kayya menghampiri Arman dengan manja, dia mengelus Arman untuk membujuknya agar membawa Hana keluar rumah, dia akan membawa Hana untu terapi sekaligus bertemu dengan keponakannya yaitu Kana.

"Memang mau dibawah kemana sih sayang, kok harus keluar segala?? ".

Arman tentu saja penasaran, Kayya membawa Hana keluar dari rumah entah apa tujuannya.

"Aku mau bawah Hana kerumah temanku, kebetulan dia orang yang suka dengan kejut listrik, aku ingin Hana jadi gila dengan kejut itu".

Mata Arman membola sempurna, dia tidak menyangka istrinya ini bahkan lebih sadis memikirkan hal seperti ini.

"Tapi bagaimana dengan dokter dan suster yang akan datang nanti, itu tidak akan jadi masalah kan??". Tanyanya dengan bingung.

Kayya tersenyum menenangkan agar Arman tidak curiga kepadanya.

"Tenang saja, temanku itu sudah biasa menangani hal seperti ini, kamu tidak perlu khawatir, kamu bisa lihat hasilnya nanti".

Apa itu tidak keterlaluan??". Lirihnya dengan pelan.

"Tentu tidak, jika kita ingin menguasai harta dia, gila akan jauh lebih baik dibandingkan melukainya secara fisik

1
Felycia R. Fernandez
pelihara???
mengasuh bagusnya
Ummu Umar
🙏👌👌
Felycia R. Fernandez
lanjut kk Thor 👍👍💗💓
Ummi Sulastri Berliana Tobing
good, 😋😋
Felycia R. Fernandez
sukuriiiin 😆😆😆😆
Felycia R. Fernandez
kereeeen
Felycia R. Fernandez
aku juga eneg Kayya 🤮🤮🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Felycia R. Fernandez
bener kaaan Kayya adik Hana...😭😭😭
Felycia R. Fernandez: ternyata bukan kk Thor 😆😆😆
total 2 replies
Felycia R. Fernandez
naaah lho,malah Rukayya yang esmosi
Felycia R. Fernandez
siapa Kayya ini??
apakah dia adik yang hilang??
Felycia R. Fernandez
masuk jebakan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!