NovelToon NovelToon
Istriku Kekasihku

Istriku Kekasihku

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama / Identitas Tersembunyi / Romansa / Gangster / Gadis nakal
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: saputri alia

"Seorang gadis yang terkenal dengan keimutannya karna terlihat imut dan mempunyai pipi chubby.dan si gadis tersebut mempunyai teman yg bernama inayah saja yg bisa membuat si gadis chubby ini mempercayai seluruh keluh kisahnya ke inayah temannya.
namun,semejak si gadis chubby ini makin beranjak remaja dia makin memperbaiki pola makannya dan tidak berlebihan dalam makanan.
"ka raudah! nayah bawa sesuatu looohh? ucap nayah menyeru raudah."ayoo sini,kita duduk bareng sambil makan dan cerita dibawah pohon cery" jawab raudah sambil berdiri menunggu yg lainnya.
tiba tiba raudah merasa seperti ada yg memerhatikan."ha? siapa itu?" celetuk di batin raudah yg seketika ia menoleh se"orang dan se"orang itu pun langsung beranjak pergi.

"heh,dasar si pipi chubby!" ucapnya pelan si se"orang yg misterius😉🤫.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon saputri alia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 13

( Setelah ngobrol cukup lama ditelfon hp miliknya dan umar sudah memberitahukan bahwa putri mereka berada dirumahnya sekarang.ucapnya kepada orang tuanya ).

Untuk raudah disini sampai isya.

Alhamdulillah nya kedua orang tua nya mengizinkan.

Dan,tak lama raudah membuka matanya.mendengkur saat hendak bangun dan kaget bahwa dia sudah berada di atas kasur putih.

Lalu,raudah turun dari kasur melongsor duduk ke karpet di depan kasur itu.

Ia melihat umar yang sedang memakai kopyah sambil berdiri membelakangi raudah karna sedang menelpon.

Setelah itu umar langsung menengok ke belakang.lalu,lantas ia tersenyum dan berjalan mendatangi ke arah istri nya.

Umar juga ikut duduk di ambal yang tebal berdua'an bersama istri nya berhadapan dan mendekat.

"kok dibawah duduknya?."

"Diatas aja duduknya ga apa-apa,kan sudah halal dan ini juga sudah menjadi kamar milikmu dan aku dari sekarang".ucap umar sambil menyentuh pipi raudah dengan lembut.

Raudah merasa tersipu malu dan menunduk mengarah pandangan kesamping.

"Aku mau sholat..".jawab raudah tanpa menatap mata umar.

Dan sang pengantin wanita ini merasa deg-deg kan karena jarak mereka berdua terlalu dekat dan ia berusaha mengalihkan topik pembicaraan dan saling pandang memandang.

"Tapi disini ga ada mukena wanita.dan aku juga ga bakalan tau akan terjadi seperti ini yang seharusnya istriku harus berada dikamarnya dulu untuk sementara waktu.. Namun,ini perintah dari orang tua kita tanpa persiapan istriku sudah siap berada dikamar suaminya sendiri".umar menggoda raudah dengan berbicara didekat telinga raudah.

"{Sangat memalukan!!}". Raudah membatin dan hatinya terasa berdebar kencang.

dan ia berusaha menenangkan pikirannya agar bersikap sabar dan santai.

"Bajuku besar kok,ini sudah panjang melebihi kaki jadinya..boleh pinjam kaus kaki?".ucap raudah dan menatap mata suaminya itu.

"iyaaa,tempat wudhunya disebelah sana".ucap umar menunjuk dengan tangannya.

"baiklah,terima kasih banyak..".raudah menjawab dan senyum pada suaminya tanda terima kasih atas sudah ditunjukkan tempatnya.

Tempat wudhu terletak didepan pintu kamar nya umar dan memilihkan untuknya di jarak yang dekat.

Umar bangkit terlebih dahulu dan raudah juga ikut bangkit untuk mempersiapkan diri untuk berwudhu dan siap-siap untuk sholat Ashar.

Sedangkan umar membuka lemari dan mengambil kaus kaki yang lumayan sudah kekecilan dikakinya.

Setelah itu ia menyiapkan sajadah untuknya dan untuk (Ekhm!) istrinya.

Lalu,raudah juga sudah selesai dari kamar mandi dan hendak menggulung bajunya dibagian bawah kepinggang agar tidak terkena cipratan air wudhu dan terlihat tidak basah banyak.

dan setelah sudah wudhu waktu di luar kamar mandi itu ada keran jadi enak untuk wudhu disitu.

Dalam keadaan basah diwajah dan tangan dan kakinya ia menginjak lap untuk mengusap air yg ada ditelapak kakinya agar tidak terpeleset ketika berjalan.

Raudah mencari sesuatu yang ia lupakan yaitu cadarnya terletak dimana.

Dan melirik dan berjalan kesana kemari mencari cadarnya.

Diposisi raudah masih dalam keadaan baju bagian bawah ia gulung.jadi,terlihat betis sampai dibawah lutut terlihat oleh umar dari belakang ia memerhatikannya.

dan melihat wanitanya itu seperti mencari sesuatu yang ia inginkan.namun,belum ketemu.

"sedang mencari apa?".tanya umar dan ia melipat tangannya seolah-olah seperti bos dan menyender di balik pintu kamar yang barusan ia tutup.

"hmmm...ada lihat cadar milikku ga??".ucap raudah sambil sibuk mencari melihat kesana kemari dan membuka dibalik selimut.

"Ada,sudah aku amankan.saya letakkan di dalam laci".ucap umar berjalan menuju sajadahnya dan siap mau sholat sunnah terlebih dahulu.

Dan umar memberikan kaus kaki nya untuk raudah supaya aurat nya tidak terlihat ketika sujud dengan itu aman kalau bajunya ketarik sedikit.

kaki maupun jari kaki tidak akan membuatnya batal dengan adanya ia sudah memakai kaus kaki tersebut.

Dari tadi umar menunggu raudah untuk memasang kaus kaki nya dan..

"Ayo jama'ah sholat asar.nanti keburu telat".ucap umar,ia mengengok ke samping berucap ke istrinya.

Raudah mengangguk setelah memasang kaus kaki.

Mereka pun sholat asar bersama dan di imami suaminya untuk yang pertama kali didalam hidupnya.

Setelah melaksanakan sholat.mereka berzikir dan setelah salam dari sholat membaca istigfar dan berdoa sambil mengangkat telapak tangan..

● اللّٰهُمَّ اَجِرْنَا مِنَ النَّارِ . ×7

"Ya allah,selamatkanlah kami dari api neraka".

○○○○○○○

1
Dennis Rodriguez
Mantap banget thor, plotnya bikin gak bisa berhenti baca!
Marii Buratei
Nggak sabar nunggu kelanjutannya.
Phone Oppo
Terpesona
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!