Dikhianati Suami Dinikahi Miliader Tampan

Sebelum lanjut! Author mau sampaikan dulu. Bacanya jangan skip ya!! Karena berpengaruh sama retensi!

____

"Kau berani?!"Lucifer menekan bahu Angel dengan kuat sehingga Angel dapat merasakan sakit pada bahunya.

'Dia menekan begitu kuat. Apa dia akan membunuhku?'batin Angel.

Keduanya mendengar suara getaran ponsel Lucifer. Pria itu segera bangkit dan merogoh ponsel yang ada di dalam saku celananya. Ternyata, itu adalah panggilan dari Dark Marco yang kehilangan jejak Lucifer.

"Ada apa?"

[Tuan Anda di mana?]

"Saya ada di tempat parkiran. Bawa pulang mobil milikku. Aku akan pulang bersama dengan Angel,"ujar Lucifer dan langsung memutuskan panggilannya tanpa menunggu Dark Marco selesai berbicara.

"Ayo, kita akan menyelesaikannya di rumah!"Lucifer berkata dengan pelan dan penuh penekanan.

'Apa lagi yang ingin pria ini lakukan?'batin Angel yang kini berpindah dan duduk di samping kemudi. Lucifer akan menyetir mobilnya.

Mobil mewah yang dikemudikan oleh Lucifer pergi meninggalkan kediaman Shapire. Terlihat Lucifer mengemudi mobil dengan kecepatan yang sangat tinggi tetapi tak membuat Angel merasa takut.

Wanita itu meraih ponsel yang ada di dalam tas mewah yang di hadiahkan oleh Lucifer pada dua hari yang lalu.

'Aku penasaran, kenapa Hardian begitu takut dengan Tuan Lucifer. Bukankah, dia hanya seorang CEO grup Wilson? Memang benar pria ini lebih kaya dari Hardian dan keluarga Shapire. Tetapi, kenapa mesti....' Angel berhenti membatin saat tangannya berhenti menscroll informasi mengenai Lucifer di google. Karena, Angel yakin banyak informasi yang akan disuguhkan di sana.

[Tuan Muda Lucifer Nicholas Wilson. Pria berusia 30 tahun. Menjadi CEO pada umur 20 tahun dan telah memiliki cabang anak perusahaan Wilson sebanyak 20 perusahaan di berbagai Negara.]

'Apa?!'Angel begitu terkejut dan ekspresinya menarik perhatian Lucifer yang saat ini sedang fokus mengemudi.

'Kenapa dia menjadi CEO di usia muda? Bukankah harusnya orang-orang hebat itu adalah pria tua?' Angel mengerucutkan bibirnya. Lalu, kembali menjelajah halaman yang lain.

[Tidak hanya seorang CEO. Tuan Muda Lucifer Nicholas Wilson juga seorang pimpinan Mafia yang terkenal dengan kekejamannya. Memiliki beberapa usaha kasino terbesar di London. Menjadi Ketua Mafia dan banyak di segani banyak orang. Pria ini akan membunuh tanpa berkedip jika ada yang berani bermain-main dengannya.]

Angel menelan ludah dan begitu terkejutnya dengan berita yang dia baca di layar ponselnya. Hingga tanpa sadar mereka kini sudah tiba di Mansion Wilson. Lucifer sudah mematikan mesin mobil dan melihat Angel yang masih sibuk menatap layar ponsel membuatnya kesal.

"Apa kau sangat tertarik dengan benda mati itu?"tanya Lucifer dingin. Kini Lucifer menatap tajam Angel dan merangkak ke arah wanita itu yang masih duduk di kursinya.

"Eh, enggak. Itu...."Ucapan Angel terpotong saat Lucifer membungkamnya dengan bibir dan ciuman panas pun terjadi di antara keduanya. Lucifer memainkan lidah sehingga Angel mengimbangi permainan brutal Lucifer yang tak memberi jeda sedikit pun untuknya.

Angel memukul pelan dada Lucifer agar pria itu berhenti sebelum dia mati kehabisan napas.

"Hah! Hah!"Angel mengatur kembali napasnya saat Lucifer melepaskan ciumannya. Pria itu menyeringai dan bangga pada dirinya yang membuat lawan ciumannya lelah. Lucifer begitu puas.

"Ayo, turun!"Lucifer turun lebih dulu setelah itu baru Angel turun dan mengikuti langkah kaki Lucifer. Baru sehari Angel tak berada di mansion. Suasananya sedikit berbeda ada aura dingin dan aura pembunuh yang sangat kental yang Angel rasakan.

"Nyonya, Tuan. Anda kembali apa mau makan dulu?"kepala pelayan bertanya kepada Lucifer dan juga Angel.

"Tidak!"jawab Lucifer dingin dan manarik kasar tangan Angel hingga wanita itu terseret dengan hells yang lumayan tinggi itu membuat Angel sangat sulit bergerak dengan cepat.

Tiba di dalam kamar, Lucifer mendorong dengan kuat tubuh ramping Angel hingga terjatuh di atas ranjang dan itu membuat Angel mengeluh sakit.

Sedetik kemudian pria kekar dan kuat itu sudah berada di atas tubuh Angel mencium seluruh wajah dan menjelajah leher milik Angel dengab sangat ganas. Gigit-gigitan kecil pun Lucifer lakukan dengan penuh kasar hingga Angel merasakan sakit di mana-mana.

'Kenapa Lucifer begitu agresif hari ini, aku bahkan tak bisa bernapas dengan benar. Dia melakukannya dengan kasar tetapi aku suka,'Angel mengalungkan tangannya di leher Lucifer dan keduanya hanyut dalam gelora asmara yang begitu menggebu-gebu.

Satu jam berlalu....

Terlihat Angel yang terkulai lemas di atas ranjang dan tak bertenaga lagi. Terlihat punggungnya yang memerah akibat ulah Lucifer yang memakannya tak memberi ampun.

"Bagaimana? Apa kau akan mencoba mencari pria lain setelah ini?"bisik Lucifer saat Angel membelakanginya. Angel langsung berbalik saat mendengar ucapan Lucifer dan menatap Lucifer dengan genit.

'Jika aku bisa merayunya, dia adalah orang yang tepat yang bisa membantu aku untuk membalaskan dendamku,'batin Angel. Lucifer mengerutkan keningnya tak suka dengan tatapan bingung yang Angel pancarkan.

"Kenapa kau menatap ku begitu?"Lucifer mencengkram dagu Angel wanita itu tesemyum dan berusaha melepaskan tangan Lucifer dari dagunya dan berusaha untuk duduk.

"Untuk apa aku mencari yang lain jika yang ini saja bisa memuaskan ku,"ucap Angel dengan manja mencoba melepas serangannya demi niat balas dendamnya kepada keluarga Shapire.

Mendengar hal itu Lucifer kembali mendorong tubuh Angel dan keduanya kembali melakukan hubungan yang intim itu. Hingga malam hari tiba Angel dan Lucifer tak turun untuk makan malam.

Jangan lupa tinggalkan like dan koment!