NovelToon NovelToon
Cinta Kita Terhalang Benteng Yang Kokoh

Cinta Kita Terhalang Benteng Yang Kokoh

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: indah Mayaddah f

Urusan perasaan itu ajaib sekali, bahkan bisa membuat sepi di tengah keramaian dan ramai di tengah kesepian. Sekuat apa pun kita bertahan, perpisahan memang jalan terbaiknya. Sejauh apa pun kita berjalan semua akan terasa percuma karena iman kita yang berbeda. Aku dengan tasbih di tanganku dan kamu dengan rosariomu. Meskipun semua menentang cinta kita, aku akan mempertahankannya sampai salah satu diantara kita memutuskan untuk menyerah.
Meceritakan tentang kisah cinta antara dua insan yang awalnya di pertemukan karena salah satu dari mereka mecari keperluan untuk berkemah, dan teman sang wanita meminta bantuan temannya dari luar untuk mencarikan tenda dan peralatan kemah lainnya. Saat untuk pertama kalinya mereka bertemu sang pria teralihkan pandangannya kepada cewek tersebut, dan merasakan cinta pada pandangan yang pertama. Tetapi ibu sang pria menentangnya, akan kah cinta mereka bersatu dalam ikatan suci pernikahan. Siapa yang akan merelakan agamanya ?. Yuk simak selengkapnya !

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indah Mayaddah f, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12 Taman

Setelah asik bermain gitar tak lama Rizky datang dan mengajak Nayla dan Sinta jalan-jalan.

“Jalan-jalan ke taman depan komplek yu Nay, sekalian jajan mumpung cerah juga cuacanya” Ajak Rizky

“Boleh, tapi kamu yang dorong kursi rodanya ya, kita pamit dulu sama mamah” Ucap Nayla

“Oke” Jawab Rizky lalu berteriak ke dalam rumah mencari Rasti

Rasti dan Rizky keluar dari dalam rumah dan menghampii Nayla.

“Boleh ke taman tapi jangan sampai magrib aja ya” Ucap Rasti

“Baik mah” Jawab mereka kompak

*****

Sore hari di taman cukup ramai, ada banyak anak-anak. Mereka memilih duduk di bawah pohon sambil menikmati semilir angin yang segar di sore hari.

“Kamu mau apa Nay, biar aku yang membelinya” Tawar Rizky

“Air miniral dingin aja sama es krim rasa coklat Ky yang satu pak 1 dus isi 12 kan, akum au bagi-bagi sama anak-anak” Jawab Nayla sambil menujuk anak-anak yang sedang bermain di taman

“Oke, di tunggu ya” Ucap Rizky lalu pergi dari sana

“Sin tolong panggilin anak-anak itu semua dong” Titah Nayla yang di angguki oleh Sinta

Anak-anak itu berdiri di depan Nayla, Nayla tersenyum menatap wajah-anak-anak yang mesara bingung.

“Udah semua Sin ?” Tanya Nayla

“Udah kayaknya” Jawab Sinta setelah mengamati sekitar

“Kaki kakak kenapa kok naik kursi roda ?” Tanya seorang anak laki-laki bertubuh gendut

“Kaki kakak lagi sakit, duduk dulu semuanya. Kakak Cuma mau kenalan sama kalian, nanti setelah kenalan kita main gitar sama kak Sinta dia jago main gitar loh” Jawab Nayla

“Oke sekarang kita kenalan dulu yuk, nama kakak Nayla dan ini teman kakak namanya kak Sinta. Nah sekarang kalain udah tahu nama kita, sekarang giliran kalian untuk memperkenalkan diri” Lanjut Nayla

“Hai Nama ku Ratih”

“Nama ku Ardi”

“Namu ku Cindy”

“Nama ku Bimo”

Begitu semua anak memperkenalkan dirinya, lalu Rizky kembali membawa pesanan mereka dan banyak snack membuat Nayla geleng-geleng kepala.

“Ini semua kamu beli ?” Tanya Nayla merasa syok

“Bukan, aku Cuma beli air mineralnya aja yang lain di bayarin sama itu” Jawab Rizky sambil menunjuk Rangga

“Hai, boleh gabung gak ?” Tanya Rangga

“Boleh kak, sini” Jawab anak kecil bertubuk gendut

Dan mereka membagikan es krim kepada anak-anak yang ada di sana, sedangkan Rizky membawa gitar dan mulai bernyanyi.

Jreeeeng

“Begityuuuu syuuliiittt lupakan Rehaaan, apalagi Rehaaan baik. Begityuuu syusyah cari gantinya, cukup di kenang saja” Nyanyi Rizky

Semua yang mendengarnya tertawa, Nayla juga ikut tertawa sampai mereka semua jadi pusat perhatian.

“Jangan nyanyi lagu itu lagi” Rajuk anak yang bernama Reyhan dengan tangan bersedekap di dada

“Emang kenapa cil ?” Tanya Rizky yang tadi tidak ikut dalam sesi perkenalan, Nayla dan Sinta menahan senyumnya untuk tidak tertawa

“Aku namanya Reyhan, mulai besok aku nggak mau lagi di panggil Rayhan. Aku mau di panggil Praja aja” Ucap Reyhan berapi-api tapi matanya sudah berair

“Sini duduknya dekat ka Nay” Nayla melambaikan tangannya lalu melirik sinis Rizky

“Aku gak tahu Nay” Ucap Rizky sambil mengangkat bahunya

“Maafin kak Iky ya, kan kak Iky gak tahu tadi pas perkenalan kalian” Ujar Nayla

Waktu tidak terasa udah hampir magrib, anak-anak juga sudah bubar karena orang tua mereka sudah memanggilnya.

“Ayo pulang” Ajak Sinta

“Biar au yang dorong” Pinta Rangga

“Makasih udah mentraktir anak-anak tadi” Ucap Nayla sambil mendongkak melihat wajah Rangga

“Sama-sama, tadi kebetulan aku ketemu sama Iky dan kata dia kamu sedanga ada di taman sama anak-anak ya sudah jadi aku ikut aja” Jawab Rangga

Mereka tidak bicara hingga sampai di rumah Nayla, Rangga dan Rizky langsung berpamitan untuk pulang. Nayla san Sinta segera masuk ke dalam rumah untuk membersihkan diri.

Saat makan malam Nayla juga menyampaikan kepada kedua orang tuanya yang berkeinginan berbagi bersama teman-temannya.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!