NovelToon NovelToon
Perenggut Malam Pertamaku

Perenggut Malam Pertamaku

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / One Night Stand / Cinta Terlarang / Menikah Karena Anak
Popularitas:578.6k
Nilai: 5
Nama Author: Nana 17 Oktober

"Brengseek! Apa yang kau lakukan pada istriku?"

"I...itu suara Bastian. Lalu.. lalu siapa yang sedang berada di atas tubuhku?" batin Ingrid yang tiba-tiba wajahnya menjadi pias.

"Aku hanya ingin mencicipi barang baru milik kakak. Ternyata sangat nikmat," ucap Marcell dengan senyuman mengejek nampak tersungging di bibirnya menatap ke arah Bastian. Seolah puas melihat api kemarahan di mata Bastian yang datang bersama seorang pria itu.

Malam pengantin yang seharusnya menjadi malam sakral bersejarah dan paling membahagiakan bagi seorang pengantin menjadi malam tragis awal mula kehancuran Ingrid setelah mengetahui bahwa yang mengambil kesuciannya bukanlah suaminya, melainkan adik iparnya yang bernama Marcell. Pria yang terkenal playboy dan tidak berguna.

Bagaimana nasib pernikahan Ingrid setelah malam itu? Apakah Bastian akan berlapang dada menerima Ingrid ataukah menceraikan Ingrid yang telah ternoda di malam pertama pernikahan mereka itu?

Yuk, ikuti ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana 17 Oktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12. Manipulatif

Bastian kembali menghela napas mendengar perintah Alex, "Aku tidak bisa membawa dia ke tempat kamu secara langsung. Aku akan membawa dia ke kafe yang tidak jauh dari tempat kamu. Stelah itu, kamu pikirkan sendiri cara membawa dia ke tempat kamu. Buat seolah-olah aku tidak tahu apa-apa. Jika aku membawa dia langsung sama kamu, dia akan membenci aku dan meminta cerai dariku. Jika kami bercerai, sulit bagiku untuk membawa dia ke kamu lagi," sahut Bastian seraya menatap ke arah pintu kamar mandi.

"Okey, bawa dia sekarang juga. Aku tunggu di kafe itu," sahut Alex.

"Okey, nanti setelah kami sampai di sana akan aku kabari," sahut Bastian.

Setelah selesai menerima telepon, lagi-lagi Bastian menghela napas panjang menatap langit yang terlihat mendung.

"Akhirnya malam ini datang juga. Malam dimana aku harus menyerahkan Ingrid pada Alex. Aku bahkan belum pernah menyentuh Ingrid, tapi sekarang harus merelakan dia ditiduri Alex. Apa sebenarnya yang membuat Alex begitu menginginkan Ingrid? Bahkan rela menukar uang yang aku pinjam demi bisa meniduri Ingrid," batin Bastian yang sebenarnya tidak rela Ingrid di tiduri Alex.

Bagaimana pun Ingrid adalah istri Bastian. Jadi seharusnya Bastian lah satu-satunya orang yang berhak meniduri Ingrid. Tapi di malam pertama pernikahannya Bastian harus menerima kenyataan istrinya ditiduri Marcell dan sekarang harus merelakan Ingrid ditiduri oleh Alex. Dan entak berapa kali Ingrid akan ditiduri Alex.

"Jika saja si anak haram itu tidak meniduri Ingrid, Ingrid hanya akan ditiduri sekali oleh Alex. Tapi sekarang aku harus merelakan Ingrid di tiduri berulang kali karena Ingrid sudah tidak perawan lagi. Aku yang suami sah malah aku yang mendapatkan bekas orang lain," batin Bastian jadi bertambah merasa kesal pada Marcell.

"Shiitt!" umpat Bastian mengusap wajahnya kasar.

Bastian masuk ke dalam kamar, lalu memilih pakaian di dalam lemari. Tak lama kemudian Ingrid keluar dari dalam kamar mandi.

"Grid, selama kita menikah kita belum pernah pergi berdua. Kamu ganti baju, gih! Aku pengen ngajak kamu pergi dinner dan jalan-jalan malam ini," ujar Bastian yang melihat Ingrid memakai baju rumahan.

"Hum," sahut Ingrid tersenyum senang.

"Dandan yang cantik, ya!" ucap Bastian seraya mencolek dagu Ingrid, lalu mengedipkan sebelah matanya dengan senyuman yang menghias di bibirnya.

Ingrid tidak menjawab, tapi wanita itu nampak tersipu malu. Bastian benar-benar pintar berakting. Begitu manis dan romantis, padahal kelakuannya seperti iblis. Ingin menjadikan istrinya sebagai alat untuk membayar hutang-hutangnya, tapi tetap terlihat seperti malaikat di mata istrinya.

Sikap manipulatif Bastian benar-benar telah memengaruhi perilaku, sikap, dan pendapat Ingrid terhadap Bastian.Membuat Ingrid tidak menyadari bahwa dirinya sedang berada di dekat iblis yang akan menjerumuskan dirinya ke dalam neraka.

"Bastian begitu manis, perhatian dan pengertian sama aku. Gimana aku nggak semakin cinta sama dia? Tapi..semenjak kami menikah, dia belum pernah menyentuh aku sama sekali. Apa dia tidak berselera atau jijik padaku karena aku pernah di sentuh orang brengseek itu? Selamanya aku tidak akan pernah memaafkan dia. Tidak akan pernah," batin Ingrid yang langsung jadi bad mood setiap kali mengingat malam dimana dengan bodohnya dirinya menyerahkan mahkota yang selama ini di jaganya pada Marcell yang waktu itu di sangkanya adalah Bastian.

"Sudah siap?" tanya Bastian membuyarkan lamunan Ingrid.

"Ah, iya," sahut Ingrid tersenyum manis pada Bastian yang terlihat tampan memakai pakaian kasual.

"Dia cantik sekali malam ini. Sayang malah harus ditiduri pria lain," batin Bastian menatap penampilan Ingrid.

Ingrid memakai dress berwarna putih tulang sebatas lutut berlengan pendek dengan rambut panjangnya yang di gerai. Rambut Ingrid di belah di pinggir, lalu memakai jepit rambut mutiara sebagai aksesorisnya. Riasan wajahnya terlihat natural membuat kecantikan wajahnya semakin bertambah.

"Bas..apa..apa penampilan ku buruk?" tanya Ingrid yang melihat Bastian diam terpaku menatap dirinya. Jujur Ingrid merasa grogi dan canggung di tatap Bastian seperti itu.

"Ah, enggak, kok. Kamu malam ini semakin cantik, hingga membuat aku terpesona," sahut Bastian yang tersadar dari lamunannya. Memberikan pujian dengan mulut manisnya.

Ingrid yang mendapatkan pujian seperti itu pun tertunduk tersipu malu. Semua wanita memang suka di puji bukan? Tidak terkecuali Ingrid.

"Ayo, kita pergi!" ajak Bastian tersenyum seraya menggandeng tangan Ingrid.

Keduanya berjalan keluar dari kamar mereka menuruni anak tangga. Hugo dan Ema yang kebetulan lewat di dekat tangga pun menatap sepasang suami-isteri itu.

"Kalian mau kemana? Udah dandan cantik dan tampan. Apa mau dinner di luar?" tanya Ema menatap penampilan Ingrid dari ujung rambut hingga ujung kaki.

"Iya, ma. Mau dinner di luar sekalian jalan-jalan," sahut Bastian.

"Apa kalian tidak ingin menjadwal ulang acara bulan madu kalian?" tanya Hugo mengingat Bastian dan Ingrid tidak jadi berbulan madu sesuai rencana karena kejadian waktu itu yang membuat Ingrid harus di rawat beberapa hari di rumah sakit.

"Nanti saja, pa. Kita mendapatkan banyak orderan bulan ini. Aku akan mengatur ulang jadwal bulan madu kami setelah orderan besar ini bisa dipenuhi," sahut Bastian yang sebenarnya bukan itu alasannya.

Alasan sebenarnya adalah karena Bastian harus menyerahkan Ingrid pada Alex. Dan mungkin Bastian tidak akan pernah berbulan madu dengan Ingrid, mengingat Alex akan meniduri Ingrid beberapa kali. Saat mengingat hal itu, Bastian benar-benar merasa kesal.

"Ya, sudah. Selamat bersenang-senang," ucap Hugo, kemudian meninggalkan Ingrid dan Bastian.

"Udah, berangkat sana! Nikmati malam kalian," ucap Ema penuh senyuman.

Bastian dan Ingrid pun akhirnya berangkat. Ingrid terlihat sangat senang di ajak dinner di luar oleh Bastian, tidak menyadari dirinya akan diserahkan pada pria lain untuk ditiduri.

Sedangkan Bastian juga menampilkan senyuman bahagia, meskipun di dalam hatinya mengumpat karena harus menyerahkan Ingrid pada pria lain. Padahal malam ini Ingrid terlihat begitu cantik.

Meskipun Bastian tidak mencintai Ingrid, tapi tetap saja pria itu tidak rela wanita yang sudah dinikahinya ditiduri pria lain. Jujur harga dirinya merasa diinjak-injak oleh Alex saat harus menyerahkan Ingrid pada Alex. Dan juga saat Marcell menggagahi Ingrid di malam pertama mereka.

Namun Bastian juga tidak berdaya. Jika dirinya tidak menyerahkan Ingrid pada Alex, maka Alex pasti akan menghajar dirinya lagi seperti waktu itu.

Ya, di malam pertama pernikahan dengan Ingrid waktu itu, Alex menghajar Bastian habis-habisan karena Alex merasa kecewa melihat gadis yang ingin di perawaninya malah lebih dulu di perawani pria lain.

Padahal Alex sudah membayangkan bagaimana rasanya menikmati tubuh Ingrid yang masih perawan. Sayangnya impiannya hancur seketika di depan matanya saat mendengar suara lenguhaan Ingrid dan Marcell dengan tubuh yang menyatu sempurna di bawah selimut. Hal itulah yang membuat Alex marah besar pada Bastian.

Namun mengapa Alex begitu menginginkan Ingrid? Sampai saat ini pun Bastian tidak tahu. Menanyakan hal itu pada Alex pun tidak di jawab Alex.

Bastian memarkirkan mobilnya di area parkir kafe yang cukup ramai pengunjung. Bastian menggandeng Ingrid masuk dan memesan makanan dan minuman. Setelah selesai memesan, Bastian pamit keluar sebentar pada Ingrid untuk menghubungi seseorang.

Setelah mencari tempat yang dirasanya cukup aman, Bastian pun menghubungi Alex.

"Halo, Lex. Biarkan dia makan malam dulu bersama ku. Kamu tidak ingin, 'kan, dia lemas tidak bertenaga saat kamu tiduri?" tanya Bastian begitu telpon tersambung.

"Baik, tapi jangan coba-coba untuk mengulur waktu. Aku beri waktu setengah jam dari sekarang. Setelah itu berpura-pura lah pergi ke toilet. Sisanya biar aku saja yang melakukannya," ujar Alex yang sudah menyusun rencana.

"Okey," sahut Bastian, kemudian kembali ke dalam kafe.

...🌟...

...Seperti brownis, yang hitam belum tentu pahit. Seperti mahkota dewa, yang merah belum tentu manis....

...Jangan menilai terlalu cepat dengan hanya melihat....

..."Nana 17 Oktober"...

...🌸❤️🌸...

.

To be continued

1
Kholis Majid
skalian perkenalkan igrid sbgai istrinya marcell biar para kaum hawa tau dan si calon plakor cika tuh biar tak ngejar² terus
Hany
ayo ngrid,buat marchel candu padamu,jangan kasih longgar buat pelakor masuk
KOHAPU
lanjut...
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
menyala marcel kuu.... 😁😁😁😁
Alisasya Lisa
lanjut penasarann😁
KOHAPU
ekhem ... ekhem...aku batuk
KOHAPU
ada cerita yang mirip saat aku SMU, dua pria yang tabrakan, lalu pelukan 😅
eenok
bner susan eadah kacau parah2 ada chika juga smg aja marcel gandneg istriny
KOHAPU
semangat udh mulai luluh /CoolGuy/
KOHAPU
semangat udh mulai luluh /CoolGuy/
far@way💜💕🌱🏠🇵🇸🤲☝️
argh 😫😫.. penasaran...lagi sedang deg deg dag dig dug... kak Nana...to be continued... 🤭🤭🤭
far@way💜💕🌱🏠🇵🇸🤲☝️
make up make up, jangan tebel2 ya ..🤣
far@way💜💕🌱🏠🇵🇸🤲☝️
wah2 mancing2 isterinya minta di lihat..aku rasa tidak syak lagi bahawa Marcell salah satu pemegang saham perusahaan tempat Ingrid bekerja sekarang
nrlsm
/Good//Good//Good//Good/
sum mia
iya Susan...emang betul .
tuuuhhhh kaaannn.... bener , Marcell salah satu pemegang saham yang terbesar , makanya pas Ingrid di-PHK bisa langsung kerja lagi , bahkan kepala HRD datang langsung ke rumah Ingrid .
hadeeeechhhhh 🤦‍♀️🤦‍♀️🤦‍♀️...ketemu lagi sama cika si ulat bulu , ketemu di perusahaan pas rapat pemegang saham pula , bisa dipastikan si Cika bakal makin ngejar Marcell nih .
sabar Ingrid.... percaya aja sama suamimu , dia gak akan tergoda sama perempuan lain apalagi sama si ulet bulu Cika . dan mungkin saatnya Marcell memperkenalkan istrinya , Ingrid yang sangat dia cintai .

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍😍😍
iirmaynt
aduh kak aq makin kepo sama lanjutan ceritanya.. gimana tuh reaksi para staf di tempat Ingrid bekerja, dan gimana reaksi Chika saat lihat Marcell ada di acara rapat itu juga.. aq pikir Marcell pasti akan memperkenalkan Ingrid sbg istrinya nanti di acara tsb, udah gk sabar pengen lihat para gadis muda itu patah hati lihat Marcell udah punya Ingrid 😏
Arima Nur
selamat hari raya idul adha juga kak nana serta para readers yg merakannya🙏🙏
Dwi Winarni Wina
Siuler keket sok kaya dan belagu dateng jg pasti klo tahu ada marcell mengejar2,,,
jaga baik2 suamimu yg tampan ingrid banyak calon bibit2 pelakor mengincar dan mengejar2 suamimu contohnya kayak nindy dan chika,,,
Ingrid lg menantikan suami yg tampan hadiiiiiir dipertemuan pemegang saham dan ingrid sangat penasaran gmn penampilan suaminya menghadiri rapat pemegang saham so pasti marcell sangat mempesona dan bikin klepek2 kaum hawa,,,
Siap2 aja ingrid dibikin cemburu suaminya yg tampan banyak dikagumi kaum hawa,,,,
itu ingrid resiko punya suami super tampan dan tajiiiiir melintir 7 turunan 7 tanjakan tdk akan abis......
lanjut thor💪💪💪💪💪
Arin
Jangan mentang2 anak salah satu pemegang saham si Chika dengan gak tau malunya terus mengejar Marsel. Apa lagi setelah tau Marsel salah satu pemegang saham terbesar di perusahaan itu. Aduh..... amit2 jauhkan Marsel dari para ulat bulu ya......
Juli_etz
suami istri itu ibarat "PAKAIAN" saling menutupi yg seharusnya ditutup
#AIB = AURAT
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!