NovelToon NovelToon
Bidadari Tak Bersayap Dari Kakek

Bidadari Tak Bersayap Dari Kakek

Status: tamat
Genre:Tamat / Contest / Perjodohan / CEO / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah
Popularitas:18.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Ramanda

Ardian Pramana seorang pria tampan yang arogan sombong yang hobinya balapan liar dan suka mempermainkan wanita hingga membuat kakeknya resah karena dia adalah cucu tunggalnya hingga ia ingin mencari jodoh untuk sang cucunya,
karena pringai sang cucu seperti itu maka ia meminta tolong sahabatnya yg kebetulan memiliki pondok pesantren An Nur dan berharap agar salah satu santriwati berkenan agar menjadi istri sang cucu.

Apakah ada dari mereka yang bersedia?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ramanda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sah!

Hari ini adalah hari yang paling bahagia bagi kakek Rusdi. Namun tidak bagi Ardiyan ini adalah hari yang mencekam baginya. Namun walaupun dia terlihat tidak semangat tetapi penampilannya terlihat lihat gagah dengan memakai jas putih serta celana berwarna senada dengan jasnya nampak sangat berwibawa.

Mereka pun sudah berkumpul di dalam mesjid An-Nur dengan posisi yang di bedakan antara laki-laki dan perempuan.

Ijab qobul pun di mulai dengan khidmat terdengar jelas dan lantang dengan satu tarikan nafas Ardiyan berhasil berijab qobul.

Dan di iringi kata.

"Sah?"

"Sah!"

"Sah!"

Kata sah dari para saksi dan di lanjutkan doa dari ustadz Khairul sendiri yang memimpin.

Dan di lanjutkan dengan pemasangan cincin untuk kedua pengantin. Setelahnya mereka menyalami kepada orang tua untuk meminta restunya.

Ucapan selamat pun dari para tamu dan kerabat mengiringi mereka. Tampak terpancar kebahagiaan dari para keluarga termasuk kakek Rusdi dan keluarga ustadz Khairul. Namun tidak bagi Ardiyan. Nampak dari wajah yang begitu lesu dia begitu tidak semangat bahkan ia tak ingin melihat Anisah yang kini telah resmi sebagai istrinya.

Para sahabat ardiyan juga tampak hadir memberi ucapan selamat padanya.

"Wah.. Akhirnya lepas juga masa lajang Lo ya bro. Selamat ya semoga Lo dan doi bahagia" ucap Dika sambil menyalami Ardiyan.

"Hmmm" balenya hanya berdeham.

"Selamat ya bro akhirnya Lo punya istri juga tapi kenapa istri Lo di tutupi gitu mukanya?" Tanya Andi yang ternyata penasaran pada istrinya Ardiyan.

"Hmm mana gue tahu. Mungkin terlalu jelek kali wajahnya" jawab Ardiyan ketus namun perkataannya terdengar oleh Anisah.

"Astagfirullah.. itukah pemikiran bang Diyan terhadap ku?" batin Anisah. tanpa ingin memberitahu semuanya.

"Ar Lo kalau ngomong jaga perasaan orang dong kalau di dengar bini Lo kan dia jadi sedih" timpal Dimas.

"Bodo amat emang kenyataan juga, selain dia bisu dia juga gadis sih buruk rupa! " Balas ardiyan yang masih di dengar oleh Anisah.

"ya Allah. kenapa perkatanya begitu menyakitkan ya.. baiklah aku akan ikuti permainan mu bang Diyan." batin Anisah lagi

Dia hanya menundukkan wajahnya saja.

"Benar-benar kelewatan Lo ya, nggak punya perasaan." Ucap Dimas lagi.

" Lihat saja Lo akan menyesal nanti!" Tambahnya lalu ia berlalu meninggalkan Ardiyan dan sahabat lainnya.

"Kenapa Dimas jadi marah gitu? tanya Dika.

"Pms kali" celetuk Andi

"Lo kalau ngomong asal aja sih" timpal Dika.

"Sudah sudah. baiknya kita bersiap-siap hari ini kita akan ke hotelkan untuk berpesta gw udah nggak sabar makanan di hotel itu selalu enak soalnya" bales Andi lagi.

"Ah Lo pikiran Lo cuma makan aja" bales Dika.

"Ya udah ayoo supir Lo udah nunggu nih" ucap Andi pada Ardiyan.

Lalu mereka pun masing-masing memasuki mobil yang telah di sediakan oleh Kakek Rusdi untuk para keluarga dan para tamu yang ikut melangsungkan resepsi pernikahan di hotel yang telah di Persiapkan kakek Rusdi juga.

Di dalam mobil yang di kemudikan Dimas di naiki oleh Ardiyan dan Anisah. Begitu hening di mobil itu tanpa ada yang ingin bicara bahkan Dimas yang biasa banyak bicara enggan untuk mengeluarkan kata-katanya. karena dia sedikit kecewa pada Ardiyan karna pembicaraan tadi.

Tak lama mereka pun sampai di hotel. Mereka pun berjalan di hamparan karpet merah menuju pelaminan yang sangat megah.

Apakah yang akan terjadi?

1
Safa Almira
,suka
Selamet Turipno
katanya udah belajar ilmu agama dirayu dikit aja sdh tergoda langsung diminum minuman haram ooo rupanya authornya non muslim
Selamet Turipno
katanya udah belajar ilmu agama dirayu dikit aja langsung tergoda minuman haram authornya rupanya non muslim
Hariyanti
😍😍😍😍
Hariyanti
mungkin itu cara mereka memulai interaksi yg lebih dalam.saling mengenal dulu secara halal
Hariyanti
kenapa harus penasaran.itu istrimu, kapan pun kamu bisa buka cadarnya.dasar egois 😤
Hariyanti
kenapa kakeknya tdk kasih penjelasan ttg Anisa.spy ga salah paham.karena anisq yg jd korban
Hariyanti
penasaran.......🤗
diyah
Hay ..Hay...ka Thor aku pendatang baru salken dari Bangka Belitung
lia rahma
Luar biasa
Eity setyowati
pas itu julukan buat dimas Rambo koplak ha ha ha
Eity setyowati
harimaunya bangun nih karena diusik
Eity setyowati
seru nih
Eity setyowati
laaah piye to iki
Eity setyowati
no comen
Eity setyowati
waalah drama apalagi ini huuuhh
Eity setyowati
perutku sakit banget ini
Eity setyowati
pembalasan sipitung lebih kejam ya dimas ha ha ha
Eity setyowati
untung banyak itu dimas he he he
Eity setyowati
kalau mandi bareng pastilah siotong mesti minta mandi juga
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!