Bianca seorang gadis yang bekerja sebagai kasir di sebuah supermarket di jodohkan oleh seorang wanita paruh baya yang baik hati yang dia tolong saat ia selesai bekerja.
entah hanya bercanda atau beneran serius yang di katakan Ibu itu tapi entah lah membuat Bianca membayangkan akan menjadi bagian dari keluarga di rumah besar itu. "Ah Halu lo Bi, mikir apa sih haha emang lu siapa berharap yang gak mungkin, menghayal aja kerjaan otak lu ini" Gumam Bianca dalam hati sambil menggelengkan kepala nya
namun omongan itu selalu terngiang2 di kepala nya membuat nya berandai andai jika suatu saat ia bisa menikah dengan pria kaya
ah entah lah pacar saja tidak punya apalagi mikir di nikahin pria kaya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amih Er, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sama Siapa?
🟢Bianca
^^^"Bi ^^^
^^^Sudah tidur?" ^^^
"Belum
Sebentar lagi"
^^^"Bi ^^^
^^^Terimakasih" ^^^
"Terimakasih?
Untuk?"
^^^"Hari ini ^^^
^^^Terimakasih sudah ikut gabung bersama kami ^^^
^^^jujur aku senang bisa bertemu lagi denganmu" ^^^
Agam yang sudah beberapa menit menunggu balasan Bianca pun akhir nya tertidur sangking lelah nya hari ini melakukan operasi hari ini dan menemani Mama adik serta Bianca jalan jalan
......................
Drrttt
Ponsel Bianca bergetar, ada panggilan masuk dari Shena sahabat baik Bianca sedari duduk di bangku SMA
Bianca yang melihat layar ponsel nya menyala langsung mengambil ponselnya dan mengangkat panggilan dari sahabat nya itu
"Haaiiiii Shenaaa apa kabar ?" Seru Bianca yang sudah sangat merindukan sahabat nya
"Baik Ca, aaaahhh kangen nyaa, kamu apa kabar ?? Caaaa kita harus ketemu hari ini, gue udah balik ke Jakarta" Ya sudah satu tahun Shena tinggal di Paris akhir nya ia kembali lahi ke Jakarta
"Ayo ayo kebetulan hari ini gue libur, ketemu dimana jam berapa?" Tanya Bianca antusias
"Hmm jam 12 ya kita makan siang gue udah kangen banget makan masakan Indo, ketemu di Remboelan Plaza Senayan ya Ca, Oke? "
"Siip. Yaudah sampai ketemu byeee" tutup Bianca yang langsung menuju ke kamar mandi untuk bersiap siap.
*
*
Sesampai nya di Restoran, Bianca melihat sekeliling mencari keberadaan Shena yang tengah duduk dengan paper bag di atas meja
"Duarrr"
Suara Bianca mengagetkan Shena
"Ih Rese kaget tau gak" omel nya " Haha ya ampun tambah cantik aja sih Ca" Puji Shena sambil berdiri memeluk sahabat nya itu
Bianca pun membalas pelukan sahabat nya itu dengan erat
"Lo tuh yang tambah sexy aja haha" Tawa Bianca sambil duduk
"Gimana kabar lo Ca, masih tinggal di tempat yang dulu?" Tanya Shena
"Enggak lah, udah pindah, Males banget sama tetangga rese sebelah kamar" jawab Bianca sambil memutar bola mata nya
"Tempat kerja masih sama atau udah pindah ?"
"Nah kalo itu masih sama" lirih Bianca
"Trus Manager lo apa kabar? Masih ngedeketin lo? Atau jangan jangannn lo udah jadian ??" tanya Shena penasaran. Memang sudah beberapa bulan kedua nya tidak komunikasi lagi karna kesibukan Shena, tapi percaya lah tidak ada rasa canggung walau sudah lama putus komunikasi karna memang sekarib itu persahabatan kedua nya
"Enggak gue masih jomblo" jawab Bianca cemberut "Lagi yang bilang Sky deketin gue siapa, gue sama dia hanya sebatas atasan dan bawahan"
"Ck, lu nya aja yang gak mau buka hati lo buat sky, lo gak mau kasih dia kesempatan buat deketin lo" jelas Shena
"Ih udah ah ngapain jadi ngomongin dia sih, lo apa kabar ?? Berarti mulai sekarang menetap di Jakarta? "
"Untuk beberapa bulan iya, karna ada kerjaan yang harus gue handle disini" Shena mengambil paper bag di meja dan memberikan pada Bianca
"Ini buat sahabat tercinta ku" ucap Shena sambil mengedipkan mata nya berulang
"Wahhh, bagus banget" Ucap Bianca yamg terpana melihat dress cantik pemberian Shena
"Padahal ketemu lo lagi aja gue udah seneng banget shen, tapi thankyu banget yaaa" ucap Bianca sambil menaruh paper bag di bangku sebelah nya
"Sama - Sama , eh pesen yuk gue laper nih" Pinta Shena
*
Kedua nya yang tengah asik menikmati makanan sambil ngobrol ngalor ngidul terdiam seketika saat ada seorang pria memanggil nama Shena
"Hai Shen, How are you?" Tanya Pria yang berdiri menatap Shena
"Jenaro?" Shena yang tak menyangka akan bertemu teman kuliah nya di sini
"Kok bisa disini? Bukan nya kamu tinggal di Paris? "tanya nya lagi
"Aku udah balik ke Indo seminggu yang lalu" jawab Jenaro sambil melirik ke gadis di sebelah nya
"Sama siapa Shen? Tanya Jenaro sambil mengangkat kedua alis nya
" Oh iya kenalin ini Bianca sahabat aku" Shena menatap Bianca "Ca kenalin ini Jenaro teman ku sewaktu kuliah"
Jenaro mengulurkan tangan pada wanita cantik yang baru ia temui itu
"Jenaro"
"Bianca, panggil aja Ca" senyum Bianca sambil menerima jabatan tangan Jenaro
Jenaro terpanah melihat senyuman di mulut kecil Bianca.
"Cantik" Lirih Jenaro
"Ha?" tanya Bianca bingung karna hanya mendengar nya sekilas
"Lupakan, oh iya Ca, Shen aku pergi dulu ya, aku sedang rapat dengan klien ku" ucap Jenaro melangkah pergi namun baru dua langkah Jenaro berhenti dan membalikan badan nya mengarah Shena
"Shen, Nanti aku telpon ya" lalu melangkahkan kaki nya pergi
"Hm pasti ada mau nya" Gerutu Shena yang mengenal seperti apa teman nya itu
