Dia dulu merupakan putri kebanggaan keluarga nya, dia gadang akan menjadi penerus perusahaan sang Papa nya, tapi siapa sangka setelah Mama nya meninggal Papa nya memilih untuk menikah lagi.
Lira kemudian di paksa menikah dengan laki-laki dari keluarga Mulyono, meskipun sudah menjalani pernikahan 1 tahun lebih Nyata nya mereka tidak saling bersentuhan.
Sebab laki-laki itu tidak mencintai nya, Laki-laki itu mencintai saudara tirinya.
Dimulai sejak kapan? sejak perempuan itu masuk ke keluarga nya dan menjadi saudara tiri nya.
Dia fikir Laki-laki itu sengaja menikah dengan nya demi untuk mendapatkan harta warisan keluarga nya, setelah mendapat kan nya, laki-laki itu dan adik tirinya menyiksa dirinya, membuang diri nya bahkan berencana membunuh nya.
Setelah gagal dengan misi melenyapkan dirinya,Ibu tiri dan saudara tirinya malah membuat sebuah jebakan mengerikan untuk dirinya.
Dia jelas berputus asa, siap mati dan lenyap dari muka bumi ini, tapi siapa sangka sesuatu membuat dia kembali bangkit untuk mendapatkan apapun yang seharusnya memang menjadi miliknya.
Dan rahasia pernikahan dimasa lalu nya sedikit demi sedikit terbuka dengan sendirinya tanpa terduga.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hye seung "eva", isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memulai rencana
Catatan \= Mulai di episode ini Mak author ubah nama Lira jadi Isabella yah Mak,biar nggak bingung dengan nama nya nanti.
********
Isabella menatap tidak percaya sosok perempuan dihadapan nya itu, dia tercekat bahkan kehilangan kata-kata nya.
"Bagaimana bisa?"
Ucap nya pelan.
"Akhirnya kamu tiba juga disini"
Perempuan itu Bicara sambil mengembangkan senyuman, dia membentang kedua tangan nya dan menunggu gadis itu masuk kedalam pelukan nya.
"Oh God"
Isabella secepat kilat memeluk erat tubuh perempuan itu.
"Bagaimana bisa?"
Isabella masih bertanya dengan jutaan tanda tanya nya, dia melepaskan pelukan perempuan dihadapan nya itu secara perlahan.
Itu adalah perempuan yang dipenjara, yang menjadi tempat nya bercerita, berkeluh kesah, merupakan perempuan yang mengajarkan diri nya soal banyak hal tidak terduga.
Perempuan itu yang selalu ada di tiap waktu nya selama di penjara, kemudian tiba-tiba Perempuan itu menghilang begitu saja.
"Aku tidak percaya ini, Raisa?, bagaimana bisa?"
Isabella bertanya dan nyaris kehilangan suara nya.
Kebingungan jelas menghantam dirinya.
Alih-alih menjawab, perempuan itu malah berkata.
"Bukankah kamu ingin membalaskan semua kekejaman yang kamu terima dari mereka?"
Tanya perempuan itu sambil berjalan menjauhi Isabella.
"Tuan mu akan mengabulkan semua keinginan kamu, Isabella"
Ucap perempuan itu lagi sambil menunggu laki-laki yang memunggungi mereka berbalik secara perlahan.
Isabella sejenak terdiam, menatap sosok laki-laki yang ada ada dihadapan nya itu untuk beberapa waktu.
******
Apartemen Isabella
Isabella mengetuk-ngetuk meja yang ada di hadapannya itu untuk beberapa waktu, jemari-jemari Indah nya terus bergerak Disana.
Dihadapan nya terdapat banyak kertas yang berhamburan serta beberapa foto yang terpampang di hadapannya.
Masih dia ingat pembicaraan panjang lebar yang di lakukan oleh dirinya, Raisa dan box X tersebut tadi.
"Meskipun kami bisa memasukkan kamu ke bagian model fashion, tapi untuk bersaing bersama mayang untuk mendapatkan peran di film itu kamu harus mencoba peruntungan sendiri"
"Jika kamu bisa mendekati Laki-laki no. 2 ini aku jamin jalan masuk mu akan semakin terbuka lebar"
Ucap Raisa cepat.
"Dia punya koneksi kemanapun yang kamu inginkan, belakangan Mayang sedang mempersiapkan sepak terjangnya untuk mendapatkan hati laki-laki ini"
"Dia berniat meninggalkan Aldi demi laki-laki ini?"
Isabella mendengus tidak percaya.
"Bukankah orang serakah memang seperti itu?"
Raisa bertanya sambil menaikkan ujung bibirnya.
"Demi pencapaian yang tinggi, seekor ular bisa membuang mangsa kecil nya demi hidangan istimewa yang bisa membuat nya kenyang selama untuk jangka waktu yang lama"
Ucap Raisa sambil menggeser layar proyektor di depan nya.
"Jika dia bisa mendapatkan laki-laki no 2, yakinlah dia akan menjadi pusat perhatian di seluruh kanca internasional, dia benar-benar akan bersinar terang untuk waktu yang cukup lama"
Mendengar ucapan Raisa, Isabella terlihat diam untuk beberapa waktu.
"Katakan pada ku bagaimana cara nya agar aku bisa masuk dan berkenalan dengan laki-laki itu?"
Isabella bertanya cepat ke arah Raisa.
"Kita akan datang ke acara pesta perusahaan Van Persie di akhir Minggu ini"
Jawab Raisa cepat.
"Bermainlah dengan cantik dan penuh percaya diri, gunakan kecantikan dan kecerdasan kamu untuk memikat nya"
Isabella menatap Raisa untuk Beberapa waktu.
"Apa kamu yakin aku bisa melakukan nya?"
Tanya Isabela sedikit ragu-ragu
Raisa terlihat mengembang kan senyuman nya.
"Tentu saja"
Isabella menghembuskan pelan nafasnya, dia fikir apakah dia bisa melakukan nya?.
