NovelToon NovelToon
Two Years As Mrs. Jang

Two Years As Mrs. Jang

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia
Popularitas:431
Nilai: 5
Nama Author: Oliviahae

Raju Kim Gadis Korea keturunan Indonesia yang merasa dirinya perlu mencari tahu, mengapa Ayahnya menjadi seorang yang hilang dari ingatannya selama 20 tahun. dan alasan mengapa Ibunya tidak membenci Pria itu.

Saat akhirnya bertemu, Ayahnya justru memintanya menikah dengan mafia Dunia Abu-abu bernama Jang Ki Young Selama Dua tahun.

Setelah itu, dia akan mengetahui semua, termasuk siapa Ayahnya sebenarnya.

Jang Ki Young yang juga hanya menerima pernikahan sebagai salah satu dari kebiasaannya dalam mengambil wanita dari pihak musuh sebagai aset. Namun Bagaimana dengan Raju Kim, wanita itu bukan hanya aset dari musuh, tapi benar-benar harus ia jaga karena siapa Gadis itu yang berkaitan dengan Janjinya dengan Ayahnya yang telah lama tiada.

Akankah Takdir sengaja menyatukan mereka untuk menghancurkan atau Sebaliknya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Oliviahae, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rumah yang bukan Rumah

Langit Seoul sudah berubah gelap ketika mobil hitam panjang yang disediakan Sekretaris Oh Seung Min berhenti di depan rumah utama keluarga Jang. Raju menatap bangunan itu dari balik jendela mobil, lebih tepatnya sebuah mansion besar yang tidak terlihat seperti tempat tinggal, melainkan markas.

Pagar tinggi otomatis terbuka tanpa suara. Kamera di setiap sudut mengikuti gerakan mobil. Lampu-lampu dari halaman menerangi jalur masuk sepanjang lima puluh meter, diapit pohon-pohon pinus yang dipangkas rapi. Setiap sudut terlalu bersih, terlalu sepi, bahkan bulan pun terlihat pucat di balik atap bangunan itu.

“Ini rumahnya?” suara Raju keluar tanpa sadar.

“Ya,” jawab Sekretaris Oh tanpa menoleh. “Mulai malam ini, Anda tinggal di sini.”

Mobil berhenti di depan pintu masuk besar. Dua penjaga berdiri tegak, tidak bergerak seperti patung. Begitu pintu mobil dibuka, udara malam yang dingin menerpa wajah Raju.

Seung Min berdiri di sampingnya. “Tuan Jang masih ada urusan. Dia tidak akan pulang malam ini.”

Raju mengangguk. “Baik.”

Ada sedikit rasa lega… tapi juga sedikit kecewa tanpa alasan yang jelas.

---

Begitu masuk ke dalam, interior rumah itu membuat Raju terdiam. Ruang tamu luas, dinding marmer putih kecokelatan, lampu gantung kristal yang tampak terlalu besar untuk ruangan mana pun, dan lantai mengkilap seperti baru dipoles setiap jam.

Namun yang paling membuatnya terpaku adalah suasana.

Sunyi.Tidak ada kehidupan. Seolah mansion ini dibangun untuk pamer kemewahan, bukan untuk ditinggali oleh manusia.

“Penjaga akan berjaga di area luar,” jelas Seung Min. “Hanya staf rumah tangga khusus yang masuk ke area dalam, dan juga saya. Anda akan melihat mereka besok pagi.”

“Baik,” jawab Raju pelan.

“Dan…” Sekretaris Oh Seung Min menghentikan langkahnya. “Ada beberapa aturan.”

Raju menatapnya. “Aturan?”

“Ya. Pertama, jangan masuk ruang kerja Tuan Jang tanpa izin.” Itu terdengar jelas.

“Kedua, jangan pernah membuka pintu ruang bawah tanah.”

Raju mengernyit. “Kenapa?”

“Karena itu aturan.” Seung Min menambahkan tidak menunjukkan emosi.

“Dan yang terakhir… kalau Anda mendengar suara aneh atau langkah kaki pada malam hari, abaikan saja. Itu bukan urusan Anda, kecuali memang Anda dipanggil sendiri ke ruangan”

Suasana langsung terasa menggigil. Raju meremas jemarinya.“Apa rumah ini… berbahaya?”

“Untuk tamu yang tidak tahu batas, ya.”

Nadanya tetap rata.

Namun sebelum Raju sempat bertanya lagi, Seung Min menambahkan, “Kamar Anda di lantai dua. Saya antar.”

---

Tangga kayu lebar membawa mereka ke lantai atas. Lukisan-lukisan mahal tergantung di sepanjang dinding, tetapi justru lukisan itu yang membuat suasana lebih dingin. Tidak ada foto keluarga. Tidak ada jejak kehidupan selain barang mewah.

Seung Min berhenti di depan salah satu pintu.“Ini kamar Anda.”

Pintu terbuka otomatis, memperlihatkan kamar besar dengan dinding krem, jendela lebar menghadap halaman belakang, dan tempat tidur king size. Kamar itu indah, rapi, mahal, tapi dingin.

“Kalau ada keperluan, panggil saya,” kata Seung Min. “Tapi jangan berharap Tuan Jang ada di rumah setiap saat”

“Dia selalu pulang larut?”

“Dia selalu pulang ketika pekerjaannya selesai.”

Setelah itu, pria itu menunduk sedikit dan pergi.

Raju berdiri di tengah kamar, menghembuskan napas panjang.

Hari ini dia menikah.

Dan sekarang dia berada di rumah yang bukan rumah.

Ia melepas sepatu pelan, duduk di tepi ranjang, dan memejamkan mata. Suara hujan tipis kembali terdengar dari luar jendela. Suara yang sama seperti pagi ketika ia diberitahu untuk menikah.

Hidupnya berubah dalam waktu terlalu singkat.

Ia bangkit dan berjalan menuju jendela. Dari sana, halaman belakang terlihat luas. Lampu taman menyala samar, dan di ujung sana, sebuah bangunan kecil berdiri sendirian, gelap, tanpa lampu. Entah apa fungsinya.

Tanpa sadar, Raju menyentuh kaca jendela yang dingin.

“Dua tahun…” gumamnya.

Tiba-tiba, suara pintu berderit pelan muncul dari lorong.Raju menoleh, ada Suara langkah kaki yang pelan dan teratur.

Itu bukan suara Seung Min. Gerakannya berbeda.

Langkah itu berhenti tepat di depan pintunya.

Raju menahan napas, pintu kamar terbuka perlahan. dan seorang pria masuk.

Pria dengan jas gelap basah oleh hujan.

Jang Ki Young.

---

Raju berdiri refleks. “T-Tuan Jang?”

Ki Young menatapnya tanpa menutup pintu. Rambutnya sedikit basah, kemeja bagian atas terbuka dua kancing. Aurotanya lebih gelap daripada saat pernikahan tadi.

“Kenapa kau tidak tidur?” suaranya berat.

“Aku… baru datang.”

Ki Young melirik jam di dinding. “Sudah lewat tengah malam.”

“Maaf,” ucap Raju, tidak yakin apa yang harus dia minta maafkan.

Pria itu berjalan ke arah meja kecil di dekat jendela, membuka botol air yang ada di sana, meminumnya dengan gerakan tenang. Raju memperhatikan hal itu tanpa sadar. Ki Young tampak lelah, tidak hanya fisik, tapi juga sesuatu yang jauh lebih dalam.

“Kau tidak perlu takut padaku,” katanya tiba-tiba.

“Aku tidak takut,” balas Raju jujur.

Ki Young menatapnya lebih lama. “Itu yang membuatku penasaran.”

Raju tidak tahu harus menjawab apa.

“Wanita yang dikirim padaku biasanya selalu dua hal, berusaha menyanjung… atau berusaha mencuri informasi.” Ia memutar gelas pelan. “Kau tidak melakukan keduanya.”

“Aku tidak punya alasan.”

Ki Young mendekat satu langkah. “Benar. Kau sama sekali tidak menunjukkan alasan.”

Nada suaranya rendah. Misterius.

“Ayahmu memberikan syarat dua tahun,” lanjutnya. “Dan kau menurut begitu saja. Tanpa bernegosiasi, tanpa protes besar. Kau sangat tenang. Terlalu tenang.”

“Mau bagaimana lagi?” Raju akhirnya bersuara. “Aku tidak punya pilihan lain.”

Ki Young memiringkan kepala sedikit. “Setiap orang selalu punya pilihan.”

“Itu tergantung hidup siapa yang sedang dipertaruhkan.”

Mata Ki Young menyipit sedikit.

Sekilas, ia melihat luka di balik kalimat itu.

“Jadi,” katanya lagi, “kau menikah hanya untuk bertahan hidup?”

Raju mengangguk kecil. “Ya.”

“Aku pikir begitu.”Ki Young berjalan melewati Raju menuju pintu.

Tapi sebelum keluar, ia berkata“Mulai besok, jadwalmu akan diatur. Kau bebas berkeliling rumah, kecuali ruang kerja dan ruang bawah tanah.”

“Itu sudah diberi tahu oleh Sekretaris Oh.”

“Bagus.” Ki Young menatapnya singkat.

“Kau tidak perlu pura-pura menjadi istri baik. Aku tidak membutuhkannya.”

Raju menelan ludah. “Lalu… apa yang kau butuhkan?”

Ki Young berhenti, tidak menoleh“Hanya dua hal.”

Suaranya sangat tenang, tapi berbahaya.

“Bahwa kau tetap hidup.dan bahwa kau tidak mencoba mengkhianatiku.”

Setelah berkata itu, ia membuka pintu dan keluar.

Pintu tertutup.

Keheningan merayap kembali ke kamar. Raju berdiri di tempat, merasakan bulu kuduknya meremang.

Ia baru sadar satu hal, Dia bukan hanya menikah dengan mafia. Dia menikah dengan seseorang yang bisa membaca orang… seperti buku terbuka.

Dan itu berarti,

semua rahasianya tidak akan lama tersembunyi.

Dua tahun… akan berjalan lebih panjang dari yang ia bayangkan atau mungkin lebih singkat?.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!