NovelToon NovelToon
Sistem Di Pulau Angker

Sistem Di Pulau Angker

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Putri asli/palsu / Mafia / Time Travel / Reinkarnasi / Mengubah Takdir
Popularitas:8.2k
Nilai: 5
Nama Author: Marwiyah Ningsih

seorang wanita yang bernama Helena di buang oleh orang tuanya,dan Helena yang mengetahui sebuah rahasia keluarganya, membuat dia merasa terpukul.
dia yang di buang di pulau angker merasa ketakutan dan putus asa,dan disaat dimalam harinya,dia bertemu dengan serigala hitam yang ingin memangsanya.
Helena berlari menaiki pohon,hingga suatu hari di pulau angker itu dia mendapatkan sistem yang membantu nya bisa keluar dari pulau angker itu.
balas dendam mu di mulai, satu-persatu orang-orang yang jahat padanya di bunuhnya,bahkan kedua orangtuanya tidak luput dari balas dendam nya.


yuk simak cerita kelanjutan nya,, terimakasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Marwiyah Ningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kekecewaan helena

2 Minggu telah berlalu,selama dua Minggu itu,helena selalu menjauh dari Liana,meski dia merasa cemburu melihat keakraban ibunya dengan wanita yang sudah menjadi adiknya itu,dia hanya bisa menelan semua keluh kesah nya,bahkan sang ayah yang dulunya sangat memperhatikan nya,kini telah berubah menjadi seorang ayah yang mengacuhkan putrinya.

ya benar saja ,Abimana sekarang juga semakin dekat dengan Liana, terkadang mereka melupakan putri mereka hanya karna kehadiran Liana yang menurut mereka, Liana lebih membutuhkan kasih sayang keluarga, dibandingkan dengan Helena yang sudah mendapatkan segalanya.

dan dengan perubahan Abimana juga Arum membuat Helena yang dulunya ceria, sekarang menjadi lebih pendiam dan lebih suka menyendiri.

bahkan dia sengaja tidak ikut sarapan.

dan di pagi-pagi ini Helena menyirami bunga mawar miliknya,dengan mengenakan seragam sekolahnya,dia begitu menyayangi bunga mawar yang sudah dia anggap sebagai keluarga nya.

" ohh..bunga ku,, tumbuh lah menjadi bunga terindah,meski kau berwarna merah,tapi kamu bukanlah darah,kamu begitu indah tak ada yang bisa menandingi nya " Helena gadis cantik itu bernyanyi dengan suara yang begitu indah.

dia mencium bunga mawar nya dengan penuh hangat,setelah melihat semua bunganya sudah di sirami,Helena pergi dengan menggunakan mobil pribadi nya kesekolah.

sedangkan di jendela kamar yang berada di lantai dua, Liana yang sejak tadi berdiri disana,menatap kepergian helena yang sudah menjadi saudara nya dengan tatapan yang sulit diartikan.

" beruntung sekali kak Helena memiliki kedua orang tua yang sangat menyayangi nya,dan juga dia memiliki tempat tinggal yang begitu nyaman,bisakah aku memiliki segalanya suatu saat nanti ? aku berharap aku akan menjadi seperti kak Helena yang memiliki segalanya " gumam Liana dengan tersenyum manis.

pembantu yang berada di dalam kamar Liana menatapnya dengan anggukan kecil,dia tersenyum melihat kepergian helena putri majikan nya itu.

" nona Helena memang sangat beruntung,sudah cantik,,baik,dia juga sangat rajin,semua orang sangat menyukainya,,bahkan kami yang sebagai pembantu di rumah ini,nona Helena tetap bersikap ramah dan baik pada kami " ucap pembantu itu tanpa melihat wajah Liana.

" ya kamu benar,aku sangat mengangumi kakak ku,,dan aku juga termasuk orang yang beruntung karna memiliki seorang kakak seperti nya " ucap Liana lagi dengan wajah datarnya.

" ayo kita turun kebawah,hari ini aku ingin sekali membantu kakak ku merawat bunga mawar miliknya,aku ingin dia lebih menyayangi ku dan mau menerima kehadiran ku di keluarga nya " ajak Liana pada pembantu itu,setelah mengatakan itu dia pergi meninggalkan kamarnya yang di ikuti oleh pembantu itu dari belakang,dia menatap punggung Liana dengan dahi mengerhit heran.

" entah kenapa aku merasa tidak senang dengan kehadiran anak ini,aku merasa dia seperti orang yang sangat berbahaya" gumam pembantu itu,tapi dia segera menepisnya dari fikirannya.

************

sementara di sekolah elit yang di khususkan bagi orang-orang terpandang,sekolah itu juga termasuk sekolah terbaik di negara itu.

terlihat disana Helena sedang berjalan dengan kedua sahabat nya menuju kantin,tapi yang anehnya beberapa hari ini Helena menjadi lebih pendiam dan itu tidak  seperti biasanya.

itu membuat kedua sahabat Helena merasa bingung dengan sikapnya yang sekarang.

" Helen,,,ada apa denganmu ? apa kamu ada masalah ? " tanya salah satu sahabat nya yang bernama violet,dia masuk kedalam sekolah elit itu karna atas dukungan Helena,,violet bukanlah berasal dari keluarga kaya,dia berasal dari keluarga sederhana.

" aku tidak apa-apa " jawab Helena dengan singkat,mereka terus berjalan menuju kantin sembari berbincang-bincang.

" ayo lah Helen,jangan seperti ini,aku tau pasti kamu menyembunyikan sesuatu dari kami, katakan ada apa. ?? siapa yang membuat mood mu buruk beberapa hari ini ? " tanya sahabat Helena lagi yang bernama Elisa dengan garang.

" aku tidak apa-apa,sudahlah ayo kita makan aku sudah lapar " Helena mengalihkan pembicaraannya saat sudah duduk, dan memesan makanan dengan tablet yang ada diatas meja.

Elisa dan violet saling memandang dengan wajah penasaran,tapi melihat sikap Helena yang agak cuek membuat keduanya memilih diam.

" sebaiknya kita pura-pura berkunjung ke rumah Helena,siapa tau disana kita mendapatkan jawabannya,bukankah sudah lama kita tidak main kerumah nya,,kita gunakan saja itu sebagai alasannya,jika Helena marah pada kita nanti" bisik Elisa pada violet.

mendengar itu violet mengangguk setuju,dan akhirnya mereka makan, sesekali melirik kearah Helena yang terlihat sedang termenung.

**********

brakkkkkkkkkkk

" bagaimana mungkin perusahaan kita mengalami penurunan?? sebenarnya apa yang telah kalian lakukan,kenapa bisa perusahaan sebesar ini bisa rugi dalam beberapa hari haaaaa....!!! " bentak Abimana pada asisten nya.

ya saat ini Abimana sedang berada di perusahaan nya,dan dia sangat marah saat mengetahui perusahaan nya mengalami kerugian milliaran,dia tidak pernah menduga ini akan terjadi pada perusahaan nya sendiri,padahal selama ini semuanya baik-baik saja.

" maaf tuan,tapi beberapa perusahaan lain menolak kerjasama dengan perusahaan kita, kami juga sempat bingung kenapa perusahaan lain mengambil keputusan yang merugikan perusahaan kita,bahkan kami juga sudah menyelidiki nya,tapi kami tdak menemukan kejanggalan apapun didalamnya" ungkap asisten nya dengan serius.

mendengar itu Abimana memejamkan matanya,dia bersandar di kursi kebesaran nya,sembari memijit pelipisnya.

" ini sangat aneh,kenapa bisa para investor menarik kerjasamanya, sebenarnya apa yang telah terjadi,ini benar-benar aneh padahal aku tidak merugikan perusahaan mereka,bahkan lebih gilanya lagi keuntungan nya sesuai dengan keinginan mereka tapi tiba-tiba mereka membatalkan kerja sama ?? " gumam Abimana,setelah berfikir cukup lama,Abimana kembali menatap asisten nya dengan raut wajah kelelahan.

" kembalilah bekerja dan jangan lupa urus meeting sore nanti,dan karna aku tidak bisa hadir kamu bisa menggantikan ku untuk sementara ini,,aku masih memiliki urusan yang lebih penting,dan ingat kali ini jangan sampai terjadi kesalahan apapun,,apa kamu mengerti !!!! " tekan Abimana yang di angguki oleh asisten nya.

karna merasa suasana hatinya sedang buruk,Abimana memutuskan kembali kerumahnya,dan dia ingin menjernihkan pikiran nya dengan menghabiskan waktu bersama dengan istri dan putrinya.

sang asisten yang di tinggalkan menatap punggung tuannya dengan tersenyum menyeringai,setelah itu dia mengotak-atik handphone nya dan tersenyum semakin lebar.

" aku sangat yakin,semuanya akan berjalan dengan lancar " gumam asisten itu dengan penuh percaya diri,karna tidak ingin seseorang mencurigai nya,dia akhirnya memilih meninggalkan ruangan Abimana dan kembali mengerjakan pekerjaan nya.

**********

sedangkan di rumah Abimana,terlihat Arum sedang berjalan menuruni tangga,dia mencari keberadaan Liana yang sedang berada di halaman rumahnya.

" kemana perginya Liana,apa dia sedang keluar,tapi kenapa dia tidak memberitahu ku" ucap Arum yang terus melangkahkan kakinya.

tapi saat sampai di tangga terakhir, tiba-tiba dia terpeleset yang membuat Arum berteriak kesakitan.

" aaahhhhhhkkkkkkkkkkkkk,,," suara teriakan Arum membuat para pembantu berlari mendekatinya.

" ya ampun nyonya,,apa anda baik-baik saja " kepala pelayan yang bernama Sulastri membantu majikannya berdiri dan membawa nya ke sofa.

" aku tidak apa-apa,hanya saja kakiku seperti nya terkilir,tapi kenapa bisa tangga itu licin,apa kalian lupa mengeringkan lantainya ?? " tanya Arum dengan dingin,dia mengelus kakinya yang terasa sakit.

" itu tidak mungkin nyonya, kami mengepel lantai di pagi-pagi sekali,dan lantai itu pasti sudah kering,mungkin saja tadi nyonya yang tidak berhati-hati" ucap Sulastri dengan takut-takut.

Arum mendengus dingin,dia merasa kesal karna pembantu nya ini berani melawan ucapannya.

" sudahlah jangan banyak bicara lagi,dimana Liana kenapa aku tidak melihat nya ? " tanya Arum dengan mata memicing.

Sulastri tersenyum lembut,dia berdiri dan melirik kearah pintu masuk.

" nyonya, sebenarnya dari tadi pagi nona Liana sedang merawat bunga mawar kesayangan nona Helena, bahkan dia melupakan sarapannya hanya karna ingin membuat nona Helena menyukai nya " beritahu Sulastri yang terlihat sudut bibir Sulastri terangkat tanpa sepengetahuan Arum.

" apaaaa ?? kenapa Liana harus berlebihan seperti itu,,bukankah setiap pagi Helena sudah menyirami bunga kesayangannya,buat apa lagi Liana merawat nya,dan apa tadi kamu bilang ?? Liana berusaha membuat Helena menyukai nya ? memangnya Helena tidak menyukai Liana ? " tanya Arum lagi dengan tertegun,karna setaunya putrinya sudah menerima kehadiran sepupunya itu.

" itu..itu " gugup Sulastri yang membuat Arum semakin penasaran.

" katakan apa yang terjadi ? jangan coba-coba menutupi apapun dariku!!! atau aku akan memecat mu dari sini!!! "ancam Arum yang sudah terlihat marah.

" nyonya, sebenarnya semenjak kedatangan nona Liana,nona Helena tidak pernah ikut sarapan pagi,dan itu karna nona Helena tidak menyukai kedatangan nona Liana,bahkan nona Helena mendorong nona Liana di dapur,dan saya melihatnya dengan mata kepala saya sendiri,,saya tidak berbohong nyonya,saya juga mendengar nona helena menyebut nona Liana anak tanpa orang tua dan mengatakan nona Liana adalah wanita yang sangat licik,saya sangat kasihan dengan nona Liana,dia sudah kehilangan kedua orangtuanya,tapi nona helana yang sekarang sudah menjadi kakaknya malah mencaci maki nya,dan sekarang pasti nona Liana sedang menahan laparnya,maafkan saya karna tidak memberitahu nyonya lebih awal,saya takut nona Helena melukai saya" Sulastri berbicara begitu bersungguh-sungguh.

prangggggggggg

tidak bisa, Arum memecahkan gelas yang ada diatas meja,dia berdiri dengan wajah marah, nafasnya memburu dia tidak menyangka ternyata putrinya yang sangat dia banggakan itu berhati jahat.

" antar aku menemui Liana!!! aku tidak akan membiarkan hidupnya menderita lagi! bagaimana pun juga Liana sudah aku anggap sebagai putri ku !!! " bentak Arum,dia tidak menyangka Helena akan melakukan itu pada Liana.

Sulastri yang mendengar itu tersenyum puas,dia mengangguk dengan semangat dan mengantar Arum ke halaman untuk bertemu dengan Liana.

para pembantu yang berada disana saling memandang dengan wajah sedihnya masing-masing,entah ada apa dengan mereka semua.

tanpa ada yang mengatakan apa-apa, mereka pergi melanjutkan pekerjaan nya masing-masing.

brummmmmmmmmm

brummmmmmmmmmm

suara deru mobil terdengar memasuki rumah Abimana,Helena yang baru saja sampai dirumahnya menatap rumah itu dengan tatapan kesal,dia berjalan dengan membawa tas sekolah nya di atas pundak nya.

" pasti sekarang dia sedang merencanakan sesuatu, entah kenapa aku merasa ayah dan ibu terlihat aneh semenjak kedatangan wanita itu,,," gumam nya,dia mengingat saat Liana yang pura-pura terluka jika berada di dekatnya.

dan setiap Liana menangis,pasti ibu dan ayahnya akan menasihati nya,itu lah alasannya kenapa Helena lebih memilih menjauh dari Liana.

" sudahlah lebih baik aku tidak memikirkan mereka semua,aku sudah muak karna kebohongan Liana dan anehnya ibu dan ayahku malah mempercayai nya,,sialann lama-lama aku muak menjadi anak yang penurut dan lemah lembut" dengus Helena.

ya ternyata Helena selama ini hanya berpura-pura menjadi gadis yang anggun dan elegan,itu karna ibunya yang selalu menasehati nya agar dia menjadi gadis yang anggun, sedangkan Helena sebenarnya gadis yang urakan dan penuh ambisi.

saat Helena ingin memasuki rumah, tiba-tiba saja kepala pelayan Sulastri memanggil nya dengan dinginnya.

" tunggu !! nona anda di panggil nyonya ke taman belakang " tanpa mendengarkan jawaban Helena, Sulastri melongos pergi.

Helena yang merasa lelah, ditambah marah karna kehadiran Liana yang membuat kehidupan nya semakin buruk,membuat dia tanpa fikir panjang berlari mengejar Sulastri.

dan tanpa fikir panjang.

duggggggggggggggg

brukkkkkkkkkkkkkkkkk

aaahhhhhhkkkkkkkkkkkkk

Sulastri yang mendapatkan pukulan keras di bagian punggung nya, membuat wanita paruh baya itu tersungkur di lantai,dia berteriak kesakitan dan menatap Helena dengan marah.

" kamu....!!! " tunjuk Sulastri dengan wajah nya yang sudah berubah menjadi hijau.

" kamu apa ? dasar pembantu tidak tau diri,beraninya Kamu bersikap sombong dihadapan ku!!! percayalah aku bisa saja menjahit mulutmu itu sialan !!! " dengus Helena,dan dengan santainya dia melangkahi Sulastri yang sedang tercengang karna mendengar ucapannya.

bagaimana mungkin dia tidak tercengang,karna yang dia tau Helena adalah wanita yang begitu anggun dan lemah lembut,bahkan berkata kasar saja dia tidak pernah mendengar nya,dan ini adalah yang pertama kalinya.

" dia...." Sulastri tidak bisa berkata-kata,dia berdiri dengan Meringis kesakitan karna tidak ingin membuat Arum menunggu lama,dia berjalan ke taman dengan tergesa-gesa.

1
Diah Susanti
kayak tarzan aja tiap hari tidur di pohon 😁😁😁
Shen shandian luo
selain hiikkssss nangis gak ada ekspresi lain kah...
Shen shandian luo
transportasi


jadi supir bus
Shen shandian luo
alur mbulet..
Shen shandian luo
aneh bab sebelum nya dah tau violet penghianat..ni kok kangen sama toilet
Sules Tiyanto
pengawql dari sistem g dikeluarin Thor
Sules Tiyanto
pengawal dari sistem g di keluarin Thor
Maudy: belum butuh pengawal dia kak 😁
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor
Sribundanya Gifran
lanjut thor
Sribundanya Gifran
lanjut
Andira Rahmawati
hadir thor..dgn cerita yg baru...
Maudy: makasih udah mampir kak 😍
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut
Maudy: asiap kak 😍
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut thor
Sribundanya Gifran
lanjut
Maudy: asiap kak 😍🙏🏼
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!