NovelToon NovelToon
It'S Me, ALETA

It'S Me, ALETA

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen School/College / Identitas Tersembunyi / Persahabatan
Popularitas:14.2k
Nilai: 5
Nama Author: aisy

Menjadi bungsu dari kedua kakak kembarnya bukan perkara mudah bagi Aleta. Memiliki kedua kakak kembar yang memiliki dua sifat berbanding terbalik membuat kesabaran Aleta sering diuji.

Belum lagi masalah yang menghampirinya sejak usianya bahkan belum genap 5 tahun membuat trauma tersendiri bagi gadis cantik itu. Trauma yang membuatnya memiliki sosok lain dalam tubuhnya. Menjadikan Aleta sosok baru dan misterius.

Aleta Queenby Elvina Izhaka, sosok rapuh yang memeluk dirinya sendiri tanpa bercerita pada siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aisy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 2

"Oke anak-anak, karena waktu untuk turnamen sangat mepet jadi kita akan latihan dengan keras untuk kemenangan kita kali ini" ucap sang pembina.

"Percuma latihan dengan keras Pak. Kalau strategi kita bahkan tidak bisa membobol pertahanan lawan" celetuk Lisa sambil memutar bola matanya malas.

Yang lain mengangguk setuju dengan celetukan yang Lisa lontarkan. Tak menampik, kekalahan tahun lalu masih membekas diingatan mereka. Hinaan sekolah lawan masih terngiang jelas ditelinga mereka.

"Ya Aleta? " semua heran saat Aleta mengangkat tangannya.

"Saya yang akan memimpin turnamen kali ini" yang lain menatap Aleta dengan tatapan yang sulit diartikan. Namun beberapa diantaranya yang pernah bermain langsung dengan dirinya menaruh harapan di tatapannya. Beberapa dari mereka tahu kemampuan Aleta.

"Kamu yakin? " Aleta hanya mengangguk singkat. "Tapi kapten tim kita adalah Mona"

"Kapten tim yang bapak banggakan itu bahkan terlambat ke lapangan" Paula menatap sinis ke arah Mona yang berjalan dengan para sahabatnya.

"Maaf Pak saya terlambat" ucap Mona santai lalu bergabung dengan anggota yang lain.

"Gimana usulan Aleta tadi, Pak? " salah satu anggota itu tak sabar untuk pergantian posisi kapten tampaknya.

"Usulan apa? " Mona mengernyit heran.

"Turnamen kali ini Aleta yang bakal pimpin tim inti sekolah" Mona membelalak kaget.

"Gak bisa gitu dong Pak, kan kapten sekolah ini saya" protes Mona.

"Biarkan lo mimpin dan membawa kekalahan lagi bagi sekolah kita? Gitu maksud lo? "

Aleta dan ketiga sahabatnya hanya menyaksikan perdebatan yang tersaji dihadapannya.

"Pak? " Lisa mengangkat tangan membuat perdebatan itu terhenti.

"Kamu ada usul, Lisa? " Lisa mengangguk mantap.

"Gimana kalau kita buat dua tim. Tim pertama dipimpin Mona melawan tim kedua yang dipimpin Aleta. Bapak sekalian bisa menyeleksi siapa yang bisa ikut dan dijadikan cadangan untuk turnamen kali ini" Lisa mengeluarkan apa yang ada di otaknya.

"Iya Pak, saya setuju dengan usul Lisa"

"Iya Pak saya juga"

"Iya Pak lebih baik seperti itu"

"Oke oke, kita akan menyeleksi seperti apa yang Lisa usulkan" riuh para anggota inti bertepuk tangan.

Total ada 12 orang dalam anggota inti tim Voli di IHS. Mereka terbagi menjadi tim inti dan tim cadangan, namun tim inti selama ini terlalu di dominasi oleh Mona dan timnya. Kedatangan Aleta bak angin segar bagi mereka yang jarang tampil di lapangan.

"Silahkan kalian membentuk dua tim"

Mereka langsung menentukan di tim mana mereka akan bergabung.

"Kalian kan tim gue" Mona melotot ke arah Paula, Lisa dan Bella.

"Kali ini gue ikut Aleta, lagian lo juga udah pas tuh" Lisa memang tengil.

"Baiklah karena kalian sudah memilih silahkan masuk ke lapangan. Tim satu kapten tim kalian Mona, tim dua kapten tim kalian Aleta" mereka hanya mengangguk dan mulai menyusun strategi masing-masing.

Kegiatan mereka mengundang beberapa siswa untuk menonton, karena mereka menggunakan lapangan outdoor untuk sesi pemilihan kali ini. Banyak dari mereka yang meneriakkan nama Mona. Impact Mona sebagai kekasih Athaya memang bukan main-main.

Mendengar namanya diteriakkan Mona semakin mendongakkan kepalanya angkuh. Bahkan tersenyum remeh pada Aleta, yang sialnya Aleta masih tetap pada ekspresi datar andalannya.

Peluit ditiupkan, tim Mona melakukan servis lebih dulu. Diterima dengan baik oleh tim Aleta, Aleta memberi kode pada Paula untuk memberinya umpan lebih tinggi. Dengan postur tubuh yang tinggi langsing Aleta mampu mencetak skor pertamanya dengan smash keras yang diarahkan pada tim Mona.

Bola berpindah, kali ini giliran Lisa melakukan servis. Begitu tenang dan diterima baik oleh tim Mona. Mencoba meniru strategi yang Aleta lakukan. Namun sayang, Aleta mampu menerima smash keras yang Mona luncurkan dan kembali membalik keadaan menciptakan skor untuk dirinya.

"Kita seakan melihat Chacha muda sedang bermain di lapangan" salah satu guru yang pernah mengajar Chacha dulu bergumam melihat permainan Aleta.

"Chacha benar-benar menurunkan bakatnya pada anaknya"

"Al... " teriak Lisa membuat Aleta kembali melompat untuk melakukan smash kesekian kalinya.

Tim Mona tampak mengatur nafasnya. Melawan Aleta dan timnya adalah salah satu kesalahan besar menurut mereka. Memilih satu tim dengan Mona yang bahkan menghindar ketika bola mengarah padanya membuat mereka sadar, jika Mona hanya mengejar popularitas saja.

"Lanjut? " Bella tersenyum remeh.

"Set pertama gue kalah, tapi set kedua gue bakal buat kalian bertekuk lutut" ucap Mona dengan sombongnya.

Aleta hanya tersenyum geli mendengar ucapan Mona. Tanpa mereka sadari jika penonton semakin banyak untuk menyaksikan pertandingan itu. Keadaan semakin riuh ketika Athaya dan gengnya memasuki tribun untuk menonton pertandingan.

Aleta hanya melirik sekilas pada Athaya, insiden saat dirinya kembali membuat hubungan dia dan para saudaranya cukup renggang. Mereka hanya bertatap muka tanpa pembahasan atau menanyakan kabar.

"Aleta benar-benar menjelma menjadi sosok Mama" ucap Ady saat melihat Aleta mencepol rambut coklatnya.

Kulit putihnya sangat kontras dengan rambut coklat alaminya. Aleta benar-benar keturunan Izhaka dengan bola mata birunya.

Hingga tribun kembali riuh ketika pemuda tampan menghampiri Athaya dan gengnya. Kehadiran pemuda itu membuat seluruh atensi mengarah padanya. Bahkan Aleta sempat mematung sebentar sebelum kembali pada fokusnya.

"Gila, murid baru kah itu. Ganteng banget woy"

"Bule ini mah"

"Geng si Athaya isinya good looking semua"

"Fokus" ucap Aleta dingin saat sahabatnya mulai memecah fokusnya pada seseorang yang baru saja hadir itu.

Sedangkan sosok pemuda yang baru bergabung itu tengah menatap fokus pada tengah lapangan. Tatapannya terkunci pada gadis berambut coklat yang tengah bermain itu. Tatapan yang sulit diartikan dan wajah datar itu bahkan tak lepas menatap gerak gerik Aleta sejak tadi.

Kembali ke lapangan dimana Aleta kembali membawa timnya untuk memimpin pertandingan, Mona dibuat kewalahan karena sejak tadi Aleta terus menerus memberikan smash keras pada timnya.

Hingga serangan balasan tiba, cukup fatal karena Mona mengincar Aleta dan sialnya malah mengenai Lisa. Lisa bahkan langsung menutup wajahnya dengan kedua tangannya. Wajahnya terasa kebas karena terkena bola dengan keras.

"Lanjutin"

"Tapi Lisa? "

"Keluar"

"Kita kekurangan anggota jika Lisa keluar"

"Keluar" Aleta terlalu mendominasi dengan aura dinginnya, membuat mereka tak berani membantah.

Mereka melanjutkan permainan dengan anggota yang tidak lengkap. Bukannya pesimis akan kekalahan mereka semakin bersemangat ketika melihat Aleta sepertinya akan all out kali ini.

Bukan main-main, Aleta kini langsung mengarahkan bolanya pada Mona.

Sakit dibalas kata maaf, itu tidak adil, Nona. Batin Aleta menyeringai.

"Awh" Mona langsung berteriak hingga terduduk ketika bola mengenai wajahnya. Persis seperti yang Lisa alami.

Para penonton hanya melongo ketika Aleta membalas perlakuan Mona terhadap Lisa ditempat.

"Ini yang dinamakan karma dibayar dengan tunai"

"Aleta damage nya bukan main"

"Gila, Aleta lo keren"

Teriakan para siswa yang menonton dan seruan lainnya menandakan jika pertandingan sudah usai. Bisa dipastikan tim mana yang akan mewakili IHS untuk bertanding dengan sekolah lawan.

1
Sulati Cus
😂😂😂emang enak😂
Queen Aisy: gak boleh ngakak, dosa 🤣
total 1 replies
Astri Annisa
aku tuyh termasuk yg ga bs move on bgt sm dr novel Call me Queen .. ini entah udh yg kebrp x nya aq baca ulang .. makanya pas liat sequelnya out .. happy bgt aq ..
Queen Aisy: jangan lupa tandai kalau ada typo ya🙈
Astri Annisa: mksh bnyk ka udah bikin cerita ini .. best bgt .. /Smile/
total 3 replies
Astri Annisa
akhirnya hot papa kembali .. 🥰
Queen Aisy: kangen hot Papa ya 😅
total 1 replies
Astri Annisa
akhirnya ada kelanjutan ceritanya .. mksh ka ..
Queen Aisy: ramein ya ditempat si montok 🙈
total 1 replies
atikakp
wahhh akhirnya muncul juga si abang tampan (akmal), si manisnya mama chacha (atha) dan si montok nan seksinya mama chacha (al)
Queen Aisy: aunty nya si montok nih kayaknya 🤣
total 1 replies
Putri Chaniago
2 kk kembarannya cowok semua y thor
Queen Aisy: betul syekali 😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!