NovelToon NovelToon
Lihat Aku, Om!

Lihat Aku, Om!

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:76.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: dewi kim

Proses revisi. Harap maklum

Sebuah kisah yang menceritakan keponakan angkat dan om angkatnya. Semua berjalan normal pada awalnya. Namun, karna kecelakaan yang menewaskan keluarganya membuat Om angkat sangat membenci keponakan angkatnya. Tapi, tak di sangka benih-benih cinta tumbuh di hati mereka.

Kebahagian itu tidak bertahan lama. Karna suatu hari kesalah pahaman mendera hubungan mereka.

Penasaran kam? Yuks baca.

Plak, satu tamparan melayang di pipi mulus Bella hingga dia tersungkur. Bella yang bingung apa kesalahannya hanya bisa beringsut mundur.

"Ma-mas, anak kita!" Bella terisak, saat merasakan ada darah mengalir diantara kedua pahanya.

Aska menjambak rambut Bella dengan kasar, "Kau, masih berani menyebut itu anaku!" teriak Aska. Lalu dia melepaskan jambakannya dengan kasar.

Bella berjalan terseok-seok, dia takut suaminya kembali menyiksanya.

6 Tahun berlalu, mereka dipertemukan kembali dan setelah mereka bertemu kembali, Aska baru mengetahui bahwa selama ini dia telah salah paham terhadap istrinya.


Semua cara telah dia lakukan untuk mendapatkan maaf dari Bella. Namun, Bella yang sekarang bukan Bella yang dulu. Sehingga Aska harus berjuang untuk mendapatkan maaf dari Bella.



Diawal banyak bawang

Di tengah-tengah kebucinan bertebaran

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi kim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 2

Setelah mendengar suara mobil pergi, Bela perlahan keluar dari kamar, dan berjalan ke arah dapur. Tadi nya Bella ingin langsung berangkat tapi karna lapar akhirnya Bella memutuskan untuk sarapan terlebih dahulu.

"Bi? ... apa makanan nya masih ada?" tanya Bella saat menghampiri bibi di dapur.

"Ya ampun non Bella, mengagetkan bibi saja." Bibi menyentuh dadanya karna terkejut dengan kehadiran Bella yang tiba-tiba.

Bella pun hanya nyengir. Kemudian dia bersender di sisi kulkasm

"Makanan masih ada non. Tadi bibi membuat nasi goreng untuk Tuan Aska dan ada sisanya satu piring lagi, Non mau?" tanya si bibi.

"Baiklah bi. Tidak apa-apa." Bella pun tersenyum getir. Sejujurnya di dalam hati Bella sangat sedih setiap sarapan Bella selalu memakan makanan bekas Aska. Walau Aska mengijinkan Bella makan di rumah tapi Aska memerinthkan bibi jangan memasak masakan yang enak untuk Bella. Aska hanya memberi jatah makan bella setiap hari dengan telur dan tahu.

Karna ada cctv di rumah, bibi tidak berani memberi makan Bella selain telur. Bahkan ketika bibi masak makanan enak dan makanan itu tidak habis, Aska malah menyuruh bibi membawa pulang untuk anak-anak bibi.

"Non mau ke caffe hari ini?" tanya bibi saat Bella memakan nasi gorengnya.

"Ia bi. Hari ini aku libur kerja, jadi Bella pergi ke Caffe hari. Kan rumayan bi dapet uang," ucap Bella sambil tersenyum.

"Non, apa non tidak lelah? ... Non bekerja di beberpa tempat sekaligus. Bagaimana kondisi ginjal Non?" tanya si bibi memandang Bella dengan tatapan sendu.

"Ya mau bagaimana lagi bi. Sebentar lagi Bella harus bayar uang kuliah. Belum ongkos pulang pergi." Bella pun tersenyum getir. 5 taun lalu Bella adalah putri di keluarga Abraham namun sekarang dia harus banting tulang hanya untuk biyaya sehari-hari

"Maafkan bibi ya Non, bibi tidak bisa membantu Non," ucap si bibi yang merasa iba melihat nasib Bella.

"Tidak apa-apa bi. Bibi kan tau setelah kepergian bunda Bella biasa bekerja." Bella pun dengan cepat menyelesaikan sarapannya. "Bi, Bella pergi dulu ya," ucap Bella saat menyelesaikan sarapannya.

Sesudah Bella bangkit, bibi memegang tangan Bella dan mengelus punggung tangan Bella dengan penuh kasih sayang. "Non jangan terlalu lelah ya. Non juga harus memikirkan kondisi ginjal non. Ini bibi ada sedikit uang untuk non, untuk ongkos non pergi ke cafee," ucap si bibi yang menyodorkan uang 50 ribu pada Bella.

"Tidak usah bi. Bella masih punya uang 20 ribu untuk ongkos ke cafee, bibi tidak usah kawatir karna hari ini Bella gajihan di caffe," ucap Bella menenangkan bibi.

"Tidak apa- apa non ambil saja." Bibi pun kekeh ingin memberikan uangnya pada Bella.

"Tidak bi. Bella pergi dulu ya." Bella pun pergi dengan cepat karna tak ingin bibi terus memaksanya.

"Waalaikum salam non." lirih Bibi saat Bella sudah pergi. "Semoga non Bela selalu di beri kemudahan," ucap bibi lagi ketika Bella sudah mulai menghilang dari pandangannya.

Sebenarnya hari ini bella tidak gajihan. Uang Bella hanya tinggal 20 ribu lagi. Bella memutuskan untuk berjalan ke Caffe karna waktu bella berkerja masih ada 3 jam lagi.

Miris bukan? ... Selama lima taun Bella bahkan tidak pernah naik angkotan umum. dari bersekolah, bekerja, hingga kuliah.

karna uang hasil Bella bekerja selalu Bella tabungkan untuk keperluan sekolah. Sebenarnya Hana dam Bram sangat ingin membantu Bella tapi lagi-lagi Bella menolak dan mengancam jika mereka membantu, Bella tidak akan menemui mereka lagi. Bahhkan selama Bella di benci Aska Bella tidak pernah meminta bantuan materi pada ke dua sahabatnya itu.

Satu jam berlalu. Akhirnya Bella tiba di Caffe.

"Assalamualaikum, mba Charles," ucap Bella saat masuk ke dalam Caffe yang masih tutup.

Charles adalah pria bertulang lunak ya 😅😅

"Waalikum salam, Bella kembaran ku. kenapa Kamu sudah datang padahal Caffe buka 2 jam lagi emm?" tanya Carles dengan nada gemulai.

"Ia, mbak. Olahraga hehe, mba Bella mau istrahat diruang karyawan ya," balas Bella.

"Ia, Istirahat aja kamu aset di Caffe ini sayang."

Setelah Bella pergi Charles memandang kepergian Bella dengan tatapan sendu.

Charles tau berapa berat nya hidup Bella. Ketika Carles mengalami tabrak lari, Bella yang melihat langsung membawa Carles ke Rumah sakit. Bella juga mendonorkan darah nya untuk Charles, bahkan tidak pernah absen menjenguk Charles itu lah yang membuat Charles mengagap Bellla sebagai adiknya sendiri dan membiarkan Bella bekerja di Caffe Carles seminggu sekali.

Tiba saatnya Bella bernanyi. Caffe clacarles memang selalu ramai karna dekat dengan kampus. Dan Bella adalah daya tarik tersendiri untuk Caffe Carles karna rata-rata mahasiswa yang datang ke Caffe itu tertarik dengan wajah cantik Bella dan suara Bella yang merdu. Tak jarang Bella mendapat gombalan dari para mahasiswa.

Karna menanyi Bella sudah selesai, Bella memutuskan membantu pelayan mengantar makanan karna Caffe saat ini sedang ramai.

Tepat pukul 4 keadaan Caffe sudah tidak terlalu ramai. Bella pun memutuskan untuk makan. keadaan caffe yang rame dan penuh membuat bella melupakan makan siangnya.

1
Rosita Maemae
ceritanya bagus kk.
Diah Wijayanti
Luar biasa
Beatrys Abbas
5tahun menderita sepertinya tiada kesan apa2 buat Bella
Yanti86
Luar biasa
aca
cinta boleh Bodoooh jangan
aca
balikan hadeh males deh mending ma joe laki KDRT gk bs di pertahankan thor
aca
bodoh aja mau maafin tolol
aca
lagian bukan bocah minum obat aja ampe jatoh bodoh
aca
mending buat berobat tolol
aca
mending pergi ngontrak aja
Beatrys Abbas
tahun keadaannya begitu.. kenapa tidak makan di cafe dulu sebelum pukang
Riska Jayanti
Luar biasa
Riska Jayanti
Lumayan
Rose 19
enak bangat cuma minta maaf terus kelar urusannya, gak terima aku. jangan terima Bel sebelum dia nangis darah
Veronica Subini
Thanks
DeNauJiSaN
/Cry//Cry//Cry//Cry//Cry//Cry/
#ayu.kurniaa_
.
Rikarico
gw mewek
Rikarico
mataku berkaca2/Sob/
Dewi Oktavia
seperti itu jika sudah punya anak,,tak bebas melakukan di sembarang tempat waktu baru nikah😜
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!