NovelToon NovelToon
SELAMANYA KAMU MILIKKU 2

SELAMANYA KAMU MILIKKU 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Keluarga / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta pada Pandangan Pertama / Romansa / Cinta Murni
Popularitas:23k
Nilai: 5
Nama Author: Vebi_Gusriyeni

Mempertahankan kebahagiaan pernikahan nyatanya tidak semudah yang dibayangkan. Terkadang apa yang telah diusahakan tidak dinikmati sepenuhnya.

“Tetaplah bersama denganku, jauh darimu rasanya setiap napas berhenti perlahan. Aku mampu kehilangan segalanya asal bukan kamu, Sonia.”

_Selamanya Kamu Milikku 2_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vebi_Gusriyeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1 : Menemani Duduk di Taman

...----------------...

...Cerita ini masih lanjutan dari cerita yang pertama ya, aku gak mau lanjutin di novel lama karena babnya udah banyak, jadi aku bikin yang baru aja. ...

...Sebelum kalian membaca cerita aku, tolong sekali dalam hati paling dalam aku sampaikan. Jika cerita ini tidak sesuai dengan apa yang kalian ekspektasikan, merasa tokohnya terlalu lemah dan menye-menye atau kalian merasa cerita ini tidak sesuai sama bacaan kalian. Tolong berhenti dan jangan dibaca. Jangan tinggalkan komentar jahat kalian di sini karena saya tidak pernah menghujat siapa pun. Jadi tolong para penghujat dan yang suka hate komen menjauh. ...

...Saya bukan anti kritik, silakan jika komentar dan saran kalian membuat saya menjadi lebih baik. Tapi hate komen itu sangat amat tidak saya terima. Hidup ini dibikin santai aja, kalau suka ya dibaca kalau gak suka ya tinggalkan. Jangan biasakan meninggalkan jejak jahat di karya orang lain. Bisa jadi karya saya bukan anda tujuannya....

...Terima kasih atas perhatiannya, salam sayang dari saya untuk kalian semua 🌹...

...----------------...

Tak ada kata menyerah dalam mempertahankan rumah tangga, selama pasangan yang kita miliki tetap menjaga prinsip dalam keteguhan hati masing-masing.

Sean Aznand— menjalani kehidupannya bersama dengan Sonia Elliezza dengan penuh kebahagiaan walau sempat di awal pernikahan mereka menjalani kepahitan. Dendam yang dimiliki oleh Sean terhadap Sonia luntur perlahan karena ketegaran Sonia menghadapi dirinya.

Kehadiran ketiga anak mereka menjadi pemicu keharmonisan, tak ada yang bisa menandingi Sonia sebagai seorang istri tercinta bagi Sean.

Pagi ini, Sean tersenyum saat menuruni tangga, pandangannya tertuju pada Sonia yang sudah merepet dari tadi karena anak-anak mereka terus menghindar saat Sonia akan memakaikan pakaian.

“Jangan kabur-kaburan mulu dong, Mama capek ini harus kejar kalian satu-satu,” rengek Sonia sembari duduk bersandar di sofa memegang pakaian si kembar.

Sean mendekati istrinya dan segera ketiga anak itu berkumpul mendekati papa mereka. Sonia menganga saat melihat ketiga anaknya mendekat tanpa diminta. “Oh jadi kalian lebih nurut sama Papa ketimbang Mama ya,” gerutu Sonia yang mana ketiga anaknya terkekeh lalu memeluk Sean.

“Sudah, kamu siap-siap aja sana. Biar aku yang pakaikan baju mereka, nanti kita telat ke rumah teman kamu itu,” ujar Sean.

“Ya udah, aku ganti baju dulu. Kamu beneran nih gapapa kalo aku pergi ke acara aqiqah-an anak teman aku?” Sonia kembali memastikan karena selama ini, Sean tidak pernah mau kalau Sonia reunian atau kumpul bersama teman-teman kampusnya dulu.

Secara, dia masih merasa trauma atas apa yang pernah menimpa Sonia saat bersama dengan Kiara.

“Kan perginya sama aku, ya gak apa-apa. Sana siap-siap.” Sean mengusap kepala Sonia dengan lembut dan mengenakan pakaian Zay, Zain, dan Zoya secara bergantian. Anak usia 10 bulan itu memang sering kali menguji kesabaran Sonia dalam berbagai hal, untung saja Sonia tidak sendiri merawat ketiga buah hatinya. Ada Sean yang selalu ada dan selalu siap bergantian dengan dia dalam menjaga anak.

...***...

Angel jalan-jalan sendiri di taman sambil menunggu suaminya pulang bekerja, dia meminta izin keluar pada Kenzo untuk keluar sendiri karena merasa bosan di rumah. Kandungan Angel saat ini sudah memasuki usia sembilan bulan, hanya menunggu gelombang cinta datang menghampiri saja.

Setiap pagi, Kenzo selalu menemani Angel jalan-jalan dan setiap sore dia akan ke taman untuk menghilangkan rasa jenuh.

Tengah asik melihat anak-anak bermain dan beberapa pasangan sedang bermesraan, Angel disapa oleh seorang pria yang sama sekali tidak dia kenal.

"Apa suami kamu nggak jemput?" tanya pria itu, karena sekarang sudah pukul 5 sore, biasanya Kenzo akan datang menjemput Angel pukul 4 sore.

"Dia lagi banyak kerjaan, sebentar lagi juga bakalan datang kok," jawab Angel dengan ramah.

"Oh mau saya temani di sini?"

"Nggak usah, saya hanya ingin sendiri di sini."

"Kenalkan, saya Sagar, saya tinggal nggak jauh dari taman ini." Pria itu mengulurkan tangannya dan disambut oleh Angel.

"Angel."

"Setiap sore saya terus memperhatikan kamu di taman ini, apa yang membuat kamu suka di sini?"

"Kamu memperhatikan saya?"

"Iya, saya senang aja liat kamu." Angel merasa sedikit risih dengan Sagar karena dia merasa sedang diuntit.

"Oh ya, tapi saya nggak pernah liat kamu."

"Ya saya hanya memperhatikan kamu dari jauh." Angel tersenyum paksa, dia mengangguk dan merasa aneh dengan keadaan sekarang.

"Kamu sendiri ngapain ke sini?" tanya Angel pada Sagar masih berusaha bersikap ramah.

"Saya ingin kenalan sama kamu, biasanya suami kamu akan datang jam 4 tapi sekarang sudah jam 5 dia belum datang juga."

"Kamu benar-benar memperhatikan saya ya, maksud kamu apa begitu?" Angel mengemukakan ketidaksukaannya sekarang.

"Angel Ivana, kamu lupa ya sama aku?" Angel kali ini benar-benar memperhatikan wajah Sagar lalu menggeleng.

"Kamu tau nama panjang aku? Aku gak tau kamu."

"Aku ini teman kampus kamu dulu, kamu nggak ingat?"

"Teman? Rasanya aku nggak pernah temenan sama kamu deh."

"Dulu aku sering memberikan kamu cokelat waktu di kampus tapi kamu selalu membuangnya karena masih pacaran dengan Derren." Angel ingat sekarang, dulu saat kuliah memang dia sering menerima cokelat dari seseorang dan memang selalu dia buang karena Derren tidak menyukai hal itu.

"Oh jadi kamu yang kasih aku cokelat ya, tapi kok aku nggak pernah liat kamu di kampus ya?"

"Aku memang tidak pernah muncul di hadapan kamu, karena aku tau, Derren pasti akan marah jika kamu dekat dengan pria lain, aku sengaja menahan semua itu."

"Iya sih, maaf ya aku selalu buang pemberian kamu, waktu aku ambil pemberian kamu yang pertama, Derren marah besar."

"Iya aku ngerti kok."

"Aku pikir kamu itu siapa, sampai mau banget perhatiin aku." Sagar memberikan kekehan kecil.

"Aku pikir kamu menikah sama Derren, ternyata pas liat orang lain yang jemput kamu aku jadi lega, karena bukan pria gila itu yang jadi suami kamu, Angel."

"Iya Sagar, aku bahagia banget bisa lepas dari Derren, bodoh banget ya aku dulu. Kecintaan banget sama pria gila yang gak pernah waras sama sekali sampai aku nggak bisa membuka hati untuk pria lain."

"Kamu nggak bodoh kok Angel, ngomong-ngomong gimana ceritanya kamu bisa lepas dari Derren?" Angel menceritakan semuanya pada Sagar hingga pernikahannya bersama Kenzo. Sagar tersenyum dan bersyukur akhirnya Angel mendapatkan pria baik seperti Kenzo.

"Telat banget ya aku Ngel, demi melupakan kamu, aku sampai pindah kuliah keluar negeri dan saat kembali ke sini kamu udah nikah sama orang lain."

"Hah? Kamu pernah suka sama aku?"

"Bukan sekedar suka, tapi aku cinta sama kamu, Angel. Aku selalu mengungkapkan perasaan melalui cokelat yang aku kasih tapi gak pernah kamu terima." Sagar tersenyum namun dalam senyuman itu menyimpan rasa sesak dan sakit.

"Serius? Emang kamu udah nikah?" tanya Angel.

"Belum Ngel, masih betah sendiri aku."

"Jangan kelamaan sendiri." Sagar hanya tertawa menanggapi Angel.

Sagar menemani Angel di taman sambil cerita panjang lebar, mereka tidak canggung lagi, dari jauh Kenzo melihat istrinya sedang bicara dengan pria, dan dia membenci itu.

"Sayang, maaf ya aku telat jemput kamu." Kenzo mencium kepala Angel tanpa mempedulikan Sagar.

"Iya gapapa, untungnya ada Sagar yang nemenin aku di sini. Oh ya Sagar, kenalin, ini Kenzo, suami aku." Sagar mengulurkan tangannya pada Kenzo dengan wajah ramah, Kenzo menyingkirkan sedikit egonya dan tersenyum ramah pula pada Sagar.

"Kenzo, suami Angel. Makasih ya udah nemanin Angel, kerjaanku tadi sangat banyak jadi telat jemput dia. Ayo sayang."

"Sagar, aku pergi dulu ya."

"Iya, Angel." Kenzo menggenggam tangan Angel, di dalam mobil Kenzo mengemukakan ketidaksukaannya pada Sagar.

"Dia siapa sih?" tanya Kenzo.

"Dia itu teman kampus aku, aku juga baru tau kalau dia satu kampus sama aku dulu." Angel menceritakan semuanya pada Kenzo tanpa ada yang dia tutupi. Kenzo semakin tak menyukai Sagar karena pria itu ternyata menyukai istrinya.

"Besok jangan ke taman itu lagi, aku nggak mau kamu sama dia ketemu terus. Cari taman lain aja kalau bosan di rumah ya." Angel tertawa dan mengangguk melihat sikap posesif Kenzo yang tidak jauh berbeda dari Sean.

"Oke sayang, aku bakalan ikutin semua kata kamu kok." Angel mencium pipi Kenzo yang membuat amarah Kenzo seketika menghilang.

"Kita makan malam di luar ya," ajak Kenzo.

"Ngapain? Aku masak loh tadi, sayang."

"Oh aku pikir kamu nggak masak, makanya aku mau bawa kamu makan di luar."

"Sebelum ke taman tadi aku masak buat makan malam kita, mending kita nyari cemilan aja, cemilan aku di rumah habis."

"Baik Tuan Putri, kita nyari ke mana nih?"

"Supermarket dekat rumah aja. Gak usah jauh-jauh"

Kenzo menghentikan mobilnya di depan supermaket dan menemani Angel membeli beberapa cemilan, karena nafsu makan Angel saat ini sedang naik jadi dia harus selalu menyediakan cemilan di rumah.

...🌼Bersambung🌼...

1
Manis
kok dobel Thor?
Vebi Gusriyeni: Pas update sinyalnya berulah kk
total 1 replies
Lira Cantika
Takut banget si vivi bakalan jadi boomerang buat Fian sama Naima nanti, apalagi sonia udah firasat aja kan
Lira Cantika
Sebaik itu sonia masih mau lindungin matteo, coba aja kalau sonia bilang yg sebenarnya, bukan cuma sean yg turun tangan, miller juga apalagi fian yg sayang banget ama sonia
Natasha
Kalau mau nikah emang kata org gak boleh kemana2 dulu, pamali
Natasha
Fian baru mau nikah udah kena ujian aja nih, takut banget kalau semisal nanti cewek itu malah jdi penghalang pernikahan Fian
Tammy
Sean, istrimu masih ada loh itu
Tammy
Untung Sonia bisa ngimbangin si Matteo ya
Kenzia Dira🦋
Segera hubungi keluargamu Son, jangan sampai terlena sama si Matteo
Kenzia Dira🦋
Sedih sih Liat Sean begini, sehancur itu loh dia
Latifa Andriani
Matteo ini jatohnya kek obses aja gak sih, dia pengen istrinya ada pada Sonia. Dasar gilak
Latifa Andriani
Ya ampun Sean, cinta dia jauh lebih besar ke Sonia ketimbang anak2nya. Mewek gue😭
Noer Hidayati
Mat, lo bener2 yeee, udah misahin anak sama ibuknya, istri sama suaminya. Gila emang mafia satu ini, dosaaa lu
Noer Hidayati
Pantesan aja si Sean selalu bilang kalau Sonia pergi, dia bakalan gila beneran
Kiaraaaa ❄❄❄
Yok bisa yok Sonia, kamu harus pulang, kasian anak sama suami kamu bener2 menderita, apalagi sean yg udah stres mikirin kamu
Kiaraaaa ❄❄❄
Sedih banget sean ditinggal sonia, beneran frustasi akut dia/Cry/
Agung Taimur
Kasian juga si Sean sama anak2 yg harus ditinggal Sonia.
Agung Taimur
Cerdik juga Sonia, dia gak langsung menunjukkan dirinya kalau dia gak hilang ingatan.
Dewi Dejiya
Mafia lagi saingan si Sean, bangkit lagi nih jiwa membunuhnya
Dewi Dejiya
Kesal banget dia klo gk dikasih jatah🤣
Emilie Sopyan
Pak Sean emang kacau kalau udah menyangkut bininya🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!