Terjemahan dari Sebuah Perhatian
“Aku memandang Pak Tony lagi dan berdebar lagi, kuulangi lagi dan lagi tapi anehnya aku masih saja berdebar kencang. Apa ini? Apa aku sedang jatuh cinta pada guruku sendiri?” tanya gadis SMA yang bern
0
0
Ayo Jangan Malas!
“Kamu udah di sekolah?” “Belum, nih. Jalan Ki Hajar Dewantara macet banget. Kayaknya baru sampai di sekolah lima belas menit lagi. Maaf, ya.” Seseorang yang tersambung panggilan teleponku menyahut. “G
0
0
Sepasang Tali Sepatu Biru
Baru Beberapa minggu sekolah menengah pertama dan kini aku melihat beberapa temanku sudah dirazia tali sepatunya. Hanya boleh menggunakan tali sepatu hitam sementara keadaannya sekarang aku memakai ta
0
0
Sleep Deprived
Aku hanya memasang wajah datar ketika pria tambun berusia 50an itu merobek revisi proposal kelimaku. Tak sedikitpun aku melirik robekan kertas yang kukerjakan semalaman dan membuatku tidak tidur selam
0
0
Akankah Indah?
Matahari pagi mulai mengusik tidur seorang gadis kecil, gadis itu menggeliat, tanpa sadar dia sudah membangunkan gadis lain yang tidur disampingnya, gadis itu mulai membuka matanya, ia mengerjapkan ma
0
0
Dilan & Rindu
Hari ini adalah hari pertama masuk sekolah bagi Rindu. Ia adalah seorang gadis cantik dan juga pintar “Duh tali sepatuku copot lagi” ucapnya sambil merapikan sepatunya itu Setelah ia merapikan sepatun
0
0
Senandika Bunga Lili
Para siswa di kelas Ardan terburu-buru kembali ke tempat duduk masing-masing begitu bel masuk berdering lantang. Biasanya, mereka akan tetap mengobrol dengan riuh hingga guru periode pertama tiba. Say
0
0
Mystery Cake
Lonceng sekolah berbunyi panjang tepat pukul 14.30 WIB. Jam berjalan terasa begitu cepat. Ratusan manusia berseragam putih abu-abu tampak berhamburan ke luar kelas. Bertepatan dengan hari Sabtu, Peman
0
0
Move on
Hari ini hari senin haduh panas banget. Matahari telah mengalahkan lapisan ozon yang ada. Angin sepoi sepoi mengurangi rasa panas yang ingin menyengat kulit ini. Dari kejauhan terlihat warung pecel le
0
0
Sandal Penyambung Rasa
Di suatu hari ada anak bernama Raib berumur 12 tahun, dia adalah santri baru di sebuah pesantren sederhana di tengah perdesaan, seorang anak yang masih polos, belum terlalu tau tentang kehidupan di pe
0
0
Hari Minggu
Kalau kamu tanya hari apa yang paling menyenangkan, aku akan bilang itu hari minggu. Hari dimana aku terbebas dari tugas tugas, keluar bersama teman teman, dan yang terpenting adalah waktuku dengan ke
0
0
Kisah Remaja
Namaku Lala. Aku hidup di keluarga yang sederhana dan cukup harmonis. Saat aku duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama hidupku berjalan sesuai dengan kemauanku. Dimana semua temanku selalu ada untukk
0
0
Nggak Segalak Yang Kau Kira (Part 1)
Pagi itu seorang gadis sedang menyalakan. motornya dengan kecepatan tinggi. Dengan memakai seragam putih biru dan juga tas ransel yang dipakainya. Hujan yang turun tadi malam masih menyisakan genangan
0
0
Nggak Segalak Yang Kau Kira (Part 2)
“Lah kok pedas sih” ucap Devi tak melihat wajah orang yang menghidangkannya bakso. “Hahahah… rasain, emang enak. Makanya jadi cewek itu jangan nyebelin, tadi aja nyumpahin kantin gue nggak laku, tapi
0
0
Kasus Bayu
Awalnya aku serasa bosan dengan duniaku. Tuhan semberiku kelebihan yang jarang dimiliki oleh orang lain. Entahlah mengapa tuhan memberiku kelebihan seperti ini. Setiap malam aku selalu ketakutan. Meli
0
0
Sebuah Pena Dari Pak Tua
Namanya Nanika Lestari. Semua orang memanggilnya Nika. Dia adalah seorang gadis yang berumur 15 tahun. Tidak ada yang spesial darinya, hobinya hanya bermalas-malasan setiap hari. Tidak tau apa untungn
0
0
Posesif Lu!
“Gue nggak mau yah, hidup gue ditentang terus sama lo!” kataku tegas. Amarah mulai menjadi, ketika pria itu melontarkan kalimat yang membuatku terdiam sesaat. “Lo nggak inget! Sebelum Mama sama Papa m
0
0
Ingin Kuperbaiki
Namaku Devi, aku berasal dari Gresik. Aku mengenal seorang pria yang sangat baik, bisa dibilang memiliki kepribadian yang berbanding terbalik dengan aku. Waktu aku baru mengenalnya, dia sudah menunjuk
0
0
Takut (Part 2)
Pintu yang awalnya terbuka lebar kini tertutup dengan keras, diikuti pula bayangan putih kini melintas di hadapan mereka. Kleekk! Mereka sontak terdiam kaku dan mendadak panas dingin. Nisa hanya terdi
0
0
Cinta Karena Taruhan
Seluruh siswa berhamburan keluar dari kelas setelah bel istirahat berbunyi. Seorang gadis yang memakai jaket bewarna kuning melangkahkan kakinya keluar, menyusuri barisan kelas untuk sampai di kantin.
0
0