Dunia Kayra Hana Nur Pramudya dalam satu malam membuat hidupnya jungkir balik. ketika dirinya mendapat pelecehan seksual di malam reuni sekolahnya oleh seorang pria merupankan cinta dalam diam Kayra yang tak lain mantan sahabatnya.
Karena trauma dan sakit hati yang di alami oleh Kayra, Setelah kejadian naas tersebut membuat kedua orang tua nya memutuskan membawa Kayra kembali ke Amerika.
Tiga tahun berlalu Kayra kembali di pertemukan dengan Arjuna mantan sahabat sewaktu SMA dulu. Arjuna sangat terkejut melihat seorang bocah kecil yang sangat begitu mirip dengan wajahnya, bersama dengan Kayra.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Millea, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 10 Malam Reuni
" Kayra, apa saat ini kamu sudah memiliki seorang pacar ? " tanya pakde Cakra secara tiba - tiba.
" Belum, de. Aku masih mau fokus sama karir ku dulu. Ngga mau pikirin pacar - pacaran dulu " Jawab Kayra dengan cepat.
" Bagus itu, kay. Tapi jangan kelamaan asik sendiri. Nanti kaya kakak mu itu " ucap pakde Cakra sambil melirik putrinya dari arah kaca spion mobil.
" Aku ngga asik sendiri ya, yah. Tapi belum ada yang pas di hati aja " elak kakak Salama dengan nada kesal.
" Tapi jangan kelamaan nyari yang pas di hatinya, Sal. Ayah sama ibu kan pingin cepat gendong cucu " ucap buda Ratih.
Kakak Salma hanya diam saja sambil menatap keluar jendela mobil. Jujur saja dirinya sudah bosan mendengar perkataan ibunya tersebut.
Apa lagi saat ini umurnya sudah di akhir dua puluhan dimana dua tahun lagi dirinya mau masuk kepala tiga. Dari dalam hati kecilnya kak Salma ingin sekali untuk segera menikah.
Tapi sampai detik ini juga dirinya belum menemukan sosok pria idaman seperti yang ia inginkan.
🍀🍀🍀🍀
Malam Hari
Di dalam kamar tamu rumah pakde Cakra. Kayra sedang bersiap diri sebelum berangkat ketempat acara di selenggarakan.
Malam ini Kayra memakai gaun 3/4 berwarna hitam dengan rambut panjangnya di buat kerli bawahnya, di tambah high heels senada dengan warna gaunnya.
Kakak Salma serta bude Ratih melihat penampilan Kayra membuat ibu dan anak itu berdecak kagum.
" Masyaallah cantiknya keponakan bude " ucap bude Ratih terpukau.
" Ah bude bisa saja. Terimakasih pujiannya " ucap Kayra dengan malu - malu.
" Kamu berangkat sama siapa ke sana, dek ? " tanya kakak Salma.
" Naik taxi online, kak. Soalnya temen ku ngga bisa jemput ke sini "
" Kenapa ngga ngomong sama kakak dari tadi sih. Kalo mereka ngga bisa jemput kamu " ucap kak Salma dengan kesal.
" Hehe maaf kak, aku ngga mau repotin kak Salma soalnya. "
" Ah kamu ini. Kakak ngga merasa direpotkan sama kamu ko "
" Kalo aku maksa temen ku jemput ke sini juga kasiyan kak. Rumah dia jauh banget dari sini. Nanti yang ada bolak balik "
Baru saja kak Salma ingin menyautinya kembali. Tapi pakde Cakra langsung memotong nya begitu saja.
" Biyar pakde ikutin kamu dari berlakang taxi online Kay. Suapaya kamu aman sampai tempat tujuan " potong pakde Cakra sebelum putri nya itu berucap kembali.
Apa lagi saat ini sudah jam setengah tujuh malam. Takut Kayra dateng terlambat ke tempat acara reuni sekolahnya. Kalo harus bertengkar dulu sama dengan anaknya.
" Nanti pulang jangan malam ya. Ingat jangan buat macem - macem di sana " ucap bude Ratih mewanti - wanti Kayra sebelum keponakannya itu pergi.
" Iya bude ku. Kalo begitu aku berangkat dulu ya, bude, kak. Soalnya taksi online nya udah sampai " ucap Kayra sambil berpamitan pada bude dan kakak sepupunya.
Usai mengucap salam dan berpamitan dengan kak Salma dan bude Ratih. Kayra bergegas keluar dari dalam rumah menuju taxi online yang ia pesan tadi.
Sedangkan pakde Cakra memutuskan menggunakan sepeda motor saja untuk mengikuti keponakan kesayangan nya dari belakangan
🍀🍀🍀🍀
Sesampai ballroom tempat reuni di adakan. Kayra langsung turun dari dalam mobil setelah ia membayar ongkos taxi nya.
Kayra menengok ke arah pakde Cakra yang tak jauh darinya lalu ia melambaikan tangannya sambil memberi pertanda kalo ia akan masuk ke dalam ballroom.
Pakde Cakra tersenyum lalu menyuruh Kayra untuk cepat masuk ke dalam ballroom. Karena udara di luar sudah mulai dingin bekas hujan tadi sore.
Ketika Kayra baru saja masuk ke dalam ballroom. Dirinya sudah di sambut oleh keempat teman baiknya yang lebih dulu sampai di sana.
" Widih akhirnya nona Amerika datang, nih " ucap Fahri dengan heboh melihat ke datangan Kayra di tempat acara.
" Terpaksa gua bele - belain dateng kesini. Demi bisa bertemu lo - lo pada " ucap Kayra sambil menunjuk ke empat temannya tersebut.
" Gua liat - liat makin tambah cakep banget lo. Udah kaya Dilraba Dilmurat " ujur Lula sambil berdecak kagum melihat penampilan Kayra malam ini.
" Dilraba Dilmurat siapa anjir ? Ko gua ngga kenal ya " tanya Niken.
" Itu loh aktris China yang cantiknya ngga ketulungan " jawab Lula.
" Masa sih, gua belum pernah liat mukanya. " ucap Niken.
" Nora lo Dilraba Dilmurat aja kaga tau. Makannya mainnya yang jauh neng biyar tau " ucap Fahri.
" Kaya lo tau aja kampret " ucap Nikel sewot.
" Lah gua mah tau. Orang gua sering nonton drama nya dia " ucap Fahri sinis.
" Udah deh kenapa jadi ribut gini sih. Masalah gua mirip siapa. Mending kita masuk aja yuks. Soalnya jam 10 gua harus udah balik. Takut nyokap hubungi gua" ucap Kayra.
" Gua kira lu pindah ke Amerika jam malem lo udah di hapus sama bonyok. Ternyata jam malem lo masih berlaku sampai sekarang " ucap Fahri.
" Mau gua tinggak di Amrik ke, mau tinggal di luar angkasa. Jam malam gua masih berlaku sampai detik ini. Kecuali nikah baru jam malam gua udah ngga berlaku lagi " ujur Kayra sewot.
" Kasiyan " ucap Fahri sambil menepuk - nepuk pundak Kayra.
" Ngapain kasiyanin gua ? Ortu gua kaya gitu berarti dia sayang banget sama gua. Biyar gua ngga pergaulan bebas kaya lo " ucap Kayra sambil menepis tangan Fahri dari pundaknya.
" Bener tuh kata Kayra. Asal lo tau nih ya, Kay. Temen lo itu makin liar pas kuliah " ujur Maya.
" Liar gimana ? " tanya Kayra.
" Liar banget deh. Sampai susah di jelaskan dengan kata - kata " jawab Maya.
" Fahri tuh suka keluar masuk club malam terus, kay. Joget - joget sama cewek pakean minim Kaya orang ngga bener. Mana udah kaya casanova banget lagi, dia sekarang " ujur Niken.
" Astaga anak pak Kusno ngga boleh gitu. Ingin ortu sama kakak lo di rumah, Ri. Mending kerja yang bener biyar bisa beli istana buat anak istri lo kelak " nasehat Kayra so bijak.
" Denger kata ustadz tuh, Ri. Jangan jadi pria brengsek lagi " ucap Lula sambil tertawa.
" Sialan lo " seru Fahri sambil memasang wajah kesal.
Keempat wanita tersebut tertawa berbahak - bahak melihat wajah kesal teman pria nya itu.
Merasa puas meledek Fahri. Kelima orang tersebut masuk ke dalam ballroom acara. Ketika mereka masuk ke dalam, semua mata tertuju pada meraka berlima.
Jangan salah kelima orang ini milik paras good looking yang tidak main - main. Fahri yang orangnya sedikit somplak, memilik ke tampanan yang luar biasa.
Arjuna saja kalah sama ke tampanan nya. Dulu sema masa sekolah Fahri dan Arjuna sering bersaing untuk menjadi rol model sekolah mereka.
Karena Arjuna cucu pemilik sekolah, membaut para guru tak enak kalo tak memilih Arjuna menjadi rol model sekolah. Membuat mereka memutuskan Arjuna saja menjadi model poster sekolah.
Sedangkan Lula, Maya dan Niken juga memiliki ke cantikan yang tak kalah luar biasa cantik. Membuat mereka berlima di juluki Dewa dewi Yunani oleh anak - anak SMA Bagaskara.
" Woy gila Dewa Dewi Yunani SMA Bagaskara udah datang cuy " teriak salah satu angkatan mereka.
Sedangkan kelima orang tersebut hanya diam saja mendengar teriakan tersebut. Mereka terus melangkahkan kakinya menuju meja mereka berlima.
Dari jarak yang tak jauh Arjuna maupun Monica melihat ke datangan Kayra ke acara reunian ini. Membuat mereka berdua terkejut bukan main.
Apa lagi melihat penampilan Kayra yang sangat begitu elegan dan cantik. Membuat Arjuna tak bisa berkedip di buatnya. Sedangkan Monica melihat penampilan Kayra itu membuat dirinya merasa iri bukan main.
" Buset deh, Kayra makin tambah cakep banget "
" Mana kulitnya tambah bening aja lagi. Pasti kalo ada nyamuk yang nemplok di kulitnya langsung tergelincir. Saking mulusnya tuh kulit "
" Apa gua pindah Amerika aja kali ya ? Biyar bisa cakep kaya Kayra "
" Ye lo mah burik - burik aja. Mau pindah ke luar angkasa pun lo tetep burik, jar " ucap temannya itu sambil meledek.
🍀🍀🍀
" Kayra " panggil Arjuna ketika melihat Kayra ada di dekatnya.
Kayra menengok ke arah orang yang memanggil namanya. Melihat siapa orang yang memanggil dirinya membuat Kayra tersenyum mengejek melihat Arjuna dan Monica yang memanggil dirinya.
" Wow ternyata hubungan kalian awet juga sampai sekarang. Gua kira udah bubar " ucap Kayra ketika berhadapan dengan dua orang yang sangat ia benci.
" Tentu saja kan kita saling mencintai. Benar ngga sayang " ucap Monica sambil memasang senyuman lalu melihat ke arah Arjuna.
" Benar " jawab Arjuna sambil melempar senyum pada kekasih hatinya itu.
" Melihat kalian seperti ini, ko buat gua mual plus jijik ya " ucap Kayra dengan kasar.
Arjuna dan Monica memasang wajah kaget mendengar perkataan kasar yang Kayra lontarkan untuk mereka berdua.
" Kalo mau mesrah - mesrahan jangan di depan gua. Mending enyah dari hadapan gua deh. Bikin bad mood aja deh " seru Kayra kesal.
Kayra langsung berjalan di tengah keduanya begitu saja. Tanpa permisi pada kedua mantan Sahabatnya itu.
Membuat gandengan tangan Monica di lengan Arjuna terlepas begitu saja. Karena ulah Kayra barusan.
Baru saja Monica ingin mengomeli atas tindakan Kayra barusan. Tapi sesorang mendatangi kedua nya.
" Masih betah aja lo, Jun. Sama orang - orangan sawah. Gua kira udah putus " ucap salah satu teman sekelas Arjuna dulu.
" Ya gimana ya, Sa. Orang gua cinta banget sama Monica. Jadi betah deh " jawab Arjuna sambil memasang senyum tipis.
" Di pelet kali lo sama Monica. Makannya betah sama dia " ucap Mahesa dengan raut tak suka melihat ke arah Monica.
" Jaga omongan lo ya, Sa. Gua angga pernah sampe pake kaya gituan, cuman untuk di cintai sampai seperti ini sama Arjuna " seru Monica tak terima.
Padahal apa yang di katakan Mahesa ada benarnya. Kalo Monica dulunya memang memakai jaran goyang supaya Arjuna klepek - klepek padanya.
Tapi sekarang sudah tidak pakai lagi. Katanya sih takut dosa dia.
" Alah bulshit aja lo. Gua tau bener lo kaya apa orang nya " ucap Mahesa dengan jengkel sambil menunjuk wajah Monica.
Usai berbicara seperti itu Mahesa memilih pergi begitu saja dari hadapan kedua manusia bucin tersebut. Memilih untuk berbincang pada yang lainnya. Dari pada mengobrol pada Arjuna dana juga Monica.
🍀🍀🍀🍀
Pukul 22.00 WIB
Kayra memutuskan untuk pulang terlebih dahulu. Ia tak ikut sampai acara reunian selesai. Takut bude dan pakde nya mencemaskan dirinya kalo pulang terlalu malam.
Ketika Kayra sedang menunggu taxi online pesanan nya di dekat gerbang gedung ballroom. Tiba - tiba saja tangan nya di tarik oleh seseorang lalu membawanya ke sebuah mobil Fortuner yang terparkir tak jauh dari sana.
Ketika Kayra ingin berteriak untuk meminta pertolongan. Mulutnya langsung di bekap oleh orang tersebut. Membuat Kayra tak bisa berteriak.
Bersambung.....
Hallo semua jangan lupa like, komen dan vote ya 😘
