NovelToon NovelToon
Memilih Pergi Ketika Kau Memilihnya

Memilih Pergi Ketika Kau Memilihnya

Status: sedang berlangsung
Genre:Pihak Ketiga / Pelakor / Poligami / Penyesalan Suami
Popularitas:11.8k
Nilai: 5
Nama Author: ainuncepenis

Ujian rumah tangga yang tidak pernah usai. Kekecewaan seorang istri yang sedang mengandung harus menyaksikan suaminya menikah lagi.
Rasyid tidak punya pilihan lain harus mengetahui wanita yang mengaku telah menghamilinya. Rasyidi berbohong kepada istrinya dan melangsungkan akad pernikahan tanpa sepengetahuan sang istri.
Tetapi jalan Tuhan jauh lebih indah yang membuat Cilla sang istri tahu. Cilla berpikir suaminya akan menghentikan semuanya dan nyatanya tetap melanjutkan pernikahan itu.
Cilla memilih untuk mengalah dengan semua rasa sakit hati yang tidak akan pernah sembuh, memilih untuk pergi dan hanya meminta kepada sang pencipta untuk menghilangkan seluruh perasaan cinta yang begitu besar kepada suaminya tanpa tersisa apa-apa.
Sampai 8 tahun kemudian Cilla kembali dengan kehidupan yang baru dan ingatan yang baru tanpa tersisa orang yang pernah dia cintai.
Bagaimana pertemuan suami istri itu kembali setelah bertahun-tahun?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ainuncepenis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode Luka Yang Membuat Ingatan berhenti.

Rasyid harus menerima kenyataan bagaimana istrinya yang memang sudah tidak mengingat dirinya. Betapa hancurnya dirinya saat mendengar semua penjelasan dari Lulu mengenai Cilla.

Lulu jadi kepikiran dengan apa yang dia ceritakan kepada Rasyid. Lulu berada di dalam mobil yang duduk di kursi belakang terlihat tidak konsentrasi yang memijat kepalanya dengan matanya terpejam.

Flashback.

"Cilla!"

Suara itu terdengar begitu jauh, saya Lulu bersama dengan keluarganya mengelilingi tempat tidur pasien. Kondisi Cilla yang benar-benar kritis setelah 1 bulan kecelakaan pesawat.

Mata Cilla perlahan terbuka dan dengan pandangan mata itu yang masih sangat rabun melihat satu persatu keluarganya. Air mata Cilla jatuh.

"Cilla...." lirih Miska.

"Alhamdulillah kamu sudah sadar Cilla," ucap Mizwar. Dia dia ikut hancur saat cucu kesayangannya itu mengalami koma dengan waktu yang cukup lama.

"Kenapa aku hidup dan suamiku meninggal," ucap Cilla dengan air mata yang jatuh

"Dia masih berada di sebelahku, menggenggam tanganku," lanjut Cilla membuat semua orang heran dengan pernyataan Cilla tiba-tiba.

Mereka semua saling melihat satu sama lain. Entahlah dari mana pikiran itu tiba-tiba Cilla menganggap bahwa suaminya berada di sampingnya.

Akhirnya setelah merasa cukup tenang, Dokter berbicara dengan keluarga Cilla.

"Ingatan Nona Cilla berhenti saat kejadian itu. Orang yang paling dia ingat pada saat kejadian kecelakaan itu mungkin adalah pria yang dia katakan sebagai suami. Sehingga tidak tersisa apa pun tentang pria tersebut, hanya menganggap bahwa orang itu sudah tiada," jelas Dokter.

"Apa maksud Dokter, sebenarnya dia juga tidak tahu siapa suaminya, wajahnya juga tidak dikenali sama sekali?" tanya Arbil.

"Benar! Dia mengingat bagaimana kehidupannya, siapa keluarganya tetapi ingatannya berhenti saat bertemu dengan orang itu dan menganggap sudah mati," jawab Dokter.

"Mungkin Cilla benar-benar sangat terluka atas perbuatan Rasyid kepadanya sampai tidak tersisa apapun sedikit kenangan tentang Rasyid dan justru dianggap mati oleh Cilla," ucap Lulu.

"Sudahlah mungkin ini sudah menjadi takdir. Biarkan pemikiran Cilla seperti itu dan kita tidak pernah memperjelas siapa laki-laki itu, mau dianggap sudah mati atau tidak yang terpenting tidak pernah hadir dalam hidupnya. Kita harus memikirkan bagaimana kehidupan Cilla selanjutnya dan bagaimanapun dia berhak untuk bahagia," sahut Ramos.

"Mas. Apa ini tidak terlalu berlebihan dan bukankah Rasyid masih hidup. Itu sama saja kita membunuh seseorang dengan karakter yang ada diingat Cilla," sahut Miska sepertinya tidak setuju dengan keputusan suaminya.

"Saya setuju dengan apa yang dikatakan Ramos. Bagaimanapun Cilla berhak hidup dan menemukan cinta sejatinya. Saya tidak ingin terjadi sesuatu pada anak itu. Biarkan dia tetap menjalankan kehidupannya," sahut Mizwar kali ini berpihak penuh kepada Ramos.

Mizwar juga sangat kecewa kepada Rasyid yang benar-benar menghancurkan Cilla dan ini sudah yang menjadi yang terbaik bagi Mizwar. Tidak ada yang berani berkomentar lagi.

Flashback of.

Arya melihat dari kaca spion bagaimana majikannya itu terlihat begitu frustasi yang tampak tidak tenang dengan semua pemikirannya.

"Rasyid pantas mendapatkan karma seperti itu. Dulu Cilla sangat mencintainya dan bahkan lebih dari apapun. Sekarang Rasyid harus menerima bagaimana wanita yang dicintai benar-benar melupakannya. Lagi pula Rasyid sudah menikah dan memiliki keluarga. Mereka sudah memiliki hubungan masing-masing dan Rasyid tidak akan mengganggu Cilla," batin Lulu.

Dia merasa lega menceritakan semua kepada Rasyid dengan begitu Rasyid tahu bahwa mereka sudah memiliki hubungan masing-masing.

"Kamu tahu tahu di mana Cilla?" tanya Lulu pada Arya.

"Ini hari Jumaat Nona. Pasti Nona Cilla bersama dengan tuan Gama di pantai," jawab Arya.

"Kalau begitu antar saya untuk menemui Cilla," ucap Lulu.

"Baik Nona," ucap Arya menganggukkan kepala dan kemudian membelokkan mobilnya ke arah tujuan yang sudah diminta oleh Lulu.

Cilla dengan busana serba putih dan senada dengan hijabnya begitu juga dengan Gama yang memakai kemeja berwarna putih menabur bunga di pantai yang mana ibu dan anak itu terlihat berjongkok di atas batu besar sehingga bunga yang mereka tabur tengah lautan.

"Ayah, meski tidak memiliki rumah seperti Oma dan Opa. Tetapi Gama percaya jika ayah memiliki rumah yang besar di surganya Allah," ucap Gama. Cilla hanya tersenyum saat menemani putranya itu berziarah.

"Bunda. Kenapa Gama tidak pernah melihat foto ayah?" tanya Gama.

"Gama, bukankah Bunda sering mengatakan kepada kamu. Ayah kamu ada di hati kamu. Kamu tidak perlu melihat fotonya, karena kamu pasti mengenalinya," jawab Cilla.

"Tetapi Gama juga ingin pamer dengan teman-teman Gama punya ayah dan sekarang sudah berada di surga," jawab Gama.

"Bunda juga tidak pernah menceritakan tentang ayah kepada Gama, bagaimana ciri-ciri wajahnya dan bagaimana perlakuannya kepada Bunda?" tanya Gama.

"Aku juga tidak mengingat apa-apa tentang suamiku, tidak ada sesuatu yang istimewa menurutku sehingga aku tidak memiliki apapun," batin Cilla.

Selama ini dia menikmati hidupnya sebagai single parent dan menganggap suaminya telah tiada, tetapi tidak ada kenangan apapun yang teringat bersama suaminya.

"Tetapi Gama sangat yakin jika Ayah adalah orang yang sangat baik. Ayah pasti sangat tampan, karena Gama memiliki wajah tampan," ucap Gama membuat Cilla kembali tersenyum melihat betapa bijaknya putranya itu saat berbicara.

Lulu ternyata sudah ada di sana di belakang Ibu dan anak itu dan mendengar bagaimana obrolan ibu dan anak kita seperti orang yang berhalusinasi. Lulu terkadang begitu kasihan melihat Cilla yang menganggap suaminya sudah tiada tetapi tidak bisa mengenali siapa suami.

Gama dan Cilla setiap hari Jumat akan berada di pantai untuk menabur bunga, karena Cilla meyakini bahwa suaminya meninggal dalam kecelakaan pesawat dan mayatnya tidak ditemukan sampai saat ini.

Hal itu juga dia ceritakan kepada Gama sampai Gama akhirnya mengerti bahwa ayahnya sudah tidak ada lagi.

"Cilla apa begitu sangat sakit dengan apa yang dilakukan Rasyid kepada kamu sampai kamu tidak mengingat sedikitpun tentang dirinya dan justru kamu merasa bahwa Rasyid sudah tiada dan bahkan ketika kamu menganggap di tiada kamu juga tidak mengingat seperti itu," batin Lulu.

" Ya Allah ibu dan anak ini harus berhalusinasi seperti ini, menganggap sesuatu yang tidak pernah terjadi, membuat pemikiran mereka sendiri. Cilla tidak salah, karena sebenarnya bukan keinginannya, hidupnya berjalan begitu saja dan kamu melakukan semua ini karena tidak ingin dia semakin terluka," batin Lulu tanpa dia sadari air matanya jatuh.

"Tante Lulu?" Cilla mengerutkan dahi menoleh ke belakang, Cilla juga tidak tahu sejak kapan sepupunya berada di sana. Lulu dengan cepat mengusap air matanya sebelum menjadi pertanyaan.

"Kalian sedang berziarah?" tanya Lulu.

"Benar Tante!" jawab Gama.

Lulu tersenyum dan kemudian duduk di atas batu mengikuti kedua orang tersebut yang masih saja menabur bunga.

"Lulu kamu kenapa bisa ada di sini?" tanya Cilla.

"Aku hanya ingin saja ke pantai dan tiba-tiba melihat kalian berdua," jawab Lulu.

"Benarkah? itu sebuah kebetulan atau bagaimana?" tanya Lulu.

Lulu tidak tahu harus mengatakan apa-apa.

"Cilla apa kamu begitu sangat mencintai almarhum suami kamu?" tanya Lulu tiba-tiba.

"Kamu kenapa tiba-tiba bertanya seperti itu? Aku juga tidak tahu jawabannya dan harus menjelaskan dari mana, bukankah pasangan suami istri itu pasti saling mencintai," jawab Cilla dengan tersenyum.

Bersambung...

...Para pembaca saya mengajak kalian untuk melihat karya terbaru saya. Jangan lupa untuk mampir ya. Terima kasih untuk semuanya....Jangan lupa like, koment, vote dan subscribe yang banyak....

...Terima kasih untuk para pembaca.....

1
Teh Euis Tea
makanya km jgn plin plan jd orang, jgn egois km rasyid cilla berhak bahagia
Sunaryati
Jika kamu tidak mau menandatangani surat perceraian itu, berarti selain bodoh kamu juga dzolim.
Sunaryati
Sudah terlambat Rasyid, seharusnya test DNA setelah lahir, ini sampai 7 tahun. 🤣🤣🤣
Mundri Astuti
taunya cuma pengawal juga toh Rasyid, beuh ga tau diri juga kamu Rasyid, jangan egois kamu rasyid, gara" kamu Cilla milih pergi yg berakhir kecelakaan, dimana kamu saat Cilla kecelakaan, mang kamu nyari
Sunaryati
Ayo diterima Cilla untuk memberikan orang tua yang utuh, biar Rasyid makin menyesal. Kenapa harus bilang ke Metta jika mau test DNA, nanti hasil bisa dimanipulasi. Segera lakukan Rasyid walau tak mengubah apapun hubungan kamu dengan Cilla, karena ketolanmu.
Sunaryati
Segera bongkar siapa ayah biologis Mikaila, dan Gama beri jodoh Cilla. Rasyid makin hampa hidupnya karena kesalahan terbesarnya.
Ninik
Rasyid selalu bilang Cilla adalah istrinya,,,istri dari Hongkong kali bertahun-tahun g kasih nafkah kok bisa bisanya masih ngaku2 jadi suaminya
Ida Mamanya Akas
Bukannya yang dinovel dulu, Rasyid sudah yakin bukan anaknya ya.... kenapa di novel ini kok nasih ragu.... terus masih penasaran kenapa dulu Rasyid lebih milih nikahi Metta ya... padahal dulu sama Cilla sudah yakin nggak akan goyah kok tiba2 belok haluan
Teh Euis Tea
pikir2 dulu cilla jgn terburu2 ngambil keputusan nerima andrean
Teh Euis Tea
jangan2 mikahla anaknya robby ya, jd curiga sm si robbi
Sunaryati: Sepertinya begitu dan Metta minta pertanggungjawaban Rasyid si suami stupid
total 1 replies
Mundri Astuti
belum sreg sama andrean
Mundri Astuti
dah ditinggal pergi lama, metta dpt karmanya kpn nih
Teh Euis Tea
udahlah arya lulu kalian bersatu, mau sampe kapan begitu

mudah2an cilla bahagia bersama andrean dan ada pigur ayah untuk gama
untuk rasyid hidupmu ha akan bahagia bersama cilla
Teh Euis Tea
metta berharap rasyid merhatiin dia tuh, emang enak di cuekin
Sunaryati
Benar Nak Cilla buku hati untuk lelaki yang tulus mencintaimu dan Gama. Beri orang tua yang utuh untuk Putramu.
Sunaryati
Benar suami saja hasil merebut dan menjebak, bahkan abai sama putrinya.
Sunaryati
Metta semakin tidak malu, sudah ditolak suami bodoh tetap mengharapkan, kalian itu sudah kena sumpah Cilla, selamanya Rasyid tidak akan menyentuhmu. Jika sudah sangat gatal minta digaruk lelaki lain saja. Rasyid bodoh tapi pandai menghindari kamu, Metta. Selamat bahagia Cilla, semoga kau berjodoh dengan Andrean Nak. Kapan ya, Rasyid tahu jika Gama putranya.
Isma Isma
sok sokaan metta ngomongin dosa nah dirimu apa pernah ingat dosamuu 😡😡
Dew666
⭐️⭐️⭐️⭐️
Sunaryati
Biarkan Mikaila tak punya temen seperti kemauan ibunya. Kapan Rasyid berkurang bodohnya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!