Andre Winato berutang banyak dan jatuh bangkrut setelah gagal investasi. Istri dan putrinya meninggal secara tragis, dan keluarganya hancur. Bertahun-tahun kemudian, dia berhasil bangkit dan menjadi seorang miliarder.
Suatu hari, saat terbangun dari tidur, tiba-tiba dia menyadari bahwa dirinya kembali ke hari yang membuatnya menyesal seumur hidup! Istri dan putrinya masih hidup! Dia bersumpah untuk menebus semua kesalahannya terhadap istri dan putrinya!
Jgn lupa like vote dan gift ya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Jay H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 10
Selama enam tahun Jessy menikah dengan Andre, Jessy sudah pernah mendengar sangat banyak kebohongan.
Jessy selalu memilih untuk percaya pada Andre sebelumnya. Jessy percaya bahwa Andre akan berubah menjadi orang yang lebih baik!
Namun, Jessy tidak akan percaya lagi sekarang!
Jessy sangat marah. Jika Andre benar-benar ingin menemani Feli, ada banyak cara lain. Mengapa Andre harus menculik Feli?
Andre selalu seperti ini. Andre adalah pria yang suka berbohong dan tidak pernah mau bertanggung jawab. Andre merasa semua orang sangat bodoh!
"Aku mau cerai...."
"Jessy, jangan emosi. Saat aku datang barusan, Feli benar-benar sedang bermain sendiri...."
Andre menjelaskan hal ini.
Linda yang sedang berdiri di belakang Jessy berkacak pinggang. Dia berkata bahwa dia hanya naik ke lantai atas untuk mengangkat telepon tadi. Saat dia kembali, Feli sudah hilang!
"Omong kosong! Feli sedang bermain di luar. Kalau kamu nggak membawanya pergi, dia nggak akan hilang!"
"Andre, kamu adalah seorang pria dewasa yang punya banyak utang. Kamu seharusnya mencari uang untuk melunaskan utang, bukan menculik anak!"
"Kalaupun kamu menculik Feli, memangnya kamu punya uang untuk mengasuh Feli?"
"Aku seharusnya meminta polisi mengurung bajingan sepertimu di penjara! Orang sepertimu harus dikurung selamanya!"
Linda menatap Andre sambil memasang ekspresi angkuh. Linda sama sekali tidak mengungkit bagaimana dirinya berlama-lama di lantai atas. Linda membiarkan Feli sendirian di luar.
Jessy keluar untuk mencari pekerjaan hari ini, sementara Ricky belum pulang kerja. Jadi, Linda mengurus Feli sendirian.
Saat Linda sedang menemani Feli bermain di luar, Linda ditelepon oleh temannya. Cuaca di luar sangat panas, jadi Linda masuk ke dalam rumah dan mengobrol di lantai atas. Setelah Linda mengakhiri panggilan, Feli sudah hilang!
Menurut Linda, ini bukan salah dirinya. Semua ini terjadi karena Andre telah membuat rencana untuk menculik Feli!
"Uang?"
Andre tertawa dingin. Dirinya memang bersalah selama enam tahun lampau. Wajar saja jika orang lain salah paham, memarahinya dan bahkan merendahkannya.
Akan tetapi, apa itu uang?
Andre tidak mementingkan uang. Bagi Andre, uang hanyalah rangkaian angka.
Asal diberi waktu, Andre bisa menjadi orang terkaya di Kota Surawa.
Tidak, lebih tepatnya lagi, Kota Surawa yang kecil ini bukan apa-apa bagi Andre.
Pada kehidupan sebelumnya, Andre berusaha mati-matian untuk mendapatkan uang demi membunuh Dimas. Andre ingin membalaskan dendam istri dan anak perempuannya!
Pada kehidupan ini, Andre harus berusaha lebih keras lagi untuk mendapatkan uang. Andre tidak hanya butuh melunaskan utang, juga ingin memberikan Jessy dan Feli kehidupan yang lebih baik.
Andre pernah melihat jasad istri dan anak perempuannya dengan mata kepalanya sendiri. Andre hidup dalam penyesalan dan kesengsaraan selama lima belas tahun!
Andre mendapatkan kesempatan untuk mengulangi hidupnya. Andre tidak akan mengecewakan Jessy kali ini.
Andre mengulurkan tangan. Dia ingin mengelus wajah Jessy. Namun, Jessy melangkah mundur sambil menggendong Feli.
Andre tidak tahu harus berkata apa. Andre membuka kardus yang dia bawa, mengeluarkan seratus juta dari dalam kardus, lalu menyerahkan uang tersebut padal Jessy.
"Jessy, aku baru mulai mencari uang. Jumlah uang yang aku miliki nggak banyak. Ambil dulu seratus juta ini. Berikanlah sebagian uang pada ayah dan ibumu sebagai tanda terima kasih karena telah mengasuh Feli. Gunakanlah uang yang tersisa sebagai uang sekolah Feli."
"Kalau uangnya nggak cukup, aku akan mencari cara lain
Jessy tertegun. "Ke... kenapa kamu bisa punya uang sebanyak ini?"
Seingat Jessy, Andre tidak pernah punya uang lebih dari jutaan. Andre kadang-kadang menghabiskan seluruh uang dalam satu hari untuk main saham.
Andre tidak pernah bekerja dan bermabuk-mabukan setiap hari.
Kenapa Andre bisa punya uang sebanyak ini? 'Andre memberiku seratus juta dan masih ada uang di dalam kardus itu....' pikir Jessy.
Linda dan Ricky yang ada di belakang Jessy juga agak kaget. Kenapa Andre mendadak punya uang sebanyak ini? Jangan-jangan Andre melanggar hukum?
Uang ini pasti didapatkan secara ilegal!
"Nak, ambil saja uang Andre. Keluarga kita nggak terlalu kaya. Kita nggak perlu memikirkan sumber uang ini dulu. Setidaknya Feli bisa sekolah."
Linda membujuk Jessy, sementara Ricky mendengus dengan dingin. Ricky tidak ingin menerima uang yang sumbernya mencurigakan ini!
Akan tetapi, apa yang Linda katakan ada benarnya. Jessy harus membesarkan anak sendirian sekarang. Jessy sedang membutuhkan uang.....
Jessy menatap seratus juta yang sedang Andre pegang. Mata Jessy memerah. Setetes air mata mengalir melintasi pipi Jessy. Jessy tidak menyangka bahwa Andre makin menjadi-jadi!
Dulu Andre hanya berkelahi dan bermabuk-mabukan, tapi tidak pernah melanggar hukum!
Kini, Andre bersedia melakukan apa pun demi mendapatkan uang. Bagaimana Andre bisa mendapatkan uang sebanyak ini dalam beberapa hari?
Teman-teman Andre adalah orang-orang yang tidak berguna. Siapa yang bisa membantu Andre mendapatkan uang sebanyak ini?
Jessy dapat menerima bahwa Andre adalah pria biasa yang tidak berkemampuan. Namun, Jessy tidak dapat menerima seorang pria yang mengabaikan moral demi mendapatkan uang!
Jessy berpikir, 'Keluarga kita nyaris celaka gara-gara ulah orang jahat. Sekarang, kamu malah menjadi sosok yang paling kamu benci dulu!'
Bagaimana cara Andre mendapatkan uang sebanyak ini? Apakah Andre menipu orang lain atau menjadi rentenir?
"Andre, kamu benar-benar berengsek!"
Jessy memukul tangan yang Andre gunakan untuk memegang uang.
Uang seratus juta bertebaran di udara. Lembaran uang berwarna merah terbang ke mana-mana di depan mata Andre.
Jessy berbalik dan pergi sambil menggendong Feli.
Ricky dan Linda yang berdiri di belakang Jessy memandang uang yang berserakan di tanah. Sayang sekali Jessy tidak menerima uang Andre. Akan tetapi, mereka merasa tidak enak hati untuk memungut uang. Jadi, mereka hanya bisa pergi bersama Jessy.
Andre agak bingung. Dia tidak tahu betapa sakit hatinya. Jessy akibat kelakuan dirinya selama ini.
Tampaknya Jessy salah paham dan sudah tidak percaya pada dirinya lagi.
Sayangnya semua ini salah dirinya sendiri....
Andre membungkuk untuk memungut uang yang berserakan di tanah.
Bastian yang sedang berdiri di samping menghela napas. Bastian membungkuk dan membantu Andre memungut uang. Setelah memungut lembaran uang terakhir dan memasukkan uang tersebut ke dalam kardus Andre, Bastian menepuk pundak Andre.
"Sebenarnya kamu bukan orang jahat...."
"Kamu hanya punya dua ratus juta dan masih berutang, tapi kamu bersedia mengeluarkan seratus juta agar anakmu bisa bersekolah. Kamu bisa dibilang lumayan baik."
Andre tersenyum pahit.
"Kita akan membahas masalah Dimas Hasti sambil berjalan. Aku harus mendapatkan empat ratus juta malam ini supaya bisa melunaskan utang besok...."
"Aku tahu kamu penasaran bagaimana aku bisa mendapatkan empat ratus juta dengan modal seratus juta. Kamu dapat menyaksikan cara aku mendapatkan uang dengan mata kepalamu sendiri hari ini!"