NovelToon NovelToon
BIANKA DAN MAFIA KEJAM

BIANKA DAN MAFIA KEJAM

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Tamat
Popularitas:3.9M
Nilai: 4.7
Nama Author: vhia azaira

Bianka Chrispeter gadis cerdas yang memiliki kemampuan bela diri yang tinggi, dia ahli dalam bidang teknologi bahkan kimia, Bianka juga salah satu siswa terbaik di Inggris.

Keluarga Chrispeter meminta Bianka kembali untuk menjalankan tugas, bersama girls Chrispeter yang juga memiliki kemampuan tidak kalah hebat dengan Bianka.

Seorang pria muda pemimpin mafia terkuat yang mempunyai kekuasaan, kekayaan, pengikut, dan kekejaman yang tidak kalah dengan keluarga Chrispeter.

Pengkhianatan dan kehilangan cinta membuat seorang pria muda berubah menjadi bringas dan kejam.

Pertemuan Bianka dan sang mafia yang sama mempunyai kekuasaan, dan pasukan yang seimbang.

Terjadi pernikahan antara Bianka dan Bara karena tujuan masing-masing, Bara yang ingin menghancurkan saudara tirinya yang mencintai Bianka, sedangkan Bianka membutuhkan sesuatu hasil penelitian Bara yang sudah lama menjadi incaran banyak orang. Pernikahan tanpa cinta, tapi menumbuhkan rasa sayang dan saling membutuhkan.

Bagaimana pernikahan keduanya? Kita ikuti bersama-sama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon vhia azaira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MENGIBARKAN BENDERA PERANG

Mansion besar yang berada di pinggiran hutan yang dijaga ketat oleh ratusan bayangan yang bahkan tidak bisa dimasuki oleh hewan.

Suara motor yang memasuki kawasan hutan membuat banyak pengawal menundukkan kepalanya, pria tampan terlihat santai tidak nampak sangar masuk ke dalam masion, para maid menundukkan kepalanya mundur perlahan, pria tersebut masuk dengan tersenyum ramah tapi matanya langsung melihat kearah seorang gadis kecil yang terlihat mirip dengannya, tapi senyuman ramah tadi yang terlihat langsung berubah menjadi gelap. Gadis kecil langsung mundur perlahan dengan gemetaran.

"Nayla! kemari lah adikku tersayang."

"Ampun kak, jangan sakiti Nay,"

Tawa menggelegar terdengar, mata kejam terlihat dicengkeram nya wajah Nay lalu dilempar sampai pingsan, dia langsung pergi masuk ke kamarnya dengan tawa jahat.

"Mengapa kakak tidak bunuh Nay saja, kejiwaan Nay terganggu kak, kak Kris tolong Nay."

***

Suara guyuran shower terdengar di dalam kamar mandi, Bara menatap tajam kearah kaca yang memperlihatkan wajahnya yang tampan, suara hp yang berdering terdengar dari kamarnya.

Bara mempercepat mandinya dan langsung melilit handuk, mengambil hp dan menggakat nya.

Lama Bara terdiam hanya mendengarkan suara dari balik telpon yang menjelaskan sesuatu padanya, Dia langsung menggunakan bajunya dan melangkah pergi menemui Kristan.

Mobil Bara masuk kawasan Kristan, disana sudah ada Gerry dan Clori yang menunggu dengan wajah was-was.

"Lama banget Lo Bar," Clori menatap Bara dengan tatapan curiga, dia masih binggung siapa yang berkhianat.

"Jangan tatap gue begitu Clo, seakan gue pelakunya."

Mereka bertiga masuk kedalam bersamaan, di dalam Kristan sedang duduk memandangi foto Nayla yang sudah 5 tahun menghilang, disana juga ada foto ayah Austin.

"Kalian tahu tidak jika nyawaku sedang diincar, karena kegagalan membunuhku adikku Nay yang menjadi korban, ayah Austin menyelamatkan aku berita terakhir yang aku ketahui, Nay ditangan Keluarga Chrispeter tapi ternyata aku salah, kami diadu demi keuntungan orang lain."

"Apa benar yang dikatakan Bianka, diantara kita ada pengkhianatan." Tanya Bara.

"Tanyakan pada diri kalian masing-masing, mengapa kalian berkhianat, kita sudah bersama berjuang, sungguh kenyataan yang pahit menerima kenyataan pengkhianatan ini."

***

Bianka and girls bukannya pulang ke kota, mereka sekarang ada dikawasan hutan tersembunyi, Reva mulai bergerak, mata nya berkedip-kedip melihat keadaan hutan yang mengerikan, Reva ragu ingin mengerakkan Drone nya masuk Mansion.

Bi langsung melihat layar Reva, mata mereka saling pandang dan Bi mengambil alih, Drone masuk melalui cela atas, alarm di mansion terdengar semua pengawal sudah bergerak, para bayangan sudah turun. Bi langsung menghancurkan Drone yang langsung ditemukan.

"Bi dia memang mafia hebat, Chrispeter saja tidak pernah menggunakan penjagaan seketat dia," ucap Reva.

"Rindu Lo jangan diam aja, kasih saran dong."

"Gue takut Reva, ini pertama kalinya gue takut."

"Kei, gimana usul kamu." Tanya Bi yang juga sudah kehabisan cara, penjagaan sangat ketat, jangankan manusia hewan juga belum tentu bisa masuk.

"Aku juga binggung Bi, kemungkinan sekarang mereka sudah bergerak mencari kita karena Drone yang sudah tertahan."

"Bianka kamu masuk saja sendiri, kita yang mengecoh membuat kekacauan dari empat posisi."

"Gila kamu Rinda, kita bergerak secara berpisah sama saja mengantarkan nyawa, semua bayangan terlatih."

"Kita juga terlatih kak Rindu, daripada kita kembali tanpa hasil, lebih baik gagal yang kemungkinan berhasil."

"Usul Rinda ada bagusnya, Reva setuju!"

"Bi kamu yang harus paling hati-hati, kami bisa keluar tapi kamu kemungkinannya kecil. Apalagi mencari gadis yang belum tentu memang ada disana."

"Iya Kei, kalian semua berhati-hati lah."

Semuanya keluar dan bergerak dengan menyamar, mereka pergi Masing-masing membuat banyak kekacauan, Bianka keluar dan bergabung dengan para bayangan yang sudah mulai turun mengejar, Bianka putar haluan bergabung dengan pengawal yang semakin ketat menjaga mansion. Dengan cepat Bi masuk ke dalam ruangan dan berganti baju menjadi pelayan, satu yang harus dia hindari, bertemu kepala pelayan yang pasti mengenali wajah para pekerja.

Langkah Bianka terhenti saat melihat seorang gadis kecil dengan banyak luka, wajahnya mirip dengan adik Kristan. Bi langsung menariknya masuk kamar mandi dan menutup mulutnya.

Nayla coba memberontak sampai Bi menyebutkan nama Kristan, Nay langsung menangis ketakutan, tubuhnya yang kurus, kecil, penuh luka, mata sembab bengkak, bibirnya pecah.

"Bantu Nay, batin dan jiwa Nay tersakiti."

"Kuatlah untuk sebentar saja, aku akan membawa kamu keluar dari sini, tapi tidak mudah kita bisa pergi."

Bianka kembali menyamar bersama Nayla yang lukanya sudah ditutupi mereka bergabung dengan para pengawal, jantung Nay berdegup kencang. Hidup dan mati ada didepan matanya, ratusan pengawal mengelilingi mereka, sampai akhirnya mereka bisa bergabung dengan para bayangan yang masih mencari para pengacau.

Reva sudah masuk bergabung dengan para bayangan, tidak ada yang mengenalinya karena semuanya terlalu panik jika sang pemimpi tahu ada masalah, Reva menarik Nay dan diikuti Bi, mereka masuk ke dalam sebuah goa menunggu yang lainnnya.

Rinda sudah berhasil bergabung dengan bayangan dan bertemu dengan Kei yang juga langsung ditarik Rindu.

Setelah semuanya terkumpul, dan hilangnya Nayla sudah terlacak semua pengawal dan bayangan bersatu, teknologi canggih sudah diterbangkan, Bi bisa melihat mereka terkurung dan sulit keluar.

Tanpa ada yang berbicara, mereka memberanikan diri bergabung kembali tapi tidak memisah, Rindu langsung pergi dan membawa mobil masuk kawasan yang menggunakan label sang mafia.

Semuanya panik, Bianka tersenyum Rindu hebat bisa memikirkannya, pintu mobil terbuka Reva dan Rinda berlari sambil mengandeng Nayla, Bianka diposisi terakhir dan melemparkannya granat membuat ledakan kuat. Mobil melaju meninggalkan kawasan Mansion, setelah keluar hutan semuanya langsung turun dan berlari, mobil mereka semuanya keluar dari hutan dan melaju pergi dengan kecepatan tinggi.

Lima mobil mewah berpencar beberapa kali, sampai akhirnya mereka tiba disebuah rumah sederhana dan masuk ke sana.

"Gila gue jantungan, rasanya mati rasa, keringat dingin gue disana." Ucap Rindu.

"Tapi kak Rindu hebat bisa dapat mobil berlabel mafia."

"Iya Reva sama takutnya, sampai gemetaran pikir kita gagal, pas lihat mobil baru bisa merasakan bernafas."

Kei membuka baju Nayla dan meringis melihat tubuh Nay yang mengenaskan, Kei memasang infus membersihkan semua luka dan mengobatinya.

"Kita mengibarkan bendera perang, ini baru awalnya jika dia tahu kita membawa Nay, habislah kita pasti masuk daftar hitam." Teriak Reva menghela nafas panjang.

Bianka hanya terdiam, dia didalam Mansion memasang beberapa penyadap tapi tidak berfungsi, mata Bi melihat wajah Nay rasanya sangat tidak asing.

"Mafia ini ada didekat kita, dan hanya Nay yang tahu wajahnya."

"Nay! ini siapa, ini, dan juga ini."

"Tidak kenal dua orang ini, dan ini kak Kris, kakak Nay."

"Kalau yang ini."

Tubuh Nay langsung mundur, membuang pandangannya, tangannya mencengkram baju Kei dengan kuat.

"Ternyata kamu!" batin Bianka.

***

TERIMAKASIH YANG SUDAH BACA YA READER

JANGAN LUPA LIKE COMENT DAN VOTE

1
Anonymous
keren
maria handayani
/Facepalm/
momkevin
merinding sekali part ini😔
momkevin
konyoool🤣🤣🤣🤣
Yeni Budi Hartati
ya ampun berasa nyesek bgt ..baca sambil 😭😭😭
siti aminah
nyimak dlu
Yurika23
coba mampir ya Thor...suka penasaran sama yg mafia2
Nur Hasanah
ruwet cerita nya,, kaya ga nyambung Thor...males banget baca nya
Jua Ria
Luar biasa
Hannin Halawiyah
Kecewa
Hannin Halawiyah
Buruk
Rhyna e Krebo
nah part ini yg buat aku ngakak 😭😭
Rhyna e Krebo
😘😘😘
Rhyna e Krebo
sumpah Thor karakter bara aku sukaaaaa bgt,apalagi karakter Bianca.mereka tuh favorit aku Thor🥰🥰😍😍
Rhyna e Krebo
Thor aku udah baca novel ini,dan di part ini aku nangis kejer, tapi saat ini lebih nyesek lagi Thor.... karena aku juga kehilangan anak keduaku 3 bulan lalu....aku merasakan apa yang di rasakan Riani 🥺🥺😭
Rhyna e Krebo
Thor aku datang lagi....
kangen kekonyolan bara saat Bianca mau lahiran,pokoknya kangen anak² Haikal n the gank lah🤭🤭🤭
Ardan Masugi
apakah cmn di novel/film yg bahagia saat dengar salah satu keluarganya hamil
Raina Feronika
Luar biasa
Giyeem Endut
kayak nya bagus ni cerita
Fajar Ayu Kurniawati
.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!